Nama : Anindya Zahra Sabila
NPM : 2113041029

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Izin menjawab, stilistika merupakan ilmu interdisipliner antara linguistik dan karya sastra. Jadi stilistika mengambil peran penting pada proses pemaknaan suatu karya sastra karena kajiannya membahas mengenai gaya bahasa yang terdapat dalam karya sastra. Stilistika berusaha untuk menyelami pemaknaan dalam suatu karya sastra. Contoh analisis kajian :
pada puisi 'aku ingin' karya sapardi terdapat salah satu baris yang berbunyi
'Aku ingin mencintaimu dengan sederhana' = maksudnya, penyair menggambarkan bahwa perasaan yang dimiliki begitu tulus dan sederhana sehingga terkesan apa adanya.
'dengan kata yang tak sempat diucapkan' = memiliki makna bahwa perasaan cinta tersebut tidak perlu dibuktikan dengan kata-kata atau isyarat yang menggebu.
Sepenggal contoh di atas memfokuskan pada gaya bahasa dan pemaknaannya. gaya bahasa yang digunakan oleh Sapardi dalam puisinya yang berjudul 'aku ingin' ialah majas personifikasi yang ditunjukkan pada salah satu kalimat 'Dengan kata yang tak sempat diucapkan, kayu kepada api yang menjadikan abu'. 
Data bidang studi bahasa yang saya gunakan dalam karya sastra adalah teks tertulis, karena menurut saya untuk mengkaji sebuah karya sastra dibutuhkan sebuah karyanya langsung sehingga mudah dalam melakukan pengkajian. ketikda menyelidiki masalah dalam bidang studi bahasa yang akan saya lakukan adalah mengumpulkan pertanyaan untuk mencari data penelitian. Menurut saya untuk mengumpukan data penelitian tentunya dibutuhkan pertanyaan-pertanyaan yang mampu memfokuskan pada data apa saja yang diperlukan.
Terima kasih, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Nama : Anindya Zahra Sabila
NPM : 2113041029

1. Kualitas karya sastra dapat dinilai berdasarkan respon dan kritik pembaca, selain itu keindahan juga menjadi nilai penting dalam meningkatkan kualitas karya sastra.
2. Hubungan antara teks dengan penulis adalah penulis bebas mengekspresikan pikiran, perasaan dan imajinasinya yang kemudian dirangkai menjadi suatu karya sastra. Dalam hal ini, pengarang tidak hanya memperlihatkan keindahan saja namun ia mengungkapkan cara pandangnya terhadap realitas fenomena sosial yang ada.
3. Karya sastra berhubungan erat dengan pembaca dalam hal ini pembaca berperan sebagai penikmat suatu karya sastra.
4. Dengan bahasa, karya sastra dapat menjadi wadah bagi penulis untuk menyampaikan ide, perasaan dan imajinasi yang dituangkan dalam bentuk tulisan.