Forum Analisis Video-1

Forum Analisis Video-1

Forum Analisis Video-1

Number of replies: 29

Silahkan disimak dengan baik video berikut lalu analisis menggunakan bahasa anda sendiri dengan melampirkan identitas diri


In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Givari Mirzacky -
Nama: Givari Mirzacky
NPM: 2215061096

Analisis video 1

Video tersebut berjudul “limbah pabrik cemari lingkungan sungai” yang diunggah oleh kompas tv pada 20 september 2019. Video tersebut berisi berita mengenai penutupan saluran pembuangan limbah dari 6 pabrik pakaian oleh ratusan warga dari desa pegaden tengah kabupaten pekalongan jawa tengah. Warga melakukan hal tersebut karena warga mengeluhkan limbah dari pabrik-pabrik tersebut mencemarkan lingkungan sekitar dan mengganggu warga sekitar. Warga juga meminta aparat desa untuk segera menutup keenam pabrik tersebut.
Perilaku tidak bertanggung jawab oleh pihak pabrik ini merupakan salah satu contoh penyalahgunaan perkembangan iptek. Sang produsen tidak mempertimbangkan keadaan sekitarnya dalam menjalankan usahanya. Bahkan dari pernyataannya yang menyatakan bahwa dia tidak tahu cara mengolah limbah pabriknya menunjukkan bahwa dari awal dia sama sekali mempertimbangkan semua aspek dari industri yang akan dibangunnya. Hal ini sangat tidak sejalan dengan nilai-nilai pancasila dengan merugikan warga seperti itu. Warga sudah berbuat benar dengan berusaha memperjuangkan haknya. Dan warga pun tetap mempertahankan nilai-nilai pancasila dalam memperjuangkan haknya dengan tetap bermusyawarah dan melibatkan pihak berwajib. Sudah seharusnya dalam mejalankan industri seperti ini yang merupakan bagian dari perkembangan iptek, kita harus tetap menerapkan nilai-nilai pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Leo Fetri Hendli Hendli -
Video tersebut menunjukan aksi protes warga di kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah dikarenakan pabrik pakaian yang membuang limbah secara sembarangan. Warga mengeluhkan bau busuk yang ditimbulkan , serta lingkungan yang menjadi tercemar. Warga pun melakukan aksi menutup saluran pembuangan hasil limbah. Pihak pabrik pun terima dikarenakan sudah ada kesepakatan diantara mereka.

Menurut saya, tindakan warga sudah tepat dikarenakan sudah ada tindakan pendekatan sebelumnya terhadap pihak pabrik. Pihak pabrik disini bersalah karena limbah yang dihasilkan menyebabkan pencemaran serta bau busuk yang mengganggu kenyamanan masyarakat. Harapannya pihak pabrik yang lain dapat memikirkan mengenai masalah lingkungan dan dapat memikirkan cara agar dapat mengatasi masalah tersebut. Hal ini tidak sejalan dengan nilai-nilai pancasila dimana menyebabkan ketidaknyamanan orang lain. Semoga hal ini dapat diperbaiki kedepannya dengan adanya bantuan IPTEK yang sejalan dengan nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Zaki Ahmad basyary -
Nama : Zaki Ahmad Basyary
Kelas : PSTI D
NPM : 2215061004
analisis video 1

Video tersebut merupakan berita yang menunjukan penutupan saluran pembuangan limbah pabrik pakaian. Penutupan dilakukan atas keluhan warga karena limbah pabrik langsung dibuang ke sungai. Dari limbah tersebut yang dibuang ke sungai membuat lingkunga sungai tercemar dan menimbulkan bau busuk yang membuat warga tidak nyaman sehingga warga melapor ke aparat untuk menutup 6 pabrik pengolahan limbah tersebut. Pabrik tersebut mengakui bahwasanya mereka belum mengetahui cara pengolahan limbah.
Dari kejadian diatas terbukti bahwa kurangnya ilmu atau kesadaran masyarakat dalam mengolah limbah dengan baik, serta kurangnya perhatian pemerintah dalam mengatasi hal ini. Yang dimana kejadia tersebut sudah berlangsung lama tetapi baru ditindak karena atas laporan masyarakat sehingga dapat disimpulkan pemerintah kurang peduli dalam melekukan pengawasan dan kurang sosialisasi yang membuat pabrik tersebut tidak mengetahui cara mengolah limbah.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Rio Andrew Permadi -
Nama: Rio Andrew Permadi
NPM: 2215061044

Video tersebut mengingatkan kembali kepada kita semua untuk tidak melakukan penyalahgunaan terutama terkait dengan IPTEK. Dapat kita lihat dan dengarkan dari keterangan warga bahwa limbah pabrik yang ada sudah dalam taraf yang tidak dapat ditolerir. Pasalnya, limbah yang mencemari sungai di sana mengotori lingkungan dan ekosistem serta menganggu aktivitas warga setempat dikarenakan bau busuk yang ditimbulkan oleh limbah pabrik.

