Diskusi Multilateralisme Uni-Eropa

Diskusi

Diskusi

oleh Yusuf Perdana -
Jumlah balasan: 22

Jelaskan secara singkat manfaat terbesar yang diperoleh Indonesia atas Multilateralisme Uni-Eropa !

Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Riska Riana 2013033021 -
asalam mualaiku warahmatullahi wabarakatu .nama saya Riska Riana denggan NPM 2013033021 izin menjawab pertanyaan yang bapak berikan
Adapun Manfaat APEC bagi Indonesia sebagai salah satu anggota adalah sebagai berikut.

izin berpendapat tentang multilateralisme Uni-EROPA di sini saya inggin menjelaskan sedikit tentang manfaat indonesia yang terjalin hubunggan denggan organisasi APEC ,Sebagai organisasi yang bersifat fleksibel, APEC menjadi sarana untuk membahas berbagai isu-isu pereknomian internasional.
APEC befungsi sebagai forum konsolidasi untuk membawa negara-negara menuju era perdagangan terbuka yang sejalan dengan prinsip perdagangan multilateral.
Meningkatkan peran masyarakat serta swasta yang ada di Indonesia menuju liberalisasi perdagangan. Hal ini berdasarkan pada salah satu pilar APEC terkait fasilitasi perdagangan dan investasi. Pilar tersebut diharapkan mampu memberikan dampak positif secara langsung terhadap dunia usaha Indonesia dalam hal ini adalah kelancaran arus distribusi barang dan jasa dari Indonesia sendiri kepada negara-negara anggota APEC yang lain. Contoh realisasi manfaat yang diterima Indonesia terkait poin ini antara lain penyederhanaan prosedur kepabeanan dan pelaksanaan APEC Bussiness Travel Card atau ABTC.
Meningkatkan Human and Capacity Building di Indonesia dengan kemampuan negara memanfaatkan berbagai proyek APEC untuk meningkatkan kapasitas dan sumber daya manusia (SDM). Baik itu proyek yang disponsori para anggota organisasi atau melalui skema APEC.
Sebagai sumber untuk meningkatkan potensi ekonomi perdagangan serta investasi Indonesia. Manfaat yang diperoleh dari adanya organisasi adalah meningkatkan arus barang dan jasa, serta pertumbuhan ekonomi negara-negara yang tergabung sebagai anggota. Negara Indonesia sendiri mempunyai potensi yang terbilang besar jika ingin memanfaatkan pasar organisasi baik dalam hal ekspor maupun investasi. Hal itu dikarenakan kebanyakan negara anggota organisasi adalah mitra dagang Indonesia.
Sebagai forum untuk saling bertukar pengalaman. Forum organisasi biasanya berbentuk policy dialogue yang mempunyai manfaat besar, karena melaluinya dapat ditarik pelajaran serta pengalaman yang bersifat positif ataupun negatif, sehingga para anggota organisasi yang lain dapat menjadikannya sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil dan membuat kebijakan liberalisasi perdagangan dan investasi.
Memproyeksikan berbagai kepentingan Indonesia berdasarkan konteks ekonomi secara internasional.
Bergabung menjadi anggota APEC membuat Indonesia memiliki kemampuan untuk memproyeksikan berbagai kepentingan negara serta mengamankan posisinya dalam tata hubungan internasional yang bersifat bebas dan terbuka.
mungkin hanya ini yang bisa saya sampaikan ,mohon maaf jika ada kesalahan ,
saya akhiri wasalam mualaikum warahmatullahi wabarakatu .
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh kemuning . -
Assalamuallaikum wr.wb
izin memperkenalkan diri nama saya Kemuning dengan NPM 2013033045.
Hubungan antara Indonesia dan Uni Eropa (UE) akan memberikan dampak menguntungkan bagi Indonesia, khususnya bidang perdagangan dan investasi.

