FK SEMESTER 1 PANCASILA KELAS B (Selasa, 13.00-14.41)

Assalamualaikum, selamat siang
Izin memperkenalkan diri
Nama : Ildha Rosendy Kurnianda
NPM : 2118011040
Kelas : B

Izin menjawab pertanyaan, tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah, tingginya tren penggunaan internet di dunia tidak dapat dipisahkan dari kehadiran era modern. Mereka mampu menguasai berbagai aplikasi, mereka juga memiliki lebih dari satu perangkat mobile yang menghubungkan mereka dengan internet. Era modern adalah generasi yang suka akan kebebasan. Generasi milenial menyukai sesuatu yang dapat mereka ubah dan sesuaikan dengan keinginan mereka. Mereka sangat menyukai proses modifikasi berbagai produk untuk dijadikan bagian dari citra diri mereka.
Era modern dianggap sebagai generasi yang memiliki kesadaran yang tinggi terhadap dunia di sekeliling mereka. Mereka punya rasa ingin tahu lebih banyak tentang peristiwa yang terjadi. Generasi modern sangat mengandalkan kecepatan. Dalam interaksi di ruang chat misalnya, mereka saling berinteraksi dengan kecepatan. Pesan pesan yang dikirimkan melalui instan messenger seketika akan dibalas.
Fenomena inilah yang menjadi tantangan etika Pancasila pada generasi muda di era modern. Hal tersebut berimplikasi terhadap aktifitas yang lebih penting bagi mereka, yaitu bersosialisasi. Selain itu, intensitas mengakses internet yang tinggi dapat membuat remaja terlena dan terjebak dalam realitas virtual yang dihadirkan oleh berbagai program di internet sehingga menciptakan sikap individualis.

Contoh kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila :
Media sosial seperti Facebook. Twitter, Instagram, Path, Youtube, Whatsapp, dan lain sebagainya telah menjadi sarana di era modern untuk menjalin dan mengembangkan pertemanan serta saling berbagi minat antar sesama.

Izin menjawab, arus globalisasi di era modern ini telah menimbulkan pengaruh terhadap perkembangan budaya Indonesia. Semakin banyaknya arus informasi dan telekomunikasi banyak menimbulkan sebuah kecenderungan yang mengarah pada hilangnya pelestarian budaya Indonesia, perkembangan 3T (Transportasi, teknologi dan telekomunikasi) mengakibatkan berkurangnya untuk melestarikan budaya negeri sendiri. Budaya indonesia yang dulunya ramah tamah, gotonng royong, dan sopan sekarang berganti dengan budaya barat misalnya, pergaulan bebas yang dulunya anak-anak remaja masih banyak yang berminat untuk belajar tarian daerahnya atau alat musiknya dan setiap minggu dalam acara-acara para remaja selalu di undang pentas budaya yang meriah tapi saat ini setelah teknologi semakin maju kebudayaan-kebudayaan daerah tersebut semakin lenyap di masyarakat.Namun,tidak segala kemajuan teknologi berdampak buruk, tetapi ada juga yang berdampak baik. Oleh karena itu perlu beberapa cara supaya di era modern ini tidak merubah tradisi-tradisi kebudayaan yang kita miliki contohnya seperti:
1. Masyarakat perlu berperan aktif dalam pelestarian budaya daerah masing-masing dan budaya bangsa pada umumnya.
2. Untuk para usaha media massa perlu mengadakan seleksi terhadap berbagai berita, hiburan, dan informasi yang di berikan agar tidak menimbulkan pergeseran tradisi dan budaya.

Selamat siang, izin memperkenalkan diri nama saya Wayan Swari Dharma Patni dengan NPM 2118011090. Kemajuan teknologi sekarang tentunya tidak dapat dihandari lagi. Kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi mempermudah kita mendapatkan informasi dan mempermudah kita mendapatkan pengetahuan baru. Kemajuan teknologi masih sejalan dengan nilai luhur pancasila dapat kita lihat dari penggunaan media sosial sebagai media untuk menyebarkan tentang pemahaman HAM. Dengan begitu, masyarakat luas dapat mengenal HAM lebih jauh lagi sehingga diharapkan dapat meminimalisir upaya yang bertentangan dengan hak asasi manusia. Terima kasih

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Izin memperkenalkan diri,
Nama: Daniatul Firdausy
NPM: 2168011002
Izin berpendapat Pak, menurut saya Indonesia sebagai negara kepulauan yang terbentang dari Sabang sampai Merauke memiliki keberagaman suku dan budaya tradisi sebagai ciri khas daerah masing-masing. Tidak hanya itu, Indonesia juga mempunyai keragaman bahasa daerah, adat istiadat, serta agama. Dari situlah Indonesia disebut Nusantara. Negara yang mempunyai beragam budaya sebagai ciri khas daerahmasing-masing namun tetap menjadi bagian dari Indonesia.
Begitu cepatnya pengaruh budaya asing tersebut menyebabkan terjadinya goncangan budaya (culture shock), yaitu suatu keadaan dimana masyarakat tidak mampu menahan berbagai pengaruh budaya yang datang dari luar sehingga terjadi ketidakseimbangan dalam kehidupan masyarakat yang bersangkutan. Adapun faktor-faktor yang mengancam eksistensi budaya daerah dikarenakan masuknya budaya asing, diantaranya, berdampak turunnya ketahanan budaya bangsa.
A. Kurangnya kesadaran masyarakat. Kesadaran masyarakat untuk menjaga budaya daerah sekarang ini minim. Masyarakat lebih memilih budaya asing yang lebih praktis dan sesuai dengan perkembangan zaman.
B. Minimnya komunikasi budaya. Kemampuan untuk berkomunikasi sangat penting agar tidak terjadi salah pahaman tentang budaya yang dianut. Minimnya komunikasi budaya ini sering menimbulkan perselisihan antarsuku yang akan.
C. Kurangnya pembelajaran budaya. Pembelajaran tentang budaya, harus ditanamkan sejak dini. Namun sekarang ini banyak yang sudah tidak menganggap penting mempelajari budaya daerah. Padahal melalui pembelajaran budaya, kita dapat mengetahui pentingnya budaya daerah dalam membangun budaya bangsa serta bagaimana cara mengadaptasi budaya lokal di tengan perkembangan zaman.
Sekian. Terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Assalamualaikum Wr.Wb.

Izin memperkenalkan diri :

Nama : Centya Cheirini
Npm : 2118011056
Kelas : B

Menurut tanggapan saya Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap ideologi baru. Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri yakni Pancasila malah terlupakan baik nilai-nilainya maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari.
Contoh dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masih mengandung nilai-nilai pancasila yaitu seperti contoh pada sila pertama yaitu ketuhanan yang maha esa yaitu Sila ini mengklomentasikan ilmu pengetahuan, menciptakan sesuatu berdasarkan pertimbangan antara rasional dan irasional, antara akal, rasa dan kehendak. Berdasarkan sila ini IPTEK tidak hanya memikirkan apa yang ditemukan dibuktikan dan diciptakan tetapi juga dipertimbangkan maksudnya dan akibatnya apakah merugikan manusia disekitarnya atau tidak. Sila ini menempatkan manusia di alam semesta bukan sebagi pusatnya melainkan sebagai bagian yang sistematik dari alam yang diolahnya.
Contoh perkembangan IPTEK dari sila ketuhanan yang maha esa adalah ditemukannya teknologi transfer inti sel atau yang dikenal dengan teknologi kloning yang dalam perkembangannya pun masih menuai kotroversi. Persoalannya adalah terkait dengan adanya “intervensi penciptaan” yang semestinya dilakukan oleh Tuhan YME. Bagi yang beragama muslim, pada surat An-naazi’aat ayat 11-14 diisyaratkan adanya suatu perkembangan teknologi dalam kehidupan manusia yang mengarahkan pada kehidupan kembali dari tulang belulang. “apakah (akan dibangkitkan juga) apabila kami telah menjadi tulang belulang yang hancur lumat?”, mereka berkata “kalau demikian itu adalah suatu pengembalian yang merugikan”. Sesungguhnya pengembalian itu hanya satu kali tiupan saja, maka dengan serta merta mereka hidup kembali di permukaan bumi”.
contoh yang lain ada pada sila ke-lima yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia, Contoh dari sila kelima ini adalah ditemukannya varietas bibit unggul padi Cilosari dari teknik radiasi. Penemuan ini adalah hasil buah karya anak bangsa. Diharapkan dalam perkembangan swasembada pangan ini nantinya akan mensejahterakan rakyat Indonesia dan memberikan rasa keadilan setelah ditingkatkannya jumlah produksi sehingga pada perjalanannya rakyat dari berbagai golongan dapat menikmati beras berkualitas dengan harga yang terjangkau.

Jika ada kesalahan saya mohon maaf,Terimakasih.

Assalamualaikum, selamat siang
Izin memperkenalkan diri
Nama: Raihan Nafis
NPM: 2158011026
Kelas: B

Izin menjawab pertanyaan, Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap ideologi baru. Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri yakni Pancasila malah terlupakan baik nilai-nilainya maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari. Tantangan pertama adalah banyaknya ideologi alternatif melalui media informasi yang mudah dijangkau oleh seluruh anak bangsa seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Hal tersebut juga membuat masyarakat mengalami penurunan intensitas pembelajaran Pancasila dan juga kurangnya efektivitas serta daya tarik pembelajaran Pancasila. Kemudian tantangan selanjutnya adalah eksklusivisme sosial yang terkait derasnya arus globalisasi yang mengarah kepada menguatnya kecenderungan politisasi identitas, gejala polarisasi dan fragmentasi sosial yang berbasis SARA. Bonus demografi yang akan segera dinikmati Bangsa Indonesia juga menjadi tantangan tersendiri untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda di tengah arus globalisasi. Pancasila di masa mendatang akan mempertahankan otoritas negara dan penegakan hukum serta menjadi pelindung hak-hak dasar warga negara sebagai manusia. Oleh karena itu, sangat penting untuk menanamkan kesadaran terhadap potensi bahaya gangguan dari luar yang dapat merusak dan mengajak siswa untuk mempertahankan identitas bangsa serta meningkatkan ketahanan mental dan ideologi bangsa.

Contoh: Telepon Seluler.
Televisi.
Komputer dan Internet.
Teknologi 4G.
Transportasi Darat.
Transportasi Laut.
Transportasi Udara.

Nama: Rahma Nurhaliza
NPM: 2118011108
Kelas: B

Izin menjawab pertanyaan:
Menurut saya di era globalisasi sekarang ini kemajuan teknologi tidak dapat dihentikan karena merupakan salah satu indikator kemajuan bangsa. Negara dengan kemampuan teknologi tinggi dikatakan telah maju, dan negara yang tidak dapat beradaptasi dengan kemajuan teknologi disebut negara gagal. Melihat pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini, sudah tidak bisa dikorupsi lagi. Dengan kata lain, ada kekhawatiran bahwa perkembangan teknologi saat ini akan membawa perubahan dalam kehidupan masyarakat. Dengan lahirnya media sosial, pola perilaku masyarakat mengalami perubahan budaya, etika, dan norma yang ada. Dan inilah yang kita khawatirkan dari perkembangan teknologi itu sendiri, dan budaya masyarakat yang ada tidak baik.
Ini harus dicatat jika perkembangan teknologi sangat merugikan anak-anak di negara-negara generasi berikutnya dan hanya menurunkan moral negara.

Nama : Hanzhalah Ramadhani Raya
NPM : 2158011022
Kelas : B

Menuru saya, Semakin banyaknya arus informasi dan telekomunikasi banyak menimbulkan sebuah kecenderungan yang mengarah pada hilangnya pelestarian budaya Indonesia, perkembangan 3T (Transportasi, teknologi dan telekomunikasi) mengakibatkan berkurangnya untuk melestarikan budaya negeri sendiri. Budaya indonesia yang dulunya ramah tamah, gotonng royong, dan sopan sekarang berganti dengan budaya barat misalnya, pergaulan bebas yang dulunya anak-anak remaja masih banyak yang berminat untuk belajar tarian daerahnya atau alat musiknya dan setiap minggu dalam acara-acara para remaja selalu di undang pentas budaya yang meriah tapi saat ini setelah teknologi semakin maju kebudayaan-kebudayaan daerah tersebut semakin lenyap di masyarakat.
Contoh dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masih mengandung nilai-nilai pancasila yaitu seperti contoh pada sila pertama yaitu ketuhanan yang maha esa yaitu Sila ini mengklomentasikan ilmu pengetahuan, menciptakan sesuatu berdasarkan pertimbangan antara rasional dan irasional, antara akal, rasa dan kehendak. Berdasarkan sila ini IPTEK tidak hanya memikirkan apa yang ditemukan dibuktikan dan diciptakan tetapi juga dipertimbangkan maksudnya dan akibatnya apakah merugikan manusia disekitarnya atau tidak. Sila ini menempatkan manusia di alam semesta bukan sebagi pusatnya melainkan sebagai bagian yang sistematik dari alam yang diolahnya.

Assalamu’alaikum wr.wb
Nama: Marcella Andinatania
NPM: 2118011064
Izin menjawab

Menurut saya, tantangan di era modern dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai luhur pancasila adalah perkembangangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin tak terbendung yang menyebabkan ada dampak positif atau pun negatif. Dampak positif dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang informasi dan komunikasi adalah semakin mudahnya masyrakat untuk memperoleh informasi dan berkomunikasi satu sama lain dari berbagai belahan dunia. Dengan semakin mudahnya informasi untuk diakses, masyarakat semakin mudah untuk mengetahui peristiwa yang terjadi di berbagai daerah di Indonesia maupun belahan dunia. Sehingga, ketika ada saudara kita bangsa Indonesia yang sedang mengalami musibah seperti bencana alam dan lain sebagainya, maka akan lebih mudah untuk mengetahuinya dan membantu seperti membuka donasi secara online untuk membantu sesama mayrakata Indonesia yang sedang membutuhkan. Sehingga dengan adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi akan lebih mempermudah kita untuk saling berhubungan satu sama lain. Selain itu, perkembangan teknologi yang sangat pesat membuat bangsa Indonesia terutama generasi mudsah semakin cerdas dalam mengelola dan menngunakan teknologi tersebut.

