Decision Theory

Decision Theory

Re: Decision Theory

oleh Ira Marby HS - 2226061002 -
Jumlah balasan: 0
Terdapat beberapa definisi dari Decision theory (teori keputusan) :
1. Proses analisis dalam mengambil keputusan.
2. Studi logis tentang bagaimana keputusan dibuat dalam struktur atau sistem di mana lingkungan keputusan tidak pasti dan variabel keputusan tidak diketahui.
3. Teori ini juga berkaitan dengan bagaimana pilihan dibuat secara logis berdasarkan probabilitas dan konsekuensi yang tidak pasti.
4. Teori yang mempelajari logika dan sifat matematis pengambilan keputusan di bawah ketidakpastian.

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa teori keputusan berkaitan dengan bagaimana kegiatan yang mengarah pada pengambilan keputusan dipahami dengan mengambil alat dari matematika, filsafat, statistik, dan psikologi dalam menganalisis bagaimana keputusan dibuat. Ada beragam jenis proses pengambilan keputusan, karenanya, teori keputusan juga mencakup bidang yang beragam. Ada tiga bidang utama dari teori keputusan, yaitu;
1. Teori keputusan preskriptif: teori ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi tentang bagaimana membuat keputusan terbaik bahkan dalam lingkungan pengambilan keputusan yang tidak pasti.
2. Teori keputusan deskriptif: teori ini berusaha untuk menggambarkan bagaimana agen irasional membuat keputusan tertentu.
3. Teori keputusan normatif: berdasarkan seperangkat nilai, teori ini memberikan arah bagaimana keputusan dapat dibuat.

Aktor dan institusi yang terlibat dan proses kerja Decision Theories dapat berbentuk individu ataupun kelompok seperti pejabat negara, birokrat, instansi pemerintah, organisasi, dan lain sebagainya.

Dalam pemerintahan terdapat 3 jenis keputusan :
1. Keputusan strategis, berada pada tingkat yang lebih tinggi dan menentukan maksud dari apa yang ingin dicapai dalam jangka panjang. Umumnya keputusan kebijakan yang diselaraskan dengan rencana pembangunan nasional dan rencana pemerintah. Keputusan strategis menentukan apa dan mengapa. Keputusan ini umumnya dibuat oleh politisi dalam posisi otoritas. Contoh keputusan strategis dapat berupa kebijakan.
2. Keputusan taktis adalah keputusan dan rencana yang dibuat untuk mewujudkan visi jangka panjang tersebut menjadi strategi jangka menengah dan tahunan. Tujuannya adalah untuk menerjemahkan niat menjadi tindakan. Keputusan taktis menjelaskan bagaimana pekerjaan harus dilakukan. Keputusan-keputusan ini seringkali dibuat oleh politisi yang memiliki otoritas dalam hubungan yang lebih erat dengan pegawai negeri. Di beberapa negara, CEO suatu organisasi akan memainkan peran penting dalam jenis keputusan ini.
3. Keputusan operasional adalah keputusan sehari-hari untuk mewujudkan strategi dan rencana. Keputusan operasional ini adalah keputusan yang akan memungkinkan organisasi mencapai hasil. Keputusan operasional menentukan bagaimana dan kapan pekerjaan itu benar-benar dilakukan. Di sinilah titik temunya. Dua jenis sebelumnya adalah tentang merancang atau merencanakan apa yang harus dilakukan dan bagaimana. Keputusan ini terkait langsung dengan pelaksanaan strategi tersebut dan umumnya dilakukan oleh pegawai negeri. Berbeda dengan dua lainnya, ada beberapa keputusan yang perlu dibuat untuk benar-benar mengimplementasikan keputusan taktis. Contohnya skema vaksinasi untuk bayi. Semua keputusan yang diperlukan untuk pelaksanaan mulai dari pengadaan vaksin, logistik pendistribusian, hingga pengiriman akhir vaksin merupakan contoh keputusan operasional.