Forum Analisis Video 2

Forum Analisis Video 2

Forum Analisis Video 2

Number of replies: 33

Lampirkan analisis anda mengenai video berikut dengan menyertakan identitas diri seperti nama dan NPM. Dilarang melakukan plagiasi.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Depi Septiani -
Nama:Depi Septiani
NPM:2253053005
Kelas:3F

Analisis video Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah

Melihat fenomena tersebut, menunjukan bahwa anak-anak sekarang cenderung mengalami keterlantaran emosi, yang pada akhirnya merupakan cikal bakal terjadinya perilaku-perilaku antisosial, seperti tindakan-tindakan kekerasan pada sesama siswa. Fenomena kekerasan dalam lembaga pendidikan seolah memberikan gambaran bahwa kita sebagai bangsa sungguh lemah dalam mengendalikan emosi. Bangsa ini tumbuh tidak hanya menjadi bangsa yang miskin pengetahuan, tetapi juga mengalami kemerosotan nilai-nilai moral yang mana kita kehilangan kepekaan terhadap sesama, kasing sayang, penghargaan, dan budaya malu. Nilai-nilai kemanusiaan kita hilang, sebaliknya yang tumbuh adalah jiwa dan watak yang keras.

Kekerasan dalam lembaga pendidikan ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut, dan akar masalah harus segera ditemukan. Suatu langkah alternatif yang bisa ditempuh untuk mengantisipasi terjadinya tindak kekerasan dalam lembaga pendidikan adalah dengan mencari sumber akar masalah terjadinya kekerasan, yaitu meninjau kembali fungi dan peran pendidikan dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat. Ketiga komponen ini harus diberdayakan secara optimal, terutama lingkungan yang pertama dan utama, yaitu lingkungan keluarga, dimana peran orang tua dalam memberikan kasih sayang atau pendidikan sosial-emosional yang akhir-akhir ini dirasa kurang menentuh siswa.Apapun bentuk perilaku siswa yang ada pada saat ini merupakan hasil dari proses pendidikan yang telah berjalan di negeri ini, dimana orang tua, guru dan masyarakat ikut bertanggung jawab.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Jeky Septa Anggara 2213053253 -
Nama : Jeky Septa Anggara
NPM : 2213053253
Kelas : 3F

Analisis Video 2

Salah satu permasalahan yang cukup menjadi perhatian di Indonesia adalah tindak kekerasan yang dilakukan di sekolah. Apalagi hal ini hanya dipicu oleh masalah kecil dan yang lebih mirisnya adalah pelaku merupakan seorang pelajar. Lingkungan kedua yang seharusnya menjadi tempat berlindung dan tempat menimba ilmu justru menjadi sebuah tempat yang mengakibatkan seorang anak kehilangan nyawa.

Data yang ditampilkan salah satunya pada kurun waktu 2015 - 2017.
* Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia setelah berkelahi dengan temannya yang diduga karena perkelahian mulut
* Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.
* Tahun 2017, duel antar dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru yang terjadi di SDN kabupaten Bandung.

Dari apa yang terlihat diatas, bisa disimpulkan bahwa hal ini terjadi karena kurangnya pengawasan dan pengajaran nilai etika yang ada di lingkungan keluarga, dimana orangtua harus memegang penuh kendali dari seorang anak. Orang tua harus senantiasa memberikan pengajaran dan pendampingan moral, etika, sikap kepada anak supaya anak tidak berperilaku menyimpang apalagi sampai melukai orang lain. Selain itu, lingkungan sekolah juga berperan dalam pengawasan peserta didiknya di Sekolah, mengingat lingkungan sekolah merupakan lingkungan kedua bagi peserta didik dalam menimba ilmu.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Kinanti Dyah_ 2213053015 -
Nama : Kinanti Dyah
Kelas : 3F
NPM : 2213053015

Permasalahan serius yang tengah dihadapi di Indonesia adalah tindak kekerasan yang terjadi di sekolah, terutama ketika pelaku adalah seorang pelajar. Ironisnya, lingkungan sekolah yang seharusnya menjadi tempat yang aman dan penuh ilmu pengetahuan justru menjadi tempat di mana nyawa seorang anak bisa hilang akibat kekerasan. Data mencatat beberapa insiden tragis, seperti seorang siswa kelas 2 di Jakarta yang meninggal setelah berkelahi dengan temannya, seorang siswa kelas 2 di Sukabumi yang meninggal setelah dianiaya, dan bahkan sebuah duel antar siswa di Bandung yang berujung tragis.

Pentingnya pengawasan dan pengajaran nilai-nilai etika tidak boleh diabaikan, terutama oleh orang tua. Orang tua harus memegang peranan besar dalam memberikan pengajaran dan pendampingan moral, etika, dan sikap kepada anak-anak mereka. Hal ini dilakukan agar anak-anak tidak mengambil jalan yang salah dan berakhir dengan melukai orang lain. Selain itu, lingkungan sekolah juga memiliki peranan penting dalam pengawasan dan pendidikan etika peserta didiknya. Sekolah adalah lingkungan kedua bagi anak-anak, tempat mereka belajar dan menimba ilmu, sehingga perlu adanya perhatian terhadap moralitas di lingkungan sekolah.

Fenomena kekerasan ini menunjukkan bahwa anak-anak kita cenderung mengalami keterlantaran emosi, yang pada akhirnya dapat mengarah pada perilaku antisosial, termasuk kekerasan di sekolah. Hal ini mencerminkan hilangnya sensitivitas kita terhadap sesama, kasih sayang, penghargaan, dan nilai-nilai kemanusiaan. Untuk mengatasi masalah ini, kita harus mencari akar masalahnya, dan salah satu langkah alternatifnya adalah melihat peran pendidikan dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat.