Namun, menurut saya ada juga dampak negatif dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang informasi dan komunikasi ini antara lain, semakin sulitnya membedakan mana informasi yang benar dan akurat dengan informasi yang salah atau belum diketahui kebenarannya. Karena di perkembangan teknologi ini, oknum-oknum tertentu dapat dengan mudah untuk menyebarkan informasi yang tidak benar sehingga akan merugikan masyarakat. Selain itu, dampak negatif dari perkembangan teknologi yang sangat pesat ini maysrakat akan semakin terfokus pada teknologi sehingga interaksi atau kehidupan sosial maysrakat berkurang. Karena msyarakat terlalu fokus terhadap teknologi seperti gadget dan tidak menghiraukan lingkungan sekitar. Selain itu, dampak negatif perkembangan teknologi adalah semakin maraknya kejahatan berbasis online. Karena melalu internet akan dengan sangat mudah oknum tertentu melakukan penipuan dan kegiatan lain yang dapat merugikan masyarakat.

Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat Indonesia dalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat ini harus diiringi dengan pemahaman dan penghayatan terhadap pancasila. Contoh perilaku yang sesuai dengan pancasila dalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi antara lain:
1. Memanfaatkan teknologi dengan baik, dengan tidak melakukan kejahatan melalui teknologi
2. Informasi yang disampaikan melalui teknologi informasi dan komunikasi harus terbukti kebenarannya dan bukan merupakan informasi salah
3. Memanfaatkan teknologi untuk memajukan bangsa Indonesia dengan mengikuti berbagai perlombaan baik itu nasional maupun internasional
4. Memanfaatkan teknologi untuk membantu sesama masyarakat Indonesia yang sedang kesulitan

terima kasih

Nama : Syafira Salsabila
NPM : 2118011032

Tanggapan saya mengenai tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila adalah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi Indonesia
yang semakin modern, juga Revolusi
Industri ke 4.0 yang mulai memasuki Indonesia. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi juga tidak terlepas dari nilai budaya dan agama
yang menjadi moral bangsa. Contoh nya
ialah pada menerapan sila ketiga mengenai persatuan, namun saat ini, masyarakat hidup jauh dari nilai persatuan dan lebih banyak menikmati perkembangan teknologi saat ini untuk mencapai hal yang ia butuhkan maupun inginkan. Pengaruhnya lainnya berkisar dari dalam dan luar masyarakat Indonesia. Pancasila diharapkan dapat eksis sebagai ideologi, dan dapat memperkuat sikap dan karakter masyarakat untuk menerima tantangan zaman.

Dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang di Indonesia, menjadikan terlena nya bangsa yang menjadikan jiwa nilai-nilai Pancasila juga memudar, yang akan membawa hal-hal buruk bagi negara yakni kemerosotan generasi muda di era milenium ini. Budaya Tradisional Indonesia juga ikut terpengaruh oleh Tren globalisasi saat ini yang berdampak pada perkembangan budaya Indonesia, Pesatnya perkembangan informasi dan telekomunikasi justru menyebabkan kecenderungan menurunnya aspek dalam berbudaya. Lemahnya keinginan masyarakat dalam upaya melestarikan budaya negara sendiri. Budaya Indonesia yang identik ramah, gotong royong, saling membantu dan santun telah tergeser oleh budaya asing.

Namun seluruh kemajuan tersebut tak hanya dampak negatif saja, melainkan juga ada nilai postif yang masih sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila contohnya dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang menarik bagi generasi muda dan masyarakat dalam membumikan kembali nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan dan/atau pembelajaran berkesinambungan yang berkelanjutan di semua lini dan wilayah tanpa adanya hambatan jarak dan waktu.

Assalamualaikum wr.wb. Izin memperkenalkan diri, nama saya Radin Ghefira NS dengan NPM 2158011020. Izin berpendapat, menurut saya dengan banyaknya pengetahuan yang didapat melalui penggalian informasi melalui media, maka juga akan berdampak buruk terhadap perubahan perilaku sosial budaya saat informasi tersebut terkait dengan budaya dari negara lain dan masyarakat langsung ikut menerapkan tanpa melakukan filterisasi. Diterimanya budaya asing oleh masyarakat Indonesia karena banyak masyarakat menganggap budaya baru tersebut dianggap budaya yang modern serta up to date. Indonesia diantaranya budaya hedonisme, dimana budaya ini sesungguhnya merupakan budaya dari negara maju atau budaya barat yang konsumtif. Dengan terjadinya perubahan sosial budaya pada masyarakat usia muda maka budaya asli Indonesia yang ketimuran, arif serta santun kedepan hanya tinggal sejarah. Sekian terima kasih wassalamualaikum, wr.wb.

Assalamualaikum, Izinkan saya untuk memperkenalkan diri, nama saya Rani Nivetha dengan NPM 2118011028 dari prodi PSPD. Izinkan saya juga untuk memberikan tanggapan saya mengenai isu diatas.

menurut saya tantangan yang terjadi pada era modern ini adalah karena kemajuan teknologi , maka kemudahan untuk menggapai sebuah informasi itu tinggi, dan hal ini tidak terpungkiri pada aspek budaya-budaya luar. Pada era ini nilai-nilai budaya luar mudah masuk dan mempengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia, dan jika tidak disaring dengan baik, maka budaya luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa, akan mengikis nilai-nilai luhur tersebut. Hal ini marak terjadi pada generasi muda yang relatif mudah terpengaruh. Contohnya : gaya pakaian, sikap materialisme, individualisme, pilihan kata dalam  berbicara dan masih banyak lagi, yang tidak sesuai dengan Pancasila dan nilai luhur bangsa.

Mohon maaf atas kesalahan dan terima kasih.

Nama : Rahmah Alifah
NPM : 2118011036
Tanggapan saya dari pernyataan di atas adalah kemajuan Iptek tidak bisa dijadikan alasan hancurnya nilai-nilai luhur pancasila. Namun, masih dapat dijadikan sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila. Untuk membuat kemajuan ini sejalan dengan nilai-nilai luhur, bangsa Indonesia dapat menyelaraskan pengaruh kemajuan Iptek dengan tetap menjadikan pancasila sebagai landasan dasar sehingga bangsa Indonesia tidak ketinggalan zaman dan dapat memperkuat jati diri bangsa Indonesia di era modern ini. Dengan kemajuan yang selaras dengan pancasila dapat dijadikan ajang promosi kebudayaan Indonesia baik di dalam maupun luar negeri.

Contohnya yaitu dengan memanfaatkan media sosial seperti instagram, twitter, dan lainnya secara bijak. Tidak digunakan untuk menipu orang lain, melakukan bully atau sampai membuat orang lain mengalami kerugian baik secara fisik ataupun psikis.

Assalamualaikum Wr.Wb, Selamat siang
Izin memperkenalkan diri
Nama : Cinta Alicia Rahma
NPM : 2118011016
Kelas : B

Izin memberikan tanggapan, kemajuan teknologi karena globalisasi menjadi suatu bentuk kekhawatiran terbesar dalam perubahan karakter rakyat Indoenesia terkhususnya generasi milenial. Generasi muda di era milenial, merupakan genarasi pada usia produktif. Generasi milenial memiliki semangat yang tinggi dan memiliki relasi yang bai kantar genarasi lainnya. Namun, karena hidup di era yang serba otomatis, generasi ini cenderung menginginkan sesuatu yang serba instan, dan juga generasi ini sangat mudah dipengaruhi oleh tren dari budaya luar. Hal inilah yang menjadi permasalahan serta tantangan bagi bangs aini. Karena seperti yang kita ketahui bahwa, generasi ini akan memainkan peran penting dalam keberlangsungan berbangsa dan bernegera pada masa kini dan masa depan.
dekadensi moral yang melanda kehidupan masyarakat, terutama generasi muda sehingga membahayakan kelangsungan hidup bernegara. Generasi muda yang tidak mendapat pendidikan karakter yang memadai dihadapkan pada pluralitas nilai yang melanda Indonesia sebagai akibat globalisasi sehingga mereka kehilangan arah. Dekadensi moral itu terjadi ketika pengaruh globalisasi tidak sejalan dengan nilai-nilai Pancasila, tetapi justru nilai-nilai dari luar berlaku dominan. Contoh-contoh dekadensi moral, antara lain: penyalahgunaan narkoba, kebebasan tanpa batas, rendahnya rasa hormat kepada orang tua, menipisnya rasa kejujuran, tawuran di kalangan para pelajar. Kesemuanya itu menunjukkan lemahnya tatanan nilai moral dalam kehidupan bangsa Indonesia.
Untuk menciptakan generasi millenial dengan karakter yang baik maka pengamalan nilai Pancasila sangat dibutuhkan agar generasi penerus bangsa lebih mengenal jati diri indonesia dengan memahami ciri khas bangsa, sehingga tercapai karakter generasi muda yang berjiwa Pancasila demi kemajuan bangsa indonesia

Assalamualaikum wr wb , selamat siang
Nama : Marsa Zahra Naziha
NPM : 2158011040
Kelas : B

Izin menjawab pertanyaan
menurut saya mengenai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia yang masih sejalan dengan nilai luhur pancasila merupakan hal yang diharapkan. Karena seperti yang kita tahu kemajuan teknologi sekarang banyak memicu hal-hal negatif yang tidak sejalan dengan pancasila itu sendiri. Kemajuan teknologi sebenarnya merupakan hal yang perlu kita perhatikan juga karena kemajuan teknologi tidak selalu membawa dampak negatif jika kita pandai mem filter hal-hal yang akan diambil.

Jika dikaitkan sila ke-3 yaitu Persatuan Indonesia, kemajuan teknologi yaitu internet dan telfon genggam ikut berperan dalam mempersatukan masyarakat Indonesia yang tersebar dari sabang ke merauke. Misalnya tidak ada telfon genggam dan internet hal tersebut akan memakan waktu lama karena harus melakukan peremuan face-to-face. Maka dari itu disebutkan sebelumnya bahwa jika teknologi masih sejalan dengan nilai-nilai Pancasila adalah hal yang diharapkan. Namun tantangan-tantangan pasti ada dalam pelaksanaannya terutama dalam hal memfilter mana yang baik dan tidak untuk ditiru.
Contoh : Media sosial yang jika digunakan untuk hal positif bisa menghubungkan banyak orang dan mencari relasi namun jika digunakan kurang bijak akan menimbulkan hal-hal negatif yang tidak diharapkan.

Sekian yang dapat saya sampaikan
Wassalamualaikum Wr Wb dan Terima kasih.

Assalamualaikum, selamat siang
izin memperkenalkan diri,
Nama : Marwah Aulia Izzati
NPM : 2158011016
Kelas : B

izin menjawab, saat ini adalah era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila. ilmu pengetahuan dan teknologi tentu berkembang pesat, namun, dengan perkembangan pesat dari IPTEK ini memiliki tantangan-tantangan yang dapat menyimpang dari nilai pancasia. contohnya adalah, sebagian besar pekerjaan banyak menggunakan teknologi hingga membuat manusia tidak bisa hidup tanpa teknologi. untuk para pemuda sekarang, makarnya sosial media, yang membuat berkurangnya kepedulian sesama manusia di kehidupan offline. saat berkumpul saja, tidak sedikit yang selalu berfokus pada handphonenya. nilai-nilai pancasila yang sesuai dalam kelima sila nya. sebenarnya, bisa saja, memungkinkan bahkan, kita menyeimbangkan perkembangan IPTEK tetap berdasar pada nilai luhur pancasila. Terima Kasih

Nama : Benazhir Saninah Annasya
NPM : 2118011004

Izin memberikan pendapat, mengenai tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila, hal pertama yang perlu kita ketahui bahwa pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap ideologi baru, yang pada biasanya ideologi baru ini muncul lewat informasi dan teknologi . Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri yakni Pancasila malah terlupakan baik nilai-nilainya maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari contohnya digantikan oleh pemahaman pemahaman terorisme ataupun komunisme yang bermunculan di platform internet.

Tantangan ideologi dan pemikiran yang pertama terhadap nilai sila kesatu Pancasila contohnya dapat dicermati dari dinamika agama KTPyang diperlihatkan sebagian anak bangsa. Secara identitas, mereka adalah beragama namun dari sikap dan perilaku keseharian memperlihatkan aktualisasi nilai yang bertentangan dengan seseorang yang beriman kepada Tuhan YME. Memang betul bahwa kualitas keimanan seseorang adalah lebih bersifat batiniah dan merupakan sesuatu yang dapat dinilai oleh hubungan personal antara diri seseorang dengan Tuhan yang diimaninya itu. Namun secara kasat mata, sebenarnya dapat dilihat pula aktualisasi dari nilai keberagamaan dari kemauan untuk mengikuti ritual/ibadah keagamaan dan toleran terhadap keberagaman dari keberagamaan. Setidaknya hal itu tergambarkan dari kemauan untuk menerima dinamika perbedaan dengan realisasi bahwa meskipun agama sendiri yang paling benar namun dipahami eksistensi dari agama lain.

Kedua, tantangan dan implikasi aktualisasi nilai sila kedua dari Pancasila pada diri anak bangsa, antara lain dapat dicermati atas hasil interaksi Nilai Kemanusiaan yang Adil dan Beradab versus fundamentalisme dan sektarian. Era keterbukaan informasi sekarang ini dimaknai secara bebas tanpa batas, sehingga tercatat beberapa hasil dari perilaku perundungan, persekusi, dan menghujat orang.

Tantangan lainnya dari Sila Ketiga bahkan dalam orientasi yang lebih ekstrem lagi, yaitu menganalogikan negara sebagai agama dalam perspektif baru. Individu atau kelompok yang memiliki konsep berpikir analogi seperti itu, sudah terdoktrin hanya bisa menerima aturan-aturan atau ketentuan yang ada kesesuaiannya dengan ajaran agama. Jika sudah begitu, ketika kelompok ini dihadapkan dengan otoritas negara yang mengatur tata hidup masyarakat, maka negara diidentikkan sebagai agama. Padahal pada saat sama yang bersangkutan telah memiliki agama, sehingga hadirnya negara yang tidak sesuai dengan nilai-nilai agama menjadi kurang diterima otoritasnya.

Keempat, tantangan dan implikasi aktualisasi nilai sila keempat dari Pancasila pada diri anak bangsa, antara lain dapat dicermati atas hasil interaksi nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan versus nilai liberalism dan hegemoni sektarianisme. Tantangan aktualisasi nilai sila keempat terlihat dari praktik politik identitas, politik irasional, dan politik uang.

