RUANG DISKUSI
Melanjutkan pertanyaan saya perputaran gulungan dinamo tamiya, berarti gaya lorentsnya itu berputar-putar ya pak mengikuti putaran dari dinamonya pak?
Iya Pak Dheo, Jika arus lewat pada suatu konduktor, timbul medan magnet disekitar konduktor. Arah medan magnet ditentukanoleh arah aliranarus oleh konduktor. Medan magnet yg membawa arus mengelilingi konduktor dapat dilihat pada gambar.

Jadi gaya lorentz ini merupakan gaya yang timbul akibat adanya arus listrik dalam suatu medan magnet. Jadi, jika kita memiliki suatu benda konduktor yang berada di dalam medan magnet, kemudian kita aliri benda tersebut dengan arus listrik, maka akan timbul suatu gaya yang mampu menggerakkan benda tersebut.
https://youtu.be/4hQlt4sBQh0
Ijin menjawab, hubungan antara gaya lorentz dengan gaya sentripetal adalah apabila gerak partikel menjadi gerak melingkar. Seperti misalnya pada soal berikut ini:

Karena gaya ini selalu tegak lurus dengan vektor kecepatan, maka gaya ini akan membuat lintasan partikel bermuatan menjadi gerak melingkar
Adanya medan magnet tidak akan berpengaruh pada muatan yang diam, akan tetapi untuk muatan yang bergerak akan timbul gaya magnet. Arah gaya ini sesuai dengan aturan tangan kanan (lihat pada materi bagian aturan tangan kanan). Ketika medan magnet pada arah sumbu z dan kecepatan awal elektron pada arah sumbu x, maka sesuai aturan tangan kanan, arah v x B adalah ke arah sumbu y negatif, sehingga elektron akan mendapatkan gaya pada arah sumbu y positif (ingat, muatan negatif sehingga arah gaya berlawanan). Gaya ini akan bekerja selama ada kecepatan pada partikel. Karena arah gaya selalu tegak lurus, maka gerak partikel akan menjadi gerak melingkar dengan gaya magnet ini berlaku sebagai gaya sentripetal.
iya betul mbak fatyin. jadi nanti membentuk lintasan melingkar. sehingga menggunakan gaya sentripetal
Re: RUANG DISKUSI
Jika arah medan magnet tegak lurus dengan arah kecepatan partikel bermuatan listrik, maka lintasannya akan berbentuk lingkaran sehingga partikel akan mengalami gaya sentripetal yang besarnya sama dengan gaya Lorentz.


Re: RUANG DISKUSI
Adanya medan magnet tidak akan berpengaruh pada muatan yang diam, akan tetapi timbul gaya magnet pada muatan yang bergerak. Arah gaya ini sesuai dengan aturan tangan kanan . Ketika medan magnet pada arah sumbu z dan kecepatan awal elektron pada arah sumbu x, maka sesuai aturan tangan kanan, arah v x B adalah ke arah sumbu y negatif, sehingga elektron akan mendapatkan gaya pada arah sumbu y positif (muatan negatif sehingga arah gaya berlawanan). Gaya ini akan bekerja selama ada kecepatan pada partikel. Karena arah gaya selalu tegak lurus, maka gerak partikel akan menjadi gerak melingkar dengan gaymagnet ini berlaku sebagai gaya sentripetal






Namun hati-hati, karena banyak yang keliru antara gaya sentripetal dan sentrifugal.

Gaya sentrifugal memiliki besar yang sama dengan gaya sentripetal, hanya saja arahnya berbeda. Kedua gaya ini mengakibatkan adanya keseimbangan pada benda yang berada pada lintasan melingkar.

Selain gaya berat, pada bandul juga bekerja gaya tegangan tali yang bekerja dalam arah radial dan tegak lurus vektor kecepatan linear v. Gaya tegangan tali T inilah ternyata yang menyebabkan bandul dapat bergerak melingkar. Dengan kata lain, gaya tegangan tali berperan sebagai gaya sentripetal yang menyebabkan timbulnya percepatan sentripetal.
1. Bumi yang mengorbit mengelilingi Matahari. Gaya sentripetal membuat Bumi tetap pada orbitnya.
2. Bandul yang diikat dengan tali yang diputar. Gaya sentripetal membuat bendul tidak lepas.
3. Anak yang bermain ayunan. Gaya sentripetad membuat ayunan bergerak pada porosnya.
4. Saat mobil menikung, gaya sentripetal pada ban mobil membuat mobil tidak oleng keluar jalan.



Waktu saya mengajar gaya lorents itu menggunakan persamaan: F= B.I.L sesuai yang ada di buku dan tidak menggunakan sin teta..
Pertanyaannya adalah apakah hasilnya kurang sempurna karena tidak menggunakan sudut atau memang bisa mencarinya tanpa memperhitungkan sudut?
Sebuah kawat dengan panjang 2 m berada tegak lurus dalam sebuah medan magnet dengan kekuatan 20 T. Jika terdapat arus listrik yang mengalir 400 mA di kawat tersebut, maka hitunglah besar gaya Lorentz yang dialami kawat tersebut?
Diketahui:
l = 2 m
B = 20 T
I = 400 mA = 0,4 A
Ditanya:
F = ... ?
Jawab:
F = B × l × I
= 2 × 0,4 × 20
= 16 N
Izin menambahkan, jadi tetap disesuaikan dengan letak kawat dengan medan magnetnya. Seperti pada contoh soal berikut ini:

biasanya arus tegak lurus medan magnet, saling memotong tegak lurus sehingga sudutnya = 90 derajat, maka jadilah rumusnya F = B . i . L