Neraca Massa dan Energi

Kompetensi umum yang harus dicapai termasuk kompetensi tersembunyi mata kuliah ini adalah:

  1. mengembangkan penalaran dan “problem solving skill”, dan melatih kebiasaan-kebiasaan menjadi lebih teliti.
  2. mempelajari cara memformulasikan neraca massa dan energi dalam suatu sistem proses, menyelesaikan persoalan teknik kimia.

Mahasiswa tidak akan mampu memahami isi buku ini tanpa berlatih yang banyak dan rutin berbagai contoh soal dan soal yang disajikan dalam buku ini. Langkah-langkah penyelesaian soal tidak dapat dihafalkan atau dicarikan formula baku, melainkan setiap soal harus diidentifikasi dan diformulasikan sesuai dengan data yang tersedia. Logika berfikir tidak cukup hanya dengan menggunakan kemampuan matematika yang kuat, tetapi juga harus menggunakan pertimbangan-pertimbangan engineering atau  “engineering judgement”. Contoh, secara matematika, apabila satu orang dapat  mendirikan 10 m2 dinding bata dalam 10 hari, maka 10 orang dapat menyelesaikannya dalam 1 hari. Oleh karena itu, 240 orang dapat menyelesaikannya dalam 1 jam, dan 14.400 orang dapat menyelesaikannya dalam 1 menit, hal ini tidak mungkin karena (1) tempat berdiri 14.400 orang ini saja sudah tidak cukup membuat dinding tersebut, dan baru mulai berdiri saja, waktu sudah habis. Jadi perhitungan-perhitungan yang dilakukan dalam Azas Teknik Kimia harus benar secara engineering dengan menggunakan ilmu pengetahuan metematika. Inilah yang membuat mata kuliah ini menjadi menarik sekaligus menantang. Logika dan nalar lebih dikedepankan daripada hitungan matematis.