Nama :
Sonia Saphira
NPM :
2111011083
1.
A. Bagaimana struktur laporan bisnis yang
benar ?
Dalam setiap penulisan ataupun laporan, pasti terdapat
struktur untuk menulis. Struktur tersebut antara lain:
1) Pendahuluan
1. Bagian
ini memuat latar belakang dan rumusan masalah
2) Isi Laporan
Bagian terpanjang dalam laporan bisnis adalah isi laporan. Dalam bagian ini,
kita membahas dan mengembangkan hal-hal yang penting secara rinci. Di samping
itu, bagian ini dapat membantu kita mencapai maksud dari laporan bisnis.
Penulisan laporan bisnis yang baik ialah menjelaskan temuan fakta yang penting
dan jelas.
3) Penutup
Bagian penutup berfungsi untuk merangkum laporan secara menyeluruh. Hal-hal
yang penting dalam bagian penutup yaitu :
a. Rangkuman, berisi ringkasan pembahasan secara menyeluruh.
b. Kesimpulan, berisi evaluasi secara ringkas fakta-fakta yang dibahas,
tanpa memasukkan pendapat pribadi dari penulis laporan.
B. Buatlah contoh laporan
bisnis kuliner!
LAPORAN BISNIS DESSER BOX
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Di zaman modern
ini kita memasuki era globalisasi yang menawarkan banyak hal-hal yang instan
dan praktis tidak terkecuali makanan, maka dari itu banyaknya makanan yang
dijual sudh siap makan dikarenakan banyak orang Indonesia yang sibuk bekerja
atau aktivitas lain sehingga tidak ada waktu untuk membuat makanan. Ketatnya
persaingan di pasar makanan tidak menyurutkan langkah kami mencoba memproduksi
suatu makanan yang tidak kalah menarik, tentunya dengan harapan mampu bersaing
dalam pasar makanan. (Dwiansyah, 2020)
Dessert Box”
merupakan produk makan penutup yang dikemas didalam box bening. Dessrt box
merupakan hidangan penutup yang memiliki rasa manis dan meyegarkan. Produk ini
memiliki peluang bisnis yang menjanjikan. Karena konsep dessert box sudah tidak
asing lagi untuk sebagian masyarakat, terutama di kalangan mahasiswa serta
pegawai kantoran yang menjadi target pasar utama kami. Sajian kuliner yang
praktis, dengan visual menarik, dan juga cita rasa nusantara yang cocok di
lidah tentu menjadi sesuatu yang di cari-cari. Dan itu adalah apa yang coba
kami tawarkan kepada pasar. (Sabrina, 2021)
Dessert ini bisa
bertahan lama hingga beberapa hari bila disimpan di kulkas, disantap dingin
memang akan terasa lebih nikmat. Peluang bisnis dessert box sangat menjanjikan,
karena budaya konsumsi dan kebiasaan makan atau ngemil digemari oleh setiap
orang, baik anak kecil sampai orang dewasa, dan juga bahan-bahan baku pembuatannya
yang mudah didapatkan di took swalayan.
1.2
Prioritas Masalah
Seperti
dijelaskan sebelumnya bahwa usaha dessert box ini merupakan usahan yang masih
menjanjikan ke depannya. Namun, di sisi lain, usaha ini memiliki kendala.
Kendala 2 yang dihadapi adalah keberadaan competitor yang menjalankan bisnis
sejenis. Oleh karena itu, untuk bisa memajukan usaha dessert box ini perlu
diberikan suatu sentuhan yang bisa membedakan usaha ini dengan usaha lain
sejenisnya.
1.3
Manfaat Kegiatan
Manfaat dari usaha
dessert box ini adalah kami bisa mendapatkan keuntungan finansial dengan adanya
usaha ini. Di samping itu, membuat dessert box sebagai hidangan penutup
kekinian yang inovatif dan bernilai jual tinggi.
BAB II GAMBARAN UMUM USAHA
2.1 Profil produk
Dessert box adalah makanan
kekinian yang sangat viral akhir-akhir ini. Fenomena viralnya dessert ini ada
sejak 2020. Sering sekali kita menjumpainya di media sosial. Banyak sekali yang
menjual dan me-review. Jadi, apa sih sebenarnya jenis makanan ini? Dessert box
adalah makanan penutup atau bisa disebut dessert yang memadukan antara krim,
kue, biscuit, dan pudding jadi satu dan dikemas dalam box bening.