"Dengan UE sebagai pasar ekspor kedua terbesar bagi Indonesia dan investor terbesar kedua di Indonesia, kedua belah pihak akan mendapatkan manfaat dari kesepakatan kemitraan ekonomi komprehensif," kata Duta Besar Terpilih Uni Eropa untuk Indonesia, Brunei Darussalam dan ASEAN, Olof Skoog di Hotel Sangri-La.
sekian jawaban dari saya mohon maaf bila ada salah..
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Devi ayu lestari -
Assalamualaikum bapak izin menanggapi saya Devi Ayu Lestari npm 2013033005 adanya manfaat atas multiarialisme uni Eropa Berbagai
kerjasama dilakukan oleh Indonesia dan Uni Eropa, mulai dari sektor
ekonomi, politik, sosial, dan lingkungan. Dalam hubungan Indonesia-Uni
Eropa terdapat beberapa tema kunci yang menjadi prioritas bagi Indonesia,
yaitu: Partnership Cooperation Agreement (PCA), kasus pelarangan terbang.

maskapai Indonesia, Country Strategy Paper (CSP) dan hubungan bilateral
dalam aspek perdagangan dan investasi. PCA merupakan dasar hukum yang
menaungi kerjasama antara Indonesia dan Uni Eropa secara bilateral. Isi dari
perjanjian ini mencakup berbagai tema kerjasama dengan salah satu fokus
utamanya adalah permasalahan pembangunan berkelanjutan dan lingkungan
berdasarkan Deklarasi Paris 2005 dan Millenium Development Goals (MDGs
(European External Action Services). Salah satu yang menjadi tujuan utama
dari PCA ini yang terkait dengan tulisan ini adalah membangun kerjasama di
sektor lingkungan dan sumber daya alam, lebih spesifik masalah kehutanan.

1.Kerjasama melalui forum bilateral, regional, dan internasional terkait
penciptaan instrumen hukum dan pemberantasan pembalakan liar.
2. Peningkatan kapasitas, penelitian dan pengembangan.
3. Dukungan terhadap pengembangan sektor kehutanan yang
berkelanjutan
4. Pengembangan sertifikasi kehutanan
Sekian jawaban saya kurang lebihnya saya mohon maaf wassalamu'alaikum.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Dandi Bagas Pramestu -
Asalamualaikum wr.wb
Saya Dandi Bagas Pramestu
Npm : 2013033017
Izin menanggapi terkait forum diskusi diatas.
Perkembangan kerjasama antara Indonesia dan Uni Eropa berdasarkan
ddata Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia telah diinisiasi sejak tahun
1967 dalam kerangka ASEAN, ketika Uni Eropa masih berbentuk sebagai
Masyarakat Ekonomi Eropa (European Economic Community). Berbagai
kerjasama dilakukan oleh Indonesia dan Uni Eropa, mulai dari sektor
ekonomi, politik, sosial, dan lingkungan.
hubungan bilateral
dalam aspek perdagangan dan investasi. PCA merupakan dasar hukum yang
menaungi kerjasama antara Indonesia dan Uni Eropa secara bilateral. Isi dari
perjanjian ini mencakup berbagai tema kerjasama dengan salah satu fokus
utamanya adalah permasalahan pembangunan berkelanjutan dan lingkungan
berdasarkan Deklarasi Paris 2005 dan Millenium Development Goals (MDGs
(European External Action Services). Salah satu yang menjadi tujuan utama
dari PCA ini yang terkait dengan tulisan ini adalah membangun kerjasama di
sektor lingkungan dan sumber daya alam, lebih spesifik masalah kehutanan. Dari beberapa fokus dalam dokumen PCA tersebut peneliti dapat menyoroti
bahwa dalam mengatasi permasalahan lingkungan, baik Uni Eropa dan
Indonesia bersedia menyelesaikan melalui mekanisme bilateral ataupun
mengimplementasikan perjanjian multilateral yang sudah ada. Permasalahan
lingkungan yang berada di bawah kerangka rezim UNFCCC, merupakan salah
satunya. Kedua pihak juga menggarisbawahi mengenai perlunya kesadaran
lingkungan dan komitmen untuk melakukan penegakan hukum. Hal ini
penting dikarenakan dalam era perdagangan bebas saat ini, banyak pihak
mengabaikan kelestarian lingkungan dan hukum terkait yang berlaku. Dalam
dokumen yang sama, pasal 28 secara spesifik diatur mengenai permasalahan
kehutanan. Dalam pasal tersebut para pihak berupaya untuk melanjutkan
kerja sama untuk meningkatkan pengelolaan hutan dan kebakaran hutan.
Selain diatur dalam PCA, kerjasama Indonesia dengan Uni Eropa juga
diwadahi dalam bentuk lain yaitu Perjanjian Kemitraan Sukarela atau
Voluntary Partnership Agreement (VPA). VPA merupakan kesepakatan
perdagangan bilateral yang dirundingkan antara UE dengan negara-negara
pengekspor kayu diluar Uni Eropa, secara sukarela namun kesepakatannya
kemudian mengikat secara hukum ketika kedua pihak meratifikasinya. VPA
berbeda dengan kesepakatan perdagangan bilateral pada umumnya dalam
berbagai hal, adapun perbedaannya adalah sebagai berikut (VPA Unpacked
Organization):
1. Pertama, meskipun perundingan dilakukan oleh Uni Eropa dan
pemerintah Indonesia, namun isi perjanjian diputuskan di negara mitra
melalui proses konsultasi musyawarah para stakeholders dari
pemerintah, sektor swasta dan masyarakat sipil.
2. Kedua, tidak seperti di sebagian besar perjanjian perdagangan lainnya,
kedua pihak bernegosiasi menuju tujuan yang sama yaitu
menghilangkan kayu ilegal dan meningkatkan tata kelola hutan.
3. Ketiga, VPA menanamkan reformasi legal dan tata kelola dalam proses- proses dan narasinya.
Kemitraan sukarela yang terjalin diantara Indonesia dan Uni Eropa
adalah di sektor kehutanan, yaitu untuk sertifikasi FLEGT (Forest Law
Enforcement, Governance and Trade) untuk perdagangan kayu atau disingkat
FLEGT-VPA. Hal tersebut merupakan sebuah kerjasama yang membahas
mengenai tata kelola hutan yang berdasarkan prinsip sustainability.

