DISKUSI II (Sastra: Antara Konvensi dan Inovasi)

Konvensi dan Inovasi Sastra

Re: Konvensi dan Inovasi Sastra

Annurani Ilma dirio གིས-
Number of replies: 0
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh, saya Annurani ilma dirio izin menjawab diskusi ini bapak.

Menurut saya mengenai pemahaman konvensi dan inovasi sastra.
Di awali dengan definisi Konvensi, konvensi adalah aturan yang di dalamnya di setujui banyak orang, contoh konvensi dasar dalam sastra adalah puisi bersajak yang di dalamnya terdapat nilai keindahan, terrdapat judul besar, dan terdiri dari 4 bait serta berima dan bersajak.
apabila karya sastra tidak disetujui oleh khalayak, maka bukan dinamakan konvensi.

lalu bagaimana dengan inovasi sastra? menurut saya di era globalisasi tahun 2022 inovasi sangat diperlukan dalam segi kehidupan, baik di dunia perdagangan. pendidikan, kesehatan, pemerintahan, bahkan dunia hiburan inovasi sangat di perlukan sebagai agen pembaharuan di setiap zamannya. apabila inovasi tidak hadir membersamai kehidupan, maka tidak layak jika perubahan zaman disebut zaman modern. inovasi dalam karya sastra sendiri memiliki aspek penting yang bertujuan agar para penikmat sastra dapat terus mengembangkan bakat dan minatnya untuk terus menghadirkan karya sasra kepada masyarakat agar jauh lebih menari. inovasi dalam karya sastra sendiri contohnya adalah pada zaman dahulu sastra bisa dikenal karena memakai kata baku sebagai pengkritik sosial, tetapi pada zaman sekarang sastra bisa menggunakan bahasa sehari-hari untuk menuangkan segala ekspresi sehingga dapat dinikmati dan mudah dipahami makna karya sastra olleh kalangan anak muda, maupun orang tua.

Sekian dari saya wassalamu''alaikum warahmatullahi wabarakaatuuh.