Kelima, tantangan dan implikasi aktualisasi nilai sila kelima dari Pancasila pada diri anak bangsa, antara lain dapat dicermati atas hasil interaksi nilai Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia versus nilai kapitalisme, hedonisme, dan individualism. Sila Kelima ini mengandung nilai keadilan untuk mewujudkan hidup bersama baik bermasyarakat, berbangsa, maupun bernegara. Tantangan aktualisasi nilai sila kelima, terlihat dari pola peran kaum pemilik modal dalam menguasai pasar sehinga masyarakat kelas bawah dengan nota bene bermodal kecil semakin terpinggirkan. Tantangan terhadap nilai ini juga ditunjukkan melalui perilaku hedonis sebagian masyarakat. Bergaya hidup boros menjadi bagian pelengkap dari perilaku hedonis tersebut.

Assalamualaikum Waahmatullahi Wabarakatuh. Izin memperkenalkan diri, nama saya Salwa Salsabila Nasution dengan NPM 2118011030. Izin menjawab, menurut saya tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila adalah saat dimana masyarakat baik yang tua ataupun muda dapat memanfaatkan internet dengan baik dan sesuai. Mereka tidak terpengaruh lagi terhadap informasi-informasi yang sangat mudah keluar masuk dan belum diketahui benar atau hanya hoax semata. masyarakat sudah mampu memilah informasi-informasi mana yang seharusnya dapat mereka yakini dan dapat mereka sebarkan. selain itu mereka juga tidak mudah terpengaruh terhadap budaya-budaya yang dapat memudarkan budaya Indonesia sendiri. Kesibukan terhadap gadget juga dapat dikendalikan sehingga orang-orang yang ada di sekitar juga tidak terabaikan.

Contoh dari tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila adalah saat anak-anak muda yang bertemu atau yang biasanya disebut dengan 'nongkrong' di kafe, mereka bisa berinteraksi satu sama lain dengan baik dan tidak fokus terhadap gadgetnya masing-masing. Hal ini mencerminkan nilai Pancasila pada sila yang ke-2 yaitu "kemanusiaan yang adil dan beradab", dimana mereka satu sama lain dapat memanusiakan sesama mereka.

Nama: Alwan Hibban Al H
NPM: 2118011148
Kelas: B
Izin menjawab, berkaitan dengan tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila, Dalam upaya mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat dan martabatnya maka manusia mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). IPTEK pada hakikatnya merupakan suatu hasil kreatifitas rohani manusia. Unsur jiwa (rohani) manusia meliputi akal, rasa dan kehendak. Akal merupakan potensi rohaniah manusia yang berhubungan dengan intelektualitas, rasa merupakan hubungan dalam bidang estetis dan kehendak berhubungan dengan bidang moral (etika).
Atas dasar kreatifitas akalnya itulah maka manusia mengembangkan IPTEK untuk mengolah kekayaan alam yang disediakan oleh Tuhan yang Mahaesa. Oleh karena itu tujuan yang esensial dari IPTEK adalah semata-mata untuk kesejahteraan umat manusia. Dalam masalah ini pancasila telah memberikan dasar-dasar nilai bagi pengembangan IPTEK demi kesejahteraan hidup manusia. Pengembangan IPTEK sebagai hasil budaya manusia harus didasarkan pada moral ketuhanan dan kemanusiaan yang adil dan beradab dari sila-sila yang tercantum dalam pancasila.

Assalamualaikum wr. wb.
Izin memperkenalkan diri,
Nama : Muhammad Nadhif Rafii
NPM : 2118011088
Izin berpendapat, Di era modern ini, selain mendunianya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, juga mendatangkan budaya luar masuk ke Indonesia. Masuknya era modern ini dapat mengakibatkan nilai-nilai luhur pancasila memudar dikarenakan terjadi berbagainya perkembangan di segala aspek kehidupan, khususnya dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Era modern mengakibatkan kebanyakan masyarakat saat ini tumbuh di atas kepribadian bangsa asing. Mereka kehilangan jati diri yang sudah jelas tergambar dari nilai-nilai luhur Pancasila. Pemahaman masyarakat terhadap Pancasila juga sudah sangat berkurang. Pengaruh era modern terhadap pancasila tidak hanya berdampak pada individu melainkan juga pada bangsa kita. Salah satu contohnya adalah munculnya sifat sikap individualistik dimana masyarakat merasa dimudahkan dengan teknologi maju yang membuat mereka merasa tidak lagi membutuhkan orang lain dalam beraktivitasnya. Oleh sebab itu, kadang mereka lupa bahwa mereka adalah makhluk sosial. Tidak semua budaya dari luar baik dan cocok diterapkan di Indonesia. Contoh lain budaya negatif lain yang mulai menggeser nilai-nilai luhur Pancasila adalah anak yang tidak lagi hormat kepada orang tua, kehidupan bebas pada remaja, dan lain-lain.

Nama : Mahanani Nur Kinasih
NPM : 2118011020

Izin menjawab, tanggapan saya mengenai globalisasi yang sejalan dengan nilai pancasila merupakan dampak positif dari perkembangan globalisasi itu sendiri. Globalisasi yang membawa perubahan teknologi dan merpermudah berkomunikasi jarak jauh sejalan dengan nilai luhur pancasila yang hidup kekeluargaan dan menjalin silaturahmi. Globalisasi akan membawa dampak positif jika terkontrok dengan baik.

Selain sejalan, globalisasi juga membawa perubahan lebih baik seperti danya globalisasi dalam budaya menyebabkan pergeseran nilai dan sikap masyarakat yang semula irasional menjadi rasional. Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi masyarakat menjadi lebih mudah dalam beraktivitas dan mendorong untuk berpikir lebih maju.

Contoh kemajuan pengetahuan dan teknologi yang sejalan dengan nilai pancasila adalah menanamkan nilai-nilai pancasila dalam dunia teknologi sehingga dunia dapat melihat keberagaman luhur yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.

Assalamualaikum wr.wb.
Nama: Cahya Ardika Prabinta
NPM: 2118011072
Izin menjawab

Menurut saya tantangan yang dimaksud berupa bagaimana cara kita memanfaatkan kemajuan IPTEK untuk memperkuat dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Lebih khusus, pada teknologi informasi, kita disuguhkan beragam perangkat yang memudahkan kita untuk memperoleh informasi. Televisi, radio dan sarana komunikasi publik lainnya menghadirkan berita-berita terkini serta konten menarik yang dapat diambil manfaatnya. Kemudian, telepon genggam, laptop, serta komputer sudah dapat terhubung dengan internet sehingga kita dapat mengulik informasi di mesin pencari (contohnya google, bing, dkk), berinteraksi dengan orang lain di media sosial, menyimak berbagai konten, dan masih banyak lagi.

Hal ini harus dapat dimanfaatkan terlebih untuk semakin memperkuat nilai-nilai Pancasila sehingga kemajuan yang ada sejalan dengan Pancasila. Misalnya, pembelajaran tentang Pancasila melalui quis online interaktif, video, ppt, website, serta forum diskusi antarmahasiswa. Lalu, digitalisasi jurnal, buku, dan materi lain ke dalam bentuk elektronik sehingga dapat diakses melalui internet oleh kalangan manapun. Ada pula sosialisasi Pancasila kepada masyarakat melalui media sosial ataupun persembahan karya-karya mengandung nilai Pancasila sesuai kreativitas masing-masing. Dengan begitu, kemajuan IPTEK hadir sebagai kesempatan emas dalam mendukung upaya penyebaran nilai-nilai Pancasila.

Sekian dan terima kasih.

Assalamualaikum, selamat siang. Izin memperkenalkan diri, nama saya Muhammad Alif Ramadhan dengan NPM 21180111110 dari kelas B. Izin memberikan tanggapan mengenai tantangan di era modern di mana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Salah satu tantangan di mana iptek sejalan dengan nilai luhur pancasila adalah salahnya penggunaan dalam penggunaan iptek itu sendiri. Teknologi sudah maju namun masih ada orang-orang yang handal dalam penggunaan teknologi tersebut menyalahgunakan teknologi tersebut salah satu contohnya ialah peretasan.

Assalamualaikum wr.wb
izin memperkenalkan diri
Nama : Jinan Naura Talin
Npm : 2158011006
Kelas : B

izin menjawab dari pertanyaan tersebut
Jadi, kemajuan teknologi sendiri merupakan suatu yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan, kerana kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Teknologi pada kehidupan manusia sangat memberikan banyak kemudahan. Pada satu sisi, perkembangan IPTEK yang demikian mengagumkan memang telah memberi manfaat bagi kemudahan aktivitas manusia. Namun, disisi lain manusia tidak bisa menipu diri sendiri bahwa kenyataannya teknologi juga mendatangkan dampak buruk bagi manusia, yakni lunturnya rasa solidaritas, kebersamaan, dan silaturrahmi. Contohnya munculnya penemuan televisi, komputer, internet, dan handphone telah membuat kita menjadi terlena dengan dunia layar. Sebagaimana kita ketahui, sekarang banyak anak hampir setiap bangun tidur langsung menghidupkan televisi, atau bahkan mereka langsung mengecek handphonenya. Akibatnya, hubungan antar anggota keluarga renggang, karena satu sama lain asik dengan dunianya masing masing. Oleh karena itu, dampak negatif yang muncul sebagai akibat dari kemajuan teknologi bisa diatasi apabila masyarakat di Indonesia sadar akan dampak dari kemajuan itu sendiri, sehingga kasus dari contoh tersebut tidak lagi terjadi dan membuat semua keluarga di Indonesia menjadi tentram dan harmonis.
Sekian yang bisa saya sampaikan, kurang lebihnya saya mohon maaf. Wassalamualaikum wr.wb. Terima Kasih

Nama : Nauriel Fathia
NPM : 2118011024

Menurut saya perkembangan zaman yang disertai dengan keberadaan teknologi, informasi, dan komunikasi dapat menghasilkan hal positif maupun hal negatif yang seimbang. Jika disalahgunakan maka hal tersebut akan membuat banyak sekali kerugian baik buat orang yang bersangkutan maupun bangsa Indonesia. Ketergantungan dengan teknologi dapat menyebabkan seseorang menjadi individualis dan merasa tidak membutuhkan orang lain. Hal ini sangat berkebalikan dengan dasar negara atau pancasila yang memuat mengenai persatuan dan kesatuan bangsa. Seseorang cenderung menjadi mengabaikan hak dan kewajibannya bagi bangsa Indonesia dan tidak peduli dengan sekitar karena kenyamanan tersebut. Namun, disisi lain, keberadaan teknologi, informasi, dan komunikasi ini menghasilkan banyak sekali kemudahan bagi manusia untuk menjalankan kehidupannya, yaitu dengan keberadaan media sosial yang digunakan secara baik. Media sosial dapat digunakan sebagai wadah untuk mempererat rasa persaudaraan dan pertemanan, ajang untuk saling membantu sesama masyarakat Indonesia dengan melakukan penggalangan dana online, dan wadah untuk mendapatkan informasi mengenai naik turunnya keadaan negara Indonesia yang dapat dijadikan sebagai motivasi untuk memperbaikinya.
Terima kasih.

Nama: Muhammad Arbyanka Diontama
NPM: 2118011146

Izin menjawab pak, berikut tanggapan saya mengenai tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila. Globalisasi dan modernisasi secara tidak sadar, telah membawa dampak bagi negara Indonesia baik dampak positif maupun dampak negatif, yang mana dampak ini juga diiringi dengan kemajuan teknologi informasi serta komunikasi dalam era modern dan serba digital ini. Besarnya arus globalisasi dan modernisasi, semakin mempersempit sekat jarak antara individu satu dengan individu yang lain karena perkembangan teknologi informasi semakin maju. Hal ini dapat berimbas kepada mudahnya masyarakat untuk mengakses informasi yang mengakibatkan perubahan sosial berdasarkan informasi yang didapat. Dengan banyaknya pengetahuan yang didapat melalui penggalian informasi melalui media, juga akan berdampak buruk terhadap perubahan perilaku sosial budaya saat informasi tersebut terkait dengan budaya dari negara lain dan masyarakat langsung ikut menerapkan tanpa melakukan filterisasi. Diterimanya budaya asing oleh masyarakat Indonesia karena banyak masyarakat menganggap budaya baru tersebut dianggap budaya yang modern serta memiliki kesan terkini. Salah satu perubahan sosial budaya yang terjadi di Indonenisa diantaranya budaya hedonisme, yang budaya ini sesungguhnya merupakan budaya dari negara maju atau budaya barat yang bersifat konsumtif. Budaya ini bisa dikatakan sangat mengancam negara Indoneisa dikala budaya ini menjangkiti semua masyarakat di Indonesia terutama generasi muda sehingga budaya asli Indonesia akan perlahan menghilang. Dengan terjadinya perubahan sosial budaya pada masyarakat usia muda maka budaya asli Indonesia yang ketimuran, arif serta santun kedepan hanya tinggal sejarah. Pentingnya nilai-nilai luhur Pancasila bagi bangsa Indonesia adalah menjadi rambu normatif untuk mengatur perilaku kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara di Indonesia. Kemajuan suatu bangsa berada ditangan generasi penerusnya. Sebagai generasi penerus bangsa, generasi muda memiliki tanggung jawab untuk dapat berperan aktif dalam berkotribusi untuk memajukan Bangsa dan Negara Indonesia tercinta ini. Persatuan sebuah keberagaman menjadi suatu kekuatan untuk menciptakan moralitas generasi muda yang berkualitas sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Sekian dan terima kasih.

Assalamualaikum, izin memperkenalkan diri, nama Fransiska Adisti, NPM 2118011062, izin untuk memberi tanggapan

Karena Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap ideologi baru. Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri yakni Pancasila malah terlupakan baik nilai-nilainya maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Hingga saat ini menurut saya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masuk dan terjadi di Indonesia masih sejalan dengan niai-nilai luhur Pancasila. Hal tersebut mungkin saja terjadi karena pelajaran terkait Pancasila masih dilakukan dan diberikan secara masif dan intensif kepada siswa hingga mahasiswa Indonesia. Namun, tidak menutup kemungkinan kedepannya nilai-nilai Pancasila ini akan luntur, karena pada dasarnya posisi tersebut berada di ambang yang sangat rawan untuk terhapuskan.

Nama: Qurratul Aini Nirwan
NPM: 2118011142
kelas: B

menurut tantangan yang di hadapi pada era modern adalah tidak terkendalinya teknologi dan informasi . hal yang baru tersebut membuat bangsa indonesia mulai melunturnya nilai-nilai pancasila. hal ini tentu membuat perubahan yang baik dan buruk. pada dampak buruk yang terjadi dengan terkenanya etika dan sifat bangsa indonesia. contohnya seperti bangsa indonesia menjadi lebih individual lalu sifat tersebut yang mengancam persatuan bangsa indonesia. pada era modern ini bangsa indonesia dapat mudah mengakses informasi yang berada di internet. akan tetapi, hal ini membuat bangsa indonesia mudah percaya dalam berita yang kebenarannya diragukan hal ini tentu akan membuat permasalah baru dimana bangsa indonesia dapat dengan mudah dengan hal yang tidak benar. pada era modern ini juga dapat membuat budaya bangsa indonesia tersingkirkan. hal ini disebabkan budaya dari negara lain dengan mudah diterima oleh bangsa indonesia.