Alasan yang pertama, dessert box
ini sangat sering direview oleh artis, selebgram dan influencer. Membuat banyak
orang menjadi penasaran dengan DessertBox ini. Sekarang sudah banyak sekali
yang menjualnya dengan berbagai macam merek.
Alasan yang kedua adalah
tampilannya yang unik dan cantik. Pengemasannya sangat cantik. Dengan tampilan
yang unik dan cantik itulah yang menjadi salah satu alasan bisa menjadi sangat
viral.
2.2 Kenggulan menjual Dessert Box
a) Pecinta sajian kuliner manis
itu ada banyak, seperti pecinta kuliner asam dan pedas. Maka artinya peluangnya
terbuka lebar bila menjalankan bisnis ini karena pencarian konsumen sangat
mudah. Bahkan tidak hanya wanita saja, pria juga menyukainya. Karena pasar
dessert box sangat luas dan disukai semua orang.
b) Mengingat sedang pandemi,
semua konsumen biasanya akan merasa lebih aman bila berbelanja secara online.
Beruntungnya saat ini ada banyak lapak gratis yang bisa dijadikan sebagai
tempat berjualan online. Sehingga hal ini membuat peluang usaha dessert box
semakin besar karena bisa memanfaatkan media e-Commerce gratis.
c) Semakin banyak tempat yang
bisa dijadikan sebagai ruang berjualan secara daring, hal ini membuat resiko
kerugian, kebangkrutan, dan tidak laku semakin tipis. Anda hanya perlu
memasarkannya secara daring ke media sosial supaya kulinernya lebih laku keras
dan dikenal oleh masyarakat luas
BAB III METODE PELAKSANAAN
3.1 Pembuatan Planning Usaha
Langkah pertama adalah menetukan
ide usaha. Langkah selanjutnya setelah mendapatkan ide untuk mendirikan suatu usaha
adalah membuat planning usaha. Di dalam planning usaha ini dijelaskan tentang
latar belakang usaha, jenis usaha, strategi pemasaran, jadwal kegiatan, umber
dana, estimasi biaya yang diperlukan, penerimaan dan keuntungan yang akan
didapatkan.
3.2 Memulai Usaha
1) Membuat dessert box dengan
berbagai varian rasa. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan keleluasaan kepada
konsumen untuk bisa memilih rasa yang mereka sukai.
2) Menjual produk dengan harga
yang terjangkau bagi masyarakat
3) Menawarkan produk via online
dan juga secara langsung kepada kerabat maupun rekan-rekan
3.3 Persiapan usaha
Mempersiapkan segala bahan dan
peraltan untuk memulai usaha dessert box ini, termasuk di dalamnya adalah
bagaimana merancang media promosi yang akan digunakan.
BAB IV PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dessert Box
merupakan salah satu produk makanan ringan penutup (cake) yang saat ini sedang
digemari banyak konsumen. Berbeda dengan dessert biasa yang disajikan di
piring, dessert box bisa langsung dimakan dari tempatnya. Makanan manis yang
ditata dalam kotak bening ini biasanya terdiri dari beberapa lapisan seperti
fla cheese, oreo, taburan keju parut sebagai toping, dan lain sebagainya.
Menjadikan makanan penutup ini sebagai alternatif tepat untuk menemani waktu
santai kamu bersama rekan dan keluarga.
B.
Saran
Tujuan dari usaha
ini kami berharap agar dapat melatih kami untuk bisa menciptakan lapangan
pekerjaan khususnya untuk kami dan masyarakat sekitar. Dukungan dari semua
pihak sangat kami butuhkan guna tercapai nya usaha kami ini
2.
A. Poin-poin ketentuan apa saja yang
harus diperhatikan dalam menyampaikan informasi yang kurang menyenangkan?
1.
Informasi yang disampaikan harus sesuai fakta
dari informasi yang ingin disampaikan.
2.
Informasi yang disampaikan tidak menyinggung
orang lain atau hal-hal pribadi(privasi)
3.
Informasi tersebut harus formal,dan menggunakan
bahasa yg sopan /sesuai EYD agar dapat dipahami .