Terlebih lagi, saluran limbah yang ada ternyata sudah lama dan tidak kunjung dibenahi oleh pemilik pabrik. Ini membuat warga semakin geram karena pemilik pabrik memilih untuk mengabaikan lingkungan serta kenyamanan warga dan malah mementingkan usahanya sendiri. Tentu saja ini melanggar sila ketiga dan kelima secara langsung. Saya rasa apa yang dilakukan oleh warga sudah benar. Mereka menuntut hak komunal yaitu kenyamanan dan keberlangsungan lingkungan. Dan dengan dilakukannya aksi-aksi serupa, saya harap pemegang kekuasaan baik secara finansial maupun melalui regim dapat mawas dan memperhatikan hak-hak kaum proletar. Hidup Rakyat! Hidup Pancasila! Jayalah NKRI!
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Al Fatih Naufaldo -
Nama: Al Fatih Naufaldo
NPM: 2215061092

Analisis video 1
Limbah pabrik adalah residu atau limbah yang berasal dari hasil suatu kegiatan industri. Dengan kata lain limbah Panrik merupakan limbah yang dihasilkan dari kegiatan produksi industri. Jenis limbah ini bermacam-macam, tergantung dari produk industri yang dihasilkan.

Limbah pabrik yang dibuang sembarangan tanpa pengolahan terlebih dahulu dapat menimbulkan berbagai dampak buruk bagi lingkungan dan makhluk hidup.

Pengolahan limbah pabrik
Salah satu cara untuk mengatasi pencemaran lingkungan akibat limbah pabrik adalah dengan mengolah limbah pabrik dengan baik. Berikut cara mengolah limbah pabrik.
1. Pengolahan limbah padat
Beberapa cara pengolahan sampah yang dapat dilakukan adalah open dumping, sanitary landfill (lubang yang sudah dilapisi tanah liat dan juga plastik), pembakaran, pembuatan kompos padat, daur ulang, dan pembuatan kerajinan tangan.
Pengolahan sampah menjadi bahan kerajinan harus mengandung aspek fungsional, hal ini termasuk dalam unsur ergonomis.
2. Pengolahan limbah cair
Cara pengolahan limbah cair adalah dengan pengolahan primer dengan proses penyaringan, pengendapan, pengapungan, dan desinfeksi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Syefara Raissa Ramadhan -
Video 1

Nama : Syefara Raissa Ramadhan
Npm : 2215061012

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi harus dibarengi dengan nilai-nilai etika Pancasila. Dalam video tersebut terdapat industri pakaian yang membuang sampah sembarangan tanpa mengolahnya terlebih dahulu sehingga dapat merusak lingkungan sekitar. Selain itu, jika sampah dibuang begitu saja tanpa diolah akan menimbulkan bau yang tidak sedap. Hal ini menyebabkan warga berduyun-duyun menyembunyikan sampahnya. Salah satu hal yang dapat dilakukan oleh pabrik adalah mengolah sampah terlebih dahulu dan kemudian membuangnya dengan aman agar tidak menimbulkan keresahan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by M Raffy Andriawan -
Nama : M. Raffy Andriawan
NPM : 2215061060

Analisis Video 1 :
Berdasarkan video yang berjudul “ Limbah Pabrik Cemari Lingkungan Sungai” dapat dianalisis bahwa kegiatan yang dilakukan warga desa Pegaden Tengah kabupaten pekalongan Jawa Tengah dengan melakukan penutupan terhadap saluran pembuangan limbah yang berasal dari pabrik pakaian merupakan bentuk unjuk rasa warga setempat karena lingkungan tempat mereka tinggal tercemar sehingga warga merasa tidak nyaman akan bau busuk yang ditimbulkan oleh limbah pabrik. Selain itu pemilik pabrik juga mengaku selama ini tidak mengetahui cara pengolahan limbah pabrik miliknya hal ini sepatutnya menjadi tanggung jawab bagi pemilik pabrik agar tidak merugikan pihak lain. Kemudian pihak pemerintahan perlu mengambil langkah tindakan yang tepat dan tidak memaksa pemilik menutup pabriknya tetapi dengan solusi mengatasi permasalahan tempat pembuangan limbah pabrik sehingga para warga desa tidak kembali melakukan kegiatan unjuk rasa.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by ANDES POTIPERA SITEPU Andes -
Nama: Andes Potipera Sitepu
Npm: 2215061080
Kelas: PSTI D

ANALISIS VIDEO 1
Video tersebut menunjukkan aksi warga yang memprotes dengan melakukan penutupan saluran pembuangan limbah dari 6 pabrik pakaian. Protes ini dilakukan oleh ratusan warga dari desa pegaden tengah kabupaten pekalongan jawa tengah. Protes ini dilakukan karena warga mengeluhkan limbah dari pabrik-pabrik tersebut mencemarkan lingkungan sekitar dan mengganggu warga sekitar. Warga juga meminta aparat desa untuk segera menutup keenam pabrik tersebut.

