Forum Diskusi

Forum Diskusi

Forum Diskusi

Noverman Duadji གིས-
Number of replies: 7

Dalam aktivitas keseharian, seringkali Etika, Moral dan Norma dipakai untuk saling menggantikan dan terkesan sama. Tetapi dalam konteks konsep Etika, Moral dan Norma mempunyai perbedaan. Berikan penjelasan dan argumennya. 

In reply to Noverman Duadji

Re: Forum Diskusi

MEIKA PERMATA SARI གིས-

NAMA                       : MEIKA PERMATA SARI

NPM                          : 2126061001

MATA KULIAH         : ETIKA ADMINISTRASI

 

SOAL :

Dalam aktivitas keseharian, seringkali Etika, Modal dan Norma dipakai untuk saling menggantikan dan terkesan sama. Tetapi dalam konteks Etika, Moral dan Norma mempunyai perbedaan. Berikan penjelasan dan argumennya.

 

JAWAB :      

Etika

Etika lebih menggambarkan tentang perbuatan itu sendiri apakah suatu perbuatan boleh atau tidak boleh dilakukan, misalnya mengambil barang milik orang tanpa ijin tidak pernah diperbolehkan. Etika lebih bersifat relatif dan cenderung mengutamakan simbol lahiriah. Etika lebih mengarahkan kepada analisa publik sosial budaya dalam pencarian sistematik bentuk pelayanan publik dengan memperhitungkan interaksi masyarakat dan lembaga publik. Etika merupakan sistem penilaian perilaku serta keyakinan untuk menentukan perbuatan yang pantas guna menjamin adanya perlindungan hak individu, mencakup cara dalam pengambilan keputusan untuk membedakan hal baik dan buruk.  Etika mempersoalkan keadaan manusia melainkan mempersoalkan bagaimana manusia harus bertindak berdasarkan norma tertentu.

 

Moral

Moral berasal dari kata latin mos yang bentuk jamaknya mores yang berarti adat atau cara hidup. Moral atau moralitas dipakai untuk perbuatan yang sedang dinilai. Terdapat nili-nilai moral yaitu: 1) nilai kebenaran; 2) kebaikan; 3) keindahan; 4) kebebasan; 5) kesetaraan; dan 6) keadilan. Moral menuntut lebih dari kompetensi teknis karena harus mampu mengidentifikasi masalah-masalah dalam pelayanan publik. Moralitas dipertanyakan tampak dalam perilaku tidak jujur dan tidak tampak dalam pikiran yang bertentangan dengan hati nurani dalam perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan. Membangun integritas publik pejabat dan politisi harus disertai perbaikan sistem akuntabilitas dan transparansi yang didukung moral. Pemerintah bersih adalah syarat kemajuan bangsa. Transparansi dalam organisasi pemerintah bisa mempertanggungjawabkan apa yang telah dilakukan dengan memberikan informasi yang relevan dan terbuka terhadap pihak luar. Pejabat publik berperan harus mengawasi agar tidak terjadi penyimpangan.

 

Norma

Integritas publik artinya tidak melakukan korupsi. Tindakan yang sesuai dengan nilai, tujuan dan kewajiban untuk memecahhkan masalah. Kualitas dari pejabat publik yang sesuai dengan nilai, standar, aturan yang berlaku dan diterima masyarakat. Norma adalah suatu nilai yang mengatur dan memberikan pedoman atau patokan tertentu bagi setiap orang atau masyarakat untuk bersikap tindak dan berperilaku sesuai dengan peraturan yang telah disepakati bersama.    


In reply to MEIKA PERMATA SARI

Re: Forum Diskusi

YESSY DESTIANI གིས-
NAMA : Yessy Destiani
NPM : 2126061010
MATA KULIAH : Etika Administrasi

Pertanyaan :
Dalam aktivitas keseharian, seringkali Etika, Modal dan Norma dipakai untuk saling menggantikan dan terkesan sama. Tetapi dalam konteks Etika, Moral dan Norma mempunyai perbedaan. Berikan penjelasan dan argumennya?

Etika

Secara bahasa kata ‘etika’ lahir dari bahasa Yunani ethos yang artinya tampak dari suatu kebiasaan. Dalam hal ini yang menjadi perspektif objeknya adalah perbuatan, sikap, atau tindakan manusia. Pengertian etika secara khusus adalah ilmu tentang sikap dan kesusilaan suatu individu dalam lingkungan pergaulannya yang kental akan aturan dan prinsip terkait tingkah laku yang dianggap benar.

