PARTISIPASI

PARTISIPASI

PARTISIPASI

Number of replies: 19
In reply to First post

Re: PARTISIPASI

Tria Anisa གིས-
Topik pada pertemuan ini adalah konsep pemikiran dalam pembaruan pembelajaran PIPS. Pembaruan dan perkembangan pembelajaran PIPS tidak lepas dari pemikiranpemikiran kritis para ahli pendidikan yang menekankan pentingnya pendekatan yang relevan dengan kebutuhan zaman. Upaya pembaruan IPS (social studies) diawali di Amerika, sistem pendidikan di Amerika telah membawa kesadaran baru baik kepada para pendidik maupun masyarakat luas dalam program pembelajaran Social Studies.
In reply to First post

Re: PARTISIPASI

Abdaa Idzaa Shollaa གིས-
pembahasan dalam pertemuan ini berkaitan dengan konsep pemikiran yang mendasari pembaruan dalam pembelajaran Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS). Proses pembaruan dan pengembangan yang terjadi dalam pembelajaran PIPS tidak dapat dipisahkan dari berbagai pemikiran kritis yang diajukan oleh para ahli pendidikan. Mereka menekankan betapa pentingnya untuk mengadopsi pendekatan yang sesuai dan relevan dengan kebutuhan serta tantangan zaman yang terus berubah. Upaya untuk memperbarui pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) ini dimulai di Amerika Serikat, di mana sistem pendidikan yang ada telah menciptakan kesadaran baru, baik di kalangan pendidik maupun di masyarakat umum, mengenai pentingnya program pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Pembaruan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan relevansi materi ajar agar lebih sesuai dengan kondisi sosial dan budaya yang ada saat ini.
In reply to First post

Re: PARTISIPASI

Indah Handayani གིས-
Izin menanggapi, Bapak. Menurut Indah, pemikiran dalam pembaruan pembelajaran PIPS sangat relevan dengan tantangan pendidikan saat ini. PIPS tidak lagi hanya fokus pada penyampaian pengetahuan sosial, tapi harus diarahkan untuk membangun keterampilan abad 21 seperti berpikir kritis, kesadaran sosial, dan kemampuan memecahkan masalah nyata di masyarakat. Pembelajaran IPS ke depan harus berbasis kontekstual, artinya materi yang diajarkan harus dekat dengan kehidupan siswa, agar mereka benar-benar memahami peran dan tanggung jawabnya sebagai warga negara. Dengan pemikiran seperti ini, saya yakin pembelajaran IPS akan lebih bermakna dan membentuk karakter sosial siswa sejak usia dini.
In reply to First post

Re: PARTISIPASI

Maria Vionita Widiastuti གིས-
Pembaruan Social Studies di Indonesia mengalami berbagai perubahan kurikulum sejak tahun 1964 hingga saat ini, dengan penekanan pada integrasi beberapa disiplin ilmu sosial untuk membentuk karakter dan kompetensi siswa sebagai warga negara yang baik. Pelaksanaan pembaruan IPS di Indonesia masih menghadapi sejumlah kendala, seperti keterbatasan kompetensi guru dalam menerapkan model pembelajaran inovatif, minimnya fasilitas pembelajaran, dan dominasi pendekatan konvensional yang membuat pembelajaran kurang menarik dan bermakna bagi siswa.