Warga melakukan hal ini karena perilaku yang tidak bertanggung jawab dari pemilik pabrik pakaian tersebut, dan perilaku tersebut merupakan contoh dari penyalahgunaan perkembangan iptek. Pemilik pabrik tidak memikirkan sekitarnya saat membangun usahanya, dan terlihat dari video tersebut bahwa pemilik pabrik tersebut terlihat seperti tidak memperdulikan tentang pembuangan limbah yang ia lakukan secara sembarangan, hal ini patut dikecam dan ada baiknya dibawa ke aparat hukum karena apabila tindakan seperti ini terus terjadi maka hal ini dapat memperburuk kondisi alam dan kesehatan para masyarakat.

Menurut saya, tindakan para warga yang ada pada video tersebut adalah hal yang benar karena dengan dilakukannya protes oleh para warga, akhirnya para pemilik pabrik memikirkan tentang kerusakan yang telah mereka lakukan dan dampaknya pada para warga.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Nani Nuraini Nani Nuraini -
Nama : Nani Nuraini
NPM : 2215061004
Kelas: PSTI D

Analisis Video 1
“Limbah Pabrik Cemari Lingkungan Sungai”

Kegiatan yang dilakukan warga desa Pegaden Tengah kabupaten pekalongan Jawa Tengah dengan melakukan penutupan terhadap saluran pembuangan limbah yang berasal dari pabrik pakaian bentuk unjuk rasa warga setempat karena lingkungan tempat tinggal mereka tercemar sehingga warga merasa tidak nyaman akan bau busuk yang ditimbulkan oleh limbah pabrik.

Menurut saya, tindakan warga desa Pegaden Tengah kabupaten pekalongan Jawa Tengah sudah tepat dikarenakan sudah ada tindakan pendekatan sebelumnya terhadap pihak pihak. Pihak pabrik disini bersalah karena limbah yang dihasilkan menyebabkan pencemaran serta bau busuk yang mengganggu kenyamanan masyarakat. Harapannya pihak-pabrik yang lain dapat memikirkan mengenai masalah lingkungan dan dapat memikirkan cara agar dapat mengatasi masalah tersebut. Hal ini tidak sejalan dengan nilai-nilai pancasila dimana menyebabkan ketidak nyamanan masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by M. DA'I HAKIKI M. DA'I HAKIKI -
Nama : M. DA'I HAKIKI
Kelas : 2265061001

Analisis video 1
Limbah pabrik atau industri yang mengandung logam, minyak, toksin organic dan zat lainnya bisa mengurangi kandungan oksigen dalam air sehingga menghambat ekosistem pada air. Video tersebut menjelaskan penutupan saluran pembuangan limbah pabrik pakaian oleh warga desa di Kabupaten Pekalongan. Warga melakukan unjuk rasa karena merasa terganggu akan bau busuk limbah yang dibuang langsung ke sungai dan tentunya mencemarkan lingkungan sekitar. Masyarkat sekitar meminta aparat desa untuk menutup saluran limbah ke-6 pabrik pakaian yang tidak memiliki pengolaan limbah.
Hal ini membuat warga kesal dan marah karena sudah terjadi sangat lama sekitar 25 tahunan. Terlebih lagi, pemiliki pabrik atau pengusaha tidak tahu cara pengolahan limbah yang dimilikinya yang dimana sangat mengganggu kenyamanan warga sekitar.Jika limbah sungai tersebut dibuang ke saluran air atau sungai, akan menimbulkan pencemaran air dan merusak atau memusnahkan organisme di dalam ekosistem tersebut. Limbah pabrik atau industri sering dialirkan ke sungai, sehingga sungai menjadi tercemar.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Raffi Rizki Nugraha -
Nama : Raffi Rizki Nugraha
NPM : 2215061108

Analisis Video 1
Video tersebut Menampilkan suatu peristiwa yang terjadi di Pekalongan, Jawa Tengah. Di dalam video tersebut dapat dilihat bahwa para warga melakukan aksi protes yang disebabkan oleh pembuangan limbah yang dilakukan oleh 6 pabrik pakaian, hal ini didasari karena masyarakat merasa hal tersebut menyebabkan pencemaran lingkungan dan mengeluarkan bau tak sedap, serta warga desa meminta kepada aparat desa untuk menutup pabrik tersebut.