Moral
Kata moral juga sering disinonimkan dengan etika, yang berasal dari kata ethos dalam bahasa Yunani Kuno, yang berarti kebiasaan, adat, akhlak, watak, perasaan, sikap, atau cara berfikir. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia etika diartikan sebagai (1) ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak), (2) kumpulan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak, dan (3) nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat. Moral berasal dari kata latin mos yang bentuk jamaknya mores yang berarti adat atau cara hidup. Moral atau moralitas dipakai untuk perbuatan yang sedang dinilai. Terdapat nili-nilai moral yaitu: 1) nilai kebenaran; 2) kebaikan; 3) keindahan; 4) kebebasan; 5) kesetaraan; dan 6) keadilan. Moral menuntut lebih dari kompetensi teknis karena harus mampu mengidentifikasi masalah-masalah dalam pelayanan publik. Moralitas dipertanyakan tampak dalam perilaku tidak jujur dan tidak tampak dalam pikiran yang bertentangan dengan hati nurani dalam perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan. Membangun integritas publik pejabat dan politisi harus disertai perbaikan sistem akuntabilitas dan transparansi yang didukung moral. Pemerintah bersih adalah syarat kemajuan bangsa. Transparansi dalam organisasi pemerintah bisa mempertanggungjawabkan apa yang telah dilakukan dengan memberikan informasi yang relevan dan terbuka terhadap pihak luar. Pejabat publik berperan harus mengawasi agar tidak terjadi penyimpangan.

Norma
Norma merupakan kata yang berasal dari bahasa Belanda yaitu norm yang memiliki arti patokan, pedoman, atau pokok kaidah dan bahasa Latin yaitu mos yang memiliki arti tata kelakuan, adat istiadat, atau kebiasaan. Berdasarkan KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia, norma memiliki arti sebagai aturan maupun ketentuan yang sifatnya mengikat suatu kelompok orang didalam masyarakat. Dimana norma diterapkan sebagai panduan, tatanan, dan juga pengendali tingkah laku yang sesuai.
In reply to Noverman Duadji

Re: Forum Diskusi

Gebriena Rezki Syafitri གིས-
NAMA : GEBRIENA REZKI SYAFITRI
NPM : 2126061009
MATA KULIAH : ETIKA ADMINISTRASI

Dalam aktivitas keseharian, seringkali Etika, Moral dan Norma dipakai untuk saling menggantikan dan terkesan sama. Tetapi dalam konteks konsep Etika, Moral dan Norma mempunyai perbedaan. Berikan penjelasan dan argumennya.

Pengertian etika merujuk kepada perlakuan atau perbuatan yang baik. Secara etimologis, etika berasal dari kata "ethikos" yang memiliki arti susila, keadaban atau kelakuan. Sedangkan menurut Drs. O. P. Simorangkir, etika adalah pandangan manusia terhadap baik dan buruknya perilaku manusia. Hal ini sebagaimana dikutip dari buku Pembelajaran Etika dan Penampilan bagi Millennial Abad 21 karya Dr. Wenny S.S., M.S. Selain itu, etika juga memiliki beberapa jenis, diantaranya yaitu:
1. Etika Filosofis
Etika filosofis ini merupakan etika yang muncul dari aktivitas berpikir manusia. Dalam arti lain, etika disebut sebagai bagian dari filsafat.
2. Etika Deskriptif
Etika deskriptif diartikan sebagai usaha menilai tindakan seseorang berdasarkan ketentuan atau norma yang tumbuh dalam masyarakat itu sendiri. Biasanya, etika jenis ini memandang kebiasaan yang telah ada dalam masyarakat sebagai acuan etis.
3. Etika Normatif
Etika normatif didasarkan pada sifat hakiki kesusilaan yang melihat perilaku serta tanggapan-tanggapan kesusilaannya dan menjadikan norma sebagai panutan. Etika normatif menunjukan perilaku yang baik dan buruk.
4. Etika Deontologi
Etika yang satu ini merupakan tindakan yang dinilai baik dan buruknya berdasarkan sesuai atau tidaknya dengan kewajiban. Etika deontologi menekankan motivasi, kemauan baik dan watak yang kuat untuk bertindak sesuai dengan kewajiban.
5. Etika Teleologi
Etika teleologi berarti menilai baik buruk suatu tindakan berdasarkan tujuan dan akibat dari tindakan tiu sendiri. Jadi, suatu tindakan dinilai baik jika bertujuan baik dan mendatangkan akibat yang baik.
Setelah membahas etika, selanjutnya akan dipaparkan pengertian dari moral. Berdasarkan buku Membangun Moral dan Etika Siswa Sekolah Dasar yang disusun oleh Andi Widhia Putra dkk, moral secara etimologi berasal dari bahasa latin yaitu "mos" yang mempunyai arti kebiasaan atau adat. Secara umum, pengertian moral berarti suatu hukum dan perilaku yang diterapkan untuk setiap manusia dalam bersosialisasi dengan sesamanya hingga terjalin rasa saling menghormati satu sama lain. Seseorang yang bermoral berarti mematuhi nilai-nilai dan norma-norma yang dipegang oleh masyarakat. Selain pengertian, moral juga memiliki jenis-jenisnya sendiri yaitU :
1. Moral Ketuhanan
Moral ketuhanan adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan nilai keagamaan. Biasanya, moral ini diwujudkan dengan cara menghargai satu sama lain meskipun memiliki agama yang berbeda.
2. Moral Ideologi dan Filsafat
Moral jenis ini merupakan segala hal yang berhubungan dengan loyalitas pada semangat kebangsaan. Moral ideologi dapat dilihat dengan menjunjung tinggi dasar negara serta menolak ideologi asing.
3. Moral Etika dan Kesusilaan
Moral etika dan kesusilaan membahas soal kesusilaan dengan etika yang dijunjung suatu bangsa, masyarakat, serta negara. Kesusilaan ini menyangkut tradisi maupun budaya.
4. Moral Disiplin dan Hukum
Moral jenis ini adalah segala hal yang berkaitan dengan kode etik serta profesionalitas dan hukum yang berlaku di suatu masyarakat bahkan negara. Contoh nyatanya yaitu menggunakan perlengkapan lalu lintas ketika berkendara.