Sekian yang dapat saya sampaikan
Wasalamualaikum wr.wb
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Rio Prayoga -
Assalamu'alaikum wr.wb. nama saya Rio Prayoga dengan npm 2013033019 izin menjawab.
Manfaat terbesar yang diperoleh Indonesia atas multiteralisme uni Eropa adalah terjadinya jalinan kerjasama antara Indonesia dengan negara-negara Eropa terlebih lagi yang berada dibawah naungan uni Eropa, kerjasama ini tidak hanya dalam satu bidang saja melainkan diberbagai bidang seperti perekonomian, pendidikan, kesehatan dan lain-lain.
Sekian jawaban dari saya wassalamu'alaikum wr.wb.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Octari Tauvita -
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Izin menjawab pak

Manfaat dari Multilateralisme Uni Eropa terhadap Indonesia adalah akan meningkatnya pemasukan Indonesia dan semakin dikenalnya Indonesia di mata dunia. Seperti perjanjian yang sudah ada Indonesia dan UE menandatangani Partnership and Cooperation Agreement (PCA) pada November 2009 dimana para pihak sepakat untuk mengadakan dialog yang komprehensif dan meningkatkan kerja sama lebih lanjut dalam seluruh sektor yang merupakan kepentingan bersama. Dengan itu bisa meningkatkan akses pasar melalui penurunan tarif dan hambatan non tarif, menarik investasi, meningkatkan kerja sama capacity building, membuka peluang magang dan lapangan kerja, meningkatkan daya saing dengan memastikan level of playing field.

Terima kasih. Mohon maaf jika terdapat kesalahan.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Alfiani Rhamadani -
Assalammualaikum Wr. Wb
Perkenalkan nama saya Alfiani Rhamadani dengan NPM 2013033043.
Izin menjawab.