Menurut saya apa yang dilakukan oleh para pemilik pabrik tersebut merupakan perilaku yang sangat tidak terpuji. Seharusnya sedari awal pabrik didirikan pemilik tersebut sudah seharusnya memikiri bagaimana cara mengelolah limbah dengan tepat. dan semoga dengan kejadian ini para pemilik pabrik menjadi lebih bertanggung jawab dengan limbah hasil pabrik mereka
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Divany Pangestika -
NAMA : DIVANY PANGESTIKA
NPM : 2215061036

Analisis Video 1
Peristiwa unjuk rasa yang dilakukan warga desa di Pekalongan, Jawa Tengah dalam video “Limbah Pabrik Cemari Lingkungan Sungai” merupakan bentuk penyampaian aspirasi sesuai dengan nilai kerakyatan Pancasila. Para warga melakukan protes terhadap salah satu pabrik pakaian yang membuang limbah hasil produksi secara sembarangan ke sungai. Warga memprotes dengan cara menutup saluran pembuangan limbah tersebut. Limbah yang dibuang secara sembarangan telah menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat akibat bau busuknya. Tindakan yang dilakukan oleh pengusaha pabrik pakaian tersebut memang tidak dapat dibenarkan karena menyimpang dari nilai-nilai Pancasila terkait dengan lingkungan hidup.

Oleh karena itu, perlu diperhatikan masalah pengelolaan lingkungan hidup agar masyarakat dapat memperoleh lingkungan hidup yang baik dan sehat. Salah satu solusi yang dapat dilakukan bagi pengusaha pabrik, yaitu membuat pembuangan limbah. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat saat ini, pengusaha dapat memanfaatkannya untuk membuat pembuangan limbah tersebut. Sebagai contoh, dilansir dari environment-indonesia.com, Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri (BBTPPI) di Semarang menciptakan teknologi pengolahan limbah cair berbasis biologi yang diberi nama Pollution Prevention based on Anaerobic-Aerobic-Wetland Integrated Technology 2020 (Planet-2020).

Inti teknologi dari PLANET-2020 adalah penggunaan mikroorganisme (bakteri) untuk menguraikan air limbah. Sehingga limbah yang sudah diuraikan oleh bakteri akan mengalami penurunan kadar pencemar sehingga memenuhi baku mutu lingkungan dan aman dikembalikan ke lingkungan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Andika Widhiantara -
Nama : Andika Widhiantara
NPM : 2215061052
Kelas : PSTI D

Video tersebut memperlihatkan warga daerah Pekalongan Jawa Tengah memprotes pabrik pakaian yang membuang sampah sembarangan. Penduduk setempat mengeluh tentang bau dan polusi yang disebabkan oleh pabrik tersebut. Penduduk setempat segera mengambil tindakan untuk menutup selokan. Pemilik pabrik juga setuju karena sudah ada kesepakatan di antara mereka. Saya rasa tindakan yang dilakukan sudah tepat karena pabriknya telah diberikan tindakan pendekatan oleh warga sekitar. Pabrik-pabrik disalahkan karena limbah yang mereka hasilkan menimbulkan polusi dan bau tak sedap yang mengganggu kenyamanan masyarakat. Diharapkan pihak pabrik akan memikirkan masalah lingkungan dan mencari cara untuk menyelesaikannya. Hal ini tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan merugikan orang lain. Semoga masalah ini bisa diselesaikan di masa depan dengan bantuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Taufiq Kusumawibowo -
Nama : Taufiq Kusumawibowo
NPM : 2215061064

Video diatas memberitahu bahwa warga disuatu kampung memprotes atas pencemaran limbah pabrik yang dilakukan oleh 6 pabrik pakaian. protes tersebut dilayangkan warga setelah saluran air disekitar tempat tinggal mereka tercemar limbah pabrik pakaian, yaitu perwarna dan beberapa bahan lain yang juga ikut mencemari dan menimbulkan bau busuk.