Selamat siang,

Saya Nanda Nurrohim Akuba (2118011076) izin berpendapat. Di era modern ini, banyak sekali kemudahan yang dapat kita rasakan, entah itu dalam menuntut ilmu, mencari hiburan, bahkan untuk berkomunikasi jarak jauh bersama kerabat/teman. Kemudahan tersebut perlu kita manfaatkan dengan baik agar kita tidak dikontrol oleh teknologi dan mampu mengontrol arus pemakaian teknologi. Sayangnya, banyak sekali tantangan yang ditemukan dalam menghadapi era modern yang dipenuhi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, antara lain kurangnya rasa saling menghargai di media sosial, menonton hiburan yang tidak pantas, dan maraknya kejahatan berbasis online.

Hal-hal yang telah saya sebutkan di atas merupakan serangkaian contoh pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak sesuai dengan nilai luhur pancasila.

Nama : Yasmine Aulia Ramadhan
NPM : 2118011118
Kelas : B

Menurut saya tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah menjaganya. Dalam artian jika memang ada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sejalan dengan nilai luhur pancasila maka kita boleh mengikuti dan menjaganya agar tidak melewati batas hingga melanggar nilai-nilai pancasila.

Contohnya adalah berbagai platform aplikasi yang ada akibat kemajuan teknologi memudahkan kita untuk mengedukasi. Misalnya saja pendidikan pancasila itu sendiri dengan membuat video pembelajaran di youtube dengan target khususnya pada generasi muda yang sangat akrab dengan teknologi maka dampak positif dapat tercapai. Namun jika platform tersebut disalahgunakan maka akan terjadi dampak negatif yang bisa saja menyimpang dari nilai-nilai pancasila.

Nama : Hana Muthi'a Putri
Npm :2158011014
pspd
izin menjawab ,arus globalisasi di era modern ini telah menimbulkan pengaruh terhadap perkembangan budaya Indonesia. Semakin banyaknya arus informasi dan telekomunikasi banyak menimbulkan sebuah kecenderungan yang mengarah pada hilangnya pelestarian budaya Indonesia, perkembangan 3T (Transportasi, teknologi dan telekomunikasi) mengakibatkan berkurangnya untuk melestarikan budaya negeri sendiri. Budaya indonesia yang dulunya ramah tamah, gotonng royong, dan sopan sekarang berganti dengan budaya barat misalnya, pergaulan bebas yang dulunya anak-anak remaja masih banyak yang berminat untuk belajar tarian daerahnya atau alat musiknya dan setiap minggu dalam acara-acara para remaja selalu di undang pentas budaya yang meriah tapi saat ini setelah teknologi semakin maju kebudayaan-kebudayaan daerah tersebut semakin lenyap di masyarakat.Namun,tidak segala kemajuan teknologi berdampak buruk, tetapi ada juga yang berdampak baik. Oleh karena itu perlu beberapa cara supaya di era modern ini tidak merubah tradisi-tradisi kebudayaan yang kita miliki contohnya seperti:
1. Masyarakat perlu berperan aktif dalam pelestarian budaya daerah masing-masing dan budaya bangsa pada umumnya.
2. Untuk para usaha media massa perlu mengadakan seleksi terhadap berbagai berita, hiburan, dan informasi yang di berikan agar tidak menimbulkan pergeseran tradisi dan budaya.
Contoh kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila :
Media sosial seperti Facebook. Twitter, Instagram, Path, Youtube, Whatsapp, dan lain sebagainya telah menjadi sarana di era modern untuk menjalin dan mengembangkan pertemanan serta saling berbagi minat antar sesama

Assalamualaikum, izin perkenalkan diri
Nama : Irma Nur Humaida
NPM : 2118011060
izin memberi tanggapan mengenai tantangan di era modern saat kemajuaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih berjalan dengan nilai – nilai luhur Pancasila. Di era modern ini adalah era dimana kemajuan ilmu pengetahun dan teknologi berkembang pesat yang melahirkan pola pikir yang terbuka. Dengan terbukanya pola pikir ini maka akan timbul persaingan yang ketat antar masyarakat. Mereka dapat mengekspresikan diri melalui media sosial atau jejaring internet lainnya.

Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) mencapai kemajuan yang pesat sehingga peradaban manusia mengalami perubahan. Perkembangan IPTEK ini tidak terlepas dari perkembangan dalam suatu budaya, bahkan sangat erat kaitannya dengan nilai – nilai budaya dan agama sehingga harus mempertimbangkan nilai – nilai budaya dan agama dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Tantangan menghadapi kemajuan IPTEK di era modern misalnya pengaruh internet sebagai sumber dari segala informasi. Dengan adanya internet ini masyarakat dengan bebas mencari sumber infomasi dengan mudah dan cepat. Namun, penggunaan internet yang tidak bijak dapat menimbulkan masalah baru yang harus ditangani seperti adanya berita bohong atau hoax, penipuan, cyber buliying,dll. Dengan hal ini, pentingnya Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu dan teknologi yaitu dapat mengontrol perkembangan IPTEK sesuai dengan nilai – nilai Pancasila. Artinya, penggunaan benda – benda teknologi dalam kehidupan masyarakat telah menggantikan peran nilai – nilai luhur yakni dapat menciptakan kepribadian masyarakat Indonesia yang memiliki sifat sosial, humanis, dan religius.

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini harus sejalan dengan nilai – nilai luhur Pancasila. salah satu pengembangan ilmu pengetahun dan teknologi yaitu media sosial seperti Instagram, facebook, dll. Maka dari itu, agar penggunaan media sosial sejalan dengan nilai – nilai luhur Pancasila diperlukan adanya:
1. Sikap toleransi yang harus ditingkatkan, mengingat dengan penggunaan media sosial yang menghubungkan komunikasi berbagai daerah bahkan dengan orang luar
negeri
2. Meskipun sekarang berada pada zaman modern, manusia harus memiliki adab yang baik walaupun hanya sebatas virtual
3. Selalu ada rasa persatuan dan kesatuan dan jangan sampai terjadi perpecahan akibat penggunaan media sosial.
4. Dapat memanfaatkan media sosial dengan bijak walaupun tidak ada larangan dalam bermedia sosial

Sekian dari saya terima kasih

assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh, isin memperkenalkan diri,

Nama : Fathir Al-Haq
NPM : 2118011140

Izin memberikan pendapat, menurut saya tantanagan di dunia modern di mana ilmu pengetahuan dan teknologi sudah sangat berkembang memang cukup banyak, contohnya seperti beragam jenis cyber crime, mulai dari hacking, cracking, hijacking, cybersquatting andtyposquatting, carding, cyber stalking, data forgery, dan masih banyak kejahatan yang besar sekali kemungkinannya dapat terjadi di era dengan kemajuan teknologi ini. Belum lagi kesenjangan akses pengetahuan yang terkadang membuat orang-orang yang memiliki akses dan seharusnya dapat dibilang "pintar" justru malah menjadikan ilmu yang telah dimilikinya tersebut untuk menipu dan mengelabui mereka yang notabene tidak memiliki akses kepada ilmu pengetahuan secara layak.

Akan tetapi, sebenarnya hal-hal tersebut dapat dihindari dengan menanamkan nlai-nilai pancasila dalam menyelami lautan ilmu-ilmu apapun itu, mulai dari ilmu sains, sosial, ekonomi, politik, sampai militer dan seluruh bidang ilmu yang tidak dapat disebutkan secara spesifik satu per satu. Hal yang terpenting adalah dengan memulainya terlebih dahulu dari diri sendiri, dari hal yang kecil, dan dari saat ini. Dengan begitu, gelombang perubahan pun akan datang dengan sendirinya dengan para mahasiswa sebagai agent of change yang menjadi penyusun gelombang perubahan tersebut.

Assalamualaikum wr. wb.
Nama : M. Raihan Rahmatullah
NPM : 2118011008

Kita harus mengetahui bahwa dunia terus berjalan dan berputar, demikian juga dengan teknologi, kemajuan teknologi di era sekarang ini tidak bisa dihindari lagi. Akan tetapi disamping itu kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi itu mempermudah kita untuk mendapatkan informasi dan mempermudah kita untuk melakukan sesuatu.

Kemajuan teknologi masih sejalan dengan nilai luhur pancasila dapat kita lihat dari penggunaan media sosial sebagai media untuk menyebarkan tentang pemahaman HAM. Dengan begitu, masyarakat luas dapat mengenal HAM lebih jauh lagi sehingga diharapkan dapat meminimalisir upaya yang bertentangan dengan hak asasi manusia. Terima kasih

Assalamualaikum wr.wb
Nama : Risna Juliana
NPM : 2158011010
Izin memberikan tanggapan:
Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dewasa ini mencapai
kemajuan pesat sehingga peradaban manusia mengalami perubahan yang luar biasa. Pengembangan iptek tidak dapat terlepas dari situasi yang melingkupinya, artinya iptek selalu berkembang dalam suatu ruang budaya. Perkembangan iptek pada gilirannya bersentuhan dengan nilai-nilai budaya dan agama sehingga di satu pihak dibutuhkan semangat objektivitas, di pihak lain iptek perlu mempertimbangkan nilai-nilai budaya dan agama dalam pengembangannya agar tidak merugikan umat manusia. Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia mengakomodir seluruh aktivitas kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, demikian pula halnya dalam aktivitas ilmiah. Oleh karena itu, perumusan Pancasila sebagai paradigma ilmu bagi aktivitas ilmiah di Indonesia merupakan sesuatu yang bersifat niscaya. Sebab, pengembangan ilmu yang terlepas dari nilai ideologi bangsa. Bangsa Indonesia memiliki akar budaya dan religi yang kuat dan tumbuh sejak lama dalam kehidupan masyarakat sehingga manakala pengembangan ilmu tidak berakar pada ideologi bangsa, sama halnya dengan membiarkan ilmu berkembang tanpa arah dan orientasi yang jelas. Perkembangan ilmu dan teknologi di Indonesia dewasa ini tidak berakar pada nilai-nilai budaya bangsa Indonesia sendiri sehingga ilmu pengetahuan yang dikembangkan di Indonesia sepenuhnya berorientasi pada Barat (western oriented). Perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia lebih berorientasi pada kebutuhan pasar sehingga prodi-prodi yang “laku keras” di perguruan tinggi Indonesia adalah prodi-prodi yang terserap oleh pasar (dunia industri). Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia belum melibatkan masyarakat luas sehingga hanya menyejahterakan kelompok elite yang mengembangkan ilmu (scientist oriented).
Contoh IPTEK yang sesuai dengan pancasila yaitu :
1. menjunjung tinggi keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat, berperilaku terhormat, bertanggung jawab, etis dan taat aturan untuk meningkatkan kehormatan, reputasi dan kemanfaatan professional, dan lain-lain, adalah suatu manifestasi perbuatan untuk kebaikan tersebut. Ilmuwan yang mengamalkan kompetensi teknik yang dimiliki dengan baik sesuai dengan tuntunan sikap tersebut berarti menyukuri anugrah Tuhan.
2. Memiliki keinginan, seperti kecukupan materi, bersosialisasi, eksistensinya dihargai, mengeluarkan pendapat, berperan nyata dalam lingkungannya, bekerja sesuai kemampuannya yang tertinggi.
3. Ilmuwan dan ahli teknik Indonesia perlu menjunjung tinggi asas Persatuan Indonesia ini dalam tugas-tugas profesionalnya. Kerja sama yang sinergis antarindividu dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing akan menghasilkan produktivitas yang lebih tinggi daripada penjumlahan produktivitas individunya.
4. Setiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban yang sama terhadap negara. Demikian pula halnya dengan ilmuwan dan ahli teknik wajib memberikan kontribusi sebasar-besarnya sesuai kemampuan untuk kemajuan negara.
5. Pada sila kelima memberikan arahan agar selalu diusahakan tidak terjadinya jurang (gap) kesejahteraan di antara bangsa Indonesia. Ilmuwan dan ahli teknik yang mengelola industri perlu selalu mengembangkan sistem yang memajukan perusahaan, sekaligus menjamin kesejahteraan karyawan

Assalamu'alaikum, izin memperkenalkan diri
Nama: Aurelia Corrinna Balqis
NPM: 2118011012
Izin menjawab,
Menurut kalian tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila, berikan tanggapan mu serta contohnya. terimakasih.

Menurut saya majunya ilmu pengetahuan dan teknologi menunjukkan seberapa maju suatu negara. Apabila dijaman sekarang, dimana teknologi dan internet semakin mudah diakses memudahkan pula generasi sekarang untuk berkembang dan bersaing dengan generasi negara-negara maju lainnya. Jadi, menurut saya pengembangan dan majunya teknologi itu adalah hal yang baik.

Apabila majunya teknologi masih sejalan dengan pancasila tentunya tidak akan berdampak apapun. Namun, pada kenyataannya negara Indonesia masyarakatnya masih banyak yang belum bisa berkembang bersama dengan maju nya teknologi, terutama pada komunikasi online.
Maraknya berita hoax, terkadang masyarakat Indonesia masih belum bisa mensortir berita yang beredar. Sehingga, mudah untuk diperdaya dan dipengaruhi.

Salah satu contohnya ialah di berita online ketika pemilihan pemimpin seperti gubernur atau presiden, muncul berbagai berita berita saling fitnah dan menjatuhkan. Terkadang, hal itu juga hanyalah berita hoax. Tentunya hal seperti itu akan berdampak kepada masyarakat Indonesia, dimana akhirnya terjadi perang saudara dan saling menghina sesama warga negara. Hal itu, sudah sangat lazim dilakukan masyarakat Indonesia di sosial media. Ibaratnya, sosial media sekarang sudah tanpa batas. Bahkan, terkadang menyebarkan berita hoax di internet pun masyarakat Indonesia sudah tidak takut.

Pada tingkat sekolah pun internet belum dapat digunakan secara baik. Misal, anak anak generasi muda memanfaatkan internet untuk membuka website-website yang tidak baik. Saling serang komentar di internet. Yang sejatinya, internet tersebut dapat memudahkan pelajar untuk belajar dan berkembang dengan kemajuan teknologi seperti sekarang.