4.
Cara penyampaiannya yang baik.
5.
Tidak bersifat kebohongan/mempengruhi pihak lain.
B. Buatlah informasi tertulis
yang kurang menyenangkan untuk pelanggan !
Dengan hormat kepada Ibu Sonia Saphira,
Saya ingin meminta maaf atas kesalahan dalam mengirimkan produk
yang dipesan. Tim kami mencoba menawarkan layanan terbaik, tetapi kali ini kami
gagal. Saya menyadari bahwa kami salah mengirimkan pesanan produk dan saya
sangat menyesal.
Kejadian ini mungkin disebabkan oleh pihak kami yang kurang
teliti dalam packing produk, tapi, bagaimanapun, sudah seharusnya kami dapat
menangani masalah ini dengan lebih baik.
Kami semua mengetahui apa yang telah terjadi dan akan
berhati-hati di masa mendatang. Sebagai permintaan maaf tambahan, kami
mengirimkan penawaran untuk kami bantu tukarkan dengan produk yang benar kepada
Anda. Meskipun kami tahu bahwa hal ini tidak dapat sepenuhnya menebus
ketidaknyamanan yang kami timbulkan, kami berharap penawaran ini dapat membantu
memperbaiki keadaan.
Terima kasih atas pengertian Anda. Tolong hubungi kami jika
dapat membantu dengan cara apa pun.
Hormat Saya,
Manager PT. ERHA CLINIC INDONESIA
3.
A. Sebutkan tujuan dari rapat bisnis !
Menurut Locker
dalam bukunya Business Communication: Building Critical Skills menyatakan bahwa
sebuah rapat pada umumnya mempunyai enam tujuan. Antara lain:
1. Berbagi
informasi
2. Penjajakan
ide/gagasan (brainstorming)
3. Evaluasi
ide/gagasan
4. Pengambilan
keputusan
5. Membuat
dokumen
6. Memotivasi
pekerja
B. Bagaimana mendisain rapat
bisnis ?
Caranya dengan
1. Membuat
agenda rapat. Hal pertama yang harus diperhatikan agar dapat menciptakan rapat
yang efektif dapat dimulai dari membuat agenda rapat yang jelas. Hal ini karena
banyak undangan rapat yang seringkali tidak mencantumkan agenda serta tujuan
rapat.
2. Menentukan
jumlah undangan rapat. Salah satu faktor penentu rapat yang efekif ditentukan
juga oleh banyaknya jumlah undangan rapat. Seringkali rapat dihadiri oleh
puluhan orang yang membuat terasa sesak serta situasi tersebut jelas sangat
tidak efektif karena tidak semua orang dalam ruangan akan memberikan kontribusi
bagi pertemuan tersebut.
3. Pastikan
tepat sasaran. Setelah menentukan jumlah undangan rapat, kamu juga perlu
menentukan audience sesuai dengan topik meeting. Misalnya, jika rapat kantor
bertujuan untuk diskusi seputar strategi pemasaran produk terbaru, maka
sebaiknya kamu hanya mengundang tim dari divisi marketing saja.
4. Mencatat
hal penting dalam rapat. Agar membuat rapat berlangsung efektif untuk masa
depan, maka kamu perlu mencatat poin penting selama rapat. Mungkin ada baiknya
kamu memiliki notulen dalam setiap rapat untuk mencatat hal penting dan ide
yang dihasilkan dalam pertemuan tersebut.
5. Mengontrol
berjalannya rapat. Di saat tertentu, rapat bisa berubah menjadi percakapan. Ini
tentu akan berdampak pada ketidakefektifan rapat. Untuk menghindari hal
tersebut, kamu sebagai penyelenggara meeting bisa menjadi moderator yang
mengontrol hal tersebut.
6. Tepat
waktu. Seringkali rapat berjalan terlambat atau tidak selesai tepat waktu, hal
ini tentu sangat merugikan. Untuk mengatasi hal tersebut, ada baiknya
penyelenggara rapat membuat waktu pertemuan yang ganjil
C. Buatlah suatu contoh desain
rapat bisnis yang baik !