sangat disayangkan, pihak pabrik tidak memikirkan keadaan dan dampak yang akan ditimbulkan terhadap kelangsungan hidup warga sekitar. yang akibatnya, menimbulkan hal hal negatif bagi ligkungan sekitar. namun ternyata, sebelum pabrik dibangun sudah ada kesepakatan bersama warga tentang dampak dan konsekuensi yang akan mereka terima jika pabrik mereka menimbulkan masalah bagi sekitar. pihak pabrik juga seharusnya telah diberi pengajaran bagaimana cara mengolah limbah produksi agar tidak mencemari lingkungan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Muhammad Luthfi Alfaridzi -
Nama: Muhammad Luthfi Alfaridzi
NPM: 2215061072

Analisi video 1
"Limbah Pabrik Cemari Lingkungan Sungai"
Video ini menjelaskan tentang protes warga yang lingkungannya tercemar oleh limbah pabrik . Didalam video tersebut warga menutup saluran pembuangan limbah dari pabrik pakaian dikarenakan limbah tersebut mencemari lingkungan sungai di sekitar warga, selain mencemari lingkungan sungai limbah tersebut juga menimbulkan bau busuk yang warga menjadi tidak nyaman

Menurut saya seharusnya pemilik pabrik sudah memikirkan tentang dampak dari pembuangan limbah pabrik ke sungai, tetapi nyatanya pemilik pabrik tidak tau cara mengatasi limbah pabrik, hal ini dapat disebabkan oleh pemahaman masyarakat Indonesia yang kurang tentang IPTEK
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Novia fitriana huda -
Nama : Novia Fitriana Huda
NPM : 2215061024
Kelas : PSTI D

Analisis Video 1

Kemajuan Iptek seharusnya diiringi dengan etika nilai-nilai Pancasila, di video terdapat industri pakaian yang membuang limbah sembarangan tanpa diolah terlebih dahulu, hal ini berpotensi menimbulkan kerusakan di lingkungan sekitar. Selain itu, limbah yang dibuang tanpa diolah terlebih dahulu menghasilkan bau yang tidak sedap. Hal tersebut membuat warga berbondong-bondong menutupi limbah tersebut. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh pihak pabrik adalah mengolah limbah terlebih dahulu hingga nantinya aman dibuang dan tidak akan menimbulkan keresahan di sekitarnya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Safitri Mutiara Putri -
Nama: Safitri Mutiara Putri
NPM: 2215061028
PSTI D
Analisis Video 1: Limbah Pabrik Cemari Lingkungan Sungai

Berdasarkan video tersebut, akibat limbah pabrik yang langsung dibuang ke sungai membuat ratusan warga Desa Pegaden Tengah melakukan unjuk rasa dengan cara menutup saluran pembuangan limbah karena merasa tidak nyaman akan bau busuk yang ditimbulkan dari limbah pabrik tersebut dan mencemari sungai. Warga menuntut saluran limbah pabrik tersebut ditutup karena tidak memiliki alat untuk mengolah limbah pabrik. Hal ini dilandasi minimnya pengetahuan pemilik pabrik akan pentingnya mengelola limbah pabrik sebelum dibuang sehingga tidak mencemari lingkungan dan tidak menggangu aktivitas masyrakat. Dengan ini masyarakat berharap pabrik tersebut dapat mengelola hasil limbahnya sebelum dibuang jika tidak ingin para warga mengancam menutup pabrik yang sudah merusak lingkungan sungai serta menggangu aktivitas mereka karena baunya yang menyengat.

Melihat respon warga yang melakukan unjuk rasa untuk menutup saluran pembuangan limbah pabrik tersebut adalah hal yang harus dilakukan agar pihak pabrik bisa sadar akan pentingnya mengolah limbah pabrik sebelum dibuang agar tidak mencemari lingkungan sungai dan menggagu aktivitas warga akibat baunya. Seharusnya pihak pabrik sudah mengolah limbah pabrik sebelum dibuang mengingat pabrik tersebut sudah berdiri selama 25 tahun dan kemajuan teknologi saat ini yang sudah pesat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Ahmad Mauluddin -
Ahmad Mauluddin
2215061124

Ratusan warga menutup saluran pembuangan limbah pabrik pembuatan pakaian sebagai perlakuan unjuk rasa di kab Pekalongan, Jateng. Mereka melakukannya karena pabrik langsung membuang limbah ke sungai yang membuat mereka tidak nyaman karena menimbulkan bau busuk dan tentunya juga merusak lingkungan, warga juga meminta aparat desa untuk menutup keenam pabrik tersebut karena tidak memiliki alat pengolahan limbah, menurut seorang warga itu sudah terjadi sekitar 25 tahun lebih dan dengan adanya protes dari ratusan warga tersebut, pemilik pabrik tidak bisa berbuat apa-apa dan menerima dan juga dia mengatakan tidak tahu cara mengolah limbah miliknya, jika pemerintah setempat tidak melakukan tindakan, warga akan terus melakukan aksinya
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Alih Bangun Wicaksono -
Nama : Alih Bangun Wicaksono
NPM : 2215061016
Kelas : PSTI D