Manfaat dari multilaterisme uni-eropa bagi Indonesia adalah memperkenalkan Indonesia ke tingkat internasional, selain itu dibentuknya kerjasama-kerjasama anatra uni-eropa dengan Indonesia antara lain kemitraan komprehensif (PCA) yang mana dalam forum ini dilakukan monitoring dan evaluasi reguler kerja sama bilateral scara menyeluruh melalui komite bersama pada tingkat menteri luar negeri. selain itu adanya diaolg strategis menteri yang membahas isu-isu strategis tingkat bilateral, regional dan global. selain itu dengan adanya kerjasama yang terjalin antara uni-eropa dan indonesia melalui program Indonesia-EU Parlianment Frienship Group (IEPFG), indonesia dan uni eropaberusaha meningkatkan interaksi antara anggota DPR dan anggota parlemen eropa.

Sekian yang dapat saya sampaikan pak.
Terima kasih.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Rizky Pahlevi -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya Rizky Pahlevi dengan NPM 2013033023. Izin menanggapi atas pertanyaan bapak.

 Manfaat terbesar yang diperoleh Indonesia atas  Multilateralisme uni eropa yaitu Uni Eropa sebagai satu kekuatan pasar dengan satu perangkat peraturan di bidang perdagangan, satu perangkat kebijakan tarif, dan satu perangkat prosedur administrasi yang akan diterapkan bukan hanya terhadap anggotanya yang ada saat ini tetapi juga terhadap seluruh pasar tunggal termasuk anggota-anggota baru Uni Eropa. Hal ini akan memberikan keuntungan dan kemudahan bagi negara non anggota termasuk Indonesia untuk mendapatkan akses pasar di Eropa. Namun perlu diperhatikan juga, apabila kualitas produknya rendah dan pelayanan produsen mengecewakan mitra-mitranya di sebagian anggota Uni Eropa, maka perluasan pasar ke anggota-anggota Uni Eropa lainnya akan terhambat. Dengan bertambahnya anggota Uni Eropa, maka pasar Uni Eropa akan semakin besar baik dari segi populasi maupun kekuatan keuangannya. Mengingat besarnya pasar tersebut, Uni Eropa saat ini sedang sibuk melakukan penataan dan konsolidasi antar anggotanya, akibatnya mereka belum terfokus untuk mengembangkan hubungan internasionalnya dengan negara-negara non Uni Eropa. Saat inilah waktu yang tepat untuk mengembangkan kerjasama dan perdagangan Indonesia dengan para anggota Uni Eropa, yang lama maupun yang baru. Uni Eropa  memiliki iptek yang tinggi, dan Indonesia perlu meningkatkan kerjasama di bidang iptek dalam rangka transfer of knowledge. Iptek ini digunakan antara lain untuk meningkatkan kualitas produk (misalnya kemampuan untuk menghasilkan produk makanan bergizi, tahan lama, dan dalam jumlah yang banyak), dengan kerjasama dapat meningkatkan kualitas perguruan tinggi Indonesia. Teknologi tinggi yang perlu dipelajari antara lain: di bidang outomotif, mesin, pertanian, perikanan, maupun kerajinan tangan, dan sebagainya. Namun juga sangat penting Indonesia untuk bekerjasama dengan Uni Eropa, termasuk tekhnologi tepat guna.

Sekian tanggapan saya, kurang lebihnya mohon maaf. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

           


Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Dita Adelia Karisma -
Assalamualaikum Wr. Wb.
Izin memperkenalkan diri.
Nama : Dita Adelia Karisma
NPM : 2013033007