Norma merupakan kata yang berasal dari bahasa Belanda yaitu norm yang memiliki arti patokan, pedoman, atau pokok kaidah dan bahasa Latin yaitu mos yang memiliki arti tata kelakuan, adat istiadat, atau kebiasaan. Sedangkan, menurut E. Utrecht yang merupakan ilmuwan sekaligus pakar hukum yang lahir di Surabaya, menggambarkan bahwa norma sebagai segala himpunan petunjuk hidup yang digunakan untuk mengatur berbagai tata tertib di dalam masyarakat maupun bangsa dimana peraturan tersebut harus ditaati oleh setiap masyarakat, dan jika melanggar akan ada suatu bentuk konsekuensi dari pihak yang berwenang.
Setelah mengetahui arti serta jenis-jenis dari etika, norma dan moral, maka akan muncul pertanyaan terkait perbedaan antara ketiganya. Terlebih, setelah dibahas ternyata ketiganya cukup mirip satu sama lain. Mengutip dari sumber yang sama, perbedaan antara etika, norma dan moral yaitu terletak pada etika yang lebih condong bersifat teoritis. Lain halnya dengan moral yang bersifat praktis. Etika memang memandang tingkah laku manusia secara umum. Namun, moral memandang perilaku manusia secara lokal dan setempat. Jika etika menjelaskan ukuran yang dipakai, maka moral merealisasikan ukuran tersebut dalam perbuatan.
In reply to Noverman Duadji

Re: Forum Diskusi

Yuliansyah Y21 གིས-
Nama : YULIANSYAH
NPM : 2126061002
Mata Kuliah : Etika administrasi

Dalam aktivitas keseharian, seringkali Etika, Moral dan Norma dipakai untuk saling menggantikan dan terkesan sama. Tetapi dalam konteks konsep Etika, Moral dan Norma mempunyai perbedaan. Berikan penjelasan dan argumennya.

Jawab

• Etika merupakan suatu sistem nilai yang mengatur bagaimana seharusnya manusia bertindak berdasarkan norma tertentu. Secara sederhana etika juga dapat diartikan sebagai suatu tata nilai yang mengatur tentang sesuatu itu boleh atau tidak boleh. Misalnya tidak boleh menyerobot antrian, jika ada yang melakukannya maka pelakunya dapat disebut tidak memiliki etika.
• Moral merupakan suatu sistem nilai yang berlaku terhadap tindakan manusia, baik yang tampak ataupun tidak tampak. Dapat juga diartikan sebagai hasil penilaian terhadap perbuatan manusia. Contoh seorang yang berniat jahat, kemudian merealisasikan niatnya dalam bentuk perbuatan yang tetunya juga jahat, maka dapat orang tersebut dapat disebut tidak bermoral.
• Norma merupakan sistem nilai yang mengatur dan memberikan pedoman atau patokan tertentu bagi setiap orang atau masyarakat untuk bertindak, dan berperilaku sesuai dengan peraturan-peraturan yang telah disepakati bersama. Dan bagi pelaku pelanggaran terhadap peraturan tersebut akan dikenakan sanksi, baik itu sanksi hukum atau pun sanksi sosial. Atau dapat diartikan juga sebagai suatu standar atau patokan yang menentukan baik/buruk, benar/salah terhadap suatu tindakan dan atau keputusan. Contoh pasangan yang bukan mahram, tidak diperbolehkan berdua-duaan tanpa mahram. Dari contoh tersebut pedoman atau patokannya adalah yang bukan mahram, jika pasangan tersebut merupakan mahram maka diperbolehkan.
In reply to Noverman Duadji

Re: Forum Diskusi

octavia aspriani གིས-
Nama : octavia aspriani
Npm : 2126061006

Jawaban perbedaan etika ,moral dan norma dalam aktivitas keseharian

Moral adalah suatu nilai yang berkaitan dengan kebiasaan ataupun prinsip dalam diri manusia yang menjadi landasan ia membedakan antara yang benar dan yang salah. Oleh sebab itu maka nilai moral masing-masing individu bisa berbeda. Contoh nilai moral adalah toleransi, menolak perundungan, menghargai hak asasi manusia dan lain-lain.