ANALISIS VIDEO 1
Video tersebut menunjukkan aksi warga yang memprotes dengan melakukan penutupan saluran pembuangan limbah dari 6 pabrik pakaian. Protes ini dilakukan oleh ratusan warga dari desa pegaden tengah kabupaten pekalongan jawa tengah. Protes ini dilakukan karena warga mengeluhkan limbah dari pabrik-pabrik tersebut mencemarkan lingkungan sekitar dan mengganggu warga sekitar. Warga juga meminta aparat desa untuk segera menutup keenam pabrik tersebut.

Warga melakukan hal ini karena perilaku yang tidak bertanggung jawab dari pemilik pabrik pakaian tersebut, dan perilaku tersebut merupakan contoh dari penyalahgunaan perkembangan iptek. Pemilik pabrik tidak memikirkan sekitarnya saat membangun usahanya, dan terlihat dari video tersebut bahwa pemilik pabrik tersebut terlihat seperti tidak memperdulikan tentang pembuangan limbah yang ia lakukan secara sembarangan, hal ini patut dikecam dan ada baiknya dibawa ke aparat hukum karena apabila tindakan seperti ini terus terjadi maka hal ini dapat memperburuk kondisi alam dan kesehatan para masyarakat.
Menurut saya, tindakan warga sudah tepat dikarenakan sudah ada tindakan pendekatan sebelumnya terhadap pihak pabrik. Pihak pabrik disini bersalah karena limbah yang dihasilkan menyebabkan pencemaran serta bau busuk yang mengganggu kenyamanan masyarakat. Harapannya pihak pabrik yang lain dapat memikirkan mengenai masalah lingkungan dan dapat memikirkan cara agar dapat mengatasi masalah tersebut. Hal ini tidak sejalan dengan nilai-nilai pancasila dimana menyebabkan ketidaknyamanan orang lain. Semoga hal ini dapat diperbaiki kedepannya dengan adanya bantuan IPTEK yang sejalan dengan nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by SITI FATIHA DIZA RAHMAN FATIHA -
NAMA : SITI FATIHA DIZA RAHMAN
NPM : 2215061084
Analis Video 1
Dalam video yang berjudul " Limbah Pabrik Cemari Lingkungan Sungai " yang diunggah oleh kompas tv pada 20 September 2019, membertiakan tentang penutupan saluran oembuangan limbah dari 6 pabrik pakaian oelh ratusan warga dari desa Pegaden Tengah, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Penutupan tersebut dilakukan karna warga sudah lama mengeluhkan limbah dari pabrik-pabrik tersebut yang mencemari lingkungan sehingga mengganggu warga sekitar. Warga juga meminta aparat desa untuk menutup keenam pabrik tersebut.
Warga melakukan hal ini karena perilaku yang tidak bertanggung jawab dari pemilik pabrik pakaian tersebut, dan perilaku tersebut merupakan contoh dari penyalahgunaan perkembangan iptek. Pemilik pabrik tidak memikirkan sekitarnya saat membangun usahanya, dan terlihat dari video tersebut bahwa pemilik pabrik tersebut terlihat seperti tidak memperdulikan tentang pembuangan limbah yang ia lakukan secara sembarangan, hal ini patut dikecam dan ada baiknya dibawa ke aparat hukum karena apabila tindakan seperti ini terus terjadi maka hal ini dapat memperburuk kondisi alam dan kesehatan para masyarakat.

Menurut saya, tindakan para warga yang ada pada video tersebut adalah hal yang benar karena dengan dilakukannya protes oleh para warga, akhirnya para pemilik pabrik memikirkan tentang kerusakan yang telah mereka lakukan dan dampaknya pada para warga. Harapannya pihak pabrik yang lain dapat memikirkan mengenai masalah lingkungan dan dapat memikirkan cara agar dapat mengatasi masalah tersebut. Hal ini tidak sejalan dengan nilai-nilai pancasila dimana menyebabkan ketidaknyamanan orang lain. Semoga hal ini dapat diperbaiki kedepannya dengan adanya bantuan IPTEK yang sejalan dengan nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Della Agustin -
Nama : Della Agustin
NPM : 2215061116

