Forum Diskusi Kelas

Pentingnya keanekaragaman hayati

Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si -
Jumlah balasan: 15
Jelaskan mengapa keanekaragaman hayati di perairan penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem?

Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Rengga Wijaya Pratama 2514221003 : Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Rengga Wijaya Pratama -

Penting banget pak karena :

  1. Menjaga rantai makanan tetap stabil dan tidak mudah terganggu
    Keanekaragaman hayati di perairan memastikan setiap organisme punya peran penting dalam aliran energi, mulai dari plankton hingga predator besar. Jika satu spesies hilang, rantai makanan bisa terputus dan mengganggu kelangsungan hidup banyak makhluk lainnya. Kondisi ini akhirnya membuat ekosistem menjadi tidak seimbang dan rentan mengalami kerusakan jangka panjang.

  2. Mendukung kualitas perairan agar tetap bersih dan layak bagi makhluk hidup
    Banyak organisme air berperan sebagai pembersih alami, seperti ganggang, bakteri, atau hewan pemakan sisa organik. Mereka membantu mengurai kotoran, menyaring zat berbahaya, dan menjaga kadar oksigen tetap stabil. Tanpa keberagaman ini, air lebih cepat tercemar dan proses pemulihannya akan jauh lebih sulit.

  3. Meningkatkan kemampuan ekosistem menghadapi perubahan lingkungan
    Ekosistem yang beragam memiliki cadangan fungsi alami artinya jika satu spesies berkurang, ada spesies lain yang bisa mengambil alih perannya. Hal ini membuat perairan lebih tahan terhadap perubahan seperti polusi, kenaikan suhu, atau aktivitas manusia yang intens. Keanekaragaman membuat ekosistem lebih fleksibel, sehingga tidak mudah runtuh saat menghadapi gangguan besar.


Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Wayan dian Liana putri -
Sanagat penting bapak,
Keanekaragaman hayati di perairan sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem karena setiap organisme memiliki fungsi tertentu yang saling melengkapi. Dalam suatu ekosistem perairan, ada organisme yang berperan sebagai produsen (misalnya fitoplankton dan tumbuhan air), konsumen (ikan, udang, kepiting), dan pengurai (bakteri dan jamur). Keberadaan semua komponen ini membuat ekosistem berjalan dengan baik, karena produsen menyediakan oksigen dan makanan, konsumen menjaga keseimbangan populasi, dan pengurai menguraikan sisa makhluk hidup menjadi nutrien yang dibutuhkan kembali oleh produsen.
Jika keanekaragaman hayati di perairan menurun, maka siklus kehidupan akan terganggu. Misalnya, jika predator tertentu hilang, populasi ikan kecil akan meledak dan menyebabkan persaingan makanan yang tidak sehat. Selain itu, ekosistem juga menjadi lebih rentan terhadap pencemaran dan perubahan lingkungan, karena tidak ada makhluk hidup yang mampu menggantikan fungsi yang hilang. Maka dari itu semakin tinggi keanekaragaman hayati di perairan, semakin kuat dan stabil ekosistem dalam menghadapi gangguan alam maupun aktivitas manusia. Selain menjaga keseimbangan, keanekaragaman hayati juga mendukung keberlanjutan sumber daya perikanan, pariwisata bahari, serta kehidupan masyarakat pesisir.
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Awina Resi Cristi Br Pinem 2214221039 -

Keanekaragaman hayati di perairan sangat penting karena setiap organisme memiliki fungsi tertentu yang mendukung keseimbangan ekosistem, mulai dari menjaga rantai makanan hingga mengatur siklus nutrisi. Ketika jumlah dan jenis organisme beragam, ekosistem menjadi lebih stabil dan mampu beradaptasi terhadap perubahan lingkungan, seperti pencemaran atau kenaikan suhu. Selain itu, keanekaragaman hayati juga menyediakan manfaat bagi manusia, seperti sumber pangan, oksigen, serta perlindungan alami bagi wilayah pesisir. Menjaga keanekaragaman hayati berarti menjaga kesehatan dan keberlanjutan ekosistem perairan secara keseluruhan.

Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Muhamad Rivai Saputra -
Karena berbagai organisme yang hidup di perairan saling berinteraksi dan menjalankan fungsi ekologis yang saling mendukung, seperti rantai makanan, siklus nutrisi, serta pengaturan iklim dan kualitas air. Peran peran yang mempengaruhi keragaman hayati yaitu ketahanan terhadap perubahan lingkungan, siklus nutrisi dan produktivitas, interaksi ekologis yang kompleks, layanan ekosistem untuk manusia.
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Afifah Syafrina -
Keanekaragaman hayati menjadi tempat tinggal berbagai macam spesies mulai dari mikroorganisme hingga ikan dan juga memperkuat ekosistem terhadap ancaman seperti perubahan iklim, sehingga sangat penting untuk keanekaragaman ini terhadap ekosistem perairan dan kehidupan di bumi
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Haura Nandyeta Mumtaz -
Keanekaragaman hayati di perairan itu penting sekali, karena setiap makhluk hidup punya peran yang saling melengkapi dalam ekosistem. Ketika banyak jenis ikan, tumbuhan air, plankton, hingga mikroorganisme tetap terjaga, proses alami seperti rantai makanan, daur nutrien, dan kualitas air bisa berjalan dengan stabil. Jika satu jenis hilang, keseimbangan ini bisa terganggu dan memengaruhi makhluk lain yang bergantung padanya. Artinya, keanekaragaman hayati membantu ekosistem perairan tetap sehat, produktif, dan mampu bertahan dari perubahan lingkungan. Hal ini juga bisa berdampak pada manusia. Jika keanekaragaman perairan menurun, sumber pangan seperti ikan akan berkurang dan memengaruhi kebutuhan protein masyarakat. Mata pencaharian, terutama nelayan dan komunitas pesisir, ikut terdampak karena hasil tangkapan berkurang. Selain itu, kualitas air bisa menurun karena hilangnya organisme yang berperan menjaga kejernihan dan kebersihan perairan, sehingga dapat memengaruhi kesehatan manusia. Ekosistem yang tidak seimbang juga lebih rentan terhadap pencemaran dan kerusakan, yang akhirnya merugikan manusia secara langsung.
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Kayfa Zahrati -
sangatt penting bapak karena keanekaragaman hayati di perairan berperan sebagai fondasi yang menjaga kestabilan ekosistem. Setiap spesies dari mikroplankton hingga ikan predator, memiliki peran ekologis yang unik mereka berinteraksi dalam rantai makanan, mengalirkan energi dan nutrisi dari tingkat produsen ke konsumen, sehingga energi tidak “menumpuk” atau “hilang”. Keanekaragaman spesies juga meningkatkan resiliensi: bila satu populasi tertekan oleh perubahan lingkungan, fungsi ekologi dapat digantikan oleh spesies lain yang memiliki peran serupa, mencegah keruntuhan total. Selain itu, organisme laut terlibat dalam siklus biogeokimia seperti fiksasi karbon, daur ulang nitrogen, dan penyerapan fosfor yang memelihara kualitas air dan mendukung produktivitas primer. Dengan begitu, keanekaragaman hayati perairan tidak hanya mendukung keanekaragaman spesies itu sendiri, tetapi juga menyediakan layanan ekosistem penting bagi manusia, seperti sumber pangan, regulasi iklim, dan perlindungan pantai. Jika keanekaragaman ini berkurang, rantai makanan menjadi tidak stabil, layanan ekosistem menurun, dan keseimbangan seluruh sistem dapat terganggu.
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh MARCHEL CANDRA.KP -
Keanekaragaman hayati sangat penting karena menjaga keseimbangan ekosistem, menyediakan sumber pangan, obat-obatan, dan bahan baku, serta meningkatkan ketahanan adaptasi makhluk hidup terhadap perubahan lingkungan. Keanekaragaman hayati juga berperan dalam menjaga kualitas air dan udara, mengatur iklim, dan mendukung stabilitas ekosistem yang vital untuk kelangsungan hidup manusia dan semua makhluk hidup di bumi.Keanekaragaman hayati mencakup berbagai spesies tanaman, hewan, dan mikroorganisme yang saling berinteraksi dalam rantai makanan dan siklus nutrisi. Hilangnya satu spesies dapat menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem dan berdampak negatif pada keanekaragaman lainnya. Selain itu, keanekaragaman hayati mendukung berbagai jasa ekologis, seperti penyerbukan tanaman dan kesuburan tanah yang penting untuk ketahanan pangan.Keanekaragaman hayati juga merupakan sumber obat-obatan herbal dan senyawa yang potensial untuk kesehatan manusia. Melestarikan keanekaragaman hayati berarti menjaga keberlanjutan sumber daya alam, termasuk pangan, air bersih, dan bahan baku industri, serta membantu mengurangi dampak perubahan iklim dan bencana alam. Upaya konservasi dan edukasi sangat penting untuk melindungi keanekaragaman hayati demi masa depan yang berkelanjutan bagi kehidupan manusia dan planet ini.
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Nafiza Destiyar -
Keanekaragaman hayati di perairan sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem karena:
~ Rantai Makanan: Keanekaragaman hayati di perairan memastikan adanya rantai makanan yang seimbang, sehingga setiap spesies memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem
~ Pengontrolan Populasi: Keanekaragaman hayati di perairan membantu mengontrol populasi spesies yang berlebihan, sehingga mencegah kerusakan ekosistem
~ Penguraian Bahan Organik: Keanekaragaman hayati di perairan membantu menguraikan bahan organik, sehingga menjaga kualitas air dan mencegah polusi
~ Penyediaan Habitat: Keanekaragaman hayati di perairan menyediakan habitat bagi berbagai spesies, sehingga menjaga keanekaragaman hayati
~ Pengaturan Iklim: Keanekaragaman hayati di perairan membantu mengatur iklim global, sehingga menjaga keseimbangan ekosistem
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Okta Ramona -
keseimbangan ekosistem laut. Keanekaragaman ini membuat ekosistem lebih stabil, kuat menghadapi perubahan, dan mendukung kehidupan berbagai organisme. Jika keanekaragaman menurun, ekosistem bisa terganggu dan berdampak buruk pada semua makhluk hidup di sana.Jadi, keanekaragaman hayati laut membantu menjaga rantai makanan, siklus nutrisi, dan melindungi habitat agar tetap sehat dan seimbang untuk kehidupan laut dan manusia
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Reva Melda Satita -
sangat penting,Keanekaragaman hayati di perairan penting untuk keseimbangan ekosistem karena setiap spesies memiliki peran krusial dalam rantai makanan, siklus nutrisi, dan fungsi ekosistem lainnya. Keberagaman ini juga membuat ekosistem lebih stabil dan tahan terhadap perubahan lingkungan, serta mendukung jasa ekosistem yang vital seperti penyediaan oksigen dan penyerapan karbon.
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh AL-FATIH RIZQI HETAMI -