Etika adalah suatu nilai sosial yang dianut masyarakat yang ditampakkan (dan dinilai) dari perilaku dan kebiasaan yang bersifat baik. Contoh etika adalah hormat pada yang lebih tua, menyapa saat bertemu, berjabat tangan, mengetuk pintu seseorang jika bertamu dan lain-lain.

Norma adalah kaidah yang berkaitan dengan garis atau ukuran atau batas-batas yang menjadi landasan dalam penilaian atau pertimbangan. Norma ini berlaku secara kolektif dalam kehidupan masyarakat karena memiliki daya ikat meski daya paksanya berbeda-beda. Contoh norma adalah norma agama, norma hukum, norma sosial dan lain sebagainya.
In reply to Noverman Duadji

Re: Forum Diskusi

Ayu Wulandari གིས-
Nama : Ayu Wulandari
NPM : 2126061014
Mata Kuliah : Etika Administrasi

Izin menambahkan penjelasan dari Saudari Meika.

Sebagaimana yang telah dijelaskan oleh Pak Noverman pada pertemuan sebelumnya terkait perbedaan antara etika, moral dan norma. Dalam bahasa sehari - hari, etika sering disamakan dengan moral. Namun jika ditelaah lebih jauh, baik etika, moral dan norma memiliki makna yang berbeda.

Etika merupakan suatu bentuk pengkajian terhadap sistem nilai yang berlaku. Etika tidak berlaku secara general (umum) dan bergantung pada nilai, budaya, keperceyaan serta kondisi sosial yang berlaku di masyarakat. Etika tidak mempersoalkan keadaan manusia, namun lebih mempersoalkan terkait bagaimana manusia harus bertindak berdasarkan norma - norma tertentu. Misalnya makan dengan menggunakan tangan akan berbeda tanggapannya bagi masyarakat di wilayah Asia jika dibandingkan dengan masyarakat di wilayah Eropa.

Kemudian, terkait dengan moral atau moralitas merupakan sesuatu yang tampak (tangible) dalam perilaku seseorang / sekelompok orang. Moralitas biasanya juga mengacu pada penilaian perbuatan yang dilakukan oleh seseorang/ sekelompok orang. Moralitas dipertanyakan tampak dalam perilaku tidak jujur dan tidak tampak dalam pikiran yang bertentangan dengan hati nurani dalam perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan.

Lantas bagaimana dengan norma ? Dalam kehidupan sehari – hari, seringkali kita mendengar istilah norma – norma atau kaidah, yaitu biasanya suatu nilai yang mengatur dan memberikan pedoman atau patokan tertentu bagi setiap orang atau masyarakat untuk bersikap tindak, dan berperilaku sesuai dengan peraturan – peraturan yang telah disepakati bersama. Norma – norma dapat dipertahankan melalui sanksi – sanksi berupa ancaman hukuman bagi siapa yang melanggar.

Terima kasih, semoga sehat selalu.
In reply to Noverman Duadji

Re: Forum Diskusi

OCTA SYAPUTRA གིས-
NAMA : OCTA SYAPUTRA
NPM : 2126061001

ETIKA adalah suatu nilai sosial yang dianut masyarakat yang ditampakkan (dan dinilai) dari perilaku dan kebiasaan yang bersifat baik. Contoh etika adalah hormat pada yang lebih tua, menyapa saat bertemu, berjabat tangan, mengetuk pintu seseorang jika bertamu dan lain-lain.

MORAL adalah suatu nilai yang berkaitan dengan kebiasaan ataupun prinsip dalam diri manusia yang menjadi landasan ia membedakan antara yang benar dan yang salah. Oleh sebab itu maka nilai moral masing-masing individu bisa berbeda. Contoh nilai moral adalah toleransi, menolak perundungan, menghargai hak asasi manusia dan lain-lain.

NORMA adalah kaidah yang berkaitan dengan garis atau ukuran atau batas-batas yang menjadi landasan dalam penilaian atau pertimbangan. Norma ini berlaku secara kolektif dalam kehidupan masyarakat karena memiliki daya ikat meski daya paksanya berbeda-beda. Contoh norma adalah norma agama, norma hukum, norma sosial dan lain sebagainya.