Keluarga, sebagai lingkungan pertama, memiliki peran utama dalam memberikan kasih sayang dan pendidikan sosial-emosional kepada anak-anak. Orang tua, guru, dan masyarakat secara bersama-sama bertanggung jawab atas perilaku siswa saat ini, yang merupakan hasil dari proses pendidikan yang telah berlangsung di negara ini. Oleh karena itu, peran semua pihak dalam membentuk moralitas dan perilaku positif anak-anak sangat penting untuk mengatasi permasalahan kekerasan di sekolah dan menjaga nilai-nilai kemanusiaan kita.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Fatimatuz zahro 2213053160 -
Nama: Fatimatuz Zahro
NPM: 2213053160
Kelas: 3F

Kekerasan di lingkungan sekolah

Kurangnya pengawasan anak di sekolah menjadi perhatian penting saat ini, banyak kasus mengenai permasalahan kekerasan di lingkungan sekolah atau Bullying, pada beberapa tahun terakhir terdapat banyak kasus tentang kekerasan di lingkungan sekolah dan masih banyak lagi kasus kasus yang mungkin belum kita ketaahui secara pasti di luar sana, dengan umur yang masih di bawah umur perlu adanya hak dan kewajiban sebagai orang tua di rumah, pentingnya bimbingan orang di runah membantu pencegahan terhadap kasus kasus kekerasan di lingkungan sekokah saat ini, pengetatan pengawasan dilingkungan sekolah oleh guru juga merupakan hal yang perlu di perhatikan. Penyaringan konten sosial media juga merupakan hal yang perlu dilakukan, karena anak di usia dini masih belum bisa membedakan mana hal yang baik dan buruk, maka anak harus selalu diawasi saat bermain gadget dan bermedia sosial
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Vita Novianti 2213053238 -
Nama : Vita Novianti
NPM : 2213053238
Kelas : 3F

Analisis video 2 " Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah"

1) Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia setelah berkelahi dengan temannya yang diduga karena perkelahian mulut
2) Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.
3) Tahun 2017, duel antar dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru yang terjadi di SDN kabupaten Bandung.

Dari beberapa kasus yang dipaparkan pada video dapat kita maknai bahwasannya lingkungan disekolah masih sangat memperhatikan dan perlu adanya evaluasi agar menjadi lebih baik. Lingkungan sekolah adalah lingkungan anak-anak yang mana seharusnya lingkungan tersebut menjadi tempat mereka belajar, tempat mereka berkembang, serta tempat mereka menyalurkan potensi-potensi yang ada dalam dirinya. Namun, hal tersebut berbanding terbalik lingkungan sekolah menjadi lingkungan yang buruk bagi beberapa siswa.

Banyak terjadi tindakan tidak bermoral disana mulai dari bullying hingga tindak kekerasan. Tindakan bullying sudah tidak asing lagi bagi semua orang bahkan sudah menjadi hal yang dinormalisasikan dilingkungan sehari-hari. Padahal tindakan tersebut sangat tidak baik tindakan bullying dapat merusak mental seseorang bahkan dapat membuat mereka menjadi depresi hingga melakukan tindakan yang berbahaya.

Persoalan-persoalan tersebut seharusnya menjadi sebuah pembelajaran untuk dunia pendidikan di Indonesia. Bahwasanya dunia pendidikan di Indonesia perlu dievaluasi perlu dibenahi agar tidak terjadi kembali tindakan membahayakan dan tindakan tidak bermoral.
Serta perlu adanya kerjasama antara tenaga pendidik, orang tua serta masyarakat. Lingkungan rumah, lingkungan masyarakat serta lingkungan sekolah memiliki tanggung jawab dalam pembentukan karakter anak-anak. Karna anak-anak masih sangat dekat dengan lingkungannya yang menyebabkan lingkungan sangat berpengaruh terhadap perkembangannya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Indra Ulfayani 2213053171 -
Nama : Indra Ulfayani
NPM : 2213053171
Kelas : 3F

Video tersebut menggambarkan berbagai insiden kekerasan antar siswa. Kekerasan di lingkungan sekolah memiliki dampak yang merusak pada siswa yang terlibat. Para korban sering mengalami trauma psikologis, depresi, kecemasan, mereka juga mengalami gangguan belajar dan rendahnya prestasi akademik karena kesulitan berkonsentrasi dan merasa tidak aman di sekolah. Selain itu, video ini juga menyoroti efek jangka panjang dari kekerasan di lingkungan sekolah. Para korban mungkin mengalami kesulitan dalam membangun hubungan sosial yang sehat dan berisiko terlibat dalam perilaku agresif atau kekerasan di masa depan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya penanganan kekerasan di sekolah secara serius dan efektif.

Pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan kondusif. Kekerasan di lingkungan sekolah menciptakan lingkungan yang tidak kondusif untuk belajar dan tumbuh. Hal ini mengganggu proses pendidikan dan menghambat motivasi siswa untuk belajar. Kekerasan di lingkungan sekolah tidak hanya merugikan korban, tetapi juga pelaku. Pelaku kekerasan di lingkungan sekolah berisiko menghadapi konsekuensi negatif, termasuk hukuman disiplin, penangguhan, atau bahkan tindakan hukum. Secara keseluruhan, video ini menekankan pentingnya upaya kolektif dari pihak sekolah, orang tua, dan masyarakat untuk mencegah dan mengatasi kekerasan di lingkungan sekolah. Diperlukan tindakan yang konkret dan efektif untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan kondusif bagi semua siswa.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Destia Rahmah Fitriani 2213053082 -
Nama : Destia Rahmah Fitriani
NPM : 2213053082
Kelas : 3F

Analisis Video 2

Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah
Kekerasan di lingkungan sekolah adalah masalah serius yang dapat memengaruhi kesejahteraan fisik dan mental siswa serta menciptakan lingkungan belajar yang tidak aman. Kekerasan di lingkungan sekolah dapat memiliki dampak jangka panjang pada kesejahteraan fisik dan mental siswa, serta dapat mengganggu proses pembelajaran. Penting bagi sekolah dan masyarakat untuk bekerja sama dalam mencegah dan mengatasi kekerasan di lingkungan sekolah dengan cara seperti :

1. Pendidikan dan Kesadaran : Program-program pendidikan tentang kekerasan, penghormatan, dan toleransi dapat membantu meningkatkan kesadaran siswa tentang dampak kekerasan dan bagaimana mencegahnya.
2. Kebijakan dan Tindakan Disiplin : Sekolah harus memiliki kebijakan yang jelas tentang perilaku yang tidak dapat diterima dan tindakan disiplin yang sesuai untuk pelanggaran tersebut.
3. Dukungan Psikologis : Siswa yang menjadi korban kekerasan memerlukan dukungan psikologis dan konseling untuk mengatasi trauma dan stres yang mungkin mereka alami.
4. Partisipasi Orangtua : Orangtua dan wali murid harus terlibat aktif dalam pemantauan perilaku anak-anak mereka dan berkomunikasi dengan sekolah jika ada masalah.
Pengawasan Online: Untuk mengatasi kekerasan cyber, penting untuk mengawasi aktivitas online siswa dan mendidik mereka tentang etika online yang sehat.
5. Pelatihan Guru dan Staf: Guru dan staf sekolah perlu dilatih untuk mengidentifikasi, melaporkan, dan menangani kasus kekerasan dengan bijak.
6. Komitmen Terhadap Budaya Sekolah yang Aman dan Inklusif : Sekolah harus berkomitmen untuk menciptakan budaya yang aman dan inklusif di mana setiap siswa merasa diterima dan dihormati.