Namun diluar itu, sebenarnya masih banyak contoh-contoh baiknya kemajuan teknologi dan sejalan dengan pancasila. Contohnya Dr. Eng. Khoirul Anwar, S.T., M. Eng Sempat disebut sebagai penemu 4G LTE. Ini merupakan contoh generasi Indonesia yang dapat berkembang bersama dengan Kemajuan teknologi dan justru membanggakan negara Indonesia. Berkat temuannya justru membantu pengembangan kemajuan teknologi.

Assalamualaikum, izin memperkenalkan diri,
Nama : Amallia Ananda
NPM : 2118011058
Kelas : B

Menurut saya, Tantangan terkait kemajuan ilmu komunikasi dan teknologi yang masih sejalan dengan nilai luhur pancasila di era modern seperti ini adalah banyaknya ideologi menyimpang yang dapat dijangkau mudah melalui media informasi seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme.

Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap ideologi baru. Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri yakni Pancasila malah terlupakan baik nilai-nilainya maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut saya, perlu adanya penanaman pancasila yang lebih modern contohnya dengan memanfaatkan berbagai kemajuan teknologi yang menarik bagi generasi muda dan mengenalkan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan atau pembelajaran formal di sekolah. Sebagai manusia dewasa seharusnya kita bisa sadar dan paham serta dapat membedakan baik dan buruk informasi dan teknologi berpatokan dengan nilai luhur pancasila sebagai filter ideologi yang tidak sesuai dengan kriteria bangsa. Terimakasih

Assalamualaikum wr,wb. izin memperkenalkan diri,
Nama : Rizka Dina Amallia
NPM: 2158011038
Pancasila sebagai dasar negara kemudian dihadapkan pada fenomena globalisasi. Globalisasi membawa tatanan baru dengan menghapus batas antar negara. Dampak negatif dapat terasa jika banyak budaya asing masuk ke Indonesia lalu menggerus nilai-nilai asli bangsa Indonesia. Sebagai contoh, globalisasi ini telah mempengaruhi salah satu aspek budaya kita, yaitu gotong royong (Tinggi et al., 2011). Globalisasi membawa Indonesia pada masyarakat yang lebih individualis. Padahal, seperti yang kita ketahui, gotong-royong merupakan konsep yang dijunjung tinggi oleh para pendahulu kita melalui sila keempat.
Pancasila memiliki peranan penting di era globalisasi sebagai filter (penyaring) nilai-nilai baru. Rakyat Indonesia perlu untuk dapat menyesuaikan diri dengan cepat terhadap perkembangan zaman, tetapi Pancasila diperlukan untuk mempertahankan nilai budaya asli. Pancasila dapat digunakan untuk memilah mana saja nilai yang dapat diserap untuk kemudian disesuaikan dengan nilai-nilai Pancasila sendiri. Dengan begitu, Pancasila tidak kaku dan menutup jalan bagi adanya perubahan. Pancasila justru memberi kesempatan bagi nilai-nilai baru untuk tumbuh dalam negara dengan tetap berada di bawah kepribadian bangsa.

Selamat siang, Izin memperkenalkan diri
Nama : Mariesela Artanti
NPM : 2158011008
Kelas : B

Izin memberi pendapat, Pancasila sudah menjadi pemersatu bangsa yang beraneka ragam suku,ras,bahasa,agama sejak dulu. Adanya kemajuan jaman sering kali membuat nilai-nilai luhur yang menjadi panutan bagi generasi bangsa menjadi berangsur-angsur pudar. Di era modern ini masyarakat lebih cenderung untuk hidup dengan gaya hidup yang individual, hal ini tentu sudah bertentangan dengan nilai pancasila yang menuntut kita untuk hidup bermasyarakat dan tolong-menolong. Seperti yang telah banyak diketahui globalisasi memungkinkan setiap individu untuk melakukan akulturasi budaya. proses budaya dalam suatu masyarakat yang dimodifikasi dengan budaya lain. Adanya pergeseran nilai-nilai pancasila dapat terjadi karena generasi di era modern mengganggap nilai-nilai tersebut sudah tertinggal jaman.

Walaupun peran Pancasila sekarang ini telah memudar, Pancasila masih berperan dalam kehidupan kita seperti negara RI masih menggunakan Pancasila sebagai landasan umum yang membentuk hukum dalam tatanan negara kita. Jika di perhatikan banyak sistem di masyarakat yang masih menjadikan pancasila sebagai acuan serta tujuan pada sistem tersebut, contohnya adanya kemajuan teknologi komunikasi berupa media sosial dapat dimanfaatkan untuk menghubungkan setiap individu dan menjadi lahan untuk bermusyawarah

Selamat siang perkenalkan nama saya Kevin Hendri dengan NPM 2118011002 Izin memberikan tanggapan mengenai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila. Seperti yang kita tahu, Pancasila yang dipakai bangsa Indonesia adalah ideologi terbuka, yang berarti ideologi yang terbuka terhadap budaya dan bisa menyerap nilai-nilai yang memiliki dampak positif untuk menambah wawasan bangsa Indonesia dan keberlangsungan hidup bangsa Indonesia. Namun, ideologi terbuka memiliki kelemahan, dimana nantinya masyarakat melupakan budaya sendiri dan mengikuti tren globalisasi, oleh sebab itu masyarakat Indonesia perlu waspada terhadap ideologi baru dan ideologi pancasila akan dilupakan. Lalu tantangan pancasila di era globalisasi contohnya ada banyaknya informasi di internet yang mudah dijangkau oleh seluruh anak bangsa seperti kapitalisme, radikalisme, konsumerisme. Hal tersebut juga membuat budaya asli pancasila dilupakan nantinya bila masyarakat lebih mengikuti ideologi luar tersebut. Lalu tantangan selanjutnya adalah arus globalisasi yang mengarah kepada menguatnya kecenderungan politisasi identitas, dan hal-hal yang berbau SARA.. Pancasila di masa mendatang diharapkan dapat mempertahankan negara Indonesia dan menjadi aturan dalam penegakan hukum serta menjadi pelindung hak-hak dasar warga negara sebagai manusia. Oleh sebab itu, sangat penting untuk menanamkan kesadaran terhadap nilai-nilai pancasila sehingga bisa menyaring bahaya dari luar. Contoh dampak positif pancasila sebagai sistem terbuka adalah Indonesia dapat semakin maju seperti adanya kemajuan teknologi, adanya smartphone, koneksi 4G, bisa melakukan hubungan multateral dengan berbagai negara, adanya berbagai transportasi seperti darat, laut, udara, dan lain-lain

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, selamat siang pak. Izin memperkenalkan diri,
Nama : Maharani Kusuma Habsari
NPM : 2118011046
Kelas : B

Izin berpendapat pak, menurut saya tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila tentu saja masih ada. Tidak semua hal yang bersifat modern terlepas dari adanya nilai-nilai luhur pancasila yang sejatinya sudah mendarah daging di masyarakat Indonesia. Pengembangan IPTEK adalah contohnya. IPTEK yang dikembangkan di Indonesia sangat dipengaruhi oleh adanya kemajuan globalisasi, namun demikian peran dari nilai-nilai pancasila tidak luput juga di dalamnya. Kelima sila Pancasila merupakan pegangan dan pedoman dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Beberapa terminologi yang dikemukakan para pakar untuk menggambarkan peran Pancasila sebagai rujukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, antara lain Pancasila sebagai intellectual bastion (Sofian Effendi); Pancasila sebagai common denominator values (Muladi). Pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu bagi mahasiswa adalah untuk memperlihatkan peran Pancasila sebagai rambu-rambu normatif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Selain itu, pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi masyarakat luas.

Jadi, menurut saya mau semaju atau semodern apapun kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada di dunia Indonesia akan tetap menerapkan atau menanamkan nilai-nilai luhur pancasila sehingga nilai-nilai tersebut tidak akan hilang termakan oleh zaman..

terimakasih..

Nama : Nurahma Nabila
NPM : 2158011028


Izin menjawab, tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah
menurut pandangan saya, karena Pancasila bersifat terbuka dan dapat disesuaikan sesuai perkembangan zaman, ini dapat bersifat positif maupun negatif, dampak positifnya ialah penerapan pancasila mampu mengikuti perubahan zaman dan tidak tertinggal dengan negara lain dan anak anak muda generasi bangsa semakin mau melestarikan budaya bangsa contohnya tarian tradisional yang digabungkan dengan modern, kemudian baju adat dapat dikombinasikan dengan baju baju zaman sekarang, kemudian dengan majunya iptek orang orang semakin mudah tolong menolong antar sesama seperti pada saat kita mengunggah informasi atau berita di media sosial dan semua orang dapat melihat berita tersebut. Tetapi tidak sedikit pula dampak negatifnya seperti karena perkembangan iptek yang pesat banyak disalahgunakan dengan orang orang, seperti penyebaran data pribadi, mengatasnamakan orang lain demi kepentingan sendiri, munculnya hoax dimana-mana
Terimakasih.

izin menjawab pertanyaan,Landasan dan pijakan bangsa Indonesia tidak lain adalah Pancasila. Jadi Pancasila dalam era globalisasi ini harus dijadikan landasan berpijak bagi kehidupan bangsa Indonesia. Globalisasi merupakan suatu proses atau bentuk di mana kelompok-kelompok masyarakat dari seluruh penjuru dunia saling mengenal, bekerja sama, berinteraksi sebagai masyarakat baru.

Tantangan yang dahulu dihadapi oleh Pancasila sebagai dasar negara, jenis dan bentuk-nya sekarang dipastikan akan semakin kompleks dikarenakan efek globalisasi. Globalisasi menurut Ahmad, M. (2006) adalah perkembangan di segala jenis kehidupan dimana batasan-batasan antar negara menjadi pudar dikarenakan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Berkembangnya arus informasi menjadi sebuah ciri spesifik dari terminologi globalisasi. Setiap warga negara akan semakin mudah dan bebas untuk mengakses berbagai jenis informasi dari berbagai belahan dunia manapun dalam waktu yang sangat singkat.
Dengan perkembangan Informasi yang begitu cepat, tantangan yang diterima oleh ideologi pada saat ini juga menjadi sangat luas dan beragam. Sebagai contoh, beragamnya banyak agama di Indonesia yang terkadang menjadi alasan pemicu konflik horizontal antar umat beragama, ekonomi yang mulai berpindah dari sistim kekeluargaan (contoh: pasar tradisional) menjadi sistem kapitalisme dimana keuntungan merupakan tujuan utama, paham komunisme, liberalisme, terorisme, chauvinisme, dan sebagainya.

Jika Pancasila menentang kolonialisme, imperialism, dan kapitalisme tidaklah mengherankan kalau ia bertentangan dengan globalisme, yang tidak lain daripada kapitalisme lanjut model Amerika yang sedang berusaha menguasai dunia dalam aspek ekonomi. Neokapitalisme ini bersifat global dan sebagian besar negara sedikit banyak dikuasai, tetapi secara terpisah-pisah.

Globalisai bertentangan dengan sila ke-1 karena ia membangkitkan materialism yang menentang spiritualitas dan bangkitnya semangat eksploitatif mondial yang menggerus moral dan etika. Pada globalisasi hormat terhadap nyawa dan manusia erkurang dengan drastis demi pengejaran kesenangan duniawi dan kebahagiaan semu. Demikian pula terjadi komersialisasi agama dan berbagai aspek agama dijadikan komoditas, serta pudarnya substansi agama.[3]
Globalisasi bertentangan dengan sila ke-2. Dengan globalisasi kemanusiaan dan perikemanusiaan diganti oleh teknologi dan efisiensi, manusia menjadi using atau menjadi suku mesin-industri (teknologisasi) dan dapat dibuang setiap waktu karena tidak diperlukan lagi. Pada arus globalisasi, hak-hak manusia dan etika dilanggar jika bertentangan dengan usaha mencari laba dan kekuasaan. Globalisasi juga bertentangan dengan sila ke-3, karena hilangnya porositas batas bangsa-bangsa oleh arus bebas fakor-faktor produksi, pelenyapan tariff, tak terkendalinya arus lintas-batas informasi dan nila-nilai.

Demikian halnya dengan sila ke-4 Pancasila yang juga bertentangan karena globalisme menaikkan per-kapita nasional, tetapi menambah pula presentase orang miskin, sehngga terjadi rekonfigurasi lapisan-lapisan social-ekonomis. Globalisme menekan aspirasi rakyat suatu Negara dengan ambis-ambisi korporasi transnasional yang lebih kuat dari ambisi Negara. Globalisme menghalangi kecerdasan dan kesehatan rakyat dengan bertambah mahalnya komoditas ilmu pengetahuan dan kesehatan. Tidak hanya sampai di situ Sila ke-5 Pancasila lagi-lagi juga bertentangan dengan globalisme, karena keadilan komutatif, distributif, dan legal diperjualbelikan; konsumen tidak berhubungan langsung dengan produsen; dan system legal dibuat demi keuntungan modal;dan eksploitasi lingkungan dapat mengancam keadilan nasional, regional, internasional maupun intergenerasinal, karena hutang dan pajak lingkungan tidak dibayar.Akibat globalisme, lingkungan kultural dan natural akan berubah melalui waktu. Pancasila akan berubah pula dan demikian pula penafsiran dan prakteknya.

Assalamualaikum, perkenalkan saya Bunga Lestari dengan NPM 2158011018, membahas mengenai kemajuan dan perkembangan teknologi di era sekarang dampaknya memang tidak dapat di hindari lagi, baik itu dampak positif ataupun negatif, kali ini akan membahas kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila,contohnya media sosial atau media informasi masih memegang nilai-nilai luhur dan Pancasila dalam memberikan informasinya dimana memberikan informasi mengenai hukum-hukum, kebijakan, HAM yang nantinya masyarakat akan memahami dan mengenal informasi tersebut. Terima kasih.

Assalamualaikum wr.wb., izin memperkenalkan diri, saya Andika Kurnia Putra dengan NPM 2118011128. Izin berpendapat, menurut saya, era modern yang disertai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi membawa banyak manfaat yang menguntungkan kehidupan manusia. Segala sesuatu saat ini menjadi instan dan pemenuhan kebutuhan manusia menjadi dipermudah. Akan tetapi, hal tersebut tidak datang tanpa risiko dan dampak negatif pula. Tentu saja banyak tantangan yang harus dihadapi dan ditangani di era modern ini. Salah satu tantangan yang paling dikhawatirkan adalah masuknya pengaruh, ideologi, budaya, serta kebiasaan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Hal tersebut merupakan hulu dari segelintir masalah lain yang sudah banyak kita temukan, misalnya terorisme dan radikalisme, kejahatan cyber, menurunnya etika, timbulnya hoax, dan masih banyak lagi. Menghadapi hal tersebut, kita semestinya berpegang teguh kepada nilai-nilai Pancasila. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di era modern ini seharusnya kita manfaatkan sebagai media hal-hal yang positif, misalnya menggunakan media sosial untuk menyebarkan ilmu serta sosialisasi mengenai pentingnya nilai-nilai Pancasila.

Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah pengguna semartphone terbesar ke empat di dunia setelah Cina, India dan Amerika. Tentu saja ini harus menjadi catatan juga untuk perkembangan teknologi di Indonesia dan menurut hasil studi terbaru membuktikan bahwa pelajar Indonesia menjadi salah satu pengguna teknologi tertinggi di dunia dalam pendidikan.
Indonesia tentu memiliki pr penting dalam menghadapi perkembangan teknologi di era globalisasi ini, apalagi tingkat pelajar di indonesia merupakan pengguna teknologi tertinggi di dunia, yang dimana yang kita takutkan adalah perkembangan teknologi menjadi dampak buruk untuk anak-anak generasi penerus bangsa. Sehingga kita harus bisa mencegah dampak buruk dari perkembangan teknologi agar generasi penerus bangsa bisa menggunakan teknologi dengan baik.
Jika kita lihat hari ini perkembangan teknologi informasi yang begitu cepat berkembang sudah tidak bisa di bendung lagi, artinya dengan perkembangan teknologi saat ini di khawatirkan bisa membawa sebuah perubahan dalam kehidupan masyarakat. Contohnya lahirnya media sosial menjadikan pola perilaku masyarakat mengalami pergeseran baik budaya, etika dan norma yang ada. Dan ini adalah yang kita khawatirkan dari perkembangan teknologi itu sendiri, sehingga kultur budaya yang ada pada masyarakat menjadi tidak baik.

Menurut saya kita harus mengetahui bahwa dunia terus berjalan dan berputar, demikian juga dengan teknologi, kemajuan teknologi di era sekarang ini tidak bisa dihindari lagi. Akan tetapi disamping itu kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi itu mempermudah kita untuk mendapatkan informasi dan mempermudah kita untuk melakukan sesuatu.

Kemajuan teknologi masih sejalan dengan nilai luhur pancasila dapat kita lihat dari penggunaan media sosial sebagai media untuk menyebarkan tentang pemahaman HAM. Dengan begitu, masyarakat luas dapat mengenal HAM lebih jauh lagi sehingga diharapkan dapat meminimalisir upaya yang bertentangan dengan hak asasi manusia.

Naman : Dita Noviyanda Saerulloh
NPM : 2118011122

Izin berpendapat mengenai tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila. Menurut saya, tantangan yang harus dihadapi ketika kemajuan IPTEK yang mendunia berjalan beriringan dengan nilai nilai luhur pancasila di antaranya adalah apabila perkembangan IPTEK ini tidak sejalan dengan landasan bangsa Indonesia, yaitu Pancasila, terlepas dari dampak positifnya, juga akan banyak menimbulkan banyak dampak negatif. Apabila tidak melibatkan Pancasila ke dalam perkembangan IPTEK, makan akan ada orang yang tidak bertanggung jawab dan menyalahgunakan perkembangan IPTEK ini dan menyebabkan terancamnya keberlangsungan hidup umat manusia. Nilai-nilai Pancasila selalu diperlukan dalam segala aspek kehidupan sebagai suatu pagar pembatas hal-hal negatif yang menyimpang, termasuk dalam perkembangan IPTEK.

di era globalisasi ini, perkembangan IPTEK berjalan beriringan dengan revolusi industri 4.0 terutama berkembangnya alat komunikasi yang semakin canggih. pada era modern ini contohnya, globalisasi memudahkan masuknya informasi dari luar yang mungkin sangat bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. contoh kecilnya yaitu seperti budaya luar yang tidak mengindahkan nilai etika dan norma yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Namun di sisi lain, terdapat dampak positif yang juga bisa kita ambil, contohnya dengan adanya alat komunikasi serta jejaring sosial di internet, kita bisa dengan mudah menjalin komunikasi dengan kerabat serta orang lain dan hal itu menjadi salah satu contoh pengamalan Pancasila sila ke-2.

Dapat disimpulkan bila pada era modern ini, seiring berkembanganya IPTEK, kita sebagai bangsa Indonesia harus bisa membendung diri dari hal-hal negatif dari dampak perkembangan tersebut, caranya yaitu dengan menanamkan nilai-nilai Pancasila. Di samping itu hal yang perlu kita lakukan juga yaitu mengambil sisi positif yang banyak dari perkembangan IPTEK itu sendiri.

Assalamu’alaikum wr.wb. Izin memperkenalkan diri,
Nama : Arlin Febrianti
NPM : 2118011078
Menurut saya salah satu tantangan yang terjadi di era modern saat ini adalah kemajuan teknologi dan tidak terkendalinya teknologi itu sendiri. Dengan adanya kemajuan teknologi memiliki dampak positif dan negatif terhadap generasi saat ini, mudahnya masyarakat dalam mendapatkan informasi yang diinginkan, namun tidak dapat dipungkiri juga banyak anak muda yang ikut kedalam arus globalisasi dan melunturnya nilai2 Pancasila didalamnya.
Pengembangan Ilmu pengehtauhan dan teknologi telah mencapai kemajuan yang pesat, tantangan dalam menghadapi kemajuan IPTEK seperti halnya mudahnya masyarakat salam mencari informasi dari berbagai sumber. Namun terkadang penggunaan internet yang tidak bijak akan menimbulkan masalah2 baru seperti halnya pembulyan, berita hoan dan semacamnya. Oleh karena itu, dengan berkembangnya teknologi secara pesat ini masyarakat perlu mengimbanginya dengan tetap menerapkan nilai2 Pancasila.

Sekian, terimakasih.

Izin memperkenalkan diri,
Nama : Fathimah Zulfa
NPM   : 2118011018
Izin memberikan pendapat mengenai 'Tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila' menurut saya terdapat dua sisi yang terjadi, yaitu sisi yang sejalan dengan nilai luhur Pancasila dan yang tidak lagi sejalan dengan nilai luhur Pancasila.

Untuk sisi yang sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila atau dampak positifnya seperti contohnya ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) menjadi salah satu hal yang harus dikuasai oleh generasi bangsa kita. Karena cara berpikir yang ilmiah dan penguasaan teknologi akan membuat generasi muda Indonesia diperhitungkan oleh masyarakat dunia, dan ini akan berdampak baik saat kita diakui dunia kita dapat lebih berjuang demi bangsa kita dengan ikut memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan asas kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, serta persatuan Indonesia atas dasar Bhineka Tunggal Ika serta memajukan pergaulan demi tegaknya persatuan dan kesatuan bangsa.

Tetapi harus selalu diingat bahwa penggunaan dan pengembangan Iptek di Indonesia harus selalu mengandung Pancasila, yang di dalamnya terkandung nilai-nilai luhur rakyat Indonesia. 

Sisi yang tidak sejalan dengan nilai luhur Pancasila dapat kita sebut sebagai dampak  negatif  yang  terjadi, seperti  meningkatnya  tingkat  kenakalan dan tindak penyimpangan  dikalangan  remaja melalui  platform  media  sosial,  melemahnya rasa  gotong-royong dalam tatanan  masyarakat  Indonesia serta berkurangnya interaksi langsung sesama masyarakat, dikarenakan terjebak nyaman dengan duniamya sendiri, dunia media sosial. Jika kita perhatikan, sejak awal mula era digital masuknya jaringan  komputer di Indonesia sampai sekarang, telah terjadi perubahan antar masyarakat, kecenderungan  pengubahan  seseorang  menjadi pribadi  yang  tergantung  pada  teknologi internet,  peningkatan  kejahatan  siber  dan ujaran  kebencian  melalui  media  jejaring  sosial, bahkan  terjadinya  kesenjangan  diantara  pria dan  wanita. Hal ini kita ketahui sangat bertolak belakang dengan nilai-nilai luhur yang telah tertanam pada bangsa kita sejak dahulu kala.

Maka dapat disimpulkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia memiliki sisi (dampak) yang sejalan sekaligus sisi(dampak) yang tidak sejalan dengan nilai luhur Pancasila. Cukup sekian terima kasih.

Izin berpendapat, nama saya Faza Hasbullah NPM 2158011012
Ada berapa bentuk tantangan pancasila sebagai dasar pengembangan IPTEK di indonesia. Misalnya kebanyakan masyarakat terutama para remaja yang banyak menggunakan budaya kebarat baratan dari pada nilai-nilai pancasila, Penggunaan media – media sosial yang seharusnya menjadi hal positif malah membuat para remaja menggunakannya untuk hal yang negative. Contohnya : Facebook, Twitter, Istagram, BBM, dan lain sebagainya. Yang dimanfaatkan bukan berdampak positif tetapi berdampak negative dan menyimpang dari ketentuan nilai-nilai dan norma di dalam pancasila.

Assalamualaikum, izin memperkenalkan diri, saya Putri Dzahabiyyah Farhah NPM 2118011014.

Izin untuk memberikan tanggapan,
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di era modern merupakan tantangan yang harus dihadapi semua warga dunia termasuk Indonesia. Perkembangan ilmu pengetahuan serta teknologi informasi dan komunikasi memiliki dampak positif maupun negatif bagi kehidupan manusia. Pancasila sebagai warisan leluhur yang didapat dari nilai-nilai budaya di Indonesia dan berisi pedoman bagi bangsa Indonesia dalam berperilaku di kehidupan sehari-hari.

Tantangan nyata yang harus dihadapi saat ini adalah bagaimana tindakan kita dalam merespon perkembangan teknologi dengan tetap berpedoman pada nilai dan etika Pancasila sebagai warisan luhur budaya bangsa Indonesia. Tantangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di era modern dapat dihadapi dengan tetap bertingkah laku dan bertutur kata sesuai dengan pedoman yang ada pada nilai-nilai Pancasila, misalnya dalam penggunaan sosial media.

Nama : Ardia Syifa Wijaya
NPM : 2118011114
Izin menjawab, menurut saya tantangan di era modern yang juga disertai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masih sesuai dengan nilai luhur Pancasila adalah hal yang baik. Perkembangan ilmu teknologi dan komunikasi berkembang sejalan dengan globalisasi. Globalisasi ini juga mempunya dampak positif dan juga negatif. Pada bidang teknologi dampak positif nya adalah kita lebih mudah memperoleh informasi dengan lebih mudah sebagai contoh untuk mengakses berita dan ilmu mengenai nilai nilai Pancasila, dengan adanya teknologi semua lebih mudah untuk dipelajari sehingga dapat diterapkan agar bisa memiliki etika yang baik. Namun adanya globalisasi juga menimbulkan dampak negative seperti mudah beredarnya berita hoaks yang terkadang bisa menimbulkan perpecahan dari berbagai pihak.

Assalamualaikum wr.wb.,

Izin memperkenalkan diri, saya Nedhea Mutiara Putri dengan NPM 1718011126. Izin berpendapat, menurut saya, era modern yang disertai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi membawa banyak manfaat yang menguntungkan kehidupan manusia. Segala sesuatu saat ini menjadi instan dan pemenuhan kebutuhan manusia menjadi dipermudah. Akan tetapi, hal tersebut tidak datang tanpa risiko dan dampak negatif pula. Tentu saja banyak tantangan yang harus dihadapi dan ditangani di era modern ini. Salah satu tantangan yang paling dikhawatirkan adalah masuknya pengaruh, ideologi, budaya, serta kebiasaan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Hal tersebut merupakan hulu dari segelintir masalah lain yang sudah banyak kita temukan, misalnya terorisme dan radikalisme, kejahatan cyber, menurunnya etika, timbulnya hoax, dan masih banyak lagi. Menghadapi hal tersebut, kita semestinya berpegang teguh kepada nilai-nilai Pancasila. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di era modern ini seharusnya kita manfaatkan sebagai media hal-hal yang positif, misalnya menggunakan media sosial untuk menyebarkan ilmu serta sosialisasi mengenai pentingnya nilai-nilai Pancasila. Terimakasih

Selamat siang,izin untuk menjawab pertanyaan
Nama : Komang Ria Yuliana Santhi
NPM : 2118011068
Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap ideologi baru. Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri yakni Pancasila malah terlupakan baik nilai-nilainya maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari. Tantangan pertama adalah banyaknya ideologi alternatif melalui media informasi yang mudah dijangkau oleh seluruh anak bangsa seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Hal tersebut juga membuat masyarakat mengalami penurunan intensitas pembelajaran Pancasila dan juga kurangnya efektivitas serta daya tarik pembelajaran Pancasila. Kemudian tantangan selanjutnya adalah eksklusivisme sosial yang terkait derasnya arus globalisasi yang mengarah kepada menguatnya kecenderungan politisasi identitas, gejala polarisasi dan fragmentasi sosial yang berbasis SARA. Bonus demografi yang akan segera dinikmati Bangsa Indonesia juga menjadi tantangan tersendiri untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda di tengah arus globalisasi. Pancasila di masa mendatang akan mempertahankan otoritas negara dan penegakan hukum serta menjadi pelindung hak-hak dasar warga negara sebagai manusia. Oleh karena itu, sangat penting untuk menanamkan kesadaran terhadap potensi bahaya gangguan dari luar yang dapat merusak dan mengajak siswa untuk mempertahankan identitas bangsa serta meningkatkan ketahanan mental dan ideologi bangsa.
Contoh: telepon seluler, telepon genggam dll
Contoh dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masih mengandung nilai-nilai pancasila yaitu seperti contoh pada sila pertama yaitu ketuhanan yang maha esa yaitu Sila ini mengklomentasikan ilmu pengetahuan, menciptakan sesuatu berdasarkan pertimbangan antara rasional dan irasional, antara akal, rasa dan kehendak.