Yth. Direktur PT Erha Clinic Bandar Lampung
Hal : Undangan Rapat
Dengan hormat,
Dalam rangka meningkatkan kerjasama pada perusahaan sejenis
maka bagian ini kami mengharapkan kehadiran Saudara pada pertemuan yang akan
diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal : sabtu, 29 Oktober 2022
Waktu : 13.00-17.00 WIB
Tempat : Hotel Radison Mall Bumi Kedaton
Acara : Penandatangan MOU dengan Depkominfo
Mengingat pentingnya acara ini kami harap Saudara datang
tepat pada waktunya.
Atas kehadiran Saudara, kami ucapkan terima kasih.
4.
A. Tidak semua komunikasi dapat berjalan
baik, sebutkan hambatan-hambatan yang membuat komunikasi kurang efektif!
Terdapat beberapa hambatan-hambatan dalam
komunikasi yaitu hambatan personal atau pribadi merupakan hambatan yang berasal
dari ranah afektif, perasaan atau mental seorang yang melakukan komunikasi. Hambatan
fisik merupakan merupakan komunikasi mencakup panggilan telepon, jarak antar
individu, dan radio. Hambatan kultural atau budaya arti bahwa kita harus
memahami perbedaan dalam hal nilai-nilai, kepercayaan, dan sikap yang dipegang
oleh orang lain. Hambatan lingkungan, tidak semua hambatan komunikasi
disebabkan oleh manusia sebagai peserta komunikasi. Dan terdapat juga hambatan
usia dan hambatan bahasa. Hambatan kultural atau budaya arti bahwa kita harus
memahami perbedaan dalam hal nilai-nilai, kepercayaan, dan sikap yang dipegang
oleh orang lain. 3.Hambatan fisik merupakan komunikasi mencakup panggilan
telepon, jarak antar individu, dan radio. 4.Hambatan lingkungan Tidak semua
hambatan komunikasi disebabkan oleh manusia sebagai peserta komunikasi.
B. Sebutkan gaya-gaya
komunikasi yang ada !
1. The Controlling Style. Gaya
komunikasi yang bersifat mengendali ini, ditandai dengan adanya satu kehendak
atau maksud untuk membatasi, memaksa dan mengatur perilaku, pkikiran dan
tanggapan orang lain. Pihak-pihak yang memakai Controlling Style of
communication ini, lebih memusatkan perhatian kepada pengiriman pesan disbanding
upaya mereka untuk berbagi pesan.
2. The Equalitarian Style, ini
ditandai dengan berlakunya arus penyebaran pesan-pesan verbal secara lisan
maupun tertulis yang bersifat dua arah (two-way traffic of communication). Dalam
gaya komunikasi ini, komunikasi dilakukan secara terbuka. Artinya, setiap
anggota organisasi dapat mengungkapkan gagasan ataupun pendapat dalam suasana
yang demikian, memungkinkan setiap anggota organisasi mencapai kesepakatan dan
pengertian bersama.
3. The Structuring. Gaya
komunikasi yang terstrukturini, memanfaat pesan-pesan verbal secara tertulis
maupun lisan guna memantapkan perintah yang harus dilaksanakan, penjadwalan
tugas dan pekerjaan serta struktur organisasi. Pengirim pesan (sender) lebih
memberi perhatian kepada keinginan untuk mempengaruhi orang lain dengan jalan
berbagi informasi tentang tujuan organisasi, jadwal kerja, aturan dan prosedur
yang berlaku dalam organisasi tesebut.
4. The Dynamic Style. Gaya
komunikasi yang dinamis ini memiliki kecenderungan agresif, karena pengirim
pesan atau sender memahami bahwa lingkungan pekerjaanya berorientasi pada
tindakan (action-oriented). Tujuan utama gaya komunikasi yang agresif ini
adalah menstimulasi atau merangsang pekerjaan/karyawan untuk bekerja dengan
lebih cepat efektif digunakan dalam mengatasi persoalan-persoalan yang bersifat
kritis, namun dengan persyaratan bahwa karyawan atau bawahan mempunyai
kemampuan yang cukup untuk mengatasi masalah yang kritis tersebut.
5. The Relinguishing Style. Gaya
komunikasi ini lebih mencerminkan kesediaan untuk menerima sara, pendapat
ataupun gagasan orng lain, daripada keinginan untuk memberi perintah, meskipun
pengiriman pesan (sender) mempunyai hak untuk memberi perintah dan menguntrol
orang lain.
