GEOKIMIA
UJIAN TENGAH SEMESTER 2 MATA KULIAH: GEOKIMIA ____ Prof. Dr. Suharno . I. BERI TAND SILANG PADA JAWABAN YANG PALING BENAR (JAWABAN BENAR = 4, SALAH = -1, TIDAK ADA JAWABAN = 0): 1. Air pengisi reservoar yang paling umum ditemukan; A. magmatic water, B. Air permukaan (meteoric water), C. Air formasi, D. seawater, E. connate. 2. Proses kimia yang mempengaruhi komposisi kimia hidrotermal ketika perjalanan dari reservoar menuju permukaan ditentukan oleh, kecuali: A. mineral, B. reaksi fluida, C. disolusi, D. deposisi, E. komposisi 3. Proses fisika yang mempengaruhi komposisi kimia hidrotermal ketika perjalanan dari reservoar menuju permukaan adalah: A. boiling, B.cooling, C. mixing, D. (A, B & C), E. (A & C) 4. Fluida kimia yang dimanfaatkan dalam sistem geotermal adalah silica, karbonat, boron, sulfur dan amunium. A. silica terdiri atas: H4SiO4, H3SO4, B. Boron terdiri atas: H3BO3, H2BO3-, C. Karbonat terdiri atas: H2CO3, CO2, HCO3, CO32-, D. Ammonium terdiri atas: NH3 (ammonia), E. Sulfur terdiri atas: H2S, HS-, SO42-, HSO42-. 5. Fluida geotermal mempunyai unsur pokok pembentuk batuan, secara umum, larutan terbatas oleh keseimbangan mineral tertentu dengan air, contoh larutan-larutan umumnya, banyak mengandung: A. Na & K, B. Ca, Mg & Rb, C. Cs, Li & Mn, D. Fe & Al, E. Cl & Bo. 6. Fluida geotermal mempunyai unsur elemen-elemen larut yang lebih berlimpah dalam fase cair dari pada dalam fase mineral. Elemen-elemen cenderung konservatif dalam keadaan fase cair. Dua larutan utama tersebut adalah: A. chloride (Cl), B. boron (Bo), C. (Li & Br), D. (A & C), E. (B & C). 7. Spesies utama yang terdapat dalam geotermal fluida adalah: kation, anion, non elektrolit, minor komponen, komponen gas, dan isotop. Yang termasuk kation adalah, kecuali: A. H2, B. Na+, C. K+, D. M+, E. Ca+2 8. Yang termasuk ation adalah, kecuali: A. Cl-, B. HCO3-, C. CO3-2, D. SO4-2, E. SO3-. 9. Yang termasuk non elektrolit adalah: A. SiO2, B. CaCO3, C. HCO3, D. H2SO4, E. SiSO. 10. Yang termasuk isotp adalah, kecuali: A.2H&3H, B. H2S, C. O2, D. H2, E. NH3. 11. Yang termasuk gas adalah, kecuali: A. CO2, B.17O&18O, C.13C&14C, D.2He&3He, E.33S&34S. 12. Suatu temperatur tinggi (265oC) cairan geothermal naik dengan cepat ke permukaan melalui suatu sumur. Fluida di permukaan berupa uap air dan air karena suhunya berkisar …... A. 125oC, B. 225oC, C. 100oC, D. 265oC, E. 150oC. 13. Perubahan air menjadi uap air dan air dalam kondisi: A. iso entalpi, B. isobaric, C. isothermal, D. isokorik, E. adiabatic. 14. Mata air panas yang terjadi dari klorida itu berasal dari bawah permukaan yang muncul ke permukaan, tetapi pada banyak kasus di dekat pemukaan terjadi pencampuran fluida-fluida yang ada di dekat permukaan yaitu: A. klorida-asam, B. amonia, C. klorida-karbonat. D. Asam Karbonat, E.Asam sulfat. 15. Untuk mengukur atau mengetahui informasi dari air panas dan sumur-sumur air panas kita perlu mengetahui bagaimana proses dan mengukur secara kuantitatif dari komponen-komponen yang ada di dalam mata air panas. Dalam proses pemisahan fase (pemanasan) atau pencampuran air pada situasi apa pun diperlukan aplikasi persamaan: A. kekekalan panas, B. kekkalan massa, C. kekekalan panas dan kekalan massa, D. kekekalan entalpi, E. kekekalan entropi. 16. Konsentrasi gas dalam cairan ditemui selama pengeboran lapangan panas bumi adalah sekitar 0,5 s.d.1%. Gas utama dalam suhu tinggi (> 200 ºC) cairan panas bumi adalah karbon dioksida (CO2) dan hidrogen sulfida (H2S) dengan jumlah yang lebih rendah dan variabel amonia (NH3), hidrogen (H2), metana (CH4) dan nitrogen (N2). Memungkinkan juga adanya jumlah argon (Ar), helium (He) dan oksigen (O2). Dan mungkin juga ditemukan merkuri (Hg) uap dan gas radio aktif radon (Rn), terutama: A. 220Rn, B. 222Rn, C. 200Rn, D. 202Rn, E. 221Rn. 17. Gas yang dominan (selain uap air) dalam fase uap pada fluida panas bumi sebagian besar CO2, yang biasanya komposisinya sekitar 80-90% dari total gas. Hal ini mempunyai peran penting dalam mengontrol ….. fluida. A. suhu, B. tekanan, C. salinitas, D. pH, E. viskositas. 