Assalamu'alaikum wr. wb.
perkenalkan,
Nama : Aulia Jannatuz Zahra
NPM : 2118011134
Kelas : B

mohon izin untuk menyampaikan pendapat. Menurut saya panacasila sebagai ideologi terbuka sangat sesuai dan dapat sejalan dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dan masih sangat relevan dengan era modern saat ini. Perkembangan IPTEK yang sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila tentunya akan memberikan dampak yang sangat positif. Namun pada kenyataannya, perkembangan IPTEK tentunya dibarengi dengan adanya globalisasi yang membuat hal-hal asing yang tidak sesuai dengan pancasila seperti kapitalisme, liberalisme dan ideologi lainnya sangat mudah masuk ke indonesia dan mempengaruhi rakyat Indonesia hingga terjadinya brain washing.

contoh dari perkembangan IPTEK yang sejalan dengan nilai luhur pancasila adalah adanya layanan sosial dari pemerintah indonesia yang dapat diakses secara online sehingga dapat memudahkan dan diharaokan dapat lebih menyejahterakan dan mendengar kan rakyat. selain itu aplikasi pendidikan online juga sangat perpengaruh baik terhadapat pendidikan di Indonesia dan memudahkan pelajar indonesia dalam menjalani pendidikannya walaupun aplikasi pendidikan tersebut tidak dapat mengganti peran seorang guru.

sekian pendapat dari saya, terimakasih.

Assalamualaikum wr. wb
Nama : Fahmi Ilham Hatimi
NPM : 2118011006
Kelas : B
Menurut saya Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap ideologi baru. Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri yakni Pancasila malah terlupakan baik nilai-nilainya maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari.
Tantangan pertama adalah banyaknya ideologi alternatif melalui media informasi yang mudah dijangkau oleh seluruh anak bangsa seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Hal tersebut juga membuat masyarakat mengalami penurunan intensitas pembelajaran Pancasila dan juga kurangnya efektivitas serta daya tarik pembelajaran Pancasila.
Kemudian tantangan selanjutnya adalah eksklusivisme sosial yang terkait derasnya arus globalisasi yang mengarah kepada menguatnya kecenderungan politisasi identitas, gejala polarisasi dan fragmentasi sosial yang berbasis SARA. Bonus demografi yang akan segera dinikmati Bangsa Indonesia juga menjadi tantangan tersendiri untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda di tengah arus globalisasi.

Salah satu contohnya adalah banyaknya konten pada media sosial yang menyimpang pada nilai Pancasila dan membawa pengaruh negatif.

Assalamu'alaikum wr. wb, izin memperkenalkan diri
Nama : Najla Fadiyah Subardiman
NPM : 2118011052
Kelas : B

Izin menjawab, Kemajuan zaman membawa perubahan dan perkembangan bagi dunia salah satunya dalam bidang pengetahuan dan teknologi, dengan teknologi, orang-orang di seluruh dunia menjadi terhubung, hal tersebut menunjang perkembangan globalisasi, sehingga terdapat banyak pengaruh dari luar yg masuk ke indonesia. Terkadang pengaruh luar tersebut kurang sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila. Selain itu, banyak juga tren atau budaya dari luar yang kurang baik dan terkadang dapat membuat masyarakat mulai melupakan kebudayaan indonesia. Perkembangan iptek juga dapat menimbulkan kesenjangan sosial dan penyalahgunaan teknologi untuk melakukan kejahatan.

Namun meskipun demikian, terdapat banyak sisi positif dari perkembangan teknologi yang tidak kalah banyaknya, yaitu, kemajuan iptek dapat mencerdaskan dan memajukan negara Indonesia. Perkembangan teknologi dapat memudahkan masyarakat dalam melakukan segala macam aktivitas dimana hal tersebut dapat menyejahterakan masyarakat, seperti sosial media, transportasi online, video conference, online shop, aplikasi edukatif, dan masih banyak lagi. Selain itu, adanya teknologi juga dapat membuat Indonesia tetap terhubung dengan dunia luar. Hal-hal tersebut tentunya sejalan dengan nilai pancasila.

Oleh karena itu, perkembangan iptek masih sejalan dengan nilai pancasila, selama digunakan dan dimanfaatkan untuk hal yang baik. Kembali pada diri masing-masing untuk memfilter hal dan pengaruh dari luar yang sekiranya kurang sejalan dengan pancasila, contohnya, dengan menggunakan perkembangan teknologi untuk kemajuan dan kemakmuran bangsa indonesia dan senantiasa tetap melestarikan kebudayaan Indonesia, kita juga patutnya menghindari pengaruh buruk globalisasi dan tidak menyalahgunakan perkembangan iptek untuk hal-hal yang melanggar etika dan moral.

Selamat malam,
Ijin memperkenalkan diri,
Nama : Yohanna Christiani Sihaloho
NPM : 2118011084
Ijin menjawab, Kemajuan teknologi dan era digital yang melanda dunia sekarang ini telah membawa berbagai perubahan bagi masyarakat. kemudahan untuk mengakses berbagai informasi tanpa batas dapat dilakukan dengan mudah, kejadian apapun di belahan bumi manapun dapat diakses dan diketahui dalam sekejap tanpa ada yang membatasi.

Kemajuan teknologi adalah sesuatu hal yang tak bisa dihindari dan dibendung, karena teknologi berkembang seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan. Indonesia termasuk salah satu negara yang juga menikmati dan dipengaruhi kemajuan teknologi dan digital tersebut. Kemajuan zaman dan teknologi memiliki pengaruh positif dan negatif. Meskipun banyak anak bangsa yang memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang berguna namun pengaruh negatifnya juga telah terlihat nyata. Saat ini dampak negatif yang nyata terlihat adalah berkembangnya budaya asing atau budaya barat yang telah menjadi biasa di Indonesia, telah menggeser budaya luhur bangsa sendiri. Budaya asing sudah merajalela masuk dalam pola kehidupan sehari-hari menjadi hal yang lumrah dapat ditemui dimana-mana, mulai dari kebiasaan berpakaian, berbicara, berprilaku dan sebagainya.

Kecanggihan teknologi dapat membantu setiap aktivitas manusia, namun pesatnya perkembangan teknologi memerlukan filter untuk dapat menyaring hal-hal yang baik bermanfaat dan hal-hal yang sia-sia atau bahkan informasi yang memberi pengaruh buruk, ketidak hati-hatian dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan terjadi penyimpangan dan kerugian, kemerosotan nilai-nilai moral dan mengancam eksistensi nilai-nilai luhur bangsa.

Izin memperkenalkan diri, saya Adinda Fairuz Izdihar dengan NPM 2118011092. Izin menjawab, kemajuan teknologi dan era digital yang melanda dunia sekarang ini telah membawa berbagai perubahan bagi masyarakat. kemudahan untuk mengakses berbagai informasi tanpa batas dapat dilakukan dengan mudah, kejadian apapun di belahan bumi manapun dapat diakses dan diketahui dalam sekejap tanpa ada yang membatasi.Kemajuan teknologi ini merupakan sesuatu hal yang tak bisa dihindari dan dibendung, karena teknologi berkembang seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan.

Indonesia termasuk salah satu negara yang juga menikmati dan dipengaruhi kemajuan teknologi dan digital tersebut. Kemajuan zaman dan teknologi memiliki pengaruh positif dan negatif. Meskipun banyak anak bangsa yang memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang berguna namun pengaruh negatifnya juga telah terlihat nyata. Saat ini dampak negatif yang nyata terlihat adalah berkembangnya budaya asing atau budaya barat yang telah menjadi biasa di Indonesia, telah menggeser budaya luhur bangsa sendiri. Budaya asing sudah merajalela masuk dalam pola kehidupan sehari-hari menjadi hal yang lumrah dapat ditemui dimana-mana, mulai dari kebiasaan berpakaian, berbicara, berprilaku dan sebagainya.

izin memperkenalkan diri, nama saya ketut erna wahyuni npm 2118011104 izin menjawab, salah satu tantangan yang ada di era modern pertama adalah banyaknya ideologi alternatif melalui media informasi yang mudah dijangkau oleh seluruh anak bangsa seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Hal tersebut juga membuat masyarakat mengalami penurunan intensitas pembelajaran Pancasila dan juga kurangnya efektivitas serta daya tarik pembelajaran Pancasila.

Kemudian tantangan selanjutnya adalah eksklusivisme sosial yang terkait derasnya arus globalisasi yang mengarah kepada menguatnya kecenderungan politisasi identitas, gejala polarisasi dan fragmentasi sosial yang berbasis SARA. Bonus demografi yang akan segera dinikmati Bangsa Indonesia juga menjadi tantangan tersendiri untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda di tengah arus globalisasi.

Assalamualaikum wr.wb, izin memperkenalkan diri, nama saya Syakirah Cindy Avisa dengan NPM 2118011050, izin berpendapat.
Di zaman sekarang ini, kemajuan teknologi ataupun globalisasi tidak akan mungkin dihindari. Di era ini, media sosial, internet, ataupun gadget pasti sudah tidak asing lagi bagi seluruh warga di dunia. Indonesia sebagai negara yang menganut ideologi terbuka juga tak terhindari dari dampak adanya perkembangan teknologi. Dampaknya pun berbagai macam, ada yang positif dan negatif. Adapun jika majunya teknologi masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila tentunya tidak akan berdampak buruk, karena jika masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila, yang dimana yang sudah kita ketahui nilai-nilai pancasila itu baik, maka akan baik pula masyarakat kita dalam hal berperilaku. Contohnya jika menggunakan media sosial, itu digunakan untuk menyebarkan informasi-informasi yang bermanfaat bukan hoaks, tidak melakukan bullying, dll.

Namun, pada kenyataannya di Indonesia masyarakatnya masih terdapat tak sedikit orang yang belum bisa berkembang bersama dengan maju nya teknologi, seperti misalnya saat menggunakan media sosial digunakan untuk hal-hal yang tidak baik yang menyimpang dari nilai pancasila. Mungkin tantangan yang akan dihadapi adalah banyaknya ideologi alternatif melalui media informasi yang mudah dijangkau oleh seluruh anak bangsa seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Hal tersebut juga membuat masyarakat mengalami penurunan intensitas pembelajaran Pancasila dan juga kurangnya efektivitas serta daya tarik pembelajaran Pancasila.

Izin memperkenalkan diri nama saya Dimas Rifqi Athallah dengan NPM 2158011036 izin menjawab, menurut saya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu dapat mengacu pada beberapa jenis pemahaman. Pertama, bahwa setiap ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Kedua, bahwa setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek itu sendiri. Ketiga, bahwa nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia, artinya mampu mengendalikan iptek agar tidak keluar dari cara berpikir dan cara bertindak bangsa Indonesia. Keempat, bahwa setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri atau yang lebih dikenal dengan istilah indegenisasi ilmu (mempribumian ilmu).

Ada beberapa bentuk tantangan terhadap Pancasila sebagai dasar pengembangan iptek di Indonesia, seperti globalisasi yang menyebabkan lemahnya daya saing bangsa Indonesia dalam pengembangan iptek sehingga Indonesia lebih berkedudukan sebagai konsumen daripada produsen dibandingkan dengan negaranegara lain dan juga konsumerisme menyebabkan negara Indonesia menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain yang lebih maju ipteknya. Pancasila sebagai pengembangan ilmu baru pada taraf wacana yang belum berada pada tingkat aplikasi kebijakan negara.

Izin memperkenalkan diri nama saya Mohamad Fadhli Jonis dengan NPM 2158011002 izin memberikan tanggapan saya, menurut saya, tantangan di era modern ini adalah perkembangan teknologi dari waktu ke waktu, yang memudahkan untuk mendapatkan informasi. Di era modern ini, nilai-nilai budaya asing dapat dengan mudah masuk dan mempengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.Jika tidak disaring dengan baik, maka budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa akan mengikis manusia-manusia mulia tersebut. nilai-nilai. Ini biasa terjadi di kalangan generasi muda yang relatif rentan
Contoh: Social media, Smartphone

Izin memperkenalkan diri nama Abigael Ludwina Kalih NPM 2118011086. Izin menjawab menurut saya zaman modern dimulai saat memasuki era millenium dimana ditandai oleh munculnya inovasi-inovasi di bidang telekomunikasi yang berdampak kepada semakin cepatnya laju perkembangan zaman. Perkembangan di bidang telekomunikasi dan teknologi menduduki peringkat pertama dalam rangka ikut membawa perubahan pada keadaan sosial masyarakat di dunia. Dengan perkembangan teknologi telokomunikasi maka bisa diartikan sebagai semakin hilangnya jarak yang memisahkan antara individu satu dengan individu yang lain, hal ini bertentangan dengan nilai-nilai dalam sila Pancasila. Contohnya fenomena tempat belanja online ataupun ojek online telah merubah paradigma kita terhadap pasar atau ojek tradisional dimana perbedaan keduanya sangat jelas terlihat. Perkembangan smartphone dengan segudang fitur dan aplikasinya telah merubah sisem pembelian atau bertransaksi secara manual menjadi full elektronik dengan iming-iming kemudahan dan kecepatan maka banyak orang mulai beralih dari sistem jual beli tradisional menjadi sistem online.

Nama : Fania Asfi Rahmasari
NPM : 2118011112
Tanggapan :

Menurut saya, perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahun dan teknologi yang semakin pesat di era modern ini sangatlah baik dan sangat membantu masyarakat dan pemerintah dalam menjalankan kehidupan, terutama jika manfaat yang didapat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila. Beberapa contohnya adalah :

Satu, pemanfaatan teknologi BPJS dan BPJSTK secara online dan sistematis memudahkan masyarakat dalam mendapatkan bantuan pelayanan kesehatan dan perlindungan tenaga kerja dari pemerintah. Tentunya program ini akan menunjang kesejahteraan rakyat sesuai dengan sila keempat pancasila.
Kedua, pemanfaatan teknologi gadget yang memiliki banyak aplikasi untuk beribadah, seperti Al-Quran online, belajar tajwid, adzan, arah kiblat, dan banyak fitur-fitur lainnya yang memudahkan kita beribadah kapan saja dan dimana saja. Tentunya, kemajuan ini pun sejalan dengan sila pertama Pancasila.

Izin memperkenalkan diri nama saya Fuad Fadillah dengan NPM 2118011026, izin berpendapat, ada berapa bentuk tantangan pancasila sebagai dasar pengembangan IPTEK di indonesia. Misalnya kebanyakan masyarakat terutama para remaja yang banyak menggunakan budaya kebarat baratan dari pada nilai-nilai pancasila, Penggunaan media – media sosial yang seharusnya menjadi hal positif malah membuat para remaja menggunakannya untuk hal yang negative. Contohnya : Facebook, Twitter, Istagram, dan lain sebagainya. Yang dimanfaatkan bukan berdampak positif tetapi berdampak negative dan menyimpang dari ketentuan nilai-nilai dan norma di dalam pancasila.