Izin menjawab, pak.
Manfaat terbesar yang diperoleh Indonesia atas Multilateralisme Uni Eropa yaitu saat Indonesia setuju untuk melaksanakan kerjasama komprehensif dengan Uni Eropa. Indonesia setuju dengan harapan melalui negosiasi ini Indonesia dapat tetap mempertahankan nilai ekspornya ke Uni Eropa tanpa harus mengalami kerugian yang signifikan. Indonesia juga perlu mempertahankan investasi asing langsung dari Uni Eropa dan meningkatkan daya saing produknya. Nah, untuk meningkatkan investasi asing tersebut, maka Indonesia setuju untuk melakukan negosiasi dengan harapan perjanjian ini dapat memperbaiki masalah tersebut dan diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk dari Indonesia, sehingga produk Indonesia tidak kalah dengan produk-produk asing.
Jadi dapat diambil kesimpulan bahwa ekonomi Indonesia dibalik kerja samanya dengan Uni Eropa dapat memberikan beberapa keuntungan di berbagai aspek internasional seperti politik, keamanan, ekonomi, dan sosial budaya.

Demikian yang dapat saya sampaikan, mohon maaf apabila terdapat kesalahan.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Arum Mita Prameswari -
izin menjawab
hubungan indonesia dengan uni Eropa memberikan dampak yang menguntungkan khususnya dalam bidang perdagangan dan investasi, dengan Ue sebagai pasar ekspor kedua terbesar bagi Indonesia dan investor terbesar kedua di Indonesia, sehingga kedua belah pihak mendapatkan manfaat dari kesepakatan mitra ekomoni Komperhensif.
sekian jawaban dari saya.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Lussy Safitri -
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, izin memperkenalkan diri nama saya Lussy Safitri dengan NPM 2013033009, izin menjawab bapak.

Manfaat terbesar yang diperoleh Indonesia ini dapat dirasakan pada perekonomian, dimana sebagai satu kekuatan pasar dengan satu perangkat peraturan di bidang perdagangan, kebijakan tarif, dan prosedur administrasi yang diterapkan di negara anggotanya, Uni Eropa memberikan keuntungan dan kemudahan bagi Indonesia untuk mendapatkan akses pasar Eropa. Salah satu alat Uni Eropa yang paling efisien dalam mendukung negara-negara sedang berkembang untuk melakukan integrasi secara bertahap tersebut adalah apa yang disebut dengan Generalised System of Preferences (GSP) (preferensi berupa fasilitas (GSP) (preferensi berupa fasilitas keringanan bea masuk untuk negara-negara yang sedang berkembang), yang memberikan akses istimewa untuk barang-barang yang diproduksi di negara-negara sedang berkembang. Dan melalui sistem GSP, ekspor Indonesia dapat memasuki Uni Eropa dengan bea masuk yang lebih rendah atau nol atas berbagai produk. Seperti yang sudah dipaparkan dalam makalah kelompok bahwasanya pada tahun 2007, Indonesia merupakan salah satu penerima manfaat terbesar dari sistem GSP di dunia dengan jumlah ekspor yang mendapatkan perlakuan istimewa ke Uni Eropa mencapai total € 3 miliar. 

Demikian, terima kasih banyak bapak.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Avip Andreansyah -
assalamualaikum izin menjawab saya avip andreansyah 2013033039 2013033039

menurut saya maanfaat yang diperoleh oleh indonesia yaitu terjalin hubungan perdagangan dan juga membuka peluang negara indonesia lebih terkenal di kancah dunia internasional
Seperti perjanjian yang sudah ada Indonesia dan UE menandatangani Partnership and Cooperation Agreement (PCA) pada November 2009 dimana para pihak sepakat untuk mengadakan dialog yang komprehensif dan meningkatkan kerja sama lebih lanjut dalam seluruh sektor yang merupakan kepentingan bersama. Dengan itu bisa meningkatkan akses pasar melalui penurunan tarif dan hambatan non tarif, menarik investasi, meningkatkan kerja sama capacity building, membuka peluang magang dan lapangan kerja, meningkatkan daya saing dengan memastikan level of playing field.