Video tersebut menunjukkan ratusan warga desa Pegaden Tengah, Pekalongan, Jawa Tengah yang menutup saluran pembungan limbah olahan pabrik ke sungai yang berasal dari 6 pabrik pakaian. Hal ini karena warga mengeluh tidak nyaman dengan bau limbah pabrik yang dibuang langsung ke sungai. Warga pun sudah meminta ke aparat desa untuk menutup 6 pabrik pembuat pakaian yang tidak memiliki alat pengolahan limbah. Pembuangan limbah pabrik langsung ke sungai ini sudah terjadi selama 25 tahun lebih. Pemilik pabrik mengaku tidak mengetahui caranya mengolah limbah parbrik miliknya.
Dari kejadian tersebut dapat disimpulkan bahwa masih banyak pabrik-pabrik tekstil yang belum mengetahui caranya mengolah limbah pabrik. Dengan perkembangan iptek diharapkan pabrik-pabrik tekstil bisa memanfaatkan teknologi yang bisa mengolah limbah pabrik sehingga tidak mencemari lingkungan sekitar.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Nabil Ramadhan -
Nama : Nabil Ramadhan
NPM : 2215061048

Analisis video 1

Video tersebut menunjukkan aksi protes warga dari desa Pegaden Tengah, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah terhadap pabrik pakaian yang membuang limbah olahan pabrik ke sungai. Aksi protes ini dilakukan dengan penutupan saluran pembuangan limbah yang berasal dari pabrik pakaian. Aksi protes ini dilakukan karena limbah dari pabrik pakaian tersebut mencemari lingkungan dan wara merasa tidak naman akan bau busuk yan ditimbulkan oleh limbah pabrik yang langsung dibuang ke sungai. Selain itu, warga jua meminta aparat desa untuk menutup pabrik tersebut dan mereka mengancam akan terus melakukan unjuk rasa jika penutupan pabrik tersebut tidak dilakukan oleh pihak pemerintah setempat. Pemilik pabrik sendiri pasrah akan upaya warga, dikarenakan mereka tidak mengetahui cara pengolahan limbah pabrik tersebut.
Dari video di atas, dapat disimpulkanbahwa pemilik pabrik harus menetahui tatacara pengolahan limbah pabrik sebelum membuangnya langsung ke lingkungan. Selain itu, tindakan yang dilakukan warga sudah bagus, karena tindakan ini menunjukkan kepedulian warga terhadap lingkungan, dan sebelumnya telah dilakukan permintaan secara baik-baik untuk menutup pabrik yang tidak memiliki alat pengolahan limbah
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Evana Eka Wijaya -
Nama : Evana Eka Wijaya
NPM : 2215061128

Berita tersebut mengabarkan tentang ketidaknyamanan warga terhadap limbah pabrik yang dibuang ke sungai. Limbah tersebut berasal dari 6 pabrik yang beroperasi sebagai pabrik pakaian. Warga merasa tidak nyaman karena limbah pabrik yang dibuang ke sungai tersebut dapat mencemari lingkungan, selain itu limbah tersebut juga menghasilkan bau busuk yang mengganggu. Kemudian warga meminta aparat desa untuk menutup pabrik yang tidak mempunyai alat pengolahan limbah. Warga juga mengatakan bahwa permasalahan ini sudah terjadi kurang lebih 25 tahun lamanya. Oleh karena itu, warga melakukan unjuk rasa dengan menutup saluran pembuangan limbah dari lokasi pabrik pembuatan pakaian.
Berdasarkan masalah ini, dapat disimpulkan bahwa saat akan membuka pabrik yang wilayahnya dekat pemukiman warga, pemilik pabrik seharusnya melakukan musyawarah dengan warga tentang masalah yang dapat merugikan warga sehingga jika terjadi masalah dapat dicari solusinya sesegera mungkin dan masalah tersebut tidak berlarut-larut lamanya. Seperti pengolahan limbah hasil sisa pabrik ini sudah seharusnya pemiliki pabrik memiliki alat pengolahannya, bukan malah dibuang ke sungai lalu mencemari lingkungan. Jadi pemilik pabrik juga harus menghormati warga yang tinggal di daerah dekat pabrik dengan mendengarkan keluh kesah adanya pabrik di daerah mereka lalu mencari solusinya bersama-sama.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by rahmad sitanala putra baladiah 2265061002 -
NAMA : Rahmad sitanaa
NPM : 2265061002

Analisis vidio 1.