Keanekaragaman hayati di perairan sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem karena mendukung berbagai fungsi vital dan memberikan ketahanan terhadap gangguan lingkungan. 

Berikut adalah beberapa alasan utamanya:

Menjaga Rantai Makanan: Setiap spesies, dari mikroorganisme hingga predator puncak, memainkan peran penting dalam jaring makanan akuatik. Hilangnya satu spesies dapat mengganggu seluruh rantai makanan dan menyebabkan ketidakseimbangan populasi suatu organisme lain.

Ketahanan Ekosistem (Resiliensi): Ekosistem dengan keanekaragaman hayati yang tinggi lebih stabil dan mampu pulih dari tekanan lingkungan, seperti polusi, perubahan iklim, atau bencana alam. Misalnya, terumbu karang dengan spesies karang dan ikan yang beragam lebih tahan terhadap pemutihan akibat naiknya suhu laut.

Pemurnian Udara dan Daur Ulang Nutrisi: Berbagai organisme perairan, seperti tanaman udara dan organisme penyaring (misalnya kerang dan tiram), membantu menyerap nutrisi berlebih (seperti nitrat dan amoniak), memecah bahan organik, dan menyaring polutan, sehingga menjaga kualitas udara tetap bersih.

Produksi Oksigen: Alga fotosintetik dan tanaman udara menghasilkan sebagian besar oksigen di atmosfer bumi, yang penting bagi semua kehidupan akuatik dan daratan.

Perlindungan Pesisir: Ekosistem perairan seperti hutan bakau dan terumbu karang berfungsi sebagai penyangga alami yang melindungi garis pantai dari erosi, gelombang badai, dan banjir, sehingga mengurangi risiko kerusakan infrastruktur dan hilangnya habitat.