6. The Withdrawal Style. Akibat
yang muncul jika gaya ini digunakan adalah melemahnya tindak komunikasi,
artinya tidak ada keinginan dari orang-orang yang memakai gaya ini untuk
berkomunikasi dengan orang lain, karena ada beberapa persoalan ataupun
kesulitan antar pribadi yang dihadapi oleh orang-orang tersebut.
C. Sebutkan dan gambarkan
jaringan-jaringan komunikasi yang ada!
1.
Jaringan Komunikasi Roda
Jaringan komunikasi roda memiliki pengertian bahwa dalam
proses komunikasi, akan ada satu pemimpin yang menjadi sentral dari komunikasi
ini. Apabila digambarkan, maka pemimpin akan berada di tengah-tengah dengan
partisipan lain yang mengelilinginya. Komunikasi dilakukan antara pemimpin
kepada partisipan lain. Hubungannya terjadi hanya antara pemimpin dengan
partisipan lain, dimana partisipan lain tidak saling berinteraksi.
2.
Jaringan Komunikasi Rantai
Jaringan komunikasi
organisasi rantai bisa digambarkan sebagai sebuah proses
komunikasi berantai, dimana satu pesan dari sumber asli (pemimpin), akan
diteruskan ke partisipan lain hingga ke partisipan paling akhir. Umumnya,
komunikasi dengan sifat berantai ini memiliki kecenderungan hubungan antar
partisipan saja. Ini artinya, partisipan terakhir perlu melakukan validasi
apakah pesan yang disampaikan sesuai dengan sumber asli atau tidak dengan
menanyakan langsung pada pemimpin—jika diperlukan.
3.
Jaringan Komunikasi Y
Jaringan komunikasi Y bisa digambarkan seperti huruf Y,
dimana tiga orang anggota dapat berhubungan dengan orang-orang disampingnya
seperti pada pola rantai, tetapi ada dua orang yang hanya dapat berkomunikasi
dengan seseorang disampingnya. Ada faktor yang
mempengaruhi komunikasi kelompok menjadi pola seperti ini.
4.
Jaringan Komunikasi Lingkaran
Jaringan komunikasi lingkaran hampir mirip dengan jaringan
komunikasi roda. Perbedaannya, di sini tidak ada pemimpin sebagai sentral dari
proses komunikasi. Hubungan terjadi hanya antar partisipan, dan setiap
partisipan terhubung satu sama lain sehingga isi pesan yang ada dalam jaringan
komunikasi ini bisa dipastikan akan selalu terdistribusi dengan baik dan
“berputar”.
5.
Jaringan Komunikasi Bintang
Jaringan komunikasi bintang sering dikenal juga dengan
istilah jaringan all channel. Ini artinya setiap partisipan mendapatkan
semua jenis pesan yang sama, dimana setiap partisipan juga saling terlibat
aktif dalam interaksi. Manajemen komunikasi ini
cenderung tidak teratur karena masing-masing bisa berinteraksi dengan bebas.
Ini bisa menjadi salah satu hambatan
komunikasi organisasi.
6.
Jaringan Komunikasi Upward
Jaringan komunikasi upward di dalam manajemen
menggambarkan hubungan komunikasi dari bawahan kepada atasan. Pola komunikasi
ini sering ditemui terutama dalam wilayah perkantoran. Manajemen
komunikasi dalam perusahaan umum juga menggunakan jaringan
komunikasi ini.
7.
Jaringan Komunikasi Downward
Berkebalikan dengan jaringan komunikasi upward, komunikasi downward memberikan
gambaran komunikasi dari atasan kepada bawahan. Ada beberapa hal yang perlu
dilakukan mengenai etika
komunikasi atasan dengan bawahan ini supaya masing-masing pihak
bisa saling terjaga tujuannya. Komunikasi
kepemimpinan adalah hal yang biasanya disorot dalam jenis
jaringan ini.
8.
Jaringan Komunikasi Horizontal
Berbeda dengan upward dan downward,
komunikasi horizontal terjadi dalam jabatan atau posisi yang sama. Biasanya
etika komunikasi juga tetap perlu diperhatikan di sini. Sifatnya juga bisa
berupa komunikasi formal atau pun komunikasi informal.