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi harus dibarengi dengan nilai-nilai etika Pancasila. Dalam video diatas terdapat tempat industri pakaian yang membuang sampah sembarangan tanpa mengolahnya terlebih dahulu sehingga bisa merusak lingkungan di sekitar. Selain itu juga, jika sampah dibuang begitu saja tanpa diolah akan menimbulkan bau yang tidak sedap. Hal ini menyebabkan warga berduyun-duyun menyembunyikan sampahnya. Salah satu hal yang dapat dilakukan oleh pabrik adalah mengolah sampah terlebih dahulu dan kemudian membuangnya dengan aman agar tidak menimbulkan keresahan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Muhammad Raihan Amin -
Nama : Muhammad Raihan Amin
NPM : 2215061056

Video tersebut berjudul “Limbah Pabrik Cemari Lingkungan Sungai” dan diunggah Kompas TV pada 20 September 2019. Jawa Tengah. Hal ini dilakukan warga karena mengeluhkan limbah dari pabrik-pabrik tersebut mencemari kawasan dan menimbulkan masalah bagi warga sekitar. Warga pun meminta aparat desa untuk segera menutup enam pabrik tersebut.
Tingkah laku pabrik yang tidak bertanggung jawab ini merupakan contoh penyalahgunaan perkembangan teknologi. Produsen tidak memperhitungkan kondisi yang berlaku saat menjalankan perusahaannya. Bahkan pernyataannya yang tidak tahu bagaimana menangani limbah pabrik menunjukkan bahwa sejak awal ia telah mempertimbangkan setiap aspek industri yang ingin dibangunnya, dalam artian sangat tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Orang-orang melakukan hal yang benar dengan mencoba memperjuangkan hak-hak mereka. Warga juga menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dalam memperjuangkan hak-haknya dengan terus berkonsultasi dan berhubungan dengan penguasa. Untuk memimpin industri yang merupakan bagian dari pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kita harus terus menerapkan nilai-nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Amelia Putri -
Nama: Amelia Putri
NPM: 2215061088

Video berita tersebut berisi mengenai penutupan saluran pembuangan limbah pabrik oleh warga karena terdapat 6 pabrik yang membuang limbah pabrik sembarangan tanpa mengolahnya terlebih dahulu yang menyebabkan bau busuk pada lingkungan serta pencemaran air pada sungai. Warga meminta aparat desa untuk menutup pabrik tersebut karena produsen pabrik tidak memperdulikan lingkungan sekitarnya yang merugikan banyak masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Kadek Savitri -
Nama : Kadek Savitri
NPM : 2215061120

Analisis Video 1

Berdasarkan video tersebut dapat dilihat respon warga terhadap pencemaran lingkungan oleh limbah yang berasal dari pabrik tekstil. Limbah-limbah tersebut dibuang sembarangan di sungai yang tidak hanya mencemari lingkungan tetapi juga mengganggu aktivitas warga karena mengeluarkan aroma yang tidak sedap. Pembuangan limbah tersebut dilakukan oleh pemilik pabrik yang mengaku belum memiliki wawasan tentang bagaimana cara mengolah limbah dan malah mengabaikan kelestarian lingkungan yang berdampak ke masyarakat sekitar. Pada kasus ini dapat dilihat bahwa pemerintah masih kurang tegas dalam menangani masalah pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu dan kurangnya pengetahuan masyarakat dalam mengolah limbah dengan benar. Tindakan masyarakat yang menuntut hak komunal kenyamanan dan keberlangsungan lingkungan, menurut saya sudah benar. Dengan melakukan tindakan tersebut dapat menyadarkan pelaku pencemaran lingkungan untuk menghentikan tindakan tersebut dan mengevaluasi masalah yang ada.Tentu hal ini dapat menjadi pengingat masyarakat agar tetap menjaga kelestarian lingkungan yang dimana dampak pencemaran yang dilakukan tidak hanya berpotensi merugikan beberapa orang saja namun ke masyarakat luas.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video-1

by Iqbal Al Himni -
Nama: Iqbal Al Himni
NPM: 2215061068

Video dengan judul “limbah pabrik cemari lingkungan sungai”. video tersebut berisi berita mengenai penutupan saluran pembuangan limbah dari 6 pabrik pakaian yang dilakukan oleh ratusan warga dari desa pegaden tengah kabupaten pekalongan jawa tengah. Warga melakukan hal tersebut karena warga mengeluhkan limbah dari pabrik tersebut mencemari ingkungan sekitar dan bau dari limbah pabrik tersebut mengganggu warga sekitar.

Kaitan video tersebut dengan IPTEK yaitu perkembangan IPTEK yang pesat tidak disertai dengan tanggung jawab akan membuat alam menjadi rusak seperti pada video tersebut dimana pabrik pabrik tersebut tidak memilki alat pengolahan limbah yang memadai dan langsung melakukan pembuangan limbah ke aliran sungai dimana hal tersebut dapat membuat air sungai menjadi tercemar lalu juga pada saat diwawancarai pemilik pabrik malah mengaku tidak tahu cara mengelola limbah pabrik dan terlihat acuh tak acuh dengan ucapan yang telah diucapkannya.