18. Perhatikan bahwa istilah "gas" dan "uap" kadang-kadang membingungkan. Fase uap total terdiri dari uap dan gas yang terdiri atas: CO2, H2S, H2, CH4, N2 (+Ar), NH3. Sedangkan yang dimaksud dengan uap adalah: A . H2O fase uap, B. CO2 fase uap, C. H2S fase uap, D. CH4 fase uap, E. N2 fase uap. 19. Dari data kelarutan gas, Giggenbach (1980) menurunkan persamaan regresi larutan gas yang berlaku pada suhu 100-340ºC: (1) log BNH3 = 1,4113 - 0,00293 t; (2) log BH2S = 4,0547 - 0,00981 t; (3) log BCO2 = 4,7593 - 0,01092 t; (4) log BCH4 = 6,0783 - 0,01383 t; (5) log BH2 = 6,2283 - 0,01403 t; (6) log BN2 = 6,4426 - 0,01416 t. Persamaan yang paling peka terhadap perubahan suhu adalah: A.1, B.3, C.5, D.6, E.4. 20. Anda telah mengenal mengenai kurva titik didih (boiling point). Kurva titik didih (boiling point) standar adalah kurva titik didih (boiling point) untuk air murni (H2O). Jika air dalam reservoir banyak mengandung gas CO2, bagaimana bentuk kurvanya jika kedalaman reservoir makin dalam? A. suhu didihnya > suhu didih air murni, B. suhu didihnya < suhu didih air murni, C. suhu didihnya = suhu didih air murni, D. suhu didihnya tidak = suhu didih air murni, E. suhu didihnya tidak < suhu didih air murni. 21. Diketahui sumber mata air panas lapangan panas bumi “X” memiliki kandungan Cl, SO4, dan HCO3 masing-masing 207, 2300 dan 0 ppm, maka mata air panas tersebut termasuk pada system panas bumi: A. klorida, B. soda, C. carbonat, D. asam, E. basa. 22. Diketahui sumber mata air panas lapangan panas bumi “Y” memiliki kandungan Cl, SO4, dan HCO3 masing-masing 1, <1 dan 724 ppm, maka mata air panas tersebut termasuk pada system panas bumi: A.klorida, B. soda, C. carbonat, D. asam, E. basa. 23. Diketahui sumber mata air panas lapangan panas bumi Cerro Prieto Mexico memiliki kandungan Cl, SO4, dan HCO3 masing-masing 1000, 14 dan 40 ppm, maka mata air panas terwbut termasuk pada system panas bumi: A.klorida, B. soda, C. carbonat, D. asam, E. basa. 24. Berdasarkan Quartz Geotermometer, jika kandungan silica (SiO2) nya adalah 300 ppm,maka suhu reservoarnya adalah: A. 150oC, B. 220oC, C. 350oC, D. 250oC, E. 210oC. 25. Jika kandungan Na, K dan Mg masing-masing adalah 1200, 100 dan 0,15 ppm, berdasarkan geotermometer Na-K (Giggenbach) ditemukan suhu reservoarnya adalah: A. 150oC, B. 220oC, C. 350oC, D. 250oC, E. 210oC. II. JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT DENGANN TEPAT 1. Jika anda mencampurkan 100 ton air bersuhu 10 °C, yang entalpi 42 J/gm dengan 200 ton 265 °C (1159 J/gm), secara lengkap menghasilkan campuran (300 ton). Tentukan berapa suhu setelah dicampur dan entalpi totalnya. 2. Jika rasio mol gas (B) untuk gas N2 pada suhu 100°C adalah sekitar 5, tentukan rasio mol gas tersebut pada suhu 300°C. 3. Jika lapangan panas bumi “X” memiliki kandungan pH, Na, K, Mg, Ca, B, HCO3, SiO2, SO4, dan Cl adalah: 9, 122, 8, 0,1, 1, <1, 145, 15, 22, 27 ppm. {a} Tentukan jenis reservoir lapangan panasbumi tersebut berdasarkan segitiga {Cl-HCO3 –SO4} dan sifat reservoir tersebut berdasarkan ion-balance. {b} tentukan suhu reservoir verdasarkan segitaga {Na-K-Mg} dan berdasarkan geotermometer SiO, Na-K, dan K-Mg. 4. Lapangan panasbumi Ulubelu memiliki Nilai (‰) 18O dan 2H masing-masing pasangan (-7,9; -45,3), (-6,0; -37,8), (-8,0; 45,0), (-8,5; -48,6), (-8,4; -50,1), (-8,0; -48,2), (-7,5; -47,5), (-7,9; -49,0), (-7,3; -43,4). Nilai (‰) 18O berdasarkan ketinggian adalah (-6,0; 1600 m), (-8,0; 1400 m, (-8,5; 1300 m), (-8,4; 1350 m), (-7,5; 1500 m), (-5,5; 1650). Sedangkan 2H berdasarkan ketinggian (-37,8; 1600 m), (45,0; 1400 m), (-48,6; 1250 m), (-50,1; 1400 m), (-48,2; 1400 m), (-49,0; 1250). Tentukan area perangkap air hujan (discharg) agar sistem panasbumi tersebut dapat stabil. Gunakan karakter air hujan pada presentasi kelopmpok 9.