Pencegahan kekerasan di sekolah adalah tanggung jawab bersama. Dengan melibatkan semua pihak dan mengimplementasikan solusi-solusi ini, kita dapat menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman, ramah, dan mendukung bagi semua siswa
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Santika Tri Adelia Putri 2213053055 -
Nama : Santika Tri Adelia Putri
NPM : 2213053055
Kelas : 3F

Analisis video 2
Mirisnya Kekerasan Di lingkungan Sekolah

Masalah kekerasan di lingkungan sekolah memang menjadi hal yang perlu diperhatikan. Karena adalah hak anak untuk mendapat pengawasan menjadi terabaikan.

Adapun beberapa data tercatat tentang kekerasaan anak yang dilakukan teman sebaya, diantaranya :
1. Pada September 2015, di SD Negeri Kebayoran Lema, Jakarta. Siswi kelas dua SD meninggal dunia setelah berkelahi dengan teman sekelasnya di lingkungan sekolah. Permasalahan yang diduga awalnya adalah karena perkelahiaan mulut.
2. Pada Agustus 2017, lokasi di Sukabumi, Jawa Barat siswa kelas dua SD meninggal dunia setalah berkelahi di halaman sekolah. Dugaan dari permasalahan tersebut karena adalah dirundung dan dilempar minuman beku.
3. Pada November 2017, di SD Negeri, Kabupaten Bandung terjadi duel antar dua siswa kelas lima SD saat perlombaan senam hari guru. Dugaan permasalahan yang terjadi adalah pelaku terganggu korban yang menyalakan motor bising.

Melihat fenomena diatas dapat disimpulkan bahwa pentingnya pengawasan terhadap anak di lingkungan sekolah oleh warga sekolah dan guru, selain itu pengawasan dan pengarahan orang tua di lingkungan keluarga dalam setiap perkembangan nilai-nilai etika, sikap dan moral pada anak. Selain itu, Penyaringan konten negarif dari media sosial juga diperlukan karena bisa jadi anak mengalami permasalahan yang disebabkan oleh penyalahgunaan sosial media. Ada juga penyebab dari kekerasan yang terjadi adalah karena bullying. Tindakan bullying yang dilakukan disekolah dapat merusak mental anak bahkan dapat membut anak depresi. Untuk itu, harus adanya pengawasan yang ekstra terhadap anak baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan keluarga dan penanaman pendidikan moral sejak dini.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Anis Sarlia -

Nama : Anis Sarlia Putri

Npm : 2213053173

Analisis video 2

Mirisnya kekerasan di lingkungan sekolah

Lingkungan sekolah adalah tempat untuk belajar dan pembinaan terhadap moral anak sejak usia dini. Tetapi sekarang banyak terjadi kasus kekerasan di lingkungan sekolah hanya karna hal sepele dan hak anak untuk mendapatkan pengawasan jadi terabaikan. Seperti kasus pada 

-September 2015 anak kelas 2 SD meninggal karena perkelahian mulut 

-Agustus 2017 anak kelas 2 SD meninggal karena dirundung(bully) dan dilempari minuman beku

-November 2017 anak kelas 5 SD meninggal karena berkelahi yang disebabkan terganggu oleh suara motor yang bising pada acara perlombaan hari guru

Dari beberapa kasus diatas kita harus mengetahui sebab penyebab sekolah lepas memantau mereka. Apalagi kasus bullying yang sangat sering terjadi di lingkungan sekolah, maka guru harus sering memberikan contoh serta pembinaan mengenai pendidikan moral kepada anak didik dan dalam hal ini pembinaan, pengawasan, dan pendidikan moral pun tidak hanya dilakukan di lingkungan sekolah tetapi orangtua pun harus ikut andil dalam pembentukan moral anak sejak usia dini, karna keseharian anak sering dilakukan di rumah. Selain itu, Perkembangan teknologi pun menjadi pemicu adanya kekerasan seperti melalui sosial Media penyebaran video video yang seharusnya tidak pantas dilihat oleh anak dibawah umur. 

In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Presti Saraswati 2213053038 -
Nama: Presti Saraswati
NPM : 2213053038
Kelas : 3F

Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah
Kekerasan yang terjadi di sekolah bisa disebabkan oleh lingkungan rumah, masyarakat dan lingkungan sekolah yang tidak mendukung, bahkan media sosialpun bisa menjadi alasan untuk terjadinya kekerasan. Hal ini menyebabkan terganggunya psikologis siswa yang menyebabkan emosi maupun tingkah lakunya terbentuk dengan tidak baik.

Maka pentingnya lingkungan yang positif dan pengawasan pihak lingkungan sekitar sangat di perlukan. Selain itu, pengajaran/penerapan tentang nilai moral harus menjadi landasan untuk membentuk perilaku positif siswa. Penggunaan media sosialpun saat ini harus dilakukan dalam pengawasan apalagi untuk anak yang masih duduk di sekolah dasar. Mereka belum bisa menggunakan media sosial dengan bijak dan memilah hal yang baik dari media sosial. Karena tontonan yang mereka lihat bisa membentuk perilaku pada dirinya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Amanda Gita Devi Rahmawati 2213053092 -
Nama : Amanda Gita Devi Rahmawati
NPM : 2213053092

Kekerasan di lingkungan sekolah menjadi permasalahan yang cukup serius. Mirisnya hal seperti ini terjadi di lingkungan sekolah. Hak anak untuk mendapatkan pengawasan terabaikan. Lingkungan sekolah yang seharusnya menjadi tempat kedua anak- anak untuk mendapatkan pendidikan dan perlindungan justru menyebabkan korban jiwa.