Sekian jawaban saya kurang lebihnya saya mohon maaf wassalamu'alaikum. wr . wb.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Destania Melina Putri -
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Izin memperkenalkan diri
Nama : Destania Melina Putri
NPM : 2013033013
Izin menjawab pertanyaan mengenai, jelaskan secara singkat manfaat terbesar yang diperoleh Indonesia atas Multilateralisme Uni-Eropa !
Manfaat terbesar yang diperoleh Indonesia atas Multilateralisme Uni-Eropa yang terutama pasti dibidang perekonomian, melalui kerja sama antara negara yang ada di Uni Eropa membantu menumbuhkan perekonomian negara. Apalagi saat melakukan ekspor dan impor, modal asing yang didapatkan membantu memproduksi bahan untuk diperjual beli kan. Namun dalam hal itu harus adanya prosedur administrasi yang ada untuk mengikuti perdagangan di Uni Eropa yang akan diterapkan bukan hanya terhadap anggotanya yang ada saat ini tetapi juga terhadap seluruh pasar tunggal termasuk anggota-anggota baru Uni Eropa. . Hal ini akan memberikan keuntungan dan kemudahan bagi negara non anggota termasuk Indonesia untuk mendapatkan akses pasar di Eropa. Maka dari itu kita harus memanfaatkan hal tersebut untuk menarik keuntungan dengan baik.
Sekian dari saya apabila ada kesalahan dan kekurangan mohon diperbaiki. Terima kasih.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Milarisa . -
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Pak. Izin memperkenalkan diri.
Nama: Milarisa
NPM: 2013033055
manfaat terbesar nya yaitu kerja sama perjanjian kemitraan ekonomi komperhensif Indonesia-UNI Eropa (IEU CEPA).
Diawali dengan adanya respon kebijakan terhadap dinamika dunia usaha dan diplomasi ekonomi internasional. Dilanjutkan dengan penguatan hubungan ekonomi antara Uni Eropa dan Indonesia merupakan kelanjutan logis dari kemantapan arus reformasi mendalam dibidang politik, institusional dan ekonomi yang telah berjalan sejak akhir tahun 1990-an. Tindak lanjut terhadap kebijakan perdagangan baru Uni Eropa sejak 2006, yang mencari kemitraan ekonomi yang ‘mendalam’ dan ambisius dengan negara-negara atau kelompok yang memiliki potensi signifikan. Selanjutnya terdapat adanya strategi yang lebih ofensif, semacam ‘FTA-plus-plus’, yang jauh lebih dalam dan menyeluruh. Sehingga antara Indonesia dan UE menandatangani Partnership and Cooperation Agreement (PCA) pada November 2009 dimana para pihak sepakat untuk mengadakan dialog yang komprehensif dan meningkatkan kerja sama lebih lanjut dalam seluruh sektor yang merupakan kepentingan bersama.
Sekian yang dapat saya sampaikan, Pak. Saya akhiri,
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Afaf Nafisah -
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Nama: Afaf Nafisah
NPM : 2013033059

Izin menjawab, Bapak.
Efek penciptaan perdagangan (trade creation) dihasilkan oleh dampak positif terhadap pertumbuhan Euro yang ekonomis, juga menguntungkan Indonesia sebagai suatu peluang untuk memperluas pinjaman luar negerinya. Selain itu, ekspor Indonesia memasuki Uni Eropa dengan bea masuk yang lebih rendah atau nol, atas berbagai produk. Pada 2007, Indonesia merupakan salah satu penerima manfaat terbesar dari sistem GSP di dunia dengan jumlah ekspor yang mendapatkan perlakuan istimewa ke Uni Eropa mencapai total € 3 miliar.

Mohon maaf apabila terdapat kesalahan, Pak.
Terima kasih, Bapak.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Elsa Dara Puspita -
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Saya Elsa Dara Puspita denggan NPM 2013033037 izin menjawab pertanyaan yang bapak berikan.
Dampak Positif Terhadap Uni Eropa Ke INDONESIA :
1. Pertama, perbedaan pendapatan per kapita dan simpanan dana kedua negara menjamin bahwa perdagangan kedua negara saling melengkapi.