Nama : Gladys Ametha Tarigan
NPM : 2118011152

Tantangan pancasila dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah adanya penyelewengan penggunaan sosial media oleh penggunanya (tidak terbatas oleh usia dan gender). Banyak oknum yang memanfaatkan sosial media tidak sesuai dengan fungsi aslinya, misalnya: adanya penyebaran berita hoax, adanya komentar yang bersifat rasis, menyinggung beberapa pihak, ujaran kebencian yang tidak sesuai dengan isi pancasila. Berdasarkan masalah sosial yang terjadi di masyarakat ini, haruslah ditemukan solusinya untuk menguranginya dengan cara penerapan UU IPTEK ataupun pembelajaran di instansi pendidikan mengenai cara bertindak dan berperilaku sopan di media sosial.

Namun, kemajuan teknologi ini melulu berdampak negatif, ada sangat banyak dampak positif di masyarakat. Misalnya: penggunaan barcode yang mempermudah transaksi, penggunaan gform untuk mempermudah pengumpulan data beserta statistiknya, dan masih banyak hal. Hal positif inilah yang seharusnya dikembangkan untuk kemajuan bangsa dan peradaban manusia.

Izin memperkenalkan diri :
Nama : Muhamad Rizky Setiawan
NPM : 2118011124
Kelas : B
Izin memberi tanggapan, menurut saya tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila, adalah perkembangan teknologi di Indonesia bahkan dunia berkembang semakin cepat dan pesat persebarannya. Dampak positif dari semakin majunya teknologi dapat menyediakan kemudahan untuk mendapat dan mencari informasi yang ingin diketahui, sedangkan dampak negatif dari pesatnya perkembangan teknologi yaitu adanya kesenjangan antar warga karena mereka dapat berkomunikasi di dunia maya dan mengurangi berkomunikasi secara langsung tatap muka. Akibatnya akan adanya perselisihan antar masyarakat dan itu tidak mencerminkan sila ke tiga yaitu Persatuan Indonesia. Terima kasih

Assalamualaikum perkenalkan saya Salwa Al Karina dengan NPM 2118011094, izin menjawab
Pancasila sebagai dasar negara kemudian dihadapkan pada fenomena globalisasi. Globalisasi membawa tatanan baru dengan menghapus batas antar negara dampak negatif dapat terasa jika banyak budaya asing masuk ke Indonesia lalu menggerus nilai-nilai asli bangsa Indonesia. Sebagai contoh pengaruh globalisasi terhadap Pancasila ialah berdampak pada bangsa dan individu. Salah satunya munculnya sifat sikap individualistik.  Masyarakat merasa di mudahkan dengan teknologi maju membuat mereka merasa tidak lagi membutuhkan oranglain dalam beraktifitasnya. Kadang mereka lupa bahwa mereka adalah makhluk sosial. Globalisasi ini telah mempengaruhi salah satu aspek budaya kita yaitu gotong royong. Globalisasi membawa Indonesia pada masyarakat yang lebih individualis. Padahal seperti yang kita ketahui gotong royong merupakan konsep yang di junjung tinggi oleh para pendahulu kita melaui sila ke -4.

Contoh lainnya gaya hidup kebarat-baratan. Tidak semua budaya barat baik dan cocok di terapkan di Indonesia. Budaya negatif yang mulai menggeser budaya asli adalah anak tidak lagi hormat kepada orangtua, kehidupan bebas remaja, kesenjangan sosial dan lain-lain. Penghayatan dan pemahaman akan nilai Pancasila belum benar-benar di serapi dibuktikan dengan banyaknya implementasi budaya asing yang tidak pas dengan budaya Indonesia. Pancasila perlu di sosialisasikan dan di tanamkan kembali khususnya bagi anak muda dalam prosesnya untuk mengembangkan dirinya untuk menjadi masyarakat yang modern dan dapat mepertahankan eksistensinya.

Nama : Karina Adra Salsabila
NPM : 2118011080
izin untuk menjawab. menurut saya di era modern ini banyak kehidupan baik teknologi maupun sosisal terus berkembang dan tentu memiliki banyak perbedaan dari zaman zaman sebelumnya. Dalam mennghadapi perbedaan tersebut pancasila memiliki sistem ideologi terbuka yang artinya dapat menjadi suatu pedoman yang bersifat fleksibel dengan perubahan zaman. Namun perlu diketahui bahwa nilai nilai pancasila yang bersifat fleksibel tersebut nyatanya masih belum sepenuhnya terlaksana dengan baik, contohnya dalam berpendapat negara memberikan kebebasan bagi warga nya salah satu bentuk kebebasannya adalah dengan memberikan berbagai platform (contoh sosial media) untuk memberikan aspirasi. Namun, kurangnya filter dari pergaulan atau perkembangan zaman munculnya penyelewengan penyelewengan seperti aspirasi tersebut kebanyakan justru malah bersifat menjatuhkan atau bahkan bersifat hoax, sehingga menjadi salah satu tantangan pada nilai nilai pancasila kini

Nama : Fareel Wahyu Akbar
NPM : 2118011066
Izin menjawab, tantangan di era modern saat ini kebanyakan disebabkan oleh penerapan kemajuan ilmu pengetahun dan teknologi yang begitu pesat tidak sesuai dengan nilai-nilai pancasila. sejatinya Pancasila adalah suatu ideologi yang dibentuk oleh para leluhur kita sebagai suatu ideologi yang mampu mengikuti perkembangan zaman. namun nilai-nilai tersebut belum sepenuhnya dapat terlaksana dengan baik. salah satu tantangan yang ada saat ini adalah penyebaran berita hoax, berita yang belum pasti kebenarannnya melalui berbagai platform media sosial. tentunya hal ini bertentangan dengan nilai luhur pancasila yang menjunjung tinggi aspek kejujuran dan kebenaran. berita hoax ini biasanya berkembang melalui platform seperti grup wa keluarga, facebook dll. kecepatan penyebarannya juga ditambah dengan kurangnya literature dan berpikir kritis pada masayarakat indonesia sehingga berita bohong yang bertebaran dipercaya begitu saja dan malah semakin disebarkan.

Nama: Sabila Hasanah
NPM: 2118011150
Menurut saya, tantangan yang timbul di era modern ini terkait dengan penggunaan teknologi yang bisa berdampak positif dan negatif. Namun, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih dapat sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila misalnya dengan menggunakan teknologi untuk berinteraksi jarak jauh, meningkatkan produktifitas, dan memajukan ilmu pengetahuan yang mana hal ini sesuai dengan nilai-nilai pancasila.

Assalamu'alaikum
Perkenalkan saya,
Nama: Sarih Ratu
NPM: 2118011158

Izin memberi tanggapan, menurut saya di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila masih tetap ada tantangan yang harus dihadapi oleh bangsa Indonesia. Beberapa contoh kemajuan yang sejalan dengan nilai luhur Pancasila yaitu mempermudah menjalin hubungan kekeluargaan lewat berbagai media sosial, mempermudah proses pembelajaran dengan tersedianya materi yang luas di internet, segala berita yang ada dapat tersebar dengan cepat sehingga terjadinya transparansi dari suatu kejadian, dan lainnya. Sedangkan tantangan yang dihadapi yaitu, terjadinya penundaan kegiatan ibadah dikarenakan sedang bermain gadget, meluasnya persebaran berita hoax yang tidak dicari terlebih dahulu kebenarannya, saling mencaci maki di media sosial, meningkatnya sifat individualisme, tumbuhnya gaya hidup konsumerisme akibat jual beli yang lebih mudah dilaksanakan, dan masih banyak hal lainnya.

Dari contoh di atas dapat diketahui bahwa meskipun ilmu pengetahuan dan teknologi di dunia terus mengalami kemajuan, hal ini tetap diiringi oleh berbagai masalah baru yang timbul. Tanggapan dari saya adalah di era modern ini harus didampingi dengan peningkatan pengetahuan masyarakat sehingga mereka mampu beradaptasi dan mengambil hal-hal yang positif dari kemajuan tersebut dengan sebaik mungkin. Peningkatan pengetahuan yang dimaksud yaitu dalam bidang teknologi dan juga pengetahuan mereka terkait Pancasila dimana diharapkan dapat senantiasa menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupannya sehari-hari agar terhindar dari berbagai ideologi baru sebagai akibat dari kemajuan yang mendunia tersebut. Sekian tanggapan dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan, terima kasih.

Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup pada masa reformasi tentunya banyak hambatan dan tantangan banyak terjadi pemberontakan yang ingin mengganti Pancasila dengan ideologi lain. Berikut tantangan penerapan Pancasila pada masa reformasi:

1. Pengaruh globalisasi yang mempengaruhi dan mengancam nilai-nilai Pancasila globalisasi mengakibatkan kebebasan tanpa batas di mana munculnya paham-paham baru meniru kebudayaan luar yang bertolak belakang dengan nilai luhur.

2. Munculnya ideologi baru seperti ideologi liberalis, kapitalis, dan hedonisme yang dibawa oleh pengaruh luar yang sangat bertolak belakang dengan ideologi kita Pancasila.

3. Korupsi merupakan tantangan penerapan Pancasila pada masa orde lama sampai pada masa reformasi ini belum juga menemui titik terang untuk menyelesaikannya.

4. Selanjutnya adalah menurunnya rasa persatuan dan kesatuan

5. Kondisi masyarakat yang diwarnai oleh kehidupan yang serba bebas (kebebasan berbicara, berorganisasi, berekspresi, berkomuniaksi, dan lain sebagainya).

Assalamualaikum warohmatullahi wabarakatuh
Nama : Assyfa Salsa Yulpani
NPM : 2118011116
Kelas : B

Izin menjawab, menurut saya tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila Ketahanan ideologi Pancasila kembali diuji ketika dunia masuk pada era globalisasi di mana banyaknya ideologi alternatif merasuki ke dalam segenap sendi-sendi bangsa melalui media informasi yang dapat dijangkau oleh seluruh anak bangsa, contohnya radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Tentunya penggunaan dan pengembangan Iptek di Indonesia harus memiliki ciri Pancasila, yang di dalamnya terkandung nilai-nilai luhur rakyat Indonesia. Pengembangan Iptek yang tidak selaras dengan Pancasila dapat menimbulkan masalah baru. Contoh kasus adalah masalah intoleransi, munculnya hate speech di media sosial yang tidak disikapi dengan bijak. globalisasi tidak hanya membawa dampak positif yang berupa pembangunan dan kemajuan, tetapi juga membawa dampak negatif yang berupa masuknya budaya asing dengan cepat di suatu negara terutama negara Indonesia. Transformasi budaya yang masuk pada kenyataannya malah bisa menghilangkan budaya asli yang ada di suatu negara sehingga kebudayaan asli negara tersebut akan perlahan hilang. Perubahan sosial ini pada akhirnya akan bisa menciptakan budaya baru yang bisa jadi sangat bertolak belakang dengan budaya asli negara asal karena sudah memasukkan unsur budaya-budaya asing. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang
berkembang seiring berkembangnya globalisasi dan modernisasi ikut mempercepat perubahan sosial dan budaya masyarakat Indonesia. Dengan kecepatan akses telekomunikasi dan informasi maka perpindahan informasi dari negara satu ke negara lain akan semakin mudah dan cepat. Perubahan sosial budaya yang terjadi di Indonesia banyak dipengaruhi oleh budayabudaya barat yang lebih mengedepankan materialisme serta gaya hidup yang sangat bertolak belakang dengan budaya ketimuran yang selam ini kita anut. Dampak yang terjadi akibat masuknya budaya asing seperti munculnya budaya hedonisme yang menjangkiti masyarakat usia muda di Indonesia. Hedonisme sendiri merupakan pandangan hidup yang menganggap bahwa tujuan hidup yang paling utama adalah kesenangan dan kenikmatan dimana bagi para penganut faham ini, mereka menjalani hidup sebebas-bebasnya demi memenuhi hawa nafsu yang tanpa batas, Dari penjabaran diatas perkembangan IPTEK agar tidak berdampak buruk pada anak bangsa harus disesuaikan dengan nilai-nilai pancasila dengan pertama, memberikan pengarahan kepada anak usia muda untuk semakin bijak menggunakan teknologi terutama internet. Kedua, memperkuat filterisasi yang didasarkan dari filter budaya ketimuran dan filter keagamanan. Ketiga, Memberikan tambahan pelajaran tentang kebinekaan dan budaya indonesia kepada pelajaran sekolah-sekolah. Dengan begitu, perkembangan IPTEK yang memberikan pengaruh buruk dapat diminimalisir. kemudian contoh dari perkembangan IPTEK yang sesuai dengan nilai-nilai luhur pancasila salah satunya adalah bijak menggunakan media sosial, yang berarti media sosial jangan kita gunakan untuk hal hal yang tidak penting apalagi untuk menghina dan menjatuhkan orang, kita harus menggunakan media sosial dengan bijak, seperti kita menyebarkan kebaikan di media sosial, menyebarkan nilai-nilai pancasila, menyebarkan informasi yang tidak hoax dan lain lain.

Sekian, terimakasih
Wassalamualikum warohmatullahi wabarakatuh

Nama : Nasyaira Tsaqihrafa
NPM : 2118011138

Menurut saya, tantangannya adalah bagaimana masing masing individu dapat menyikapi adanya kemajuan iptek walau tetap sejalan dengan nilai-nilai pancasila, tergantung bagaimana masing-masing individu mengolah adanya kemajuan tersebut. Maksudnya adalah mereka dapat mengembangkan dan menggunakan iptek secara baik dan bijak saja dan meminimalisir sisi buruk yang dapat menghilangkan pancasila dengan seiring makin berkembangnya iptek. Contohnya, penggunaan internet di rumah hanya dipakai untuk menuntut ilmu dan mencari hiburan yang baik, bukan yang dapat membentuk karakter buruk di luar nilai-nilai pancasila.

Assalamualaikum, Saya Muhammad Rafi Wibowo NPM 2158011032 izin menjawab, menurut saya tantangan di era modern yang mendunia ini adalah upaya kita sebagai warga negara Indonesia untuk selalu berpegang teguh dan mengaplikasikan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

seperti yang kita ketahui pada era globalisasi ini teknologi berkembang dengan sangat cepat, dimana hal tersebut berdampak baik pada suatu negara dan warganya, namun disisi lain hal tersebut juga dapat menimbulkan hal hal negatif seperti cyberbullying, berita hoax, dan lain-lain. oleh karena itu diperlukan kesadaran dari warna negara Indonesia untuk selalu mengaplikasikan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari agar dapat menjadi pembatas dari efek globalisasi tersebut sehingga kita tidak terjerumus kepada dampak negatifnya.