Regulasi Iklim: Ekosistem perairan, terutama lautan, berperan sebagai penyerap karbon yang signifikan, membantu mengurangi jumlah karbon dioksida di atmosfer dan memitigasi perubahan iklim global.

Penyediaan Habitat: Keanekaragaman struktur fisik yang dibentuk oleh berbagai spesies (misalnya, akar bakau, cabang karang) yang menyediakan tempat berlindung, tempat berkembang biak, dan tempat mencari makan bagi satwa liar lainnya. 

Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Siska Hidayah -
Karena setiap organisme memiliki peran ekologis yang saling terkait dan membentuk jaringan kehidupan yang stabil, keanekaragaman hayati di perairan sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Keanekaragaman spesies mikroorganisme, ikan, plankton, dan terumbu karang memastikan berlangsungnya proses penting seperti siklus nutrien, pemurnian air, produksi oksigen, dan rantai makanan yang seimbang. Ketika satu komponen ekosistem menurun atau hilang, fungsi ekologis lainnya dapat terganggu, menyebabkan ketidakseimbangan seperti ledakan populasi organisme tertentu, penurunan kualitas air, atau keruntuhan habitat. Selain itu, keanekaragaman hayati membuat ekosistem lebih tahan terhadap perubahan lingkungan, seperti eksploitasi berlebihan, pemanasan global, dan pencemaran. Oleh karena itu, keanekaragaman hayati yang tinggi di perairan merupakan dasar penting bagi keberlanjutan ekosistem laut dan perairan sebagai tempat hidup manusia dan makhluk lain.
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Althifa Ramadani -
Berbagai jenis makhluk hidup sangat penting untuk menjaga kestabilan lingkungan perairan karena mereka menciptakan sistem makan yang kompleks, memastikan nutrisi didaur ulang dengan baik, dan membantu lingkungan mengatasi masalah dengan lebih baik. Berbagai jenis makhluk hidup melakukan tugas-tugas penting, seperti mengendalikan populasi, membersihkan air, dan menciptakan ruang hidup yang kompleks. Jika kita kehilangan berbagai makhluk hidup ini, tugas-tugas tersebut akan terganggu, yang dapat berdampak buruk pada seluruh rantai makanan dan membahayakan lingkungan. Hal ini menunjukkan pentingnya melindungi berbagai makhluk hidup agar air tetap sehat dan memastikan kita dapat terus memanfaatkan sumber daya laut.
Sebagai balasan Prof. Dr. Indra Gumay Yudha, S.Pi., M.Si

Re: Pentingnya keanekaragaman hayati

oleh Daffa Mufadhal -
Sangat penting, Bapak. Keanekaragaman hayati di perairan memegang peran utama dalam menjaga kestabilan ekosistem, sebab setiap jenis makhluk hidup menanggung tanggung jawab khusus yang saling terkait erat. Di lingkungan air, terdapat bagian-bagian seperti penghasil (seperti alga dan tanaman air), pemakan (misalnya ikan, udang, dan kepiting), serta pemecah (bakteri dan jamur). Kerja sama antar kelompok ini menjaga alur alam tetap lancar: penghasil menyumbang oksigen dan makanan pokok, pemakan mengawasi jumlah populasi agar seimbang, sedangkan pemecah mengolah sisa-sisa menjadi zat bergizi yang kembali dimanfaatkan oleh penghasil.

Jika keragaman hayati di perairan berkurang, maka proses alam bisa terganggu hebat. Sebagai ilustrasi, hilangnya pemangsa alami dapat menyebabkan lonjakan populasi hewan kecil yang memicu perebutan makanan secara berlebihan. Di samping itu, ekosistem menjadi lebih lemah terhadap pencemaran atau perubahan cuaca, karena tak ada yang mampu mengambil alih peran yang hilang. Oleh karena itu, semakin tinggi tingkat keanekaragaman hayati di perairan, semakin tahan dan seimbang ekosistem menghadapi tantangan alam atau kegiatan manusia. Selain itu, keanekaragaman ini juga menjamin kelanjutan sumber daya ikan, potensi pariwisata laut, serta mata pencaharian masyarakat di wilayah pantai.