2. Kedua, penyedia jasa di Indonesia akan mendapatkan manfaat dari aturan yang lebih fleksibel pada hal seperti perpindahan pekerja dimana usaha pelayanan dapat melebarkan usaha.

3. Ketiga, kesepakatan CEPA akan meningkatkan perdaganagn kedua belah pihak termasuk dalam ketentuan dan aturan investasi yang akan meningkatkan investasi Eropa di Indonesia.

Dampak Negatif Terhadap Uni Eropa Ke INDONESIA :

1. Eksportir di Indonesia mengalami kesulitan untuk memenuhi aturan karena kurangnya fasilitas pengujian yang dapat diandalkan.

2. Mengalami kesulitan pendampingan teknis yang disediakan CEPA dapat meningkatkan inisiatif untuk mengembangkan fasilitas pengujian yang dapat memenuhi standar Uni Eropa dan Internasional.

Sekian yang dapat saya sampaikan, apabila terdapat kesalahan saya mohon maaf
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Mia Nurlita 2013033011 -
Assalamualaikum wr wb
Nama : Mia Nurlita
Npm : 2013033011
Kelas : A
Izin menjawab bapak,,
meningkatkan kemajuan ekonomi dan social, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan social serta untuk lebih menonjolkan identitas ataupun perananannya
Sekian bapak kurang lebihnya saya mohon maaf wasslamualaikum wr wb
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh RISKI RISMAWATI -
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, izin memperkenalkan diri nama saya Riski Rismawati dengan Npm 2013033029
Izin menjawab pertanyaan bapak terkait manfaat yang di peroleh Indonesia atas multilateralisme Uni Eropa ,

Perkembangan kerjasama antara Indonesia dan Uni Eropa berdasarkan data Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia telah diinisiasi sejak tahun 1967 dalam kerangka ASEAN, ketika Uni Eropa masih berbentuk sebagai Masyarakat Ekonomi Eropa (European Economic Community). Berbagai kerjasama dilakukan oleh Indonesia dan Uni Eropa, mulai dari sektor ekonomi, politik, sosial, dan lingkungan. Dalam hubungan Indonesia-Uni Eropa terdapat beberapa tema kunci yang menjadi prioritas bagi Indonesia, yaitu: Partnership Cooperation Agreement (PCA), kasus pelarangan terbang maskapai Indonesia, Country Strategy Paper (CSP) dan hubungan bilateral dalam aspek perdagangan dan investasi. PCA merupakan dasar hukum yang menaungi kerjasama antara Indonesia dan Uni Eropa secara bilateral. Isi dari perjanjian ini mencakup berbagai tema kerjasama dengan salah satu fokus
utamanya adalah permasalahan pembangunan berkelanjutan dan lingkungan berdasarkan Deklarasi Paris 2005 dan Millenium Development Goals (MDGs (European External Action Services)
.
Hubungan antara Indonesia dan Uni Eropa (UE) akan memberikan dampak menguntungkan bagi Indonesia, khususnya bidang perdagangan dan investasi.Dengan UE sebagai pasar ekspor kedua terbesar bagi Indonesia dan investor terbesar kedua di Indonesia, kedua belah pihak akan mendapatkan manfaat dari kesepakatan kemitraan ekonomi komprehensif Terbukti, pada tahun lalu Indonesia mendapatkan keuntungan surplus perdagangan hingga 5,7 miliar euro dengan Uni Eropa.Seperti diketahui, UE dan Indonesia telah membangun hubungan komersial yang kuat. Di mana nilai perdagangan bilateral pada 2012 sekitar 25 miliar euro. Selain itu, Uni Eropa juga merupakan investor kedua terbesar dalam perekonomian Indonesia. Diperkirakan 1.000 perusahaan Eropa telah berinvestasi sekitar 130 miliar euro ke Indonesia dan secara langsung memperkerjakan 1,1 juta orang Indonesia. Hal ini membuat Indonesia optimis dapat memanfaatkan potensi besar perdagangan dan imvestasi UE-Indonesia.

Sekian Jawaban saya, mohon maaf apabila terdapat kesalahan
Terimakasih
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Nesti Wulandari -
Assalamualaikum warahmatullahi wabarrokatu, izin memperkenalkan diri, nama saya Nesti Wulandari dengan NPM 2013033003. Izin menanggapi pertanyaan bapak.

Indonesia dan Uni Eropa memiliki hubungan ekonomi yang dekat. Hal ini terbukti dari tingginya minat perusahaan-perusahaan Eropa untuk melakukan ekspor ke Indonesia. Perusahaan tersebut juga memiliki minat berinvestasi yang besar dikarenakan besarnya pertumbuhan pasar Indonesia. Saat ini, perusahaan-perusahaan Eropa yang beroperasi di Indonesia telah mempekerjakan lebih dari 1,1 juta orang.

Sekian jawaban dari saya, mohon maaf jika terdapat kesalahan. Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarrokatu.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Murniyati . -
Saya Murniyati dengan NPM 2013033025 izin berpendapat
Manfaat yang diambil Indonesia atas Multilateralisme Uni-Eropa adalah menjadikan perekonomian di Indonesia mengalami kemajuan karena kerjasama yang terjalin. Selain itu ada juga di bidang sosial, terutama dengan penciptaan pasar bebas, pemerataan ekonomi dan sosial serta melalui pendirian integrasi ekonomi dan moneter termasuk mata uang tunggal (EURO). Dari beberapa kebijakan yang ditetapkan itulah menjadi manfaat yang besar bagi Negara Indonesia.
Sekian jawaban dari saya mohon maaf jika terdapat kesalahan.
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Aditya Fitrial Nugroho -
Assalamu'alaikum wr. wb
Nama : Aditya Fitrial Nugroho
Npm : 2013033057
Izin menjawab:
Manfaat
Kerja sama sedang dilakukan oleh Indonesia dan Uni Eropa. Ekonomi, politik, masyarakat, lingkungan. hubungan serikat pekerja indonesia Ada beberapa isu penting di Eropa yang menjadi prioritas Indonesia, Artinya, dalam hal perjanjian kerjasama kemitraan (PCA), larangan terbang.

maskapai Indonesia, Country Strategy Paper (CSP) dan hubungan bilateral
dalam aspek perdagangan dan investasi. PCA merupakan dasar hukum yang
menaungi kerjasama antara Indonesia dan Uni Eropa secara bilateral. Isi dari
perjanjian ini mencakup berbagai tema kerjasama dengan salah satu fokus
utamanya adalah permasalahan pembangunan berkelanjutan dan lingkungan
berdasarkan Deklarasi Paris 2005 dan Millenium Development Goals (MDGs
(European External Action Services). Salah satu yang menjadi tujuan utama
dari PCA ini yang terkait dengan tulisan ini adalah membangun kerjasama di
sektor lingkungan dan sumber daya alam, lebih spesifik masalah kehutanan.

1.Kerjasama melalui forum bilateral, regional, dan internasional terkait
penciptaan instrumen hukum dan pemberantasan pembalakan liar.
2. Peningkatan kapasitas, penelitian dan pengembangan.
3. Dukungan terhadap pengembangan sektor kehutanan yang
berkelanjutan
4. Pengembangan sertifikasi kehutanan

Sekian jawaban saya kurang lebihnya saya mohon maaf saya akhiri wassalamu'alaikum wr. wb
Sebagai balasan Yusuf Perdana

Re: Diskusi

oleh Ahcmad Rizko -
Assalamulikum Warrahmatullhi Wabarktuh
Nama : Ahcmad Rizko
Npm : 2013033053

Dampak multiterarisme uni erooa bagi Indonesia adalah terjalinnya kerjasama yang menjadikan perekonomian Indonesia berkembang. Dibidang sosial, dengan terbentuknya pasar bebas, dan pemerataan ekonomi melalui globalisasi ekonomi seperti penyatuan mata uang, contohnya eropa menyatukan mata uang mereka menjadi satu yaitu euro.
Sekian Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh