Silahkan analisis jurnal tersebut dengan melampirkan nama dan npm
Forum Analisis Jurnal
NPM : 2315061084
KELAS : TI D
Mungkin sedikit analisis yang bisa saya berikan dari jurnal tersebut adalah diantaranya:
1.Pemahaman dan pemahaman terhadap nilai-nilai Pancasila mengalami penurunan di kalangan generasi muda di Indonesia.
2.Revitalisasi Pancasila perlu dilakukan melalui pendidikan di perguruan tinggi dan keterlibatan masyarakat.
3.Internalisasi nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan di perguruan tinggi dapat membantu membangun karakter bangsa.
NPM : 2315061108
Kelas : TI D
Analisi dari jurnal yang saya baca yaitu Indonesia masih harus mengajarkan tentang pentingnya pendidikan Pancasila bagi para penerus bangsa yaitu bagi para pelajar maupun mahasiswa.Sangat miris sekali saya membaca bahwa ada anak umur 14 tahun yang bisa-bisa nya melecehkan pancasila.Maka dari itu pendidikan Pancasila sangat diperlukan akan nilai-nilai dasar dari pancasila itu sendiri tidak pudar dan tidak dilupakan oleh para penerus bangsa kita.Dan bahkan saya membaca bahwa masih ada yang sama sekali tidak hafal Pancasila.Hal tersebut dibuktikan oleh survei yang dilakukan oleh Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP PIP) yang mengatakan bahwa dari 100 orang terdapat 24 orang yang tidak hafal setiap sila dari pancasila.
Dari hal tersebut maka diperlukan lah revitalisasi Pancasila yaitu cara untuk mengidupkan dan mengembangkan semangat masyarakat tentang pentingnya pemahaman nilai-nilai dasar dari pancasila.Untuk melakukan revitalisasi ini diperlukan peran dan keterlibatan dari masyarakat melalui perbuatan nyata.Dan lembaga pendidikan maupun pemerintahan harus ikut serta dalam mengaktualisasikan Pancasila supaya menjadi penerang dan petunjuk arah agar tercapainya tujuan negara yaitu mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dan juga pendidikan Pancasila masih harus diterapkan dalam perguruan tinggi agar para mahasiswa bisa mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila itu dalam kehidupan sehari-hari.Pihak perguruan tinggi juga harus bisa mendukung dan ikut berperan penting dalam mengajarkan Pancasila kepada para mahasiswa yang menjadi pilar penting bagi bangsa Indonesia.Dan pendidikan Pancasila akan bisa membentuk moral,sikap,etika,dan tanggung jawab kewarganegaraan bagi para Mahasiswa itu sendiri agar bisa mencapai tujuan dari bangsa Indonesia yaitu mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Nama:Arlen Destico
NPM :2315061120
Menurt saya jurnal ini menjelaskan bagaimana nilai-nilai Pancasila diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari mahasiswa, seperti datang tepat waktu, membuang samph dengan benar, dan mempraktikan sikap toleransi terhadap sesama mahasiswa yang berasal dari latar belakang yang berbeda.Ini bertujuan untuk membentuk karakter yang baik dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan juga,dosen memiliki peran penting dalam membantu mahasiswa menginternalisasi nilai-nilai Pancasila.Serta,Pancasila dianggap sebagai kalimatun sawa, yaitu kalimat pemersatu bagi Bangsa Indonesia.
2315061080
PSTI D
Yang dapat saya simpulkan dari jurnal ini adalah;
Menurunnya pemahaman dan internalisasi nilai-nilai pancasila dalam generasi muda sehingga diperlukan revitalisasi pendidikan Pancasila, hal ini dapat berbentuk tugas pengamalan nilai-nilai Pancasila yang nyata seperti kegiatan bakti sosial. Pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila juga dapat diberikan melalui mata kuliah pendidikan Pancasila. Revitalisasi ini dapat membangun karakter generasi muda yang baik dan bisa menjaga persatuan bangsa.
Risdam Ananda Rholanjiba
2315061052
TI D
Indonesia masih harus mengajarkan tentang pentingnya Pancasila bagi para penerus bangsa. Miris sekali saya membaca bahwa ada anak umur 14 tahun yang melecehkan pancasila.Maka dari itu pendidikan Pancasila sangat diperlukan akan nilai-nilai dasar dari pancasila itu sendiri tidak pudar dari bangsa ini. Bahkan ada yang sama sekali tidak hafal Pancasila.
Dari hal tersebut maka diperlukan lah revitalisasi Pancasila yaitu cara untuk mengidupkan dan mengembangkan semangat masyarakat tentang pentingnya pemahaman nilai-nilai dasar dari pancasila.Untuk melakukan revitalisasi ini diperlukan peran dan keterlibatan dari masyarakat melalui perbuatan nyata. Lembaga pendidikan maupun pemerintahan harus ikut serta dalam mengaktualisasikan Pancasila supaya menjadi penerang dan petunjuk arah agar tercapainya tujuan negara yaitu mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Nama : Muhammad Anazky Putra Irwansya
Kelas : D TI
NPM : 2315061020
Berikut ini adalah hasil analisis yang saya lakukan terhadap Jurnal yang di lampirkan pak :
> Setelah membaca Jurnal yang diberikan tadi sebagian besar masalah yang dibahas pada Jurnal ini berujung kepada permasalahan minim nya penerapan atau kepedulian warga Indonesia dalam memahami esensi dan juga pengamalan Pancasila di kehidupan masyarakat, sekolah, maupun perguruan tinggi.
> Banyak sekali halangan dalam penerapan materi tentang kepedulian diri untuk menerapkan makna Pancasila. Salah satu nya yaitu pola pikir masyarakat yang berpikir bahwa "Pancasila sudah anti kritik (tidak bisa di ganggu gugat) dan bersifat ideologi yang sudah final" Dan karena alasan itu masyarakat Indonesia yang pemikiran nya semakin berkembang tidak merasa relevan lagi dengan dasar negara yang terkesan anti kritis.
> Padahal pada fakta nya penerapan Pancasila pada warga Indonesia sejak dini sangat lah penting. Hal Ini dapat membantu kita untuk membentuk dasar nilai-nilai yang juga akan membentuk karakter mereka sebagai warga negara yang baik. Anak-anak sejak dini perlu diberi pemahaman tentang Pancasila karena Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang mengandung nilai-nilai seperti persatuan, keadilan sosial, dan demokrasi. Memahami ini akan membantu mereka menjadi individu yang menghargai keragaman dan berkontribusi pada masyarakat yang inklusif. Dan juga penanaman nilai-nilai Pancasila dapat mencegah tindakan negatif seperti penghinaan terhadap Pancasila. Anak-anak yang memahami arti pentingnya Pancasila cenderung menghindari perilaku yang merusak citra bangsa. Namun mirisnya terkadang masih terjadi insiden penghinaan terhadap Pancasila, bahkan oleh anak berusia 14 tahun.
> Solusi yang seharusnya dilakukan untuk mengatasi hal ini contoh nya dengan menerapkan salah satu konsep cara yg di sebutkan dalam Jurnal yaitu "Kaelan (2002:40-41) menyatakan bahwa dalam mempelajari Pancasila diperoleh pengetahuan ilmiah yang terdiri dari empat tingkatan yaitu sebagai berikut. Pertama, dengan menjawab pertanyaan ilmiah yaitu “bagaimana”, sehingga akan dieproleh pengetahuan ilmiah yang mempunyai sifat deskriptif yang memberikan penjelasan tanpa disertai adanya kepentingan pribadi sehingga bersifat objektif seperti, sejarah, rumusan, sifat, isi, bentuk, serta sususan Pancasila." Selain itu meningkat kan pendidikan yang lebih intensif tentang Pancasila di sekolah juga penting. Guru/dosen perlu memastikan bahwa siswa dan siswi benar-benar memahami apa itu nilai-nilai Pancasila dan dampak negatif dari penghinaan terhadapnya.
> Dengan pendidikan yang kuat, dukungan dari keluarga, dan penegakan hukum yang tegas, kita dapat mencegah kasus penghinaan terhadap Pancasila dan memastikan bahwa nilai-nilai ini tetap dihormati dan tidak lagi mengalami degradasi dalam cara pemahaman kita untuk mengerti.
Begitulah hasil analisis saya.
Npm : 2315061056
Kelas : TI D
Berikut analisis yang di dapat dari jurnal yang saya baca
Dapat dipahami bahwa :
1. Pendekatan Pancasila kepada mahasiswa dengan menggunakan pendekatan kontekstual adalah dengan memberikan contoh mengimplementasikan Pancasila ke dalam kehidupan sehari-hari.
2. Ada tantangan Pancasila didalam dunia digital yang dengan mudah masuk membawa ideologi-ideologi dari luar.
3. Pancasila memiliki keududukan dan fungsi yang bermacam-macam, seperti Pancasila sebagai dasar, ideologi, pandangan hidup , dasar filsafat.
4. Pancasila juga dapat menjadi pemersatu perbedaan yang ada di Indonesia, dan masalah-masalah kebangsaan.
NPM : 2315061068
PSTI D
Analisa saya mengenai jurnal diatas diantaranya sebagai berikut :
Berisi tentang pemahaman nilai/kandungan sila sila pancasila yang mulai mereda di generasi muda indonesia pada jaman sekarang,hubungan nilai nilai pancasila terhadap perguruan tinggi/mahasiswa dan juga
Pentingnya pemahaman kandungan nilai pancasila bagi kehidupan sehari hari dilingkungan bermasyarakat.
NPM : 2315061112
Kelas : TI D
Pada jurnal “INTERNALISASI NILAI-NILAI PANCASILA DI PERGURUAN TINGGI” tersebut, saya mengambil inti bahwa :
1. Perlunya Revitalisasi Pendidikan Pancasila atau upaya untuk menghidupkan kembali dan memperkuat pendidikan Pancasila.
2. Pentingnya penanaman nilai-nilai dasar pancasila pada generasi muda, upaya ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan nilai-nilai luhur Pancasila oleh seluruh mahasiswa atau generasi muda.
Dari dua kesimpulan tersebut artinya diperlukannya upaya untuk menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai bagian dari kepribadian mahasiswa. Upaya ini dilakukan agar mahasiswa dapat menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat.
NPM: 2315061032
Kelas: TI D
Berdasarkan jurnal tersebut analisi saya, yaitu:
1. Pentingnya pendidikan Pancasila dalam perguruan tinggi
2. tantangan-tantangan Pancasila dalam dunia digital, dengan itu menjadi mudah nya budaya" luar yang masuk ke Indonesia
3. Pemahaman tentang nilai nilai dasar Pancasila
4. Pancasila juga dapat menjadi pemersatu bangsa dari suku, agama, ras,DLL yang berbeda beda, yang ada di Indonesia dan masalah-masalah lainnya
NPM : 2315061095
Analisa saya terkait jurnal Internalisasi Nilai-nilai Pancasila di Perguruan Tinggi adalah
Pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila mengalami degradasi.
Pancasila mempunyai kedudukan dan fungsi yang bermacam-macam, seperti Pancasila sebagai dasar, ideologi, pandangan hidup, dasar filsafat, serta masih
banyak kedudukan dan fungsi lainnya. Fungsi dan kedudukan Pancasila tersebut tidak berdiri sendiri-sendiri melainkan merupakan satu kesatuan.
Pada era reformasi, Pancasila seolah-olah telah memudar eksistensinya dikalangan generasi milenial.
Hal tersebut dibuktikan ketika dilakukan wawancara oleh peneliti kepada beberapa mahasiswa di bulan Februari 2018 masih ada yang tidak paham mengenai Pancasila dan bahkan ada yang tidak hafal isi dari sila-sila Pancasila.
Hasil survei yang dilakukan oleh Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP PIP) mengatakan bahwa dari 100 orang terdapat 24 orang yang tidak hafal setiap sila dari Pancasila.
Oleh karena itu, diperlukan revitalisasi Pancasila supaya tidak hilang atau hanya sekedar slogan saja di kalangan generasi muda.
Untuk melakukan revitalisasi diperlukan peran dan keterlibatan dari masyarakat melalui perbuatan nyata.
Makna revitalisasi pada hakikatnya merupakan upaya membangkitkan kembali vitalitas atau usaha mengembalikan posisinya kembali menjadi penting.
Dengan adanya peraturan untuk mewajibkan adanya pendidikan Pancasila diseluruh program studi, diharapkan dapat membantu proses revitalisasi Pancasila sehingga Indonesia tidak kehilangan dasar, ideologi, pandangan hidup, dan kedudukan Pancasila lainnya.
NPM : 2315061064
analisa saya berdasarkan jurnal tersebut adalah
1.banyaknya ideologi dari luar yang masuk ke indonesia dan membuat pancasila semakin terpinggirkan.
2.menyurutnya pengetahuan masyarakat indonesia akan pancasila dan ini disebabkan pada masa tertentu ada dimana pancasila melekat kuat pada masyarakat akan tetapi ada juga masa pemahaman masyarakat mengalami penurunan.
tantangan pancasila dalam dunia digital yang dengan mudah membawa ideologi-ideologi dari luar.
3. Pentingnya pengimplementasian nilai-nilai pancasila pada kehidupan sehari-hari bagi generasi muda/ mahasiswa
4. terdapat tantangan dalam dunia digital yang dengan mudah masuk membawa berbagai ideologi dari luar yang bertentangan dengan nilai-nilai pancasila.
NPM : 2315061096
TI D
Minimnya pemahaman,penerapan maupun kepedulian warga dalam rangka pengalaman pancasila yang mana sebagai identitas bangsa sehingga diperlukan Revitalisasi Pendidikan Pancasila atau upaya untuk menghidupkan kembali dan memperkuat pendidikan Pancasila.
Revitalisasi sendiri diharapkan suatu spirit dan pondasi bagi norma hukum yang ada serta sebagai pandangan hidup bangsa. Hal tersebut dapat membentuk moral generasi muda yang berdasarkan falsafah Pancasila karena revitalisasi itu sendiri mempunyai makna bahwa mengembalikan kedudukan dan fungsi peranan.
Revitalisasi ini menegaskan Pentingnya penanaman nilai-nilai dasar pancasila pada generasi muda, upaya ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan nilai-nilai luhur Pancasila oleh seluruh mahasiswa atau generasi muda.Oleh karena itu dengan adanya peraturan untuk mewajibkan adanya pendidikan Pancasila diseluruh program studi, diharapkan dapat membantu proses revitalisasi Pancasila sehingga Indonesia tidak kehilangan dasar, ideologi, pandangan hidup, dan kedudukan Pancasila lainnya.
NPM ; 2315061048
KELAS:TI D
yang dapat analisis dari jurnal tersebut adalah:pentingnya pendidikan pancasila di masyarakat , kita bisa mengeplementasikannya dengan menggunakan pendekatan konstektual yaitu mendekatkan pancasila kepada mahasiswa seperti kunjungan ke daerah daerah agar bisa melakukan praktek secara langsung tentang pengamalan sila sila dalam pancasila .internalisasi nilai nilai pancasila melalui pendidikan di perguruan tinggi dapat membantu membangun karakter bangsa ,selain itu pancasila juga dapat menyelesaikan masalah sebagai pemersatu perbedaan yang ada diindonesia. pancasila juga dianggap sebagai alasan untuk bertahan dalam bingkai negara kesatuan republik indonesia
Dalam jurnal ini di bahas betapa berkurangnya pemahaman, pengimplementasian nilai nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Penurunan kesadaran betapa pentingnya Pancasila, malah banyak yang melakukan penyimpangan terhadap Pancasila. Pancasila tidak dianggap dan di internalisasi dalm hati namun hanya dianggap formalitas dalam hidup berbangsa tanpa memahami dan mengimplementasikannya dalam kehidupan.
Dalam jurnal ini dilakukan penelitian dengan metode penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan sasaran subjek peenlitiannya yaitu koordinator MKI Pancasila, Dosen matakuliah Pancasila, dan Mahasiswa yang menempuh mata kuliah Pancasila.
Hal yang dapat Saya ambil dari jurnal tersebut adalah:
1. Internalisasi Pancasila melalu Mata Kuliah Pancasila
Hal ini adalah hal yang tepat dimana penghayatan dan keyakinan akan nilai nilai Pancasila dimulai dari pendidikan. Hal ini juga dimaksudkan karena penyusutan rasa bangga dan internalisasi Pancasila oleh generasi muda. Dengan melalui mata kuliah Pancasila dimaksudkan untuk membuka kembali wawasn dan kesadaran pentingnya internalisasi Pancasila. Kita sebagai generasi muda sudah selayaknya bangga dan terus menginternalisasikan nilai Pancasila, karena Pancasila adalah nilai budaya nilai luhur yang harus dijaga dan patut untuk dibanggakan. Kita sebagai generasi muda menunjukkan bela negara dengan internalisasi Pancasila dalam kehidupan kita.
2. Revitalisasi Pancasila melalui pendidikan
Perlu adanya revitalisasi Pancasila agar tidak hilang atau luntur makna dan internalisasi pancasila. Upaya revitalisasi Pancasila ini perlu keterlibatan masyarakat dalam prosesnya agar Pancasila kembali dianggap penting dan diperlukan sebagai pandangan hidup berbangsa. Revitalisasi ini guna menyesuaikan nilai dan makna Pancasila dengan zaman yang dinamis ini agar memberikan manfaat bagi kehidupan. Dengan revitalisasi ini diharapkan dapat membentuk moral generasi mudah yang sesuai falsafah Pancasila. Revitaliasi Pancasila dalam penelitian ini dengan menginternalisasikan Pancasila melalui mata kuliah Pendidikan Pancasila di dalam kelas, karena sarana pendidikan adalah sasaran yang pas dalam pemberlakuan upaya revitalisasi Pancasila.
Hal ini diartikan bahwa fungsi Pancasila sebagai dasar negara dan sumber dari segala sumber hukum, yang artinya apapun masalah berbangsa dan bernegara seharusnya dapat diselesaikan dengan pengimplementasian atau berdasarkan nilai nilai Pancasila.
Kesimpulannya adalah sarana yang paling mudah untuk mengajarkan internalisasi nilai Pancasila dimulai dengan generasi muda, dimulai dari penddidikan. Dengan begitu terciptalah generasi muda yang berjiwa Pancasila, beretika dan berbudi luhur.
NPM: 2315061007
KELAS; TI-C
NPM: 2315061115
Kelas: TI C
Jurnal ini membahas tentang internalisasi nilai-nilai Pancasila di institusi pendidikan tinggi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan data dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi mata kuliah Pancasila lebih efektif dengan pendekatan kontekstual dan pengembangan potensi akademik, persiapan mahasiswa untuk hidup di masyarakat, dan membangun budaya berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Namun, terdapat tantangan dalam mempertahankan relevansi dan pemahaman Pancasila di kalangan generasi muda, karena adanya ideologi eksternal dan penurunan kesadaran terhadap Pancasila.
NPM : 2315061059
Kelas : TI C
Analisis saya terkait jurnal "Internalisasi Nilai-nilai Pancasila di Perguruan Tinggi" adalah:
Nilai-nilai Pancasila mengalami degradasi dalam pemahaman generasi milenial, seperti yang ditunjukkan oleh wawancara dengan mahasiswa pada Februari 2018. Sejumlah mahasiswa bahkan tidak hafal isi dari sila-sila Pancasila. Hasil survei dari UKP PIP menunjukkan bahwa 24% dari 100 orang tidak hafal setiap sila Pancasila.
Revitalisasi Pancasila diperlukan untuk mengembalikan eksistensinya. Salah satu langkahnya adalah mewajibkan pendidikan Pancasila di semua program studi untuk melibatkan masyarakat dalam upaya ini. Tujuannya adalah menjaga posisi Pancasila sebagai dasar, ideologi, dan pandangan hidup Indonesia.
NPM: 2315061124
Dalam teks tersebut, penelitian menyoroti pentingnya pengajaran dan internalisasi nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi, dengan penekanan pada pendekatan kontekstual di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi tersebut efektif dalam mengembangkan pemahaman mahasiswa tentang Pancasila. Selain itu, penelitian menggarisbawahi perlunya upaya untuk membangkitkan semangat kebangsaan dan membumikan kembali nilai-nilai Pancasila dalam masyarakat. Ini menjadi relevan mengingat adanya penurunan pemahaman Pancasila di kalangan masyarakat Indonesia.
NPM : 2315061127
KELAS : TI C
Analisa saya mengenai jurnal diatas adalah banyaknya ideologi dari luar yang berdampak negatif masuk ke indonesia dan membuat pancasila semakin terlupakan oleh masyarakat.Oleh karena itu harus meningkatkan pemahaman dan internalisasi nilai-nilai pancasila dalam generasi muda dan diperlukan revitalisasi pancasila yang dilakukan melalui pendidikan di perguruan tinggi dan keterlibatan masyarakat.
Analisis saya nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi adalah tentang pengajaran nilai-nilai dasar Pancasila, seperti pluralisme agama, martabat manusia, persatuan, demokrasi, keadilan sosial, dan bagaimana mahasiswa diharapkan memahaminya dan menerapkannya dalam kehidupan mereka, baik di perguruan tinggi maupun dalam masyarakat. Ini bertujuan agar mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan menghormati perbedaan, serta berkontribusi positif pada negara.
Nama : Friskila Rohasina Simarmata
NPM : 2315061043
Kelas : TI C
Analisis dari jurnal diatas adalah tentang internalisasi nilai-nilai pancasila di perguruan tinggi dari jurnal tersebut Indonesia masih harus terus mengajarkan tentang pentingnya pendididkan pancasila bagi para penerus bangsa yaitu bagi para pelajar dan mahasiswa. Miris sekali membaca jurnal tersebet karena ada anak 14 tahun yang melecehkan pancasila. Maka dari itu pendidikan pancasila sangat diperlukan agar setiap nilai-nilai yang terdapat di dalam pancasila tersebut tidak pudar.Pada saat ini pemahaman atau presepsi mahasiswa akan pendidikan pancasila sangat menurun dan hal ini harus menjadi kendala terwujudnya nilai-nilai pancasila di kehidupan sehari-hari, oleh sebab itu kita sebagai generasi muda harus menunjukkan sikap bela negara.
- Internalisasi pancasila melalui mata kuliah
Pendidikan merupakan sarana terbaik untuk memberikan pengetahuan pada peserta didik tentang apa yang harus mereka ketahui . Pendidikan yang berhasil bukan hanya terpatok pada sebuah angka, tetapi juga output yang berupa sikap stelah mengikuti serangkaian proses pendidikan di dalam pendidikan formal.
- Kontribusi pancasila terhadap masalah kebangsaan
Pancasila mempunyai kedudukan dan fungsi yang bermacam-macam, seperti pancasila sebagai dasar, ideologi, pandangan hidup, dasar filsafat serta masih banyak kedudukan dan fungsi lainnya. Fungsi dan kedudukan tersebut tidak beridiri sendiri melainkan merupakan kesatuan.
- Revitalisasi Pancasila
Untuk melakukan revitalisasi ini diperlukan peran dan keterlibatan dari masyarakat melalui perbuatan nyata dan untuk menghidupkan dan mengembangkan pentingnya pemahaman akan pentingnya nilai-nilai dasar dari pancasila.
Nama: Naomi Theresia Saragih
NPM : 2315061091
Kelas : TI-C
Analisis saya berdasarkan jurnal tersebut adalah berdasarkan Pancasila mestinya masyarakat Indonesia dapat menyadari kalau perbedaan bukan merupakan hal yang perlu diperdebatkan dan dirisaukan. Justru dengan perbedaan tersebut harus saling bersinergi satu sama lain supaya menjadi sumber kekuatan bagi bangsa Indonesia untuk menyatukan keanekaragaman yang ada di dalamnya.
Saat ini banyak masyarakat yang justru bersikap sinis, phobia, bahkan dengan mudahnya melecehkan Pancasila baik secara verbal maupun substansial. Keberadaan Ideologi Pancasila seolah-olah justru 'dirong-rong' oleh bangsanya sendiri. Sebagai contoh dengan membuat Pancasila hanyalah sebagai simbol ceremony upacara di hari senin dan hari-hari besar kebangsaan lainnya tanpa dipahami apalagi diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya oleh generasi muda. Selain itu semakin banyak ideologi dari luar yang masuk ke Indonesia yang semakin membuat Pancasila terpinggirkan.
Sekarang ini pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila mengalami degradasi. Bukan hanya pemahamannya saja tetapi juga pengetahuan tentang sila-sila Pancasila ada yang sama sekali tidak hafal. Hal tersebut dibuktikan oleh hasil survei yang dilakukan oleh Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP PIP) yang mengatakan bahwa dari 100 orang terdapat 24 orang yang tidak hafal setiap sila dari Pancasila (JPNN, 2018). Oleh karena itu, diperlukan revitalisasi Pancasila supaya tidak hilang atau hanya sekedar slogan saja di kalangan generasi muda.
Makna
revitalisasi pada hakikatnya merupakan
upaya membangkitkan kembali vitalitas atau
usaha mengembalikan posisinya kembali
menjadi penting. Selain itu revitaliasi
tujuannya untuk meninjau ulang akan
kekuarangan apa yang sudah dilaksanakan
dan kemudian disesuaikan dengan kondisi
zaman yang dinamis dalam upaya
memberikan manfaat bagi kehidupan. Revitalisasi diharapkan suatu spirit
dan pondasi bagi norma hukum yang ada
serta sebagai pandangan hidup bangsa.
Kesimpulan yang saya ambil dalam jurnal tersebut adalah penghayatan dan keyakinan akan nilai-nilai Pancasila dimulai dari pendidikan. Hal ini juga dimaksudkan karena penyusutan rasa bangga dan Internalisasi Pancasila oleh generasi muda. Dengan melalui mata kuliah Pancasila dimaksudkan untuk membuka kembali wawasan dan kesadaran pentingnya internalisasi Pancasila. Dengan begitu terciptalah generasi muda yang berjiwa Pancasila, beretika dan berbudi luhur.
NAMA : ARIANTI KARTIKA DEWI
NPM : 2315061047
KELAS : TI C
A. IDENTITAS JURNAL
- Nama Jurnal : Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan
- Volume : 7
- Nomor : 2
- Halaman : 82-96
- Tahun Penerbit : ISSN : 2579-5740
- Judul Jurnal : INTERNALISASI NILAI-NILAI PANCASILA DI PERGURUAN TINGGI
- Nama Penulis : Dwi Riyanti, Danang Prasetyo
B. ABSTRAK JURNAL
- Jumlah Paragraf : 2 paragraf
- Halaman : Satu halaman
- Ukuran Spasi : 1.0
- Uraian Abstrak : Abstrak disajikan dalam format bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Di dalam abstrak itu sendiri penulis menjelaskan bahwa penelitian ini dilakukan di Universitas Ahmad Dahlan yang ditujukan pada mata kuliah Pancasila dengan menentukan subjek penelitian menggunakan teknik puposive sampling. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi serta menggunakan teknik analisis data menggunakan trianggulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian penulis juga menyatakan bahwa pelaksanaan mata kuliah Pancasila lebih efektif menggunakan pendekatan kontektual dengan mengembangkan potensi akademik, menyiapkan hidup berdampingan di masyarakat, dan membangun budaya hidup sesuai nilai Pancasila.
- Keyword Jurnal : internalization, pancasila, higher education
C. PENDAHULUAN JURNAL
Didalam pendahuluan jurnal, penulis menggambarkan bahwa pada saat ini Pancasila semakin tergerus oleh perkembangan zaman dan arus globalisasi. Begitu pula pemahaman mahasiswa terhadap Pancasila mulai berkurang, bahkan ada yang tidak hafal isi dari sila-sila Pancasila. Kenyataan ini membuat aktualisasi nilai Pancasila dalam kehidupan akan sangat sulit terwujud. Padahal mahasiswa yang notabene generasi penerus bangsa yang merupakan garda terdepan penerus cita-cita para pendiri bangsa sangatlah diharapkan peran sertanya dalam membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Dengan latar belakang demikian penulis menjadikan Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta (yang selanjutnya disebut UAD) sebagai subjek penelitian karena merupakan perguruan tinggi milik persyarikatan agama Islam yang gencar menanamkan nilai-nilai Pancasila pada civitas akademiknya. Peneliti ingin mengetahui bagaimana dosen mata kuliah Pancasila menginternalisasi nilai-nilai Pancasila pada mahasiswa UAD supaya Pancasila bisa dibumikan kembali tanpa adanya indoktrinasi.
D. TUJUAN PENELITIAN
- Mengingat kembali pluralitas bangsa
yang telah melebur tanpa penyeragaman dan
menghilangkan identitas asli budaya dari
masing-masing daerah.
- Supaya
mahasiswa dapat memahami dan
mengimplementasikan Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari.
- Memberikan
pengetahuan tentang Pancasila sebagai ideologi negara sehingga mahasiswa menolak ideologi
selain Pancasila.
- Aksi nyata aktualisasi nilai-nilai
Pancasila dengan kegiatan bakti sosial.
E. METODE PENELITIAN
Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis yaitu penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan, menguraikan, atau menjelaskan fenomena atau keadaan tertentu tanpa melakukan manipulasi atau intervensi. Dalam penelitian ini, peneliti mengumpulkan data dalam bentuk teks, suara, gambar, atau video untuk memahami konteks dan karakteristik fenomena yang diteliti.
F. HASIL PENELITIAN
- Revitalisasi Pancasila
- Internalisasi Pancasila Melalui Mata
Kuliah Pancasila
- Kontribusi Pancasila Terhadap Masalah
Kebangsaan
G. KESIMPULAN
Di kesimpulan, penulis menguraikan kesimpulannya yang objektif secara pribadi dengan melihat subjek yang telah diamati. Berikut uraian kesimpulan penulis :
Mata kuliah Pancasila sangat efektif dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kontekstual dengan cara mendekatkan Pancasila kepada mahasiswa dengan memberikan contoh mengimplementasikan Pancasila ke dalam kehidupan sehari-hari seperti melakukan kunjungan ke Kampung Pancasila dan bakti sosial yang dilakukan oleh mahasiswa pada dua pertemuan terakhir mata kuliah Pancasila.
Pancasila mempunyai tantangan di dalam dunia digital yang dengan mudah masuk membawa ideologi-ideologi dari luar. Hal tersebut membuat negara menjadi waspada terhadap ideologi-ideologi yang masuk yang bertentangan dengan Pancasila apalagi negara ini merupakan negara yang majemuk yang dengan mudah dapat terprovokasi. Pancasila juga dapat menyelesaikan masalah kebangsaan di mana Pancasila sebagai pemersatu perbedaan yang ada di Indonesia.
npm: 2315061044
kelas: psti D
Hubungan pancasila dengan mahasiswa, pendidikan Pancasila sngatlah penting , kita bisa mengimplementasikan Pancasila dengan menggunakan pendekatan kontekstual yaitu mendekatkan Pancasila kepada mahasiswa seperti kunjungan ke daerah agar bisa melakukan praktek langsung dalam pengamalan sila sila dalam Pancasila .
Pancasila juga dapat menyelesaikan masalah sebagi pemersatu perbedaan yg ada dii indonesia
Pancasila dianggap sebagai alasan untuk bertahan dalam bingkai negara kesatuan republik Indonesia
tantangan pancasila yang membawa ideologi luar negri dan menjadi kebiasaan bangsa indonesia.
kedudukan dan fungsi pancasila sebagai pemersatu bangsa , sebagai landasan dan pondasi rakyat indonesia
NPM : 2315061015
PSTI – C
Analisis saya mengenai jurnal tersebut yaitu membahas tentang Internalisasi nilai-nilai pancasila terutama dalam perguruan tinggi. Point-point yang saya dapatkan dari jurnal tersebut antara lain menjelaskan tentang pentingnya mata kuliah pendidikan pancasila di perguruan tinggi, pentingnya revitalisasi pancasila supaya tidak hilang atau hanya sekedar slogan saja di kalangan generasi muda, serta banyaknya ideologi dari luar yang berdampak negatif masuk ke indonesia dan membuat pancasila semakin terlupakan oleh masyarakat.
Oleh karena itu, sangat penting internalisasi nilai-nilai pancasila terutama kepada generasi muda dalam perguruan tinggi dan sangat diharapkan untuk generasi muda agar dapat membantu proses revitalisasi pancasila ini supaya Indonesia tidak kehilangan dasar ideologi bangsa, pandangan hidup, dan kedudukan nilai-nilai pancasila yang lainnya.
NPM :2315061011
Analisis saya dari jurnal ini membahas tentang nilai nilai Pancasila dalam perguruan tinggi ,seperti mahasiswa harus belajar tentang nilai nilai Pancasila seperti menghormati perbedaan,melakukan keadilan kepada antar sesama, persatuan sesama bangsa Indonesia dan ini diiplementasikan dalam kehidupan sehari hari agar tercipta nya persatuan antar sesama.
oleh karena itu kita sebagai mahasiswa harus membiasakan menerapkan nilai nilai Pancasila dalam kehidupan sehari hari karena Pancasila merupakan memiliki fungsi untuk mempersatukan bangsa Indonesia
NPM : 2315061111
Menurut analisis saya jurnal ini berfokus pada pancasila dan dasar ideologi bangsa Indonesia seperti penelitian yang dilakukan oleh Erni Marlina yang mana menunjukkan bahwa pentingnya memahami dan menerapkan nilai nilai dasar dalam kehidupan sehari hari
Namun, kita juga perlu memahami bahwa Pancasila menghadapi tantangan dalam perkembangan zaman. Fabian Januarius Kuwado mencermati bagaimana konstitusi dan Pancasila dapat rentan terhadap perubahan dalam situasi politik dan sosial yang dinamis.
NPM :2315061040
Analisa jurnal tersebut adalah bermaksud untuk
1. Mengetahui proses internalisasi nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi
2. Mengimplementasikan Pancasila ke dalam kehidupan sehari-hari
3. Menumbuhkan sikap disiplin, sikap toleran dan sikap relgius
NPM : 2315061008
Kelas : TI D
Menurut saya jurnal ini menjelaskan pentingnya untuk mahasiswa dalam memahami nilai-nilai pancasila, dikarenakan generasi muda saat ini mengalami penurunan dalam pemahaman tentang nilai-nilai pokok/dasar dalam pancasila. Pancasila sendiri mempunyai kedudukan dan fungsi yang bermacam-macam, seperti pancasila sebagai dasar negara, ideologi, pandangan hidup, dasar filsafat, dan masih banyak lagi kedudukan maupun fungsi-fungsi lainnya dari pancasila ini. Maka dari itu diperlukan lah revitalisasi pancasila yaitu cara untuk mengembangkan semangat masyarakat tentang pentingnya pemahaman nilai-nilai dasar dari pancasila.
NPM : 2315061072
Kelas : TI D
Analisis tentang jurnal Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila di Perguruan Tinggi
Penurunan peresentase selama 13 tahun terakhir terhadap pro pancasila, yang dapat diartikan bahwa persepsi dan pengetahuan masyarakat indonesia tentang pancasila sedang mengalamin kemunduran. Pemahaman mahasiwa terhadap pancasila mulai berkurang , bahkan ada yang tidak hafal isinya. Padahal mahasiswa adalah notabennya penerus generasi masa depan atau garda depan Indonesia. Saran saya untuk kemunduran ini adalah membuat mata kuliah yang tidak kaku terhdap anak-anak generasi sekarang
NPM : 2315061003
menurut saya isi dari jurnal ini adalah membahas tentang adanya masa pemahaman panciasila yang mulai mengalami penurunan.pemahaman mahasiswa terhadap pancasila mulai berkurang,bahkan ada yang tidak hafal isi dari sila-sila pancasila.ini menbuat aktualisasi nilai pancasila dalam kehidupan akan sangat sulit terwujud padahal nantinya mahasiswa ini akan menjadi generasi penerus cita-cita para pendiri bangsa.hal ini juga dilakukan supaya pancasila tidak dianggap sebagai ideologi kuno dan usang yang hanya sekedar digunakan sebagai pelengkap ceremony kenegaraan.oleh karna itu diperlukan reviltalisasi pancasila supaya tidak hilang di kalangan generasi muda,untuk melakukan revitalisasi diperlukan peran dan keterlibatan dari masyarakat melalui perbuatan nyata. makna revitalisasi pada hakikatnya merupakan upaya membangkitkan kembali vitalitas atau usaha mengembalikan posisinya kembali menjadi penting. revitalisasi pancasila dalam penelitian ini dengan menginternalisasikan pancasila melalui mata kuliah pendidikan pancasila di dalam kelas.revitalisasi pancasila di uad melalui proses kuliah yang memberikan tugas kepada mahasiswa dengan aksi nyata pengamalan nilai-nilai pancasila seperti kegiatan bakti sosial di panti asuhan oleh mahasiswa semester 2 yang menempuh mata kuliah pancasila,berbagi nasi kotak di tempat pembuangan akhir sampah.jadi mata kuliah pancasila sangat efektif dilaksanakan untuk mendekatkan pancasila kepada mahasiswa dengan memberikan contoh mengimplementasikan pancasila ke dalam kehidupan sehari hari karna nantinya mahasiswa akan menjadi generasi penerus yang paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara indonesia.
NPM : 2315061087
Dalam Jurnal tersebut banyak sekali menyinggung tentang nilai nilai pancasila, baik itu di perguruan tinggi atau pun di masyarakat,. Salah satunya tentang pentingnya pendidikan pancasila di instansi Perguruan Tinggi (Pengutannya terdapat pada pasal 35 ayat 3, dimana ditegaskan bahwa kewajiban muatan kurikulum di perguruan tinggi yang harus memuat empat mata kuliah wajib yang salah satunya tentang mata kuliah Pancasila.) selain itu pengamalan pancasila dalam perguruan tinggi juga harus di perhatikan dengan seksama, karna di masa dimana anak anak SMA berubah menjadi Mahasiswa, dimana mereka mendapatkan kebebasan untuk mengatur diri mereka sendiri untuk pertama kalinya, disitulah pengamatan pancasia harus di perhatikan lebih lagi. Harapannya setelah selesai menempuh mata kuliah Pancasila, mahasiswa bukan hanya mampu mengimplementasikannya nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila tetapi juga memahami sampai ke dalam hakikat dari sila-sila yang ada.
Lalu tentang pengaplikasiannya di lingkungan masyarakat, di harapkan mahasiswa dapat beradaptasi dengan lingkungan masyarakat dengan menjunjung tinggi nilai dan norma norma pancasila. Oleh karena itu, diharapkan akan tercipta generasi muda yang tidak lagi apatis terhadap Pancasila tetapi menjadi generasi muda yang senantiasa memiliki arah pandang hidupnya berdasarkan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila.
Dapat dipahami bahwa :
1. Pendekatan Pancasila kepada mahasiswa dengan menggunakan pendekatan kontekstual adalah dengan memberikan contoh mengimplementasikan Pancasila ke dalam kehidupan sehari-hari.
2. Ada tantangan Pancasila didalam dunia digital yang dengan mudah masuk membawa ideologi-ideologi dari luar.
3. Pancasila memiliki keududukan dan fungsi yang bermacam-macam, seperti Pancasila sebagai dasar, ideologi, pandangan hidup , dasar filsafat.
4. Pancasila juga dapat menjadi pemersatu perbedaan yang ada di Indonesia, dan masalah-masalah kebangsaan.
NPM : 2355061007
PSTI C
Faktanya pada saat ini, pemahaman tentang Pancasila mulai terdegradasi karena banyak orang yang tidak hapal sila-sila Pancasila. Oleh karena itu, untuk saat ini diberlakukannya revitalisasi Pancasila yang berarti menghidupkan/menggiatkan kembali Pendidkan Pancasila. Tidak hanya itu, revitalisasi Pancasila juga meninjau ulang akan kekurangan apa yang sudah dilaksanakan dan disesuaikan dengan zaman yang dinamis dalam upaya memberikan manfaat. Revitalisasi Pancasila juga tidak semata-mata hanya membangkitkan nilai-nilai nya, namun juga tidak menghilangkan esensi utama dari makna Pancasila itu sendiri. Pancasila juga harus diwariskan kepada generasi muda lewat pendidikan formal misal di suatu sekolah ataupun universitas.
Selain itu, internalisasi Pancasila dimasukkan ke dalam mata kuliah wajib. Penyelenggaraan mata kuliah Pancasila juga ditegaskan dalam Surat Edaran Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 03/M/SE/VIII/2017 tentang penguatan Pendidikan Pancasila dan mata kuliah wajib umum pada pendidikan tinggi..
Menurut saya, mata kuliah wajib umum Pancasila di perguruan tinggi sangat efektif untuk menanamkan nilai-nilai dan makna Pancasila di kehidupan sehari-hari, namun terdapat syarat yakni SDM dalam memberikan Pendidikan Pancasila juga harus berkompeten dan mengerti bagaimana cara menjelaskan materi yang baik dan benar. Kemudian untuk pembelajaran Pancasila yang efektif, mahasiswa tidak hanya menerima materi saja namun juga melakukan praktek langsung di lapangan tentang pengamalan sila-sila dalam Pancasila.
Agar nilai-nilai Pancasila sangat melekat pada diri seseorang, harus diimplementasikan sejak dini karena dengan hal tersebut nilai-nilai dari Pancasila sangat mudah untuk masuk ke anak-anak. Sebenarnya tidak ada salahnya untuk memberikan mata kuliah wajib umum Pancasila di perguruan tinggi, hanya saja alangkah bagusnya lagi juga diterapkan praktek langsung di Sekolah Dasar.
NPM: 2315061004
NPM : 2315061079
PSTI C
Beberapa hasil analisis saya untuk jurnal diatas adalah:
Saya memfokuskan analisis pada pokok pentingnya pendidikan Pancasila di Indonesia untuk para penerus bangsa, baik pelajar maupun mahasiswa. Masalah yang banyak di temui adalah kurangnya pemahaman dan pengetahuan tentang Pancasila, bahkan ada yang tidak hafal sama sekali kelima sila dalam Pancasila. Hal ini menjadi faktor kebutuhan akan revitalisasi Pancasila.
Revitalisasi Pancasila adalah langkah kunci untuk membangkitkan semangat masyarakat tentang nilai-nilai dasar Pancasila. Ini harus melibatkan peran aktif masyarakat, serta dukungan dari lembaga pendidikan dan pemerintah. Perguruan tinggi juga memiliki peran penting dalam mengajarkan Pancasila kepada mahasiswa, membantu mereka mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari, dan membentuk moral, sikap, etika, dan tanggung jawab kewarganegaraan. Melalui pendidikan Pancasila yang kuat, tujuan negara Indonesia untuk mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara dapat lebih baik tercapai.
Hal kedua yang saya fokuskan adalah pentingnya pula internalisasi Pancasila. Pentingnya internalisasi Pancasila oleh generasi muda bukan hanya sebagai tugas mereka untuk bela negara, tetapi juga sebagai kontribusi mereka dalam memperkuat identitas dan persatuan bangsa Indonesia. Melalui pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila, generasi muda dapat menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat dan memastikan bahwa nilai-nilai pancasila terus tertanam pada semua benak bangsa Indonesia.
Kesimpulan yang saya kemukakan adalah Internalisasi dan Revitalisasi pancasila merupakan salah satu urgensi yang memang harus diterapkan agar pancasila tidak kehilangan esensinya sebagai dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia.
Npm : 2315061055
Kelas : TI-C
Menurut saya penelitian yang disajikan dalam jurnal ini sangatlah penting. Adanya hal tersebut dapat diartikan bahwa Pancasila merupakan rekontruksi dari bermacam-macam Suku, Adat, Budaya, Ras, serta Agama yang ada di Indonesia tanpa mengkerdilkan salah satunya. Pancasila sebagai ideologi negara sehingga mahasiswa menolak ideologi selain Pancasila, memberikan contoh teladan seperti disiplin, sikap toleran, dan sikap religius, aksi nyata aktualisasi nilai-nilai Pancasila dengan kegiatan bakti sosial, dan kunjungan ke kampung Pancasila.
Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan diupayakan agar tidak mengakibatkan perpecahan yang merugikan setiap orang bahkan dapat merugikan Negara Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan revitalisasi Pancasila agar tidak hanya menjadi slogan belaka. Revitalisasi ini harus dilakukan melalui peran dan keterlibatan masyarakat serta lembaga pendidikan formal dan non-formal. Kita harus membangun karakter kita agar tidak terprovokasi, dan sebagai upaya membangun karakter bangsa memang diperlukan proses internalisasi nilai-nilai yang terdapat di dalam Pancasila secara konsisten dan terus menerus, sehingga nilai-nilai luhur yang ada dalam Pancasila termanifestasi.
Internalisasi Pancasila melalui mata kuliah Pancasila mata kuliah Pancasila berperan penting di dalam membentuk karakter mahasiswa sesuai dengan Pancasila sebagai peran aktif dalam pembelajaran tersebut mahasiswa diharapkan peduli dengan permasalahan yang terjadi di lingkungan hidup sekitar serta permasalahan bangsa dan negara. Peran dosen dalam melakukan internalisasi Pancasila juga sangat penting di dalam membentuk sikap mahasiswa supaya sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila dalam pengajaran dan pembimbingan tersebut dosen dinilai patut untuk memberi contoh dari mulai kehidupan sehari hari saat dikelas dan membuat siswa aktif dalam interaksi pengajaran.
Kontribusi Pancasila terhadap masalah kebangsaan Pancasila dapat menyelesaikan masalah kebangsaan di mana pancasila sebagai pemersatu perbedaan yang ada di indonesia melalui cara bergotong royong peduli sesama saling membantu dan mengutamakan kepentingan bersama . Pancasila merupakan alasan bangsa indonesia untuk tetap bertahan dalam bingkai NKRI. Sebagai nilai fundamental bangsa Pancasila diharapkan menjadi core value dan fondasi persatuan bangsa dalam menyelesaikan konflik horizintal dan vertikal yang terjadi.
Npm : 2315061123
Kelas : PSTI C
Setelah saya menganalisa jurnal yang diberikan saya menyimpulkan bahwa.
Pancasila adalah ideologi, dasar negara, dan falsafah dasar negara-bangsa. Keberadaan hal tersebut dapat dimaknai sebagai rekonstruksi dari sekian banyak suku, adat istiadat, budaya, ras dan agama yang ada di Indonesia tanpa menaungi satupun suku yang ada di tanah air. Sesungguhnya dan secara hukum, Pancasila telah menjadi ideologi dan dasar negara.
Sebenarnya Pancasila diambil dari proses kehidupan bangsa Indonesia yang sudah ada sejak sebelum ada nama Pancasila yang biasa dikenal dengan paham materialis. Jadi Pancasila bukanlah sebuah ideologi yang muncul begitu saja dan perlu penyesuaian, namun Pancasila sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari jiwa bangsa Indonesia. Saat ini banyak masyarakat yang sangat skeptis, takut bahkan mudah menyinggung Pancasila, baik secara lisan maupun pada hakikatnya. Tinjauan ini didasari oleh semakin maraknya perilaku menyimpang yang tidak sesuai dengan prinsip etika Pancasila. Nampaknya seiring bertambahnya usia, ia semakin matang, namun nyatanya Pancasila semakin terkikis oleh zaman dan arus globalisasi yang semakin massif, Apalagi semakin banyak ideologi luar yang masuk ke Indonesia sehingga semakin meminggirkan Pancasila bahkan tidak menutup kemungkinan ideologi Pancasila akan hilang dari jiwa generasi muda dunia,Oleh karena itu, dapat kami jelaskan bahwa kesadaran dan pemahaman masyarakat Indonesia terhadap Pancasila sedang memasuki masa kemunduran. pemahaman siswa terhadap Pancasila mulai berkurang, bahkan ada yang tidak hafal isi sila Pancasila, Hal ini dilakukan agar Pancasila tidak dianggap sebagai ideologi lama dan ketinggalan jaman yang hanya dijadikan pelengkap upacara kenegaraan.
NPM : 2315061016
Analisis dari jurnal yang saya baca adalah :
Implementasi Pancasila pada masa reformasi cenderung meredup serta tidak terdapat lagi istilah penggunaan Propaganda Pancasila dalam praktik penyelenggaraan negara. Hal tersebut terjadi akibat globalisasi yang melanda bangsa ini yang membuat masyarakatnya mempunyai gaya hidup hedonis. Gaya seperti ini dapat membuat lupa asal usul dari mana kita berasal, di mana, dan untuk apa sebenarnya kita hidup. Hal tersebut seolah-olah membuat lupa akan bangsa yang sudah dibangun dengan semangat juang yang tinggi tanpa memandang perbedaan. Itulah mengapa revitalisasi itu penting agar tidak hilang di kalangan generasi muda. Jangan sampai kelak Pancasila hanya akan menjadi sebuah sejarah atau dongeng tanpa ada makna yang bisa digali dan bisa diimplementasikan ke dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Berdasarkan pengkajian mengenai internalisasi nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi, menurut saya dapat disimpulkan bahwa Pancasila bukan sekedar ideologi baru yang terbentuk setelah kemerdekaan atau sekadar simbol negara yang baru merdeka. Namun Pancasila sendiri mempunyai makna dan mencerminkan masyarakat Indonesia sebagai masyarakat yang mempunyai nilai-nilai kemanusiaan yang tinggi. Sebagai mahasiswa di perguruan tinggi harus memahami makna Pancasila dan mampu mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, padahal di era globalisasi penerapan Pancasila mulai mengalami kemunduran akibat sikap dan hedonisme. gaya hidup. Oleh karena itu, untuk mengatasi kemungkinan memudarnya ideologi Pancasila di benak generasi muda, diperlukan kebangkitan khususnya di kalangan perguruan tinggi, seperti melakukan kegiatan bakti sosial atau kegiatan lain yang menumbuhkan rasa pancasila.
NPM : 2315061012
Kelas : PSTI D
Berdasarkan jurnal yang berjudul internalisasi nilai-nilai Pancasila diperguruan tinggi dapat dianalisis, bahwa pelaksanaan mata kuliah Pancasila lebih efektif menggunakan pendekatan kontektual dengan mengembangkan potensi akademik, menyiapakan hidup berdampingan di masyarakat, dan membangun budaya hidup sesuai nilai Pancasila. Pancasila merupakan rekontruksi dari bermacam suku, adat, budaya, ras, serta agama di Indonesia tanpa mengecilkan salah satunya.
Secara de facto Pancasila digali dari proses kehidupan masyarakat Indonesia yang sudah ada sejak sebelum nama Pancasila hadir. Sedangkan, secara de jure, Pancasila menjadi ideologi dan dasar negara sejak setelah kemerdekaan yaitu tanggal 18 Agustus 1945 oleh PPKI. Masalah yang hadapi setelah reformasi adalah menurunnya semangat kebangsaan dan mengendurnya pemahaman Pancasila meskipun telah berumur lebih dari 74 tahun. Seharusnya dengan umur yang semakin tua semakin matang dan dewasa, tetapi kenyataannya Pancasila semakin tergerus oleh perkembangan zaman dan arus globalisasi yang semakin masif.
Pemahaman mahasiswa terhadap Pancasila mulai berkurang, bahkan ada yang tidak hafal isi dari sila-sila Pancasila. Maka, diperlukan revitalisasi Pancasila supaya tidak hilang atau hanya sekedar slogan saja di kalangan generasi muda. Integrasi dan internalisasi muatan nilai Pancasila, moral kebangsaan serta budaya nasional harus ada dalam proses pembelajaran setiap mata kuliah dan kegiatan kemahasiswaan sebagai bagian dari bela negara. Oleh karena itu, mata kuliah Pancasila berperan penting dalam membentuk karakter mahasiswa sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Pancasila sebagai pemersatu perbedaan yang ada di Indonesia. Nilai-nilai universal dapat dilihat dari sila pertama sampai sila kelima. Sehingga, Pancasila dianggap sebagai alasan untuk bertahan dalam bingkai NKRI.
NPM. : 2315061075
Kelas. : PSTI C
ANALISIS JURNAL
Dari jurnal yang telah di analisis, didapat bahwa Pendidikan Pancasila diperlukan dimana mahasiswa semakin paham tentang Pancasila. Bukan hanya sekedar paham tetapi mahasiswa juga mengimplementasikannya di kehidupan sehari-hari. Proses kuliah di dalam kelas pada mata kuliah Pancasila diharapkan dapat membentuk pola fikir mahasiswa supaya sejalan dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila. Kita bisa mengeplementasikannya dengan menggunakan pendekatan konstektual yaitu mendekatkan pancasila kepada mahasiswa seperti kunjungan ke daerah daerah agar bisa melakukan praktek secara langsung tentang pengamalan sila sila dalam pancasila .
NPM : 2315061023
Kelas : TI C
Pada jurnal tersebut menyebutkan bahwa penerapan atau pemahaman Pancasila yang menurun di lingkungan masyarakat. Maka dilakukannya penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif, karena sasarannya adalah mencari atau menggali tentang proses menginternalisasikan nilai-nilai Pancasila pada mahasiswa. Tujuan dilakukan penelitian agar mahasiswa dapat mengimplementasikan kehidupan sehari-hari yang kemudian dapat mengimplementasikan internalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sekarang ini pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila mengalami degradasi. Bukan hanya pemahamannya saja tetapi juga pengetahuan tentang sila-sila Pancasila ada yang sama sekali tidak hafal. Hal tersebut terjadi akibat dari globalisasi yang telah melanda bangsa ini yang membuat masyarakatnya mempunyai gaya hidup hedonis. Gaya ini membuat lupa asal usul dari mana berasal, di mana, dan untuk apa sebenarnya hidup. Hal tersebut membuat seolah-olah membuat lupa akan bangsa yang sudah dibangun dengan semangat juang yang tinggi tanpa memandang perbedaan. Oleh karena itu, diperlukan revitalisasi Pancasila supaya tidak hilang atau hanya sekedar slogan saja di kalangan generasi muda. Revitaliasi Pancasila dalam penelitian ini dengan menginternalisasikan Pancasila melalui mata kuliah Pendidikan Pancasila di dalam kelas. Sehubungan hal-hal tersebut di atas, dengan ini menginstruksikan kepada perguruan tinggi untuk mengintegrasikan dan menginternalisasikan muatan nilai Pancasila, moral kebangsaan serta budaya nasional dalam proses pembelajaran setiap mata kuliah dan kegiatan kemahasiswaan sebagai bagian dari bela negara. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa mata kuliah Pancasila berperan penting di dalam membentuk karakter mahasiswa sesuai dengan Pancasila. Peran dalam melakukan internalisasi Pancasila juga sangat penting di dalam membentuk sikap mahasiswa supaya sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila.
Nama: Alexandrio Ariel Rafidan
NPM: 2315061071
Analisis jurnal INTERNALISASI NILAI-NILAI PANCASILA DI PERGURUAN TINGGI
Analisis yang dapat saya berikan setelah membaca jurnal tersebut adalah
Jurnal tersebut membahas mengenai hubungan, sejarah, serta peran agama dalam lahirnya pancasila sebagai Ideologi bangsa Indonesia. Pancasila bukan hanya sekedar ideologi atau simbol negara, melainkan Pancasila sebagai cerminan dari masyarakat Indonesia. Pancasila adalah ideologi, falsafah, dan dasar negara yang terdiri dari lima sila. Pancasila mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang berdasarkan pada Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial.
Npm : 2315061028
Kelas : TI D
Setelah membaca jurnal tersebut, saya dapat menganalisis bahwa mata kuliah Pancasila sangat efektif dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kontekstual dengan cara mendekatkan Pancasila kepada mahasiswa dengan memberikan contoh mengimplementasikan Pancasila ke dalam kehidupan sehari-hari seperti melakukan kunjungan ke Kampung Pancasila dan bakti sosial.
Pancasila juga mempunyai tantangan di dalam dunia digital yang dengan mudah masuk membawa ideologi-ideologi dari luar. Hal tersebut membuat negara menjadi waspada terhadap ideologi-ideologi yang masuk yang bertentangan dengan Pancasila apalagi negara ini merupakan negara yang majemuk yang dengan mudah dapat terprovokasi. Pancasila juga dapat menyelesaikan masalah kebangsaan di mana Pancasila sebagai pemersatu perbedaan yang ada di Indonesia. Nilai-nilai universal dapat dilihat dari sila pertama sampai sila kelima. Oleh karena itu, Pancasila dianggap sebagai alasan untuk bertahan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonensia.
Kelas: TI C
NPM: 2315061027
Analisis dari jurnal yang dapat saya berikan sebagai berikut:
Jurnal ini menjelaskan tentang penjelasan bagaimana Pancasila yang diimplementasikan di kehidupan sebagai Warga Negara Indonesia, termasuk Pelajar, dan Mahasiswa. Dan juga mengajarkan pentingnya nilai-nilai esensi dari Pancasila hal ini berkaitan dengan kegiatan setiap hari, seperti kerja bakti. Dan juga Pancasila memiliki kesulitan di era digital sekarang, dan juga esensi Pancasila Berkurang karena pengaruh teknologi. Kurangnya nilai esensi Pancasila memiliki solusi dengan Revitalisasi Pancasila yang dipelajari di pendidikan perguruan tinggi dan keterlibatan Bangsa, dan juga Internalisasi nilai-nilai Pancasila Melalui pendidikan di perguruan tinggi yang dapat membantu membangun karakter bangsa
NPM : 2315061024
Kelas : TI D
Berdasarkan jurnal yang berjudul Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila diperguruan Tinggi dapat dianalisis, dengan adanya Pancasila kita dapat mengetahui perbedaan bukan yang perlu di khawatirkan dan diperdebatkan apalagi dengan menilai perbedaan yang harus diseragamkan. Pancasila sebagai ideologi daan falsafah negara tetapi pemahaman mahasiswa terhadap Pancasila mulai berkurang. Hal ini karena menganggap sebagi ideologi kuno dan using yang hanya sekedar digunakan sebagai pengkap upacara saja.
Diperlukan revitalisasi Pancasila supaya tidak hilang atau hanya sekedar slogan dikalangan generasi muda. Melakukan revitalisasi diperlukan peran dan keterlibatan dari Masyarakat menjadi nyata. Revitalisasi Pancasila harus dilakukan secara konsisten dan terus menerus didalam kebangkitan tidak diperlukan menghilangkan esensi rasa nilai Pancasila itu sendiri.
Internalisasi terdeteksi hambatan seperti tentang pencapaian nilai-nilai sila Pancasila. Aplikasi dalam kehidupan social terkadang tidak mendapatkan jawaban positif, serta konsistensi internal membentuk kebiasaan perilaku dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Pancasila dianggap sebagai idiologi yang pas dan sudah final untuk bangsa dan negara Indoensia yang dapat mengatasi masalah perbedaan dan masalah-masalah kebangsaan lainnya.
NPM : 2315061103
TI C
Analisis saya tentang nilai Pancasila yang ada di perguruan tinggi merupakan tentang pengajaran nilai-nilai dasar Pancasila,contohnya seperti pluralisme agama, martabat manusia, persatuan, demokrasi, keadilan sosial, lalu mahasiswa diharapkan agar dapat memahaminya dan menerapkannya dalam kehidupan mereka, baik di perguruan tinggi maupun dalam kehidupan masyarakat. Ini bertujuan agar mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan menghormati perbedaan, serta berkontribusi positif pada negara.
NPM : 2355061008
Pada awalnya Pancasila hadir sebagai dasar negara yang mutlak dan tidak bisa diotak atik. Hal ini menumbuhkan pemahaman bahwa Pancasila sebagai dasar negara yang tidak bisa dikritik, dan "tidak relevan" seiring dengan perkembangan jaman. Namun, para founding father, memutuskan bahwa Pancasila bukan hanya sebagai dasar negara, melainkan juga sebagai pandangan hidup (way of life). Tentu saja, dalam praktiknya, Pancasila sering dilupakan oleh bangsa Indonesia.
Pancasila mengalami degradasi nilai, sehingga banyak sekali orang yang menganggap Pancasila hanya sebagai suatu peristiwa sejarah, dan bahkan menanggap remeh Pancasila. Karena hal ini terjadi, diperlukan yang namanya Revitalisasi Pancasila. Revitalisasi Pancasila ini bertujuan untuk mengembalikan nilai - nilai vital yang terkandung dalam Pancasila dan supaya generasi muda tidak menganggap Pancasila hanya sekedar sebagai slogan.
Revitalisasi Pancasila ini dapat dilaksanakan melalui pendidikan formal, misalnya mata kuliah Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi. Dengan adanya Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, mahasiswa diharapkan bukan hanya sekedar memahami nilai - nilai Pancasila, melainkan juga mampu mengimplementasikannya ke kehidupan sehari - hari.
NPM : 2315061092
Kelas : TI D
Pancasila adalah dasar dari negara Indonesia yang harus dipahami dan diterapkan nilai-nilainya. Tetapi, di era sekarang, pemahaman mahasiswa terhadap Pancasila mulai berkurang, bahkan ada yang tidak hafal isi dari sila-sila Pancasila. Kenyataan ini membuat aktualisasi nilai Pancasila dalam kehidupan akan sulit terwujud. Fenomena menurunnya pemahaman terhadap Pancasila tersebut harus ditelusuri dan ditindak lebih lanjut, salah satunya adalah dengan cara melakukan proses menginternalisasikan nilai-nilai Pancasila. Berikut adalah cara atau Upaya yang dapat dilakukan untuk mengjnternalisasikan nilai-nilai Pancasila.
1. Revitalisasi Pancasila: revitalisasi hakikatnya merupakan upaya untuk membangkitkan kembali usaha dalam mengembalikan posisi Pancasila kembali menjadi penting. Selain itu, revitaliasi bertujuan untuk meninjau ulang akan kekuarangan apa yang sudah dilaksanakan dan kemudian disesuaikan dengan kondisi zaman yang dinamis dalam upaya memberikan manfaat bagi kehidupan. Revitalisasi Pancasila harus dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan supaya di dalam melakukan revitalisasi tersebut tidak lantas menghilangkan esensi dari makna nilai Pancasila itu sendiri. Revitalisasi diharapkan untuk menjadi spirit dan pondasi bagi norma hukum yang ada, serta sebagai pandangan hidup bangsa. Hal tersebut dapat membentuk moral generasi muda yang berdasarkan falsafah Pancasila karena revitalisasi itu sendiri mempunyai makna bahwa mengembalikan kedudukan.
2. Internalisasi Pancasila Melalui Mata Kuliah Pancasila: Pada era reformasi, eksistensi dari Pancasila seolah-olah telah memudar eksistensinya dikalangan generasi milenial. Oleh karena itu diperlukan upaya dalam menginternalisasikan Pancasila di bidang pendidikan. Upaya menginternalisasikan Pancasila, didukung dengan diterbitkannya Undang-undang No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Pengutannya terdapat pada pasal 35 ayat 3, dimana ditegaskan bahwa kewajiban muatan kurikulum di perguruan tinggi yang harus memuat empat mata kuliah wajib yang salah satunya tentang mata kuliah Pancasila. Untuk melakukan internalisasi, terdapat tiga proses yang dapat dikaitkan dengan pembinaan, dalam hal ini mahasiswa, yaitu sebagai berikut. Pertama, transformasi nilai yang merupakan proses pendidikan dalam menginformasikan nilai-nilai yang baik dan kurang baik. Tahap ini hanya terjadi komunikasi secara verbal antara pendidik dengan peserta didik. Kedua, transaksi nilai yang merupakan suatu tahap pendidikan nilai dengan cara melakukan interaksi dengan peserta didik dengan pendidik. Ketiga, transinternalisasi merupakan tahap yang jauh lebih mendalam daripada dua tahap sebelumnya. Tahap transinternalisasi bukan hanya dilakukan secara verbal tetapi juga sikap mental dan kepribadian, sehingga komunikasi kepribadian dapat berperan secara aktif.
NPM : 2315061099
PSTI C
Berikut analisis yang saya dapatkan dari jurnal ini :
Membahas tentang pentingnya internalisasi nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi. Penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan kontekstual dalam pelaksanaan mata kuliah Pancasila lebih efektif dalam mengembangkan potensi akademik, menyiapkan hidup berdampingan di masyarakat, dan membangun budaya hidup sesuai nilai Pancasila.
Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa pemahaman mahasiswa terhadap nilai-nilai Pancasila cenderung menurun. Oleh karena itu, diperlukan gerakan bersama untuk menumbuhkan semangat kebangsaan dengan membumikan kembali Pancasila tanpa indoktrinasi. Dalam hal ini, mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa diharapkan dapat memainkan peran sertanya dalam membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan integrasi nilai-nilai Pancasila dalam setiap mata kuliah dan kegiatan di perguruan tinggi, serta melibatkan mahasiswa dalam kegiatan sosial dan kegiatan yang memperkuat nilai-nilai Pancasila. Dalam hal ini, mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan ilmiah tentang Pancasila dengan menjawab pertanyaan "bagaimana" dan "apa", sehingga dapat memahami sejarah, rumusan, sifat, isi, bentuk, serta susunan Pancasila.
NPM: 2315061031
Analisa yang saya dapatkan dari jurnal tersebut yaitu:
Jurnal tersebut banyak sekali menyinggung tentang nilai nilai pancasila, baik itu di perguruan tinggi atau pun di masyarakat,. Salah satunya yaitu tentang pentingnya pendidikan pancasila di instansi Perguruan Tinggi, selain itu pengamalan pancasila dalam perguruan tinggi juga harus di perhatikan dengan seksama, karna di masa dimana anak anak SMA berubah menjadi Mahasiswa, dimana mereka mendapatkan kebebasan untuk mengatur diri mereka sendiri untuk pertama kalinya, disitulah pengamatan pancasia harus di perhatikan lebih lagi. Harapannya setelah selesai menempuh mata kuliah Pancasila, mahasiswa bukan hanya mampu mengimplementasikannya nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila tetapi juga memahami sampai ke dalam hakikat dari sila-sila yang ada.
Lalu tentang pengaplikasiannya di lingkungan masyarakat, di harapkan mahasiswa dapat beradaptasi dengan lingkungan masyarakat dengan menjunjung tinggi nilai dan norma norma pancasila. Oleh karena itu, diharapkan akan tercipta generasi muda yang tidak lagi apatis terhadap Pancasila tetapi menjadi generasi muda yang senantiasa memiliki arah pandang hidupnya berdasarkan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila.
Dari jurnal yang berjudul internalisasi nilai nilai pancasila di perguruan tinggi saya dapat menganalisis bahwa pentingnya Pancasila bagi seluruh rakyat Indonesia terutama bagi mahasiswa yang sudah semestinya pancasila diterapkan pada kehidupan sehari-hari terutama pada kehidupan sebagai mahasiswa yang mencerminkan dan mengimplementasikan nilai Pancasila pada kehidupan perkuliahan sehingga dapat membentuk karakter mahasiswa yang befikiran sesuai dengan nilai-nilai dasar Pancasila agar terbentukla karakter yang diharapkan oleh bangsa kita ini, maka dari itu sangat penting bagi kita mahasiswa selalu menerapkan sikap-sikap yang semestinya dan sejalan dengan nilai-nilai Pancasila terlebih sekarang ini banyaknya masalah yang di hadapi seperti kurangnya pemahaman dan pengetahuan tentang Pancasila, bahkan ada yang tidak hafal sama sekali kelima sila dalam Pancasila, dengan begitu sangat penting kita seluruh mahasiswa Indonesia saling bahu membahu agar tercipta revitalisasi Pancasila sehingga keutuhan nilai Pancasila dapat tersorot di kehidupan kita sehari-hari sebagai mahasiswa.
Nama |
RENDY ANTONO |
NPM |
2315061119 |
Judul |
Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila Di Perguruan Tinggi |
Nama Jurnal |
Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 7 No 2 Oktober 2019 |
Volume dan Halaman |
Vol 7 (82-96) |
Tahun Terbit |
2019 |
Penulis |
Dwi Riyanti dan Danang Prasetyo |
Permasalahan |
|
Tujuan Penelitian |
Penelitian ini bertujuan untuk menumbuhsuburkan semangat kebangsaan dengan membumikan kembali Pancasila tanpa indoktrinasi serta supaya mengingat kembali pluralitas bangsa yang telah melebur tanpa penyeragaman dan menghilangkan identitas asli budaya dari masing-masing daerah. |
Sumber Data |
Universitas Ahmad Dahlan yang ditujukan pada mata kuliah Pancasila dengan menentukan subjek penelitian. |
Metode Penelitian |
Kualitatif, Purposive Sampling |
Hasil Penelitian |
Pelaksanaan mata kuliah Pancasila lebih efektif menggunakan pendekatan kontektual dengan mengembangkan potensi akademik, menyiapakan hidup berdampingan di masyarakat, dan membangun budaya hidup sesuai nilai Pancasila. Adapun caranya melakukan internalisasi dan revitalisasi Pancasila dengan cara:
|
Kelebihan Penelitian |
Di dalam jurnal tersebut telah mencakup komponen yang lengkap, seperti terdapat abstrak dan kesimpulan. Bahasa yang digunakan lugas sehingga mudah dipahami oleh pembaca. Dalam penulisannya tersusun dengan rapi, dimulai dari abstrak, pendahuluan, tujuan penelitian, hingga hasil akhir yang tertuang dalam kesimpulan. Di dalam jurnal tersebut juga sudah terdapat atau telah dituangkan nama penulisnya. |
Kekurangan Penelitian | Setelah kelebihan pasti ada kekurangan, dalam jurnal ini terdapat kelemahan, yaitu tidak mendorong dilakukannya penelitian lanjutan. |
NPM: 2315061131
Analisis jurnal Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila Di Perguruan Tinggi, Berdasarkan jurnal diatas dapat disimpulkan bahwa Pendidikan Pancasila dalam perguruan tinggi sangat penting dalam membentuk karakter bangsa. Dengan Pancasila mestinya dapat menyadari kalau perbedaan bukan merupakan hal yang perlu untuk diperdebatkan. Justru dengan perbedaan tersebut kita harus saling bersinergi satu sama lain supaya menjadi sumber kekuatan bagi Bangsa Indonesia untuk menyatukan keanekaragaman yang ada di dalamnya.
Banyak sekali halangan dalam penerapan materi tentang kepedulian diri untuk menerapkan makna Pancasila. Salah satu nya yaitu pola pikir masyarakat yang berpikir bahwa "Pancasila sudah anti kritik (tidak bisa di ganggu gugat) dan bersifat ideologi yang sudah final" Dan karena alasan itu masyarakat Indonesia yang pemikirannya semakin berkembang tidak merasa relevan lagi dengan dasar negara yang terkesan anti kritis.
Revitalisasi Pancasila melalui pendidikan. Revitalisasi sendiri diharapkan suatu spirit dan pondasi bagi norma hukum yang ada serta sebagai pandangan hidup bangsa. Hal tersebut dapat membentuk moral generasi muda yang berdasarkan falsafah Pancasila karena revitalisasi itu sendiri mempunyai makna bahwa mengembalikan kedudukan dan fungsi peranan.
Pancasila sebagai solusi masalah kebangsaan. Hal ini diartikan bahwa fungsi Pancasila sebagai dasar negara dan sumber dari segala sumber hukum, yang artinya apapun masalah berbangsa dan bernegara seharusnya dapat diselesaikan dengan pengimplementasian atau pengamalan berdasarkan nilai nilai Pancasila.
Npm : 2315061051 (TI C)
Jurnal tersebut berisi masalah minim nya penerapan atau kepedulian warga Indonesia dalam memahami esensi dan juga pengamalan Pancasila di kehidupan masyarakat, sekolah, maupun perguruan tinggi.
Menurunnya pemahaman dan internalisasi nilai-nilai pancasila dalam generasi muda mengharuskan kita untuk melakukan revitalisasi pendidikan Pancasila, makna revitalisasi pada hakikatnya merupakan upaya membangkitkan kembali vitalitas atau usaha mengembalikan posisinya kembali menjadi penting, hal ini dapat berbentuk tugas pengamalan nilai-nilai Pancasila yang nyata seperti kegiatan bakti sosial dll, yang tentunya diperlukan peran masyarakat dan juga pemerintah Indonesia.
Revitalisasi ini dapat membangun karakter generasi muda yang baik dan bisa menjaga persatuan bangsa.
NPM = 2315061067
TI C
Berdasarkan yang saya temukan di jurnal,ada beberapa poin penting yang menjadi inti jurnal nya yakni, pancasila harus ada di perguruan tinggi sebagai reminder untuk mahasiswa yang berada di kampus tersebut karena berdasarkan penelitian dan survey yang dilampirkan di jurnal tingkat pemahaman sampai kepedulian terhadap pancasila terbilang rendah. karena kalau pemahaman aja rendah apalagi perwujudan di masyarakat nya. ada baik nya pancasila tidak hanya di pahami sebagai dasar negara tetapi dilakukan pendekatan yang lebih mendalam terhadap mahasiswa di lingkungan kampus atau dalam bermasyarakat agar terwujud nya harapan para perumus pancasila.
NPM : 2315061035
Kelas : TI C
Analisis saya berdasarkan jurnal tersebut adalah membahas tentang pentingnya nilai-nilai pancasila dalam perguruan tinggi. Jurnal ini juga membahas implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan diupayakan agar tidak mengakibatkan perpecahan yang merugikan setiap orang bahkan dapat merugikan Negara Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan revitalisasi Pancasila agar tidak hanya menjadi slogan belaka. Internalisasi Pancasila juga penting melalui mata kuliah Pancasila. mata kuliah Pancasila berperan penting di dalam membentuk karakter mahasiswa sesuai dengan Pancasila sebagai peran aktif dalam pembelajaran tersebut mahasiswa diharapkan peduli dengan permasalahan yang terjadi di lingkungan hidup sekitar serta permasalahan bangsa dan negara.
NPM: 2315061116
Indonesia masih perlu mengajarkan pentingnya Pancasila kepada penerus negaranya. Saya sedih mendengar anak usia 14 tahun menyalahgunakan Pancasila. Oleh karena itu, pendidikan Pancasila sangat penting agar nilai-nilai inti Pancasila tidak hilang dari negeri ini. Bahkan ada masyarakat yang belum hafal Pancasila.
Dari sinilah perlunya kebangkitan Pancasila, yaitu cara untuk menghidupkan dan mengembangkan semangat masyarakat tentang pentingnya memahami nilai-nilai dasar Pancasila. Untuk melaksanakan kebangkitan tersebut diperlukan peran dan partisipasi masyarakat melalui tindakan nyata. Membagikan. Institusi pendidikan dan pemerintah harus terlibat dalam perwujudan Pancasila agar menjadi penemu dan pedoman terwujudnya tujuan bernegara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara.
NPM : 2325061060
Kelas : TI D
Berdasarkan jurnal terkait materi internalisasi nilai-nilai pancasila di perguruan tinggi, dapat disimpulkan bahwa Pancasila bukan hanya sekedar ideologi yang baru dibuat setelah kemerdekaan ataupun hanya sekedar simbol sebuah negara yang baru merdeka, tetapi Pancasila sendiri mempunyai makna serta pencerminan dari masyarakat Indonesia sebagai masyarakat yang memiliki nilai-nilai kemanusiaan yang tinggi sebagai pelajar atau mahasiswa di perguruan yang sudah sepatutnya paham arti Pancasila. Serta dapat mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila di kehidupan sehari-hari. pada zaman globalisasi ini penerapan Pancasila sudah mulai menurun akibat sikap dan gaya hidup hedonisme, serta banyaknya pengaruh luar yang masuk ke indonesia. sehingga untuk mengatasi kemungkinan ideologi Pancasila hilang dari jiwa generasi muda diperlukan pemahaman pada generasi muda dan revitalisasi terutama dalam akademik perguruan tinggi untuk melakukan kegiatan sosial yang positif.
NPM : 2315061088
KELAS : TI D
Menurut analisa saya dari jurnal tersebut Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia menghadapi beberapa tantangan dalam internalisasi nilai-nilainya di generasi muda. Salah satunya adalah pengaruh ideologi dari luar yang semakin membuat Pancasila terpinggirkan, bahkan mungkin ideologi Pancasila akan hilang dari jiwa generasi muda. Selain itu, eksistensi Pancasila juga menghadapi tantangan di era digital saat ini. Pengaruh dunia digital memudahkan ideologi lain masuk ke Indonesia dan mempengaruhi pola pikir masyarakat. Terdapat juga beberapa akar permasalahan bangsa seperti demokrasi yang sangat liberal, ketidakadilan dan kesenjangan sosial yang semakin tajam, pemberantasan korupsi yang tidak serius, kesalahan sistem pendidikan, dan pertumbuhan penduduk yang tak terkendali.
NPM:2365061002
KELAS TI D
Anasila yg saya ambil dari jurnal tersebut tentang pemaham kita terhadap pancasila dan mengerti nilai nilai dasar dikalangan muda di indonesia mengemplementasikannya dengan melakukan pendekatan mahasiswa dan pancasila dalam kunjungan ke daerah dan mengamalkan langsung nilai pencasila tersebut. Dari situ dapat membantu mahasiswa dalam membangun karakter bangsa, mempersatukan perbedaan yang sering terjadi di banyak kalangan orang', semua ini diperlukan dan menghasilkan banyak nilai-nilai baik dalam tiap artian pancasila sebagai bingkai negara kesatuan republik indonesia.
NPM : 2315061019
Kelas : TI C
Analisis menurut jurnal yang saya baca yaitu Indonesia masih wajib mengajarkan mengenai pentingnya pendidikan Pancasila bagi para penerus bangsa yaitu bagi para pelajar juga mahasiswa.Sangat miris sekali saya membaca bahwa terdapat anak umur 14 tahun yg sanggup-sanggup nya melecehkan pancasila. Maka menurut itu pendidikan Pancasila sangat dibutuhkan akan nilai-nilai dasar menurut pancasila itu sendiri dilupakan sang para penerus bangsa kita. Dan bahkan aku membaca bahwa terdapat yg sama sekali tidak hafal Pancasila. Hal tadi dibuktikan survei yg dilakukan sang Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP PIP) yg menyampaikan bahwa menurut 100 orang masih ada 24 orang yang tidak hafal setiap sila menurut pancasila.
Dari hal tadi maka dibutuhkan lah revitalisasi Pancasila yaitu cara buat mengidupkan & membuatkan semangat warga mengenai pentingnya pemahaman nilai-nilai dasar menurut pancasila.Untuk melakukan revitalisasi ini dibutuhkan kiprah & keterlibatan menurut warga melalui perbuatan nyata. Dan forum pendidikan juga pemerintahan wajib ikut dan pada mengaktualisasikan Pancasila agar sebagai penerang & petunjuk arah supaya tercapainya tujuan negara yaitu mencerdaskan kehidupan berbangsa & bernegara.
Dan juga pendidikan Pancasila masih wajib diterapkan pada perguruan tinggi supaya para mahasiswa sanggup mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila itu pada kehidupan sehari-hari.Pihak perguruan tinggi juga wajib sanggup mendukung & ikut berperan krusial pada mengajarkan Pancasila pada para mahasiswa yg sebagai pilar krusial bagi bangsa Indonesia.Dan pendidikan Pancasila akan sanggup membangun moral, sikap, etika, dan tanggung jawab kewarganegaraan bagi para Mahasiswa itu sendiri supaya sanggup mencapai tujuan menurut bangsa Indonesia yaitu mencerdaskan kehidupan berbangsa & bernegara.
Npm : 2365061001
hasil analisis yaitu
1. Semestinya dengan umur yang semakin tua semakin matang dan dewasa, tetapi pada kenyataannya Pancasila semakin tergerus oleh perkembangan zaman dan arus globalisasi yang semakin masif.
2. Selain itu semakin banyak ideologi dari luar yang masuk ke Indonesia yang semakin membuat Pancasila terpinggirkan, bahkan tidak menutup kemungkinan ideologi Pancasila akan hilang dari jiwa generasi muda.
3. Jadi dapat diartikan bahwa persepsi dan pengetahuan masyarakat Indonesia tentang Pancasila sedang memasuki masa surut. Pemahaman mahasiswa terhadap Pancasila mulai berkurang, bahkan ada yang tidak hafal isi dari sila-sila Pancasila.
jadi untuk mencegah hal-hal tersebut terjadi dapat dilakukan dengan cara mendekatkan Pancasila kepada mahasiswa dengan memberikan contoh mengimplementasikan Pancasila ke dalam kehidupan sehari-hari.
NPM : 2315061083
Berdasarkan temuan dalam jurnal tersebut, esensi utama adalah keberadaan Pancasila di lingkungan perguruan tinggi yang memiliki pentingnya yang tidak terbantahkan. Pancasila berperan sebagai pedoman moral dan etika bagi mahasiswa dalam memahami nilai-nilai dasar bangsa Indonesia. Sebagai ideologi negara, Pancasila mencakup prinsip-prinsip seperti demokrasi, keadilan sosial, persatuan, dan kemanusiaan yang adil, yang menjadi dasar dalam membentuk karakter, kepemimpinan, dan partisipasi aktif mahasiswa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Perguruan tinggi menjadi wadah di mana generasi muda Indonesia menerima pendidikan, dan Pancasila membantu mereka mengembangkan pemahaman yang kuat tentang hak dan tanggung jawab mereka sebagai warga negara yang bertanggung jawab.
NPM: 2315061104
Pada jurnal tersebut, dijelaskan bahwa terjadinya degredasi terhadap penginternalisasi nilai-nilai Pancasila. Ciri-ciri terjadinya degredasi nilai-nilai Pancasila adalah dengan munculnya sikap apatis, phobia, bahkan melecehkan Pancasila. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti dampak globalisasi yang menyebabkan perubahan pemikiran pada generasi sekarang, kurangnya pendidikan terhadap nilai-nilai Pancasila, juga faktor lingkungan seperti organisasi politik biasanya mulai tidak menegaskan tentang nilai-nilai Pancasila ini. Solusi yang diberikan pada jurnal ini adalah dengan meningkatkan pedidikan dalam suatu lembaga formal dan non formal. Tujuan dari pendidikan ini adalah agar generasi saat ini atau generasi yang akan datang dapat mengetahui nilai-nilai yang terdapat dalam Pancasila, bukan hanya dapat memahami tap juga dapat ikut andil dalam mengaplikasikan nilai-nilai tersebut. Selain itu sosuli yang diberikan adalah merevalisasi nilai-nilai Pancasila secara konsisten. Revalisasi Pancasila dengan cara melaksanakan kegiatan sosial seperti berkunjung ke panti asuhan, berbagi makanan di tempak pembuangan akhir sampah. Setelah melakukan kegiatan sosial tersebut mereka akan mempresentasikan pengalamannya kepada sesa
NPM : 2315061087
Penerapan nilai-nilai Pancasila saat ini menjadi perhatian utama. Salah satu faktor yang menyebabkan fenomena ini termasuk dampak globalisasi yang mengubah pemikiran generasi muda, kurangnya pendidikan mengenai Pancasila, dan pengurangan penekanan terhadap nilai-nilai Pancasila oleh organisasi politik. Dampak dari hal ini termasuk timbulnya sikap apatis, phobia, dan penghinaan terhadap Pancasila.
Untuk menangani masalah ini, menurut saya peningkatan pendidikan di lembaga formal dan non-formal harus selalu di lakukan dan di tinjau pelaksanaannya. Dengan tujuan agar generasi sekarang dan yang akan datang tidak hanya memahami nilai-nilai Pancasila, tetapi juga mengaplikasikannya secara aktif. Selain itu, diharapkan untuk selalu memperhatikan dalam penerapan dan nilai-nilai Pancasila secara konsisten melalui kegiatan sosial seperti kunjungan ke panti asuhan dan berbagi makanan di tempat pembuangan sampah. Hal ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman dan pengalaman individu dalam menginternalisasi nilai-nilai Pancasila. Selanjutnya, individu diharapkan untuk mempresentasikan pengalaman mereka kepada orang lain.
2315061116
TI D
Menurt saya jurnal ini menjelaskan bagaimana nilai-nilai Pancasila diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari mahasiswa, seperti datang tepat waktu, membuang samph dengan benar, dan mempraktikan sikap toleransi terhadap sesama mahasiswa yang berasal dari latar belakang yang berbeda.Ini bertujuan untuk membentuk karakter yang baik dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan juga,dosen memiliki peran penting dalam membantu mahasiswa menginternalisasi nilai-nilai Pancasila.Serta,Pancasila dianggap sebagai kalimatun sawa, yaitu kalimat pemersatu bagi Bangsa Indonesia.