1. September 2015, siswa kelas 2 SD meninggal dunia setelah berkelahi dengan teman sekelasya di lingkungan sekolah
2. Agustus 2017, siswa kelas 2 SD meninggal dunia setelah berkelahi di halaman sekolah
3. November 2017, duel antar 2 siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru

Hal tersebut terjadi karena kurangnya pengawasan dari pihak sekolah dan juga orang tua. Kekerasan yang terjadi di lingkungan sekolah, dimana sekolah merupakan tempat untuk menuntut ilmu bukan ajang melakukan kekerasan. Sekolah merupakan salah satu institusi diluar keluarga yang berperan dalam mendidik dan membentuk karakter anak. Elemen yang tidak dapat dilepaskan adalah hubungan antara guru dan siswa. Peran guru dan kondisi lingkungan sekolah sangat penting dalam membentuk karakter anak. Seperti halnya orangtua, guru di sekolah juga memiliki peran yang hampir sama dengan orangtua yaitu mendidik anak untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Dalam menjalankan perannya, guru dituntut untuk mengayomi siswanya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Nazila Amryna 2213053140 -
Nama : Nazila Amryna
NPM : 2213053140

Analisis video 2

Pada video membahas mengenai salah satu permasalahan yang ada di Indonesia, yaitu adanya kekerasan di sekolah dasar yang dilakukan oleh siswa dan menyebabkan kehilangan nyawa pada siswa.
Pada video terdapat contoh kasus yang terjadi di Indonesia, yaitu
• Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia setelah berkelahi dengan temannya yang diduga karena perkelahian mulut
• Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.
• Tahun 2017, duel antar dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru yang terjadi di SDN kabupaten Bandung.
Dari kasus-kasus diatas biasa dilihat terjadi karena hal sepele. Hal ini menunjukkan kurangnya pengawasan orang tua dan pihak sekolah. Serta mungkin kurangnya pendidikan karakter dan moral di rumah dan sekolah. Orangtua harus lebih sering mengajari anak-anak tentang perilaku yang baik dan sekolah juga harus lebih ketat mengawasi siswa agar hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi. Hal ini menunjukkan pentingnya pendidikan moral bagi anak-anak agar mereka tidak memilih kekerasan untuk menyelesaikan masalah.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Elyna Aprilia 2253053009 -
Nama : Elyna Aprilia
NPM. : 2253053009
Kelas : 3F

Analisis video 2

dari video tersebut dijelaskan bahwa permasalahan yang terjadi di dunia pendidikan yaitu kekerasan di lingkungan sekolah membuat nyawa seorang anak hilang oleh temannya sendiri, selain itu dapat menyebabkan para korban mengalami depresi yang berat, trauma psikologis dan dapat menggangu proses pembelajaran.
tidak hanya karna pengawas yang ketat dari guru dan pihak sekolah tetapi pentingnya peran orang tua untuk mencegah kekerasan di lingkungan sekolah tidak terjadi seperti dengan memberikan pemahaman tentang nilai-nilai seperti empati terhadap perbedaan, dan menunjukkan perilaku yang baik serta menghormati orang lain, berkomunikasi yang baik dengan orang lain, dan orang tua memberikan dukungan emosional anak-anak dengan membantu mengatasi stres dan tekanan yang akan menimbulkan kekerasan, serta sekolah dan guru yang dapat menimbulkan lingkungan yang aman dan inklusif.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Meyin syabira 2213053185 -
Nama : Meyin syabira
Npm : 2213053185

Kekerasan di lingkungan sekolah pada siswa kelas 2 SD adalah situasi yang sungguh memilukan. Bagaimana mungkin kita harus menyaksikan anak-anak sekecil ini mengalami pengalaman yang seharusnya tidak mereka hadapi? Ini adalah sebuah realitas yang harus dihadapi oleh sekolah, orang tua, dan masyarakat secara keseluruhan.

Siswa kelas 2 SD adalah usia di mana mereka seharusnya merasa aman dan bahagia saat belajar dan bermain di sekolah. Namun, ketika kekerasan terjadi, ini dapat mengguncang fondasi kepercayaan dan kenyamanan mereka. Mereka mungkin merasa takut, bingung, atau merasa bersalah, tanpa benar-benar memahami mengapa hal ini terjadi. Ini adalah momen yang mengejutkan dan mengkhawatirkan, karena siswa seharusnya tidak perlu menghadapinya.

Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman, ramah, dan mendukung bagi semua siswa, tanpa terkecuali. Kekerasan di sekolah adalah masalah serius yang harus diberantas bersama-sama, agar semua anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang penuh cinta dan harmoni.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by LIZA DWI WAHYUNI 2253053015 -
nama: liza dwi wahyuni
npm: 2253053015
kelas: 3f

analisi video mirisnya kekerasan di lingkungan sekolah

Pada video terdapat contoh kasus yang terjadi di Indonesia, yaitu
1) Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia setelah berkelahi dengan temannya yang diduga karena perkelahian mulut
2) Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.
3) Tahun 2017, duel antar dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru yang terjadi di SDN kabupaten Bandung.

Hal tersebut terjadi karena kurangnya pengawasan dari pihak sekolah dan juga orang tua. Dari beberapa kasus yang dipaparkan pada video dapat kita maknai bahwa lingkungan disekolah masih sangat memperhatikan dan perlu adanya evaluasi agar menjadi lebih baik.
Lingkungan sekolah adalah tempat untuk belajar dan pembinaan terhadap moral anak sejak usia dini. Tetapi sekarang banyak terjadi kasus kekerasan di lingkungan sekolah hanya karna hal sepele dan hak anak untuk mendapatkan pengawasan jadi terabaikan,lingkungan sekolah adalah lingkungan anak-anak yang mana seharusnya lingkungan tersebut menjadi tempat mereka belajar, tempat mereka berkembang, serta tempat mereka menyalurkan potensi-potensi yang ada dalam dirinya. Namun, hal tersebut berbanding terbalik lingkungan sekolah menjadi lingkungan yang buruk bagi beberapa siswa.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by yunita Lestari 2213053219 -
Nama : Yunita Lestari
NPM : 2213053219
Kelas : 3F

Analisis Video 2

Video tersebut menunjukkan sebuah berita seorang pelajar yang tewas akibat berkelahi dengan temannya dan yang membuat miris adalah perkelahian yang dilakukan terjadi dilingkungan sekolah . Tentu hal tersebut merupakan berita yang sangat tragis dan menyedihkan. Perkelahian anatar pelajar dilingkungan sekolah adalah masalah yang sangat serius dan memerlukan perhatian khusus dari pihak sekolah, keluarga, maupun masyarakat. Peristiwa seperti ini mengingatkan kembali kepada kita akan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman inklusif dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan positif para siswa.

Beberapa hal yang perlu kita perhatikan dari peristiwa yang telah terjadi ialah adanya kelalaian pihak sekolah, hal ini berkaitan dengan kurangnya pengawasan dan kedisiplinan dari pihak sekolah terhadap siswa sehingga siswa dapat melakukan tindakan yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Guru juga dapat berperan dalam terjadinya tindakan kekerasan yang terjadi dilingkungan sekolah, yaitu dengan dilakukannya evaluasi terhadap guru-guru yang mengajar di sekolah tersebut. Siswa juga diharapkan mendapat konseling untuk membantu mereka mengatasi masalah dan konflik yang terjadi. Dan yang terakhir adalah pemberian pendidikan moral yang tentu sangat penting dalam mengatasi isu kekerasan di lingkungan sekolah. Pendidikan moral dapat membantu siswa memahami nilai-nilai yang baik dan buruk serta mengembangkan kemampuan untuk berpikir kritis dan mengambil keputusan yang tepat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Putri sarah afifah -
Nama : Putri sarah afifah
Npm : 2213053001
Kelas : 3f

Pentingnya pengawasan dan pengajaran nilai-nilai etika tidak boleh diabaikan, terutama oleh orang tua. Orang tua harus memegang peranan besar dalam memberikan pengajaran dan pendampingan moral, etika, dan sikap kepada anak-anak mereka. Hal ini dilakukan agar anak-anak tidak mengambil jalan yang salah dan berakhir dengan melukai orang lain. Selain itu, lingkungan sekolah juga memiliki peranan penting dalam pengawasan dan pendidikan etika peserta didiknya. Sekolah adalah lingkungan kedua bagi anak-anak, tempat mereka belajar dan menimba ilmu, sehingga perlu adanya perhatian terhadap moralitas di lingkungan sekolah.

Dari apa yang terlihat diatas, bisa disimpulkan bahwa hal ini terjadi karena kurangnya pengawasan dan pengajaran nilai etika yang ada di lingkungan keluarga, dimana orangtua harus memegang penuh kendali dari seorang anak. Orang tua harus senantiasa memberikan pengajaran dan pendampingan moral, etika, sikap kepada anak supaya anak tidak berperilaku menyimpang apalagi sampai melukai orang lain. Selain itu, lingkungan sekolah juga berperan dalam pengawasan peserta didiknya di Sekolah, mengingat lingkungan sekolah merupakan lingkungan kedua bagi peserta didik dalam menimba ilmu.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Richia Deha Azizah 2213053024 -
Nama : Richia Deha Azizah
NPM : 2213053024
Kelas : 3F

Analisis video
Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah

Dari video yang saya analisis terdapat kasus kekerasan di lingkungan sekolah di Indonesia.

1) Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia setelah berkelahi dengan temannya yang diduga karena perkelahian mulut
2) Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.
3) Tahun 2017, duel antar dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru yang terjadi di SDN kabupaten Bandung.

Dari kasus yang dipaparkan pada video dapat dilihat bahwasannya lingkungan disekolah masih sangat memperhatikan. Lingkungan sekolah yang seharusnya menjadi tempat mereka belajar, bersosialisasi, mengembangkan potensi-potensi yang ada dalam dirinya. akan tetapi hal tersebut berbanding terbalik lingkungan sekolah menjadi lingkungan yang buruk bagi beberapa siswa.

Dari kasus yang terjadi tersebut seharusnya menjadi pembelajaran untuk dunia pendidikan di Indonesia. Pendidikan di Indonesia perlu dievaluasi agar tidak terjadi kembali tindakan membahayakan dan tindakan tidak bermoral.
Perlunya peran orang tua dalam memberikan kasih sayang dan membentuk karakter anak dengan baik. Semua pihak seperti keluarga, tenaga pendidikan dan masyarakat berperan penting dalam membentuk moralitas anak-anak guna mencegah kasus-kasus seperti yang sudah terjadi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Fara Adilia 2213053003 -
Nama : Fara Adilia
Kelas : 3F
NPM : 2213053003

"Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah" mungkin berfokus pada beberapa poin penting, seperti:

Kondisi Kekerasan di Sekolah: Menggambarkan sejauh mana kekerasan terjadi di lingkungan sekolah, termasuk jenis kekerasan apa yang paling umum.

Dampak Terhadap Korban: Menyoroti dampak fisik, emosional, dan psikologis yang dialami oleh korban kekerasan di sekolah.

Peran Pihak Terkait: Menekankan peran sekolah, orangtua, guru, dan pihak berwenang dalam mencegah dan menangani kekerasan di sekolah.

Upaya Penanggulangan: Menyajikan langkah-langkah atau program yang telah diambil untuk mengatasi masalah kekerasan di sekolah.

Pentingnya Kesadaran Masyarakat: Mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan berperan aktif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari kekerasan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Ilma Fuadah 2213053225 -
Nama : Ilma Fuadah
NPM : 2213053225
Kelas : 3F

Menanggapi kejadian dalam video tersebut sangat disayangkan jka seorang pelajar melakukan kekerasan di lingkungan sekolah. Lebih parahnya lagi hal tersebut tidak hanya terjadi sekali di Indonesia, akan tetapi sering kali terjadi dan di lingkungan sekolah yang berbeda. Seperti di dalam video, tahun 2015 di SD Negeri di Kebayoran Lama, Jakarta. Kejadian tersebut dimulai karena adanya perkelahian mulut sampai akhirnya berkelahi secara fisik yang mengakibatkan salah satu diantaranya masih kelas 2 SD meninggal dunia. Pada Agustus 2017 juga terjadi perkelahian yang mengakibatkan siswa kelas 2 SD meninggal dunia. Hal tersebut diduga karena ada perundungan dan dilempar dengan minuman beku, kejadian tersebut terjadi di Sukabumi, Jawa Barat. Pada buan November 2017 juga duel antara dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru di SD Negeri, Kabupaten Bandung. Dugaannya pelaku merasa terganggu dengan korban yang menyalakan motor bising.

Dengan kejadian-kejadian tersebut memberikan pelajaran untuk pihak sekolah agar lebih awas agi dengan murid-muridnya.Namun anak di usia ini memang emosinya masih beum terkontrol sehingga sulit untuk dituntun. Disinilah peran orang tua juga diperlukan untuk memberikan kasih sayang serta perhatian dan pengertian sosial emosional agar anak lebih mengerti dalam bertindak dengan kawannya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Maya Nurdianti 2213053230 -
Nama : Maya Nurdianti
NPM : 2213053230
Kelas : 3F

Masalah yang cukup serius sedang dihadapi di Indonesia adalah tindak kekerasan yang terjadi di sekolah, terutama ketika pelaku adalah seorang pelajar. Ironisnya, lingkungan sekolah yang seharusnya menjadi tempat yang aman dan penuh ilmu pengetahuan justru menjadi tempat di mana nyawa seorang anak bisa hilang akibat kekerasan. Data mencatat beberapa insiden tragis, seperti seorang siswa kelas 2 di Jakarta yang meninggal setelah berkelahi dengan temannya, seorang siswa kelas 2 di Sukabumi yang meninggal setelah dianiaya, dan bahkan sebuah duel antar siswa di Bandung yang berujung tragis.

Kurangnya pengawasan anak di sekolah menjadi perhatian penting saat ini, banyak kasus mengenai permasalahan kekerasan di lingkungan sekolah atau Bullying, pada beberapa tahun terakhir terdapat banyak kasus tentang kekerasan di lingkungan sekolah dan masih banyak lagi kasus kasus yang mungkin belum kita ketaahui secara pasti di luar sana, dengan umur yang masih di bawah umur perlu adanya hak dan kewajiban sebagai orang tua di rumah, pentingnya bimbingan orang di runah membantu pencegahan terhadap kasus kasus kekerasan di lingkungan sekokah saat ini, pengetatan pengawasan dilingkungan sekolah oleh guru juga merupakan hal yang perlu di perhatikan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Okta Rizkika Ramadhona 2213053191 -
Okta Rizkika Ramadhona
3F
2213053191

Mirisnya kekerasan di lingkungan sekolah

Bicara tentang kekerasan sudah tak jarang lagi bagi kehidupan sehari-hari, namun belakangan ini dunia pendidikan sedang gempar gemparnya mengenai berita kekerasan yg terjadi di lingkungan sekolah. Baik antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru maupun guru dengan guru. Seperti hal nya berita tentang guru yg di tusuk oleh murid dikarenakan tidak bisa mengikuti ujian sekolah. Miris sekali mendengarnya, seorang pendidik yg hanya dibayar upah tak seberapa namun muridnya segan untuk menusuknya, lalu pada peristiwa anak yg ditusuk matanya oleh temenannya sampai buta, dan tidak ada tanggung jawab apapun dari pihak yg terkait, malah pihak korban diancam utk tidak melapor ke pihak mana pun. Sangat miris sekali dunia kekerasan d lingup pendidikan. Masalah tersebut sebenarnya bisa terjadi karena kurang nya nilai moral yg tertanam pada diri masing masing dan kurangnya didikan orang tua. Jadi pentingnya peran orangtua dirumah untuk menanamkan sikap saling menghormati dan menanamkan nilai moral, juga harus adanya kerja sama antar guru dan orang tua, agar tidak ada lagi kejadian miris di dunia pendidikan selanjutnya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Febrianti Azzahra 2213053208 -
Nama : Febrianti Azzahra
NPM : 2213053208
Kelas : 3F

Analisis Video 2
Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah

Kasus kekerasan yang terjadi di lingkungan sekolah 
- Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia berkelahi dengan temannya yang diduga karena perkelahian mulut - Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.
-Tahun 2017, duel antar dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru yang terjadi di SDN kabupaten Bandung.

Dari penjelasan kasusu di atas dapat dilihat bahwa banyak sekali kasus kekerasan yang terjadi dilingkungan sekolah apalagi yang menjadi tersangka adalah para pelajar itu sendiri. Harusnya permasalahan seperti tidak boleh di anggap remeh, kebanyakan dari kasus tersebut pasti orang tua selalu mengatakan perkelahian itu wajar bagi anak padahal hal itu dapat membentuk karakter yang kurang baik.
Maka dari itu menanamkan nilai moral pada anak sejak dini sangatlah penting terutama peran keluarga. Karena anak banyak menghabiskan waktu di rumah harusnya para orang tua bisa lebih banyak waktu dalam mengajar anaknya tentang moral dan menghormati orang lain, namun banyak kasus yang malah menyalahkan sekolah, menurut saya memang semua terlibat dalam mendidik karakter anak namun yang berperan penting itu dari keluarga terutama orangtua.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Hasa Hesta Wahid 2213053042 -
Nama : Hasa Hesta Wahid
NPM : 2213053042

Analisis dari vidio kekerasan tersebut yaitu.
Di Indonesia, kekerasan di sekolah itu menjadi masalah yang cukup serius. Banyak kasus kekerasan terjadi, seperti perundungan atau tindakan kasar kepada siswa lain. Masalah ini muncul karena beberapa alasan, seperti tekanan dari pelajaran yang berat, perbedaan ekonomi di antara siswa, dan juga pengaruh media sosial. Kekerasan sering kali terjadi dalam bentuk perundungan, yaitu tindakan seperti membully, mengancam, atau bahkan memukul teman sekelas. Perundungan ini berdampak sangat buruk pada siswa yang menjadi korban. Mereka bisa merasa sangat tertekan dan stres, yang membuat mereka sulit fokus belajar, melukai, dan bahkan sampai merenggut nyawa korban. Seperti yang terjadi diantara nya yaitu seperti Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia setelah berkelahi dengan temannya yang diduga karena diawali dengan perkelahian mulut, di Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.

Kesimpulannya yaitu penting dan perlunya pengawasan dan bimbingan secara intensif dari semua pihak dalam menangani kasus-kasus kekerasan disekolah, karena ini merupakan tindakan tidak bermoral yang akan terus-menerus berlanjut dan akan berdampak buruk untuk penerus bangsa selanjutnya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Septiana Sabila 2213053105 -
Nama : Septiana Sabila
NPM : 2213053105
Kelas : 3F

Analisis Video 2
Menurut saya, penyebab kasus ini, karena kurangnya pengawasan dari orang tua,anak-anak yang masih di bawah umur tentunya sangat perlu pengawasan. Anak-anak cenderung meniru atau merekam apa yang mereka lihat di sekitarnya, di sekolah , guru juga sangat berpengaruh pada perilaku anak murid, karena tugas guru adalah mendidik.Sebaik nya anak anak sekarang di kasih pengetahuan agama dan nilai nilai sosial dan kasih sayang yang kuat..dan pengawasan orang tua dan guru lebih di tingkat kan tentang keseharin anak anak agar kasus tersebut tidak terus bertambah.

Seperti di dalam video di atas, siswa membubuh temannya karena hal sepele. Hal ini mencerminkan, bahwasanya moral generasi muda Indonesia sangatlah minim saat ini. Di sekolah yang seharusnya siswa menjadikan rumah kedua, tetapi malah menjadi penjara bagi para siswa. Terlebih lagi kasus yang di alami karena pembullyan. Kasus bulying di Indonesia masih sering terjadi, karena tidak adanya arahan dari lingkungan keluarga. Pendidikan Nilai, moral dan karakter dibentuk pertama kali oleh keluarga. Jadi, kita sebagai orang tua tidak bisa berharap penuh kepada guru untuk bisa membentuk karakter siswa
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Tria Selvia -
Nama : Tria Selvia
NPM : 2213053258

Analisis Video 2


Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah

Video tersebut menunjukkan sebuah berita seorang pelajar yang tewas akibat berkelahi dengan temannya dan yang membuat miris adalah perkelahian yang dilakukan terjadi dilingkungan sekolah . Tentu hal tersebut merupakan berita yang sangat tragis dan menyedihkan. Perkelahian anatar pelajar dilingkungan sekolah adalah masalah yang sangat serius dan memerlukan perhatian khusus dari pihak sekolah, keluarga, maupun masyarakat. Peristiwa seperti ini mengingatkan kembali kepada kita akan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman inklusif dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan positif para siswa.

Kurangnya pengawasan anak di sekolah menjadi perhatian penting saat ini, banyak kasus mengenai permasalahan kekerasan di lingkungan sekolah atau Bullying, pada beberapa tahun terakhir terdapat banyak kasus tentang kekerasan di lingkungan sekolah dan masih banyak lagi kasus kasus yang mungkin belum kita ketaahui secara pasti di luar sana, dengan umur yang masih di bawah umur perlu adanya hak dan kewajiban sebagai orang tua di rumah, pentingnya bimbingan orang di runah membantu pencegahan terhadap kasus kasus kekerasan di lingkungan sekokah saat ini, pengetatan pengawasan dilingkungan sekolah oleh guru juga merupakan hal yang perlu di perhatikan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Arif Rahman Hakim 2213053294 -
Nama: Arif Rahman Hakim
Npm:2213053294
Kelas:3F

Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia setelah berkelahi dengan temannya yang diduga karena perkelahian mulut

Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.

Tahun 2017, duel antar dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru yang terjadi di SDN kabupaten Bandung.


Dari data diatas, anak anak masih memiliki emosi yang belum bisa di kendalikan oleh diri dan belum bisa berfikir akan apa yang terjadi selanjutnya, namun sangat di sayangkan dalam fenomena ini kurangnya pengawasan dari pihak sekolah tentang tindakan kekerasan yang berakibat trauma pada anak anak. Sebagai salah satu calon tenaga pendidikan hal ini bisa jadi pelajaran untuk lebih berparan aktif dan lebih mengawasi anak anak di lingkungan sekolah dan memberikan pemaham dan rasa saling menghargai.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Irvanda Julian Awal 2213053069 -
Nama: Irvanda Julian Awal
NPM: 2213053069
Kelas: 3F

Analisis Video 2

Dari video tersebut dijelaskan bahwa ada permasalahan yang cukup menjadi perhatian di Indonesia bahwa adanya kekerasan yang dilakukan di lingkungan sekolah bahkan ada yang sampai menyebabkan siswa SD itu meninggal hal-hal ini dipicu oleh ada yang karena hal sepele ada yang karena disebabkan oleh perundungan dan ada karena kurangnya pengawasan.

Menurut saya berdasarkan video tersebut hal ini malah menjadi PR untuk kita karena kita sebagai calon pendidik harus dapat belajar dari pengalaman yang sudah jadi seterusnya diharapkan kita sebagai calon pendidik untuk dapat lebih mengalami para siswa lebih cepat mengawasi dan lebih dapat nilai ajarkan nilai-nilai kebaikan kepada para siswa agar tidak mudah marah dan menyelesaikan suatu masalah dengan cara yang tidak benar.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Selly Defi Maharani 2253053024 -
Nama : Selly Defi Maharani
Npm : 2253053024
Kelas : 3F

Kekerasan dilingkungan sekolah
Kekerasan di lingkungan sekolah memiliki dampak yang merusak pada siswa yang terlibat. Para korban sering mengalami trauma psikologis, depresi, kecemasan, mereka juga mengalami gangguan belajar dan rendahnya prestasi akademik karena kesulitan berkonsentrasi dan merasa tidak aman di sekolah.Penting bagi sekolah dan masyarakat untuk bekerja sama dalam mencegah dan mengatasi kekerasan di lingkungan sekolah dengan cara seperti meningkatkan kesadaran tentang kekerasan di sekolah, baik di antara siswa, guru, maupun orang tua. Sekolah harus memiliki sistem pengawasan yang efektif. Guru, staf, dan pengawas harus aktif dalam memantau perilaku siswa dan mengatasi insiden kekerasan dengan segera.Guru harus dilatih untuk mengidentifikasi tanda-tanda kekerasan dan bagaimana mengatasinya dengan baik. Mereka juga harus bisa menciptakan lingkungan kelas yang aman.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Dwi Harianti 2213053295 -
Nama : Dwi Harianti
NPM : 2213053295
Kelas : 3 F

Dunia pendidikan di Indonesia seakan tidak pernah hilang dari berbagai pemberitaan tentang kasus kekerasan di sekolah. Permasalahan ini menjadi polemik dalam dunia pendidikan, dari dulu hingga saat ini yang belum pernah terselesaikan. Sehingga, pemberitaan terkait angka tindak kekerasan di sekolah akhir-akhir ini terus mengalami peningkatan. Hal ini menjadi sebuah tantangan besar bagi pemerintah, organisasi kemasyarakatan, masyarakat tradisional, pihak swasta, dan seluruh stakeholder lainnya untuk menemukan titik temu penyebab kekerasan tersebut, serta mencari solusi yang paling tepat untuk menanggulanginya.

Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah

Dari video yang saya analisis terdapat kasus kekerasan di lingkungan sekolah di Indonesia.

1) Tahun 2015 Siswa kelas 2 di SDN Kebayoran Lama, Jakarta meninggal dunia setelah berkelahi dengan temannya yang diduga karena perkelahian mulut
2) Tahun 2017 siswa kelas 2 SD di Sukabumi Jawa Barat meninggal di halaman sekolah setelah berkelahi, yang dugaannya karena dirundung dan dilempar minuman beku.
3) Tahun 2017, duel antar dua siswa kelas 5 SD saat perlombaan senam Hari Guru yang terjadi di SDN kabupaten Bandung.

Sangat miris sekali peristiwa yang terjadi di lingkungan sekolah di lingkup pendidikan, jika terus dibiarkan maka kasus seperti ini akan terus bertambah. Oleh karena itu dalam kasus ini tidak hanya peran guru dan warga sekolah, tetapi orangtua juga memegang peran penting dalam hal ini. Orang tua hendaknya menanamkan nilai moral sejak dini kepada anak agar dalam kehidupan sehari-sehari-hari dan di lingkungan dia berada bisa saling menghargai dan memahami pentingnya nilai moral dan akhlak yang baik dalam berinteraksi dalam kehidupan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Aulia Amanah 2213053126 -
Nama : Aulia Amanah
Npm: 2213053126
Kelas : 3f
data yang tercatat tentang kekerasaan anak yang dilakukan teman sebaya, diantaranya :
1. Pada bulan September 2015, di SD Negeri Kebayoran Lema, Jakarta. Siswi kelas dua SD meninggal dunia setelah berkelahi dengan teman sekelasnya di lingkungan sekolah. Permasalahan yang diduga awalnya adalah karena perkelahian mulut.
2. Pada Agustus 2017, lokasi di Sukabumi, Jawa Barat siswa kelas dua SD meninggal dunia setalah berkelahi di halaman sekolah. Dugaan dari permasalahan tersebut karena adalah dirundung dan dilempar minuman beku.
3. Pada bulan November 2017, di SD Negeri, Kabupaten Bandung terjadi duel antar dua siswa kelas lima SD saat lomba senam hari guru. Dugaan permasalahan yang terjadi adalah pelaku terganggunya korban yang menyalakan bising motor.
Persoalan-persoalan tersebut seharusnya menjadi sebuah pembelajaran untuk dunia pendidikan di Indonesia. Bahwasanya dunia pendidikan di Indonesia perlu dievaluasi perlu dibenahi agar tidak terjadi kembali tindakan yang membahayakan dan tindakan tidak bermoral.
Serta perlu adanya kerjasama antara tenaga pendidik, orang tua serta masyarakat. Lingkungan rumah, lingkungan masyarakat serta lingkungan sekolah memiliki tanggung jawab dalam pembentukan karakter anak-anak. Karna anak-anak masih sangat dekat dengan lingkungannya yang menyebabkan lingkungan sangat berpengaruh terhadap perkembangannya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Adies Adellia Futri 2213053133 -
Nama: Adies Adellia Futri
Kelas : 3F
NPM : 2213053133

Mirisnya Kekerasan di Lingkungan Sekolah

Sekolah yang seharusnya bisa menjadi rumah kedua bagi anak, justru berkemungkinan menjadi tempat terjadi nya kekerasan yang dapat berdampak sangat buruk bagi anak.

Misalnya:

1. Pada September 2015
Siswa kelas SD di kebayoran lama, meninggal setelah berkelahi dengan teman sekelasnya di lingkungan sekolah. Dugaan awalnya karena adanya perkelahian mulut.

2. Agustus 2017, Siswa kelas 2 SD di Sukabumi, meninggal dunia setelah berkelahi di lingkungan sekolah. Dugaan awalnya karena di bully,

3. November 2017, terjadi duel antara 2 siswa SD kelas 5 pada saat perlombaan senam hari guru. Dugaan awalnya karena pelaku terganggu oleh korban yang menyalakan motor bising.


Memang sangat di sayangkan pasalnya segala contoh kejadian tadi terjadi di saat lingkungan sekolah sedang ramai dengan guru dan petugas sekolah. Bagaimana bisa kelalaian seperti demikian terulang terus menerus. Dan tidak ada tindakan berarti untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

Namun, perlu di ingat lagi. Bahwasanya bukan hanya peranan guru yang dituntut dalam hal ini. Anak-anak ini juga tidak bisa langsung dilepas begitu saja oleh orang tua dan diserahkan kepada guru dalam hal mendidik.
Maknanya, peran orang tua juga sangat perlu dan sangat di butuhkan. Pasalnya, anak pada usia SD. Atau di usia yang masih membutuhkan arahan, waktunya lebih lama digunakan bersama orang-orang rumahnya.
Pendidikan di sekolah hanya berlangsung beberapa jam sahaja.

Jadi, jika ingin menyelesaikan permasalahan tersebut, perlu kerjasama banyak pihak. Bukan hanya guru.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Video 2

by Annida Dwi Kirasti 2213053220 -
Nama : Annida Dwi Kirasti
NPM : 2213053220
Kelas : 3F

Mirisnya Kekerasan Di lingkungan Sekolah

Masalah kekerasan di lingkungan sekolah memang menjadi hal yang perlu diperhatikan. Karena adalah hak anak untuk mendapat pengawasan menjadi terabaikan.

Adapun beberapa data tercatat tentang kekerasaan anak yang dilakukan teman sebaya, diantaranya :
1. Pada September 2015, di SD Negeri Kebayoran Lema, Jakarta. Siswi kelas dua SD meninggal dunia setelah berkelahi dengan teman sekelasnya di lingkungan sekolah. Permasalahan yang diduga awalnya adalah karena perkelahiaan mulut.
2. Pada Agustus 2017, lokasi di Sukabumi, Jawa Barat siswa kelas dua SD meninggal dunia setalah berkelahi di halaman sekolah. Dugaan dari permasalahan tersebut karena adalah dirundung dan dilempar minuman beku.
3. Pada November 2017, di SD Negeri, Kabupaten Bandung terjadi duel antar dua siswa kelas lima SD saat perlombaan senam hari guru. Dugaan permasalahan yang terjadi adalah pelaku terganggu korban yang menyalakan motor bising.

Melihat fenomena diatas dapat disimpulkan bahwa pentingnya pengawasan terhadap anak di lingkungan sekolah oleh warga sekolah dan guru, selain itu pengawasan dan pengarahan orang tua di lingkungan keluarga dalam setiap perkembangan nilai-nilai etika, sikap dan moral pada anak. Selain itu, Penyaringan konten negarif dari media sosial juga diperlukan karena bisa jadi anak mengalami permasalahan yang disebabkan oleh penyalahgunaan sosial media. Ada juga penyebab dari kekerasan yang terjadi adalah karena bullying. Tindakan bullying yang dilakukan disekolah dapat merusak mental anak bahkan dapat membut anak depresi. Untuk itu, harus adanya pengawasan yang ekstra terhadap anak baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan keluarga dan penanaman pendidikan moral sejak dini.