Nama : Wike Oktaviana
NPM : 2213053194
Kelas : 2G
A. Dari bacaan artikel, dipaparkan bahwa Indonesia mengalami masa kelam HAM di tahun 2019 yang dapat dilihat dari tidak adanya keadilan pelanggar HAM yang dilakukan aparat, lalu adanya batasan kuat dalam kebebasan salah satunya dalam beragama, aparat yang sewenang-wenang, dan juga diskriminasi berbasis gender serta pelanggaran atas hak wanita. Namun, untungnya hal ini yang merupakan suatu hal ancaman bagi Indonesia khususnya dalam menegakkan HAM di Indonesia dapat terus ditangani oleh Indonesia dilihat dari Indonesia terus melakukan beberapa langkah reformasi kunci dalam memastikan perlindungan HAM yang lebih baik, menegakkan supremasi hukum, dan mereformasi sektor keamanan publik. Dan ini diharapkan Indonesia akan jauh lebih baik lagi dalam urusan HAM yang berlaku di Indonesia.
B. Demokrasi Indonesia yang diambil dari nilai-nilai adat istiadat/budaya asli masyarakat Indonesia sekiranya bagus dalam membentuk masyarakat yang tentram. Jika dilihat nilai adat istiadat asli di Indonesia itu memiliki hal yang positif seperti saling menghormati dengan tata adat, strata sosial, dan status sosial yang ada serta tingginya sikap kejujuran dan patriotisme yang sangat baik dalam membentuk negara yang lebih makmur lagi. Dan mengenai prinsip demokrasi Indonesia yang berke-Tuhanan yang Maha Esa dan mengingat Indonesia merupakan negara yang majemuk salah satunya dalam hal beragam, tentunya merupakan hal ini menjadi baik dikarenakan ketika masyarakat itu mempunyai prinsip berkeTuhanan maka mereka ini akan lebih saling menghormati antar perbedaan dan juga adanya kebebasan dalam memilih agama sehingga akan mendorong Indonesia yang lebih adil, makmur serta sejahtera.
C. Semakin berjalannya waktu praktik demokrasi Indonesia yang bersesuaian dengan Pancasila dan UUD NRI 1945 serta menjunjung tinggi nilai hak asasi manusia semakin meningkat dan terealisasikan hal ini juga dapat dilihat dari data peringkat global, indeks demokrasi Indonesia berada di posisi 52, naik 12 tingkat dari 2020. Sejak 2006, indeks demokrasi Indonesia bergerak di kisaran 6,30–7,03. Indonesia mencatat kemajuan di dalam kehidupan demokrasi di sepanjang 2021. Hal ini dapat dikatakan juga bahwa demokrasi Indonesia yang berlandaskan pada Pancasila dan UUD 1945 serta menjunjung HAM menjadi suatu hal yang dapat menjadikan masyarakat yang lebih makmur dan sejahtera lagi di dalam negera Indonesia yang menganut demokrasi ini.
D. Mengenai kondisi di mana anggota parlemen yang mengatas namakan suara rakyat tetapi melaksanakan agenda politik mereka sendiri dan berbeda dengan kepentingan nyata masyarakat tentunya sangatlah dikecam oleh masyarakat salah satunya saya sendiri, yang dimana anggota parlementer tersebut ketika masih menjadi calon sangatlah manis kata-katanya sehingga dapat membuat masyarakat tertarik memilihnya. Namun ketika sudah terpilih mereka melupakan janji dengan masyarakat dan malah mengutamakan diri sendiri, hal inilah yang membuat masyarakat menjadi tidak percaya lagi dengan para pejabat negeri.
E. Hal ini tentunya tidak sesuai dengan demokrasi yang berlaku di Indonesia, hal ini sebenernya disebabkan yakni Karena di era ini, masih terdapat rakyat yang kurang pemahaman mengenai agamanya secara tepat dan mendalam, bahkan mereka langsung saja percaya penuh pada tokoh agama yang dapat menarik mereka secara emosional, begitu pula dengan tokoh tradisi. Mereka gampang untuk dibodohi tokoh agama yang mereka percayai ini, yang notabenenya tokoh agama ini belum tentu saja benar. Selain itu, pendalaman rakyat mengenai Ideologi Pancasila masih sangat lemah.Karena kebodohan rakyat yang langsung percaya penuh pada tokoh agama dan tradisi ini, serta kurangnya pemahaman mengenai dasar Negara, dimanfaatkan oleh tokoh politik untuk mengerahkan masyarakat guna mencapai tujuan mereka. Tokoh politik mengiming-imingi tokoh agama serta tokoh tradisi dengan hadiah tertentu ( sogokan ), dengan adanya syarat mereka perlu menyebarkan kepentingan politik tertentu di dalam ajaran mereka.