Nama : Silmi Nur’Afifah
NPM : 2213053129
Kelas : 3H

Refleksi Moral Hidup dalam Kehidupan Manusia
Dalam vidio menjelaskan tujuan etika dan moralitas manusia dalam menumbuhkan nilai-nilai hidup manusia, terdapat contoh vidio moral kehidupan manusia, yaitu seorang remaja laki-laki yang memberikan bantuan kepada manusia dan hewan. Laki-laki itu menunjukkan adanya moral dalam kehidupan manusia. Dari hal itu dapat disimpulkan bahwa kebaikan yang telah diberikan kepada orang lain akan berdampak baik kepada diri sendiri dan orang lain dilingkungan kehidupan.

Nama : Silmi Nur’Afifah
NPM : 2213053129
Kelas : 3H

8 Fungsi keluarga dalam menanamkan moral terhadap anak-anak di rumah
1.Fungsi Agama, Keluarga adalah tempat pertama dan paling utama untuk mengajarkan nilai-nilai agama kepada anak dan satu sama lain. Keluarga adalah tempat dimana anak berkembang serta diajarkan konsep ketuhanan agar bisa menerapkannya dalam keidupan sehari-hari sebagai individu yang beragama serta memiliki keyakinan.
2.Fungsi Kasih Sayang, Keluarga adalah tempat di mana kasih sayang tumbuh setiap harinya. Mulai dari anak dilahirkan, hingga tumbuh dewasa, keluarga harus menunjukan perhatian serta kasih sayang dalam bentuk tindakan. Hal ini berfungsi agar anak bisa merasakan kasih saying dari orang tua dan saudara-saudaranya, sehingga akan tumbuh menjadi individu yang penyayang terhadap lingkungan sekitarnya.
3.Fungsi Perlindungan, Rumah dan keluarga adalah tempat dimana seluruh anggotanya merasa aman. Keluarga berfungsi memberikan dukungan moral kepada satu sama lain.Oleh karena itu, janganlah sekali-kali melakukan tindakan kekerasan di dalam rumah. Tumbuhkan rasa aman dan nyaman di dalam rumah, bukan rasa takut.
4.Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan, Dalam sebuah keluarga, anak akan diajarkan bagaimana cara bersosialisasi kepada orang lain dalam bentuk komunikasi. Dengan ini anak dapat menegtahui mengenai cara bersikap kepada orang lain.
5.Fungsi Ekonomi, Selain dukungan moral, dukungan material juga tentunya diperlukan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di dalam rumah. Kebutuhan primer dan sekunder dalam kehidupan berkeluarga tentunya harus dipenuhi untuk menunjang kualitas hidup serta keharmonisan sebuah keluarga.
6.Fungsi Sosial Budaya, Keluarga menentukan bagaimana sang anak bisa memposisikan diri di masyarakat. Oleh karena itu, norma-norma serta budaya yang tumbuh di masyarakat kita harus diajarkan kepada anak-anak agar mereka bisa tumbuh bermasyarakat dengan baik.
7.Fungsi Reproduksi, Tujuan manusia menjalin ikatan pernikahan salah satunya adalah memilki keturunan. Fungsi reproduksi juga perlu diperhatikan. Dengan begitu, nantinya anak-anak juga bisa diajarkan mengenai pendidikan seks sejak dini sesuai dengan umurnya.
8.Fungsi Lingkungan, Keluarga juga berkewajiban mengajarkan anaknya tentang konsep lingkungan agar anak tumbuh menjadi generasi yang peduli lingkungan. Kita hidup berdampingan dengan alam dan lingkungan. Oleh karena itu, keluarga harus bisa menanamkan jiwa cinta lingkungan kepada anak.

Nama : Silmi Nur’Afifah
NPM : 2213053129
Kelas : 3H

Identitas Jurnal
Nama Jurnal : Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial
Volume : 1
Nomor : 2
Halaman : 54-56
Tahun Terbit : 2015
Judul : PENDAPAT TENTANG MORAL DI ZAMAN NOW
Nama Penulis : Ni Komang Rani Pradnyani

Moral adalah karakter atau nilai yang ada atau melekat pada pribadi seseorang atau pada setiap individu. karena moral melekat pada diri setiap manusia dan dalam kapasitas manusia. Tolak ukur dalam berprilaku bermoral sesuai dengan nilai-nilai, etika, atau kesusilaan sesuai dengan nilai-nilai kaidah atau kebenaran. Karena jika dihadapkan dengan keadaan yang real, ada dalam dua kehidupan yang berbeda yaitu baik dan buruk. Sehingga dengan moral mampu untuk mengarahkan individu yang berkarakter dan memiliki kepribadian yang kuat dan mampu mempertanggung jawabkan baik secara individu atau kelompok.

Nama : Silmi Nur’Afifah
NPM : 2213053129
Kelas : 3H

Nama Jurnal : Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik UMA
Volume : 3
Nomor : 2
Halaman : 197-200
Tahun Terbit : 2015
Judul : Solusi Pencegahan Permasalahan Moralitas dalam Masyarakat
Nama Penulis : James

Budaya global yang dibangun dengan kemajuan dibidang ilmu pengetahuan, teknologi khususnya media
informasi telah membawa berbagai perubahan, terutama perubahan tata nilai dalam kehidupan manusia. Perubahan tatanilai ini beraspek ganda, pada satu sisi membawa kemajuan yang konstruktif tetapi pada sisi lain membawa ragam- ragam kerusakan atau destruktif terhadap moralitas manusia.

Penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang. Narkoba kini menjadi penyakit masyarakat jaman modern itu sebab maka narkoba menjadi salah satu permasalahan moralitas dalam masyarakat.Sasaran dan yang menjadi korban narkoba pada umumnya adalah anak-anak, siswa sekolah, remaja pemuda
dan mahasiswa. Pola hidup (Life Style), Ada berbagai pola hidup yang merusak moral manusia, beberapa diantaranya yang sangat relevan dan actual dalam kehidupan masyarakat adalah: Free sex (seks bebas), Pornografi.

Beberapa cara dalam penanganan permasalahan moralitas yang ada dalam masyarakat, dalam hal ini
beberapa faktor yang perlu diperhatikan, yaitu:
1.Faktor spiritual, Seperti kita ketahui bahwa dalam agama-agama, terdapat nilai- nilai yang mengatur kehidupan moralitas, oleh karena itu pendidikan agama terhadap masyarakat sangatlah perlu, agama apapun yang di anut.
2.Faktor keluarga, Memelihara keharmonisan keluarga dan ketentraman rumah tangga sangat menentukan bagi pencegahan dan keterlibatan anggota keluarga masuk kedalam permasalahan moralitas yand ada.
3.Faktor lingkungan dan pergaulan adalah salah satu faktor yang sering menyebabkan orang jatuh kedalam permasalahan moralitas, seperti ungkapan “pergaulan yang buruk merusak kebiasaan baik” artinya dimana pun kita berada dan dengan siapa kita bergaul, ini akan berdampak pada cara hidup kita.
4.Faktor Pendidikan, secara umum semakin tinggi pendidikan seseorang, maka semakin luas pengetahuan dan pengalamannya.

Nama : Silmi Nur’Afifah
NPM : 2213053129
Kelas : 3H

Pendidikan nilai moral di lingkungan masyarakat dari Sikap tokoh dalam video itu baik, karena menunjukkan nilai moral di lingkungan masyarakat yaitu ditunjukkan melalui tindakannya menyapa tetangga ketika melihatnya, menjaga kebersihan lingkungan ketika ada sampah mengambilnya dan menyapu, berbagi kepada masyarakat dan bersosialisasi di masyarakat, serta melaksanakan ibadah berjamaah, mengikuti kegiatan keagamaan seperti maulid nabi, isra'miraj. Maka dari itu, nilai moral sangat penting. Nilai moral adalah tata krama untuk beradaptasi di masyarakat, karena bagaimanapun orangnya jika nilai moralnya baik akan menjadi baik dalam masyarakat. Dan sebaliknya ketika seseorang memiliki jabatan tinggi dimasyarakat, tetapi tidak memiliki nilai moral yang baik maka